Nama : Rosvi Khansa Windi Bahari

Nim : 2021081014067

TUGAS
Tema : Kesehatan
Topik : Infeksi
Objek : Anak
Apa yang akan diteliti : Infeksi saluran kemih yang terjadi pada anak
Bagian yang akan diteliti : Infeksi pada sistem urin
Media penghubung : Usia anak
Judul :

Fenomena Infeksi Saluran Kemih Pada Anak

KERANGKA TULISAN
1. Definisi
2. Etiologi
3. Epidemiologi
4. Diagnosis
5. Manifestasi Klinis
6. Klasifikasi
6.1. Berdasarkan Gejala Klini
6.1.1. ISK Asimtomatik
6.1.2. ISK Simtomatik
6.2. Berdasarkan Lokasi Infeksi
6.2.1. ISK Atas
6.2.2. ISK Bawah
6.3. Berdasarkan Kelainan Saluran Kemih
6.3.1. ISK Simpleks
6.3.2. ISK Kompleks
7. Pemeriksaan Laboratorium
7.1. Urinalisis
7.2. Pemeriksaan Darah
8. Penanganan
8.1. Pencegahan
8.2. Pengobatan
FENOMENA INFEKSI SALURAN KEMIH PADA ANAK

Ditulis untuk memenuhi persyaratan tugas mata kuliah Bahasa Indonesia

Disusun oleh :

Nama : Rosvi Khansa Windi Bahari

Nim : 2021081014067

Bahasa Indonesia
Pendidikan Kedokteran
Fakultas Kedokteran
Universitas Cenderawasih
Kota Jayapura
2022
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Mahaesa, karena atas berkah dan
rahmat-Nya dapat diselesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Fenomena Infeksi Saluran
Kemih Pada Anak” tepat pada waktu yang sudah ditentukan.

Karya tulis ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas mata kuliah
Bahasa Indonesia yang dibimbing oleh Dr. Tri Handayani, S.Pd, M.Hum selaku dosen
program studi Bahasa Indonesia. Terima kasih kepada :
1. Rektor Universitas Cenderawasih Dr. Ir. Apolo Safano, ST., MT. karena telah
memberikan kesempatan dalam penyelesaian karya tulis ilmiah ini.
2. dr. Trajanus Laurens Jembise, Sp. B selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Cenderawasih serta semua dosen yang telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan
tugas KTI.
3. Dr. Tri Handayani, S.Pd, M.Hum sebagai dosen program studi Bahasa Indonesia
Universitas Cenderawasih yang telah memberikan bimbingan serta arahan dalam
penyelesaian tugas KTI.

Akhir kata, kesempurnaan hanya milik Tuhan, maka dari itu penulisan tugas ini masih
terbatas dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, semua saran dan kritik yang bersifat
membangun sangat diharapkan guna perbaikan tulisan ini selanjutnya.

Jayapura, 22 April 2022

Rosvi Khansa Windi Bahari

 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Infeksi saluran kemih (ISK) adalah keadaan dimana terjadi invasi karena suatu
bakteri pada salah satu bagian dari sistem urin seperti ginjal, kandung kemih, ureter atau
uretra. Infeksi ini umumnya terjadi di ureter dan kandung kemih dan disebabkan oleh
bakteri Escherechia coli, Klebsiella pneumonia dan Pseudomonas aeruginosa. Infeksi
dapat terjadi pada pria atau wanita dan semua jenis kalangan, mulai dari anak, remaja,
dewasa hingga usia lanjut.

Tulisan dengan judul “Fenomena Infeksi Saluran Kemih Pada Anak” berfokus pada
penderita infeksi saluran kemih dengan usia dibawah 15 tahun. Karena manifestasi klinis
ISK sangat bervariasi, tergantung pada umur serta jenis kelamin. Terutama pada bayi dan
anak-anak berjenis kelamin perempuan memiliki tingkat terinfeksi lebih tinggi sehingga
ISK sering tidak terdiagnosis oleh tenaga medis atau orang tua.

Kesalahan dalam menegakkan diagnosis (underdiagnosis atau overdiagnosis) dapat

merugikan penderita. Underdiagnosis dapat menyebabkan penyakit berlanjut kearah
kerusakan ginjal karena tidak mendapatkan terapi. Overdiagnosis menyebabkan anak
menjalani pengobatan yang tidak diperlukan. Maka dari itu, tujuan penulisan ini adalah
memberikan edukasi, khususnya bagi orang tua untuk dapat menegakan diagnosis secara
dini tentang ISK yang terjadi pada anak sehingga dapat diberikan penanganan dan
pengobatan yang sesuai.

Topik ini dipilih karena ISK merupakan penyakit yang rentan dan banyak terjadi
pada anak-anak, tetapi kurang mendapat perhatian berlebih karena kurangnya
pengetahuan dari orang tua dalam mengenali gejala awal ISK. Dan bisa bertambah parah
karena penanganan dan pengobatan yang terlambat serta pola hidup yang tidak bersih.
Oleh sebab itu, diharapkan bagi semua kalangan masyarakat, khusunya orang tua, untuk
mengetahui tanda-tanda dan gejala dari ISK agar anak bisa segera mendapatkan
penangangan dan pengobatan yang tepat.