MINI RISET
Skor nilai :
(Analisis Jabatan, Desain Pekerjaan Dan Ide Rekrutmen pada PT. Gudang
Garam Tbk)
Fifin (7212443011)
PENDIDIKAN BISNIS
FAKULTAS EKONOMI
2022
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karna kasih karunia-Nyalah penulis
dapat menyelesaikan tugas Mini Riset ini tepat pada waktunya.Adapun tujuan dari penulisan
Makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas dari AURORA ELISE PUTRIKU SE.,
M.Si. pada mata kuliah MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA. Selain itu, agar penulis
dan pembaca mampu memahami bagaimana desain pekerjaan, analisis jabatan dan membuat ide
rekritmen pada perusahaan PT. Gudang Garam Tbk. Penulis mengucapkan terimakasih kepada
semua pihak yang telah mendukung dan membagi sebagian ilmu pengetahuannya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan tugas mini riset ini.
Penulis menyadari, baik dalam penulisan maupun dalam menyampaikan materi terkait
penelitian pada Mini Riset ini masih sangat jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis
sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun guna penyempurnan tugas Mini
Riset ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas segala dukungan dan saran guna
penyempurnaan tugas ini.
KELOMPOK 5
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................4
1. Latar belakang................................................................................................4
2. Rumusan masalah...........................................................................................4
3. Tujuan............................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................5
1. Kesimpulan....................................................................................................15
2. Saran...............................................................................................................15
DAFTAR PUSAKA..................................................................................................16
3
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Manajemen sumber daya manusia atau human resource management, mencakup berbagai
ranah manajemen yang dibutuhkan didunia industri atau dunia pendidikan. Untuk memahami
manajemen sumber daya manusia yang meliputi manajemen tenaga kerja, personil, karyawan,
pegawai atau anggota, sehingga dapat lebih dengan mudah untuk mengidentifikasi sumber dari
mana personil itu diperoleh, menentukan atau menghitung berapa jumlah tenaga kerja yang
dibutuhkan, merencanakan dan menganalisis pemenuhan kebutuhan sampai pada bagaimana
mengevaluasi hasil kerja. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan sumber
daya manusia terutama yang berkaitan dengan kualitas hasil kerja maka yang pertama yang harus
diketahui oleh organisasi adalah mengenali dan memahami tujuan struktur fungsi, tugas dan
pekerjaan apa saja yang ada pada organisasi tersebut maka dari itu, harus dipahami desain
pekerjaan dan juga analisis jabatan pada suatu organisasi.
2. RUMUSAN MASALAH
Apa desain pekerjaan pada PT. Gudang Garam
Apa analisis jabatan pada PT. Gudang Garam
Membuat ide rekrutmen untuk PT. Gudang Garam
3. TUJUAN
Memahami desain pekerjaan pada PT. Gudang Garam
Memahami analisis jabatan pada PT. Gudang Garam
Mampu membuat ide rekrutmen untuk PT. Gudang Garam
4
BAB II
PEMBAHASAN
Pendiri Gudang Garam adalah Surya Wonowijoyo (Tjoa Ing Hwie) yang dilahirkan di
Fujian, China, pada tahun 1926. Keluarganya menetap di Indonesia pada tahun 1929, yakni
tepatnya di kota Sampang, Madura. Mereka hidup dalam kemiskinan, dan ayahnya hanya bekerja
sebagai pedagang keliling. Saat menginjak usia remaja, ayah Ing Hwie meninggal dan ia harus
bekerja demi menopang hidup keluarganya. Oleh karenanya, ia lantas merantau ke Kediri dan
mencari pekerjaan di sana. Bekerjalah ia pada sang paman, Tjoa Kok Tjiang, yang ketika
memiliki salah satu pabrik kretek besar di Jawa Timur. Selama bekerja, Ing Hwie menimba
pengalaman dan pengetahuan tentang seluk beluk perkretekan dan juga bagaimana membuat
saus cengkeh yang baik. Ing Hwie bekerja selama kurang lebih lima tahun di pabrik pamannya.
