Anda di halaman 1dari 4

TahapPembelajaran PERMAINAN BULUTANGKIS (BADMINTON) Alokasi

Langkah
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Materi : Teknik dasar bermain badminton (bulutangkis)
 Siswa berbaris 15 menit
 Mengucapkan salam
 Berdoa
 Absen
 Apersepsi (Mengingatkan materi sebelunya yakni servis)
 Menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Pemanasan (dengan permainan “Galah Hadang”)
- Pemain di bagi menjadi 2 kelompok
- Seluruh pemain membuat garis lurus dengan panjang garis sekitar 6
meter, dan jarak antar garis sekitar 2 meter.
- Salah satu wakil kelompok cabut undi untuk menentukan tim yang
menjadi penjaga dan pelari.
Pendahuluan
- Tim yang menjadi penjaga menjaga daerahnya berupa garis lurus
sekitar 6 meter dengan cara menghadang agar tidak dilewati oleh
pelari.
- Penjaga hanya boleh menangkap pelari yang berada di hadapannya
dengan posisi salah satu atau dua kaki berada tetap di garis.
- Poin didapat apabila salah satu pelari melewati seluruh garis untuk
kembali ke tempat start.
- Penjaga boleh berbalik ketika terdapat pelari yang akan kembali ke
titik start.
- Apabila salah satu pelari ditangkap maka tim bergantian menjadi
penjaga dan pelari.
- Permainan selesai apabila salah satu tim sudah mendapatkan 3 poin
atau waktu yang ditentukan selesai.

Kegiatan inti  Guru memberikan penjelasan jenis-jenis teknik dasar dalam bermain 20
Eksplorasi Badminton atau Bulutangkis, antara lain; Cara memegang raket (grip), menit
mengatur kerja kaki (footwork), penguasaan pukulan (strokes), dan
pola-pola pukulan.

Penjelasan teknik dasar memegang raket forehand:

Gunakan tangan kanan atau kiri untuk memegang raket, posisi kepala
raket menyamping, pegang raket seperti orang sedang menjabat tangan,
jarak ibu jari dan jari telunjuk seperti huruf V. Sedangkan posisi jari
kelingking, tengah dan jari manis menggenggam raket.

Penjelasan teknik dasar memegang raket backhand:

Pada teknik ini sama persis dengan teknik forehand, tetapi ada perbedaan
yaitu pada posisi ini ibu jari agak digeser mendekati jari telunjuk.
Dalam memegan raket juga dapat dengan mengkombinasikan pegangan forehand dan
backhand atau biasa disebut combination grip yaitu dengan cara mengubah cara pegangan
raket sesuai dengan datangnya shuttlecock dan jenis pukulan.

Penjelasan tentang sikap dasar siap dan mengatur kerja kaki.


Sikap dasar siap yaitu sikap berdiri dalam keseimbangan labil dilakukan ditengah
lapangan agar memudahkan bergerak menuju arah shuttlecock. Posisi dapat dilihat dalam
gambar.

Cara mengatur kerja kaki menuju shuttlecock dapat dilakukan sesuai dengan gambar.

Penjelasan macam-macam pukulan dalam badminton.


Service ; terdiri dari service pendek, service tinggi dan service drive (Penjelasan di
kembangkan oleh pengajar) service dapat dilakukan dengan backhand atau pun forehand
tergantung jenis service yang akan diberikan.

Service backhand Service forehand

Lob; Pukulan lob merupakan pukulan yang mengarahkan bola ke belakang lawan dengan
bola tinggi. Lob terdiri atas dua jenis yakni lob serang dan lob tangkis dan caranya dapat
dilakukan dari bawah atau dari atas. Penjelasan mengenai pukulan lob dikembangkan oleh
pengajar melalui gambar.

Drive; pukulan drive yakni pukulan dengan mengarahkan bola mendatar dengan cepat.
Dalam melakukan drive dapat dilakukan dengan forehand maupun backhand.

Dropshot; pukulan dropshot yakni bertujuan menempatkan shuttlecock secepatnya dan


sedekat-dekatnya dengan net pada lapangan lawan. Drop dapat dilakukan dari atas atau
dari bawah.

Smash; pukulan smash adalah pukulan yang dilakukan paling cepat dan sekeras-kerasnya
menukik dan masuk lapangan lawan.

Permainan net; net play merupakan pukulan yang mengarahkan bola sedekat mungkin
dengan net. Caranya adalah dengan mengambil bola dalam posisi setinggi mungkin dan
melambungkanya serendah mungkin dan serapat mungkin dengan net. Net play sangat
memerlukan kecermatan dan perasaan (feelling).

 Guru membagi siswa menjadi 2 kelompok, setiap kelompok


beranggotakan 8 orang.
 Setiap kelompok dibagi menjadi dua banjar dan saling berhadap-
hadapan
 Guru meminta setiap siswa dalam kelompok melakukan yang telah di
jelaskan mulai dari memegang, posisi siap dan cara kerja kaki, jenis
pukulan.

Elaborasi  guru mengumpulkan siswa untuk melakukan tanya jawab singkat 25


tentang “perasaannya” selama melakukan gerakan teknik dasar
menit
bermain bulu tangkis.
 siswa mengamati demonstrasi temannya dalam gerakan teknik dasar
bermain bulu tