Secara garis besar fungsi Instrument Panel adalah sebagai petunjuk awal /
peringatan awal, tentang kondisi sistem pada unit secara keseluruhan.
Pengoperasian HD785-7| 2
Jika starting Switch diputar ke ON, dan tuas transmisi tidak pada posisi
N, maka pilot lamp dan central warning lamp akan menyala disertai bunyi
alarm. Dan apabila posisi tuas transmisi diposisikan ke N maka semua akan
mati atau berhenti.
1. SERVICE METER
Memperlihatkan jumlah keseluruhan
jam operasi unit pada saat engine hidup,
jamnya akan bertambah meskipun unit
tidak bergerak atau dioperasikan.
Angkanya akan bertambah 1 setiap 1
jam operasi, tidak terpengaruh oleh
kecepatan putaran engine meskipun
starting switch posisi OFF, service meter
akan di perlihatkan sesuai dengan
lamanya kita menekan bagian ( <> ) dari
saklar monitor 1.
CATATAN :
Ketika starting switch di posisi OFF, jika
service meter muncul pada saat bagian (
<> ) dari switch Machine monitor mode
2. Odometer
Memperlihatkan jumlah keseluruhan
jarak tempuh unit dalam kilometer.
Pada saat starting switch posisi OFF, dan
kita menekan ( <> ) pada Machine
monitor mode selector switch, jumlah
keseluruhan jarak tempuh unit akan di
tampilkan.
CATATAN :
Ketika starting switch posisi OFF, jika
angka total jarak tempuh unit muncul,
pada bagian ( <> ) dari switch Machine
monitor 1 tidak di tekan berarti terjadi
kerusakan.
3. Reverse Travel
Odometer
Memperlihatkan jumlah keseluruhan
jarak yang di tempuh unit pada saat
berjalan mundur dengan satuan
kilometer.
Pengoperasian HD785-7| 4
- E 02” : Jika muncul overrun di layar,
kurangi putaran engine dan
kecepatan unit beberapa saat lalu
lanjutkan operasi. Jika muncul
OVERHEAT di bawah.
- Jika putaran engine tetap pada
putaran sedang tanpa diberi beban,
jika ACTION CODE tetap muncul,
check kode kerusakan.
- E 01” : Jika lokasi maintenance
muncul dan maintenace Caution
Lamp menyala segera lakukan
pemeriksaan dan maintanance
sesuai dengan lokasi yang ditujukan,
setelah selesai unit bekerja atau
pada saat pergantian Shift kerja, jika
”MAINTENANCE” muncul
bersamaan dengan ”E 01” check
kode kerusakan.
5. Filter Oil
Replacement
Setelah check check komplit, display
akan muncul selama 30 detik
menunjukan bahwa filter dan Oil
menekati waktu penggantiannya.
2. P
arking Brake Caution Lamp
Monitor ini akan menyala saat parking
Brake di aktifkan.
3. D
ump body Caution Lamp
Monitor ini akan menyala ketika dump
body di naikkan atau lever (tuas) dump
body di posisi FLOAT.
Pengoperasian HD785-7| 6
6. Maintenance Caution Lamp
Monitor ini akan menyala jika kondisi di
bawah ini terjadi. Ketika lampu menyala,
action code ”E 01” dan lokasi yang
membutuhkan maintenance akan
ditampilkan di character display pada saat
yang sama, secepatnya lakukan
pemeriksaan, pengisian atau penggantian,
misal:
- Oil engine dibawah standart
- Filter Oil transmisi buntu
- Engine Oil filter buntu
- Air pendingin engine kurang
- Oil steering dan hoist kurang
- Filter Oil pendingin Brake buntu
- Air cleaner buntu
- Disc Brake belakang aus
- Filter Oil steering dan hoist buntu
- Oli transmisi kurang dari standar.
KETERANGAN
Engine water
Brake Oil Pressure
1. Temperature Caution 7.
Caution Lamp
Lamp
Torque converter Oil
2. Temperature Caution 8. Tilt Caution Lamp
Lamp
Retarder Oil
Machine monitor
3. Temperature Caution 9.
Caution Lamp
Lamp
Battery charger Engine check Caution
4. 10.
circuit Caution Lamp Lamp
Steering Oil
Transmission check
5. Temperature Caution 11.
Caution Lamp
Lamp
Engine Oil Pressure Retarder check Caution
6. 12.
Caution Lamp Lamp
Pengoperasian HD785-7| 8
pemindah kecepatan keposisi N dan
hidupkan engine dengan putaran sedang
tanpa beban sampai lampunya mati.
Pengoperasian HD785-7| 10
tempat yang aman, kemudian matikan
engine dan lakukan pengecekan.
Pengoperasian HD785-7| 12
3. Lock Up Pilot Lamp
Monitor ini akan menyala ketika lock up
torque converter bekerja dan transmisi
berpindah ke direct drive (seperti kalau
mengunakan kopling).
6. Shift Indicator
Monitor ini menunjukkan posisi kecepatan
dari transmission yang berfungsi pada saat
itu.
8. P
ower mode Pilot Lamp
Monitor ini akan menampilkan power
mode. Monitor ini akan menyala ketika
power mode di gunakan.
Pengoperasian HD785-7| 14
- Ketika Dump Lever tidak pada posisi Float
atau Dump posisi naik dan Shift lever tidak
pada posisi N.
- Ketika engine Tachometer menunjukkan
masuk ke dalam batasan daerah merah.
2. Lamp Switch
Switch ini digunakan untuk menyalakan
lampu utama, lampu samping, lampu ekor,
lampu monitor dan lampu belakang.
- Posisi (a) : OFF
- Posisi (b) : Lampu untuk jarak
samping, lamp ekor, lampu monitor.