Tahun 1956, ia bercekcok dengan pamannya dan berhenti bekerja. Ia lantas menjadi penyalur
tembakau dan cengkeh. Pengalamannya sebagai penyalur ini, terutama di masa-masa sulit,
terbukti sanggup menghantarnya menuai kesuksesan di kemudian hari.
Pada bulan Juli 1958, Ing Hwie mulai mendirikan pabriknya sendiri, yang berlokasi di
dekat Kali Brantas. Guna mengawali usahanya itu, ia mengajak 50 orang bekas karyawan
pamannya. Pabrik ini hingga saat ini merupakan salah satu pabrik Gudang Garam yang masih
beroperasi hingga saat ini. Secara bertahap usaha ini mulai berkembang. Kesuksesan diraih pada
tahun 1962, ketika Ing Hwie meluncurkan produknya, yakni Gudang Garam Kuning, yang
menuai kesuksesan luar biasa. Para pesaingnya mengeluarkan isu bahwa rokok tersebut
mengandung ganja. Surya membantah gosip tersebut dan menyatakan bahwa rahasianya terletak
pada campuran sausnya dan bukan ganja. Selain itu, keterampilannya dalam membeli dan
memasarkan merupakan aspek penting keberhasilan Gudang Garam Kuning.
Demi mengurangi ketergantungan pada kertas impor, pada tahun 1980-an, Gudang Garam
mendirikan sendiri pabrik kertas rokok berkualitas tinggi melalui patungan dengan Probosutejo.
Demikianlah sekelumit sejarah Gudang Garam di Kediri.
5
Internal Audit merupakan pengawas keuangan perusahaan. Internal audit bertugas
melakukan pemeriksaan dan mengaudit laporan keuangan sehingga dapat
menghasilkan laporan yang wajar sehingga dipertanggungjawabkan kepada stakeholder.
SEKERTARIAT PERUSAHAAN
Memiliki tugas untuk mengatur segala aktivitas masing-masing unit bagian
dan mengurusi administrasi perusahaan, serta mengkoordinir dan
mengawasi pelaksanaan kebijakan pokok dari dewan direksi.
Direktorat SDM dan Pelayanan Umum membawahi empat divisi, yaitu :
a. Divisi SDM, mempunyai tugas dalam hal peningkatan kualitas
karyawan melalui pembelian program diklat, pendidikan dan pelatihan.
b. Divisi Pelayanan Umum, mempunyai tugas untuk menangani
masalah yang berhubungan dengan rumah tangga perusahaan, seperti office
boy, dan belanja rumah tangga perusahaan.
c. Divisi Transportasi, mempunyai tugas untuk mengelola dan
merawat alat transportasi milik perusahaan seperti truk, mobil, helikopter, dan
transportasi lainnya.
d. Divisi Teknik Umum, mempunyai tugas mengatur dan mengelola mesin-
mesin umum yang digunakan di perusahaan seperti AC, pembangkit listrik dan
air, diesel dan sebagainya.
DIREKTORAT PENGOLAHAN
a. Divisi Pengolahan Tembakau, mempunyai tugas untuk mengolah
tembakau sehingga dapat menjadi bahan baku yang siap pakai dalam
produksi rokok.
b. Divisi Pengolahan Cengkeh, mempunyai tugas untuk mengolah cengkeh
sehingga dapat menjadi bahan baku yang siap pakai dalam produksi rokok.
c. Divisi Pengolahan Saos, mempunyai tugas untuk mengelola saos
sehingga dapat menjadi bahan baku yang siap pakai dalam produksi
rokok.
d. Divisi Teknik Pengolahan, mempunyai tanggung jawab dalam hal mesin
mesin yang digunakan dalam proses pengolahan bahan baku.
DIREKTORAT SIGARET KRETEK TANGAN (SKT)
Direktorat Sigaret Kretek Tangan (SKT) membawa satu divis yaitu divisi sigaret kretek
tangan. Divisi ini bertanggungjawab terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan SKT,
biak dalam hal produksi tenaga kerja, maupun alat-alat bantu yang digunakan.
