Kuttab Al-Mutsanna berdiri sejak tahun 1444 H, bermula dari Masjid di kampung Salakuray Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut.
Lembaga pendidikan anak-anak usia 5 – 12 tahun ini kurikulumnya menitik beratkan pada Iman dan Al-Qur’an.
Berikut sekilas tentang Kuttab Al-Mutsanna.
Visi : Melahirkan Generasi Gemilang di Usia Belia
Misi :
Menghafal Al-Qur’an
Berbahasa Arab
Jenjang Kelas
Kuttab Al-Mutsanna memiliki 2 jenjang yaitu Kuttab Awal dan Kuttab Qonuni. Kuttab Awal terbagi menjadi 3 level, Yaitu : Kuttab Awal 1, Kuttab Awal 2 dan
Kuttab Awal 3. Kuttab Qonuni terbagi menjadi 4 Level : Kuttab Qonuni 1, Kuttab Qonuni 2, Kuttab Qonuni 3 dan Kuttab Qonuni 4.
Tahapan Belajar
Tahapan belajar yang diterapkan merujuk pada Hadits tahapan belajar dalam Islam:
Kurikulum
Iman
alam,
manusia, Membac
Qiroaa tadabbur juz a,
h, Arbain 30, Siroh Menulis,
Kitaba Nawa Bahasa Kronologis Prakte berhitu UASBN-
ITEM h 7 Juz wi Arab (kisah) k ng kan Fisik, hidup
Penanggu Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru Guru
ng Jawab
Alokasi 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun 7 tahun
Waktu
Sarana Modul Al Qur’an Modul Modul Modul Panduan Modul Modul Sukses
Utsmani Pandua Panduan Pandua Panduan UASBN
n n
Metode Classical Talaqqi Classica Ceramah & Ceramah & Cerama Ceramah Problem Ceramah &
l& Talaqqi Praktek h& & Praktek Solving Praktek
Talaqqi Praktek
Iman
alam,
manusia, Membac
Qiroaa tadabbur juz a,
h, Arbain 30, Siroh Menulis,
Kitaba Nawa Bahasa Kronologis Prakte berhitu UASBN-
ITEM h 7 Juz wi Arab (kisah) k ng kan Fisik, hidup
Referensi Mushaf
Utsmany
Monitorin 2 tahun 7 Juz / 7 Arbain Kosa Kata Menyelesaikan Fiqih Target SUKSES Memahami
g Proses Tahun Nawawi dan Dialog tema per level Harian, per level UASBN dan
do’a tercapai mengaplikasi
dan kan
zikir
Aktivitas Keseharian
Pukul Aktivitas
07.45 – 09.30 WIB santri kuttab belajar Al-Qur’an dengan Talaqqi. Yang menunggu Talaqqi
melakukan kegiatan-kegiatan yang menguatkan hafalan Al-Qur’annya
seperti : Muroja’ah bersama, Memperbaiki Tahsin, menulis khot, dlsb.
Dipandu oleh guru kelas yang ikut mendampingi pelajaran Al-Qur’an.
09.30 – 11.30 Seluruh santri masuk ke kelas iman untuk melaksanakan kudapan ( snack
pagi) bersama guru kelas dilanjutkan dengan belajar iman. Guru Al-Qur’an
bergantian mendampingi guru kelas saat pengajaran.
11.30 – waktu dzuhur berkumpul di lokasi sholat untuk persiapan melaksanakan sholat dzuhur.
¤ Membaca
》Landasan
》Sumber Pengajaran: modul alam, kisah (fase makiyah), manusia di juz 30.
》Teknis Pengajaran
Tahapannya:
3. Membaca Kata
2. Membaca kalimat, paragraf sampai artikel dari kisah atau materi yang berkaitan dengan ayat, dengan panduan EYD yang disesuaikan dan
diajarkan yang perlu saja (mendasar).
¤ Menulis
Ilmu dari Al-Qur'an harus dibaca, dipahami, digali dan ditadaburi untuk kemudian dituangkan kembali dalam bentuk tulisan. Sehingga ilmu itu
bisa menyebar dan dinikmati oleh banyak orang. Semuanya membutuhkan proses. Oleh karena itu, anak-anak perlu diajarkan bagaimana
menulis yang baik dan benar mulai dari hal-hal sederhana. Berikut tahapannya:
● Menulis
b. Menulis kata dari nama-nama benda yang sudah dipelajari dari ayat yang dikaji.
c. Menulis kalimat, alinea, sampai menuju tulisan utuh (mulai dari menyalin, menuliskan apa yang dihafalkan, dan menulis ide yang muncul
setelah proses membaca ilmu).
¤ Berhitung
Belajar berhitung pun harus berlandaskan agama. Berhitung merupakan kemampuan yang harus dimiliki seorang muslim.
● Pengajaran Berhitung: turunan dari kurikulum Iman (Kisah, Alam dan Manusia). Ada saatnya berhitung diintegrasikan dengan murofaqot/
pelajaran seperti Bahasa Indonesia, IPA dan IPS.
● Karakter Iman dalam Ilmu Hisab/ Hitung (Internal dan Eksternal Value).
Ini poin utamanya dimana apa yang diajarkan pada anak tak sekadar bermanfaat bagi diri dan lingkungannya, namun menjadi modal untuk
menanamkan nilai-nilai tauhid serta memperkuat iman dan takwa.
◆ Orientasi: taat pada Allah swt dan Rasulullah (contoh: QS. Al-Baqarah Ayat 261).
◆ Berhitung dalam Murafaqot Bahasa Indonesia: soal cerita (tertulis dan lisan)
◆ Berhitung dalam Murafaqat IPA: menghitung jenis buah yang tumbuh di sekitar rumah, pengamatan siklus waktu.
◆ Berhitung dalam Murofaqot IPS: jika sedang belajar angka 3, maka tugasnya mengumpulkan 3 nasihat, bersilaturrahim ke 3 tetangga, dll.
5. Mengenal geometri.
2. Problem solving
3. Geometri
4. Soal cerita
----------------------------
Contoh lain, mengenai berhijab bagi anak perempuan apakah sebelum baligh?
Ternyata lebih baik ketika anak perempuan sudah terlihat menarik, mulai biasakan untuk menutup auratnya.
Untuk membaca ada yang usia 4 tahun sudah bisa diajari. Bisa ajarkan katanya lalu maknanya.
🔹 Usia 0-5 tahun persiapkan/ didik anak seoptimal mungkin dalam keluarga sebelum dibantu oleh lembaga. 0-3 tahun tanamkan tauhid,
disiplin. Mengenai disiplin bahkan ketika sedang hamil, jadwal makan dan tidur seorang ibu dapat berpengaruh pada kedisiplinan anak.
Ada dalam siroh dimana Rasulullah pada masa itu memerintahkan untuk berkorespondensi dengan kerajaan lain. Para tawanan pun dikurangi
hukumannya jika mengajarkan bahasa asing pada 10 orang muslim. Jadi, belajar bahasa asing itu boleh asalkan diluruskan tujuannya.
🔹Apakah Bahasa Arab dulu (karena mempelajari Al-Qur'an) atau Bahasa Indonesia/ tulisan latin dulu?
Karena lingkungan berbahasa Indonesia dan komunikasi sehari-hari dengan Bahasa Indonesia, maka sebaiknya diajarkan bahasa di mana kita
tinggal supaya anak bisa beradaptasi dan berkomunikasi dengan lingkungan sekitar.
Untuk pengajaran Qur'an lihat dulu sejauh mana kebutuhannya, kalau menghafal silakan ajarkan karena anak pada tahap tidak harus memahami
apa yang dihafalnya.