Pengoperasian HD785-7| 16
- Posisi (c) : Lampu depan akan
menyala serta ditambah lampu pada
posisi (b). Switch lamp bisa dioperasikan
tanpa terpengaruh oleh posisi dari lever.
4. Dimmer Switch
Switch ini digunakan untuk mengubah lampu
utama antara High beam (lampu jauh) atau
Low beam (lampu dekat). Bila lever
digerakkan ke atas maka lampu utama
menjadi High beam. Dan apabila lever
dilepas maka secara otomatis akan kembali
ke posisi semula.
9. Emergency Switch
Switch ini digunakan untuk mengoperasikan
emergency steering pump. Ketika switch ini
ditekan, emergency pump bekerja untuk
memungkinkan mengoperasikan steering.
Ketika switch ON, pilot lamp yang ada di
dalam switch serta di monitor unit akan
Pengoperasian HD785-7| 18
menyala. Emergency pump dapat digunakan
maksimum 90 detik. Ketika menggunakan
Emergency steering, jaga kecepatan unit
maksimum 5 Km/jam.
Emergency steering dapat otomatis bekerja
dalam kasus sbb :
- Jika steering hidrolik pump rusak.
- Engine tiba – tiba mati pada saat operasi.
Ketika Emergency steering bekerja, segera
hentikan unit dan lakukan pengecekan
segera.
Jika starting switch diposisi ON dan parking
Brake switch diposisi travel saat unit dalam
kondisi berhenti, otomatis emergency
steering akan bekerja setelah 1 detik,
posisikan parking Brake switch keposisi
parking.
KETERANGAN
Jika engine mati ketika switch parking Brake
pada posisi TRAVEL, parking Brake akan
bekerja walaupun switch pada posisi travel.
Dalam kasus ini, hidupkan kembali engine,
pindahkan switch ke parking dan kemudian
gerakan kembali ke travel untuk
memposisikan parking Brake.
Pengoperasian HD785-7| 20
14. Side Lamp Switch
Switch ini digunakan untuk menghidupkan
lampu samping.
(a) Lampu kabut mati
(b) Lampu kabut hidup
Ketika bekerja di malam hari, simbol di dalam
switch menyala tanpa menghiraukan posisi
dari switch.
Pengoperasian HD785-7| 22
Brake akan bekerja dan lampu petunjuk
menyala.
- Posisi (c) : Exhaust Brake tidak
bekerja.
2. Accelerator Pedal
Pedal aselerasi digunakan untuk mengatur kecepatan
putaran engine. Pedal ini dapat dioperasikan dengan
Pengoperasian HD785-7| 24
bebas antara posisi engine putaran rendah dan posisi
engine putaran tinggi.
3. Shift Lever
Rentang penggantian dapat dipilih sesuai kondisi
perjalanan.
- Posisi D :
Posisi ini dipakai untuk perjalanan normal. Jika
lever ditempatkan pada posisi ”D”, transmisi
berpindah secara otomatis dari 2nd torque
converter sampai kecepatan 7th sesuai
kecepatan perjalanan unit. Jika dump body
naik, Shift lever tetap pada kecepatan 1st,
turunkan selalu dump body apabila unit
berjalan, kecepatan maksimum pada posisi ini
adalah 65 km/jam ( 40,4 MPH ).
- Posisi R :
Posisi ”R” dipakai saat jalan mundur. Kecepatan mundur memiliki 2 tingkat RL
dan RH
✓ RL : Pilih posisi ini jika dibutuhkan high rimpull.
✓ RH : Pilih posisi ini jika dibutuhkan high speed.
Unit tidak dapat berjalan pada posisi mundur jika dump lever tidak pada posisi
“FLOAT”. Set dump lever keposisi FLOAT sebelum menggerakkan Shift lever
keposisi “R”.
Posisi 6 – L
Posisi ini dipakai ditempat dimana sulit untuk berjalan dengan kecepatan tinggi,
atau ketika berjalan pada tanah yang tidak keras, atau memulai gerakan awal
setelah dimuati.
- Rentang kecepatan untuk setiap posisi:
Apabila mengoperasikan Shift lever, yakinkan mengeset dalam posisinya
dengan aman. Jika lever tidak pada tempat yang semestinya, display posisi
Shift pada panel mungkin mati dan lampu monitor peringatan menyala.
Sebelum memindahkan antara maju dan mundur hentikan unit dengan
sempurna dan kemudian hidupkan engine pada low idling. Ketika
menghidupkan kunci starter diputar keposisi ON, sementara Shift lever tidak
pada posisi N (netral), maka lampu peringatan akan menyala dan alarm buzzer
akan berbunyi.
4. Dump Lever
- Posisi (A) : Raise (Dump body bergerak naik).
- Posisi (B) : Hold (Dump body berhenti dan
tertahan).
- Posisi (C) : Float (Dump body turun dengan
beratnya vessel atau mengambang).
- Posisi (D) : Lower (Dump body diturunkan).
PERINGATAN
Untuk mencegah kerusakan pada dump body
melalui getaran dari permukaan jalan, selalu
turunkan dump body dengan sempurna
sebelum bergerak (berjalan). Lever di gunakan
untuk mengoperasikan dump body.
Pengoperasian HD785-7| 26
6. Safety Lock Knob
PERINGATAN
Ketika melakukan pemeriksaan unit dimana
dump body posisi terangkat, posisikan dump
lever body pada posisi HOLD, kunci dengan
safety lock knob dan gunakan safety PIN. Safety
lock knob ini digunakan untuk mengunci lever
dump body agar tidak dapat digerakkan.
Perinsip kerjanya apabila hendak digunakan
tarik lock knob kemudian putar dan lepaskan,
dengan bantuan spring akan langsung
mengunci.
Pengoperasian HD785-7| 28