6
DIREKTORAT SIGARET KRETEK MESIN (SKM)
a. Divisi Keuangan, mempunyai tugas mengelola dan mengatur
administrasi keuangan perusahaan, membina administrasi
keuangan, serta menyusun pertanggungjawaban keuangan periodik maupun
tahunan.
b. Divisi Akuntansi, mempunyai tugas untuk mencatat dan
mengarsipkan laporan keluar masuknya kas perusahaan dan
menyelenggarakan akuntansi keuangan.
7
3. DESAIN PEKERJAAN PT. GUDANG GARAM Tbk
DEWAN DIREKSI
Menetapkan kebijakan kepengurusan Perseroan.
Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi kepada seorang atau beberapa orang anggota
Direksi untuk mengambil keputusan atas nama Direksi atau mewakili Perseroan di dalam
dan di luar pengadilan.
Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi kepada seorang atau beberapa orang pekerja
Perseroan baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama atau kepada orang lain, untuk
mewakili Perseroan di dalam dan di luar pengadilan.
Mengatur ketentuan-ketentuan tentang kepegawaian Perseroan termasuk penetapan gaji,
pensiun atau jaminan hari tua dan penghasilan lain bagi pekerja Perseroan berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan ketentuan penetapan gaji, pensiun
atau jaminan hari tua dan penghasilan lain bagi pekerja yang melampaui kewajiban yang
ditetapkan peraturan perundang-undangan, harus mendapat persetujuan terlebih dahulu
darl Rapat Umum Pemegang Saham.
Mengangkat dan memberhentikan pekerja Perseroan berdasarkan peraturan kepegawaian
Perseroan dan peraturan perundang undangan yang berlaku.
Mengangkat dan memberhentikan Sekretaris Perusahaan.
INTERNAL AUDIT
Fungsi audit internal di dalam organisasi adalah untuk :
Membantu melindungi aset dan mengurangi kemungkinan terjadinya tindakan penipuan
Meningkatkan efisiensi dalam operasi
Meningkatkan keandalan dan integritas keuangan
Memastikan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan
Menetapkan prosedur monitoring
Sedangkan fungsi audit internal dalam mewujudkan good corporate governance adalah
untuk memaksimalkan value bisnis perusahaan dengan cara meningkatkan prinsip-prinsip good
corporate governance seperti Transparency (keterbukaan informasi), Accountability
(akuntabilitas), Responsibility (pertanggungjawaban), Independency (kemandirian) dan
Fairness(kesetaraan dan kewajaran) dalam pelaksanaan kegiatan bisnis.
SEKERTARIAT PERUSAHAAN
Memantau kepatuhan Perseroan terhadap Undang-Undang Perseroan dan ketentuan
perundang-undangan lainnya, Anggaran Dasar Perseroan, Otoritas Jasa Keuangan dan
ketentuan persyaratan di pasar modal serta ketentuan regulasi lainnya, melalui kerjasama
erat dengan Departemen Legal;
8
Menjalin komunikasi secara teratur dengan otoritas pengawas pasar modal termasuk
Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia, dan atau lembaga terkait lainnya yang
berkaitan dengan tata kelola, aksi korporasi, dan transaksi penting;
Memastikan bahwa para pemegang saham dan masyarakat pada umumnya senantiasa
memperoleh informasi secara teratur mengenai aksi korporasi, posisi keuangan, dan
masalah-masalah penting lainnya;
DIREKTORAT PENGOLAHAN
penyiapan perumusan kebijakan di bidang pengelolaan Rokok;
penyiapan pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan Rokok;
penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di
bidang pengelolaan Rokok;
DIREKTORAT GRAFIKA
Memimpin setiap devisi-devisi diperusahaan, Tanggung Jawab :
Kelancaran dan ketepatan pembinaan dalam pengendalian tugas kepala seksi dan seluruh
karyawan di PT Gudang Garam Direktorat Grafika.
Kebenaran saran atau pendapat yang berkaitan dengan kegiatan perusahaan.
Ketepatan hasil pantauan dan analisis situasi kemasan pemungkus rokok.
