BAB 5.

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktek lapang fisiologi hewan air tentang pengaruh Bahan toksik
insektisida NexusTM 40 SP dan Klensect 200 EC terhadap Ikan Lele, Ikan Gabus, dan Ikan
Pepuyu maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Hasil pengujian bahan toksik insektisida NexusTM 40 SP dan Klensect 200 EC

terhadap Ikan Lele, Ikan Gabus, dan Ikan pepuyu memiliki respon yang berbeda pada
setiap jenis ikan. Pada percobaan dengan bahan toksik inseksida NexusTM 40 SP pada
ikan lele, Ikan tersebut mengalami perubahan yaitu bergerak lebih cepat daripada
sebelum diberikan dosis racun, serta mulai menggosokkan tubuhnya kedinding toples
yang menandakan ikan tersebut mulai bereaksi dan warna kulit berubah menjadi pucat
namun masih terlihat kehitaman yang artinya efek racun sudah mulai bereaksi. Pada
ikan haruan mengalami perubahan yaitu pergerakan ikan sangat lincah dan
memberontak sedangkan kondisi tubuh ikan tersebut masih sama sebelum di masuk
kan ke air yang bercampurkan dengan bahan toksik insektisida Nexus TM 40 SP. Pada
ikan papuyu bereaksi seperti pergerakan ikan sangat lincah, warna mata merah terang,
dan insang berwarna merah terang. Sedangkan pada percobaan bahan toksik inseksida
Klensect 200 EC respon pada ikan lele mulai mengalami kehilangan keseimbangan,
pergerakannya menjadi lebih lamban daripada 5 menit sebelumnya, serta warna kulit
ikan dominan putih pucat sehingga tidak terlihat kehitaman lagi. Respon pada ikan
haruan terhadap Klensect 200 EC yaitu gerakan ikan mulai lamban, insang berwarna
merah tua dan ikan mulai hilang keseimbangan. Dan yang terakhir respon ikan
papuyu yaitu hilang keseimbangan, gerakan mulai lamban, insang berwarna gelap dan
sirip ekor rontok.
2. Hasil pengujian bahan toksik insektisida NexusTM 40 SP dan Klensect 200 EC
terhadap Ikan Lele, Ikan Gabus, dan Ikan pepuyu waktu bertahan hidup pada setiap
jenis ikan dan 2 jenis bahan toksik insektida memiliki waktu bertahan hidup yang
berbeda, pada percobaan bahan toksik insektida NexusTM 40 SP ikan jenis papuyu
waktu bertahan hidup nya hanya 4 menit 49 detik di hitung mulai dari memasukan
bahan toksik insektisida NexusTM 40 SP ke dalam air sampai ikan tidak lagi bergerak
atau mati. Pada ikan lele waktu bertahan hidupnya selama 18 menit 19 detik
sedangkan pada ikan haruan waktu bertahan hidupnya hanya 6 menit 49 detik.
Selanjutnya pada percobaan bahan toksik insektisida Klensect 200 EC ikan lele
memiliki waktu bertahan hidup selama 26 menit 50 detik, pada ikan papuyu memiliki
waktu hidup selama 48 menit 23 detik, sedangkan pada ikan haruan waktu bertahan
hidup nya selama 12 menit 38 detik.
3. Berdasarkan hasil pengujian bahan toksik insektisida Nexus TM 40 SP dan Klensect
200 EC terhadap Ikan Lele, Ikan Gabus, dan Ikan pepuyu dapat di lihat dari tabel
hasil pengamatan dan dapat di simpulkan bahwa bahan toksik insektisida Nexus TM 40
 SP lebih cepat bereaksi terhadap ikan dan ikan lebih cepat mati di bandingkan air
yang di campurkan dengan bahan toksik insektisida Klensect 200 EC.

5.2 SARAN

Dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan, oleh sebab itu
kami mengaharapkan kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan penyusunan
laporan-laporan berikutnya.