9
Devisi Percetakan Waru Staf Pelaksanaan yang dipimpin oleh seorang Manajer dengan,
bertugas mengatur dan melaksanakan proses percetakan dari bahan baku sampai bahan jadi
sesuai dengan order. Devisi ini membawahi :
Bagian Cetak Offset tugas pokok adalah menghasilkan beberapa produk antara lain
ambri, etiket dan outer. Bagian Cetak Offset merupakan proses intermittent terputus-
putus.
Bagian Corrugating tugas pokok adalah menghasilkan beberapa produk antara pembuatan
corrugating sheet, unit flexo printing dan unit stitching.
Bagian Rotogravur tugas pokok adalah sama seperti bagian cetak offset produk yang
dihasilka seperti ambri, etiket dan outer.
DIREKTORAT PEMASARAN
Pengembangan dan implementasi strategi pemasaran. Periklanan, PR, Promosi Internet:
pengembangan kampanye dan promosi, melakukan dan mengevaluasi efektivitas. ...
Riset pemasaran, analisis pesaing.
DIREKTORAT KEUANGAN
mengawasi semua aspek keuangan bisnis dan menggerakkan strategi dan
perencanaan keuangan perusahaan. Anda akan bertanggung jawab untuk menilai
kinerja keuangan perusahaan serta risiko dan investasi yang mungkin terjadi.
4. DESAIN SELEKSI DAN REKRUTMEN TERHADAP PT. GUDANG GARAM
Tbk
PENGERTIAN REKRUTMEN
Dalam sebuah perusahaan, proses rekrutmen merupakan salah satu proses penting untuk
menentukan kelayakan pelamar. Perusahaan harus melakukan banyak proses untuk merekrut
karyawan dalam jumlah besar sesuai kebutuhan. Tujuan rekrutmen adalah untuk menyediakan
sekelompok calon karyawan yang berkualitas yang sejalan dengan strategi, wawasan dan nilai
perusahaan untuk membantu mengurangi kemungkinan keluarnya karyawan. Selain itu proses
rekrutmen dikoordinasi melalui program seleksi dan pelatihan.
Simamora (2004) menjelaskan proses rekrutmen dibuat dan disesuaikan untuk memenuhi
kebutuhan pegawai suatu perusahaan atau organisasi. Ketelitian dari proses rekrutmen
bergantung kepada beberapa faktor yakni:
10
4. Pendekatan rekrutmen yang berbeda umumnya digunakan untuk mengisi posisi-posisi
dijenjang yang berbeda dalam perusahaan
5. Sektor ekonomi dimana individu akan dipilih baik swasta, pemerintah atau nirlaba juga
dapat mempengaruhi proses rekrutmen.
LANGKAH-LANGKAH REKRUTMEN
4. Memproses lamaran
Dengan iklan lowongan kerja yang efektif, lamaran kerja akan semakin banyak. Sebelum
itu, perusahaan harus menyiapkan atau memilih kriteria untuk mengeliminasi apa bila seandainya
jumlah pelamar terlalu banyak jumlahnya.
5. Wawancara pelamar
Informasikan kepada seluruh pelamar bahwa sebelum wawancara, pelamar harus sudah
mengisi formulir yang ada, ini dilakukan sebagai izin bagi perusahaan untuk malakukan
pemeriksaan latar belakang, refrensi dan lainnya tentang pelamar lalu lakukan proses wawancara
langsung untuk memeriksa kebenaran data yang disertakan oleh pelamar.
11
Jika semua langkah diatas terpenuhi atau sudah selesai, maka perusahaan dapat
melakukan seleksi pelamar yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Lalu dengan demikian
perusahaan dapat merundingkan gaji dan tunjangan perusahaan seperti uang lembur, asuransi
kesehatan dan lainnya yang dapat diterima perusahaan setelah bergabung dengan perusahaan.
METODE REKRUTMEN
1. Metode tertutup, yakni proses mencari kandidat dari dalam perusahaan/internal. Hal ini
bisa dicapai dengan cara vertikal (promosi atau demosi) atau cara horizontal ).
2. Metode terbuka, yakni pencarian kandidat dengan menggunakan media luar internal
perusahaan sendiri. Online posting job adalah salah satu metode terkini yang paling
sering digunakan perekrut untuk mencari kandidat seperti dengan pemasangan iklan, jasa
rekrutmen, lembaga pendidikan, penyaluran kerja dari pemerintah, program intership dan
lain sebagainya.
Berdasarkan analisis dari PT. Gudang Garam maka terdapat ide dalam rekrutmen tenaga
kerja.
a. Syarat seleksi
Surat panggilan tes interview (surat diprint)
Foto copy KTP (Kartu Tanda Penduduk)
Pas foto terbaru (berwarna) ukuran 4 x 6 sebanyak 3 lembar
Curriculum Vitae
Foto copy ijazah terakhir
Foto copy kartu keluarga
b. Kualifikasi seleksi
Lulusan minimal D3
Umur maksimal 28 Tahun
IPK 3,00
Tinggi badan 155 cm untuk wanita dan 160 cm untuk pria
Berpengalaman sekurang-kurangnya 2 Tahun dibidang pemasaran
Memiliki pengetahuan dibidang pemsaran
Memiliki kemampuan komunikasi, interpersonal dan intrapersonal, analisia dan problem
solving yang baik
Bersedia ditempatkan diseluruh Indonesia
12
2. Metode Rekrutmen
Adapun metode yang digunakan dalam rekrutmen ini adalah metode terbuka, karna
informasi tentang dibutuhkannya lowongan pekerjaan pada PT. Gudang Garam disebar luaskan
kepada semua pihak baik internal perusahaan maupun eksternal dengan menggunakan berbagai
media seperti pada media sosial, membuat web karier perusahaan, koran dan juga browsur yang
disebarkan. Berikut contoh pemasangan iklan pada media yang digunakan sebagai
penginformasian lowongan pekerjaan yakni:
PT. Gudang Garam membutuhkan karyawan baru, untuk menempati posisi dibidang
promosi dan penjualan. Info lebih lengkap dapat mengunjungi situs web resmi PT. Gudang
Garam.
1. Interview
2. Tes psikologi
3. Tes yang berhubungan dengan pekerjaan
4. Tes kesehatan
5. Wawancara akhir
13
8. Memutuskan diterima atau tidak.
14
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Setiap struktur organisasi memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri. Akan tetapi hal
tersebut justru menjadi suatu tantangan yang harus dihadapi oleh perusahaan tersebut. Unsur-
unsur administrasi yang dikelola secara efektif sangat berperan dalam mewujudkan masa depan
yang baik bagi perusahaan. Struktur organisasi dan manajemen yang baik akan memperkecil
kekurangan yang dimiliki oleh suatu perusahaan sehingga optimasi kerja dan kualitas SDM dari
perusahaan tersebut dapat meningkat. Perhatian manajemen terhadap kesejahteraan setiap
pegawai yang terlibat pun sangat diperlukan agar tujuan perusahaan yang tercapai dapat
diimbangi dengan kesejahteraan bersama.
2. SARAN
Perusahaan sebaiknya meneliti terlebih dahulu tipe-tipe organisasi yang cocok untuk
perusahaannya. Hal ini perlu dilakukan supaya suatu perusahaan dapat meminimalisasi
kekurangan dari tipe-tipe atau struktur organisasi yang dianutnya. Sehingga tingkat kinerja
perusahaan tetap optimal. Unsur-unsur administrasi juga perlu diperhatikan agar produktivitas
perusahaan berjalan dengan efektif dan efisien. Di samping usaha dalam memenuhi motif
ekonomi berupa laba, perusahaan juga perlu mempertimbangkan kesejahteraan para pegawai
yang terlibat.
15
DAFTAR PUSAKA
www.gudanggaramtbk.com/
http://wendygjgpn.wordpress.com/2012/10/11/rangkuman-pengantar-ilmu-adinistrasi-bab-6-
ulbert-silalahi/
http://id.wikipedia.org/wiki/Gudang_Garam
http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/presenting/2108177-unsur-unsur-administrasi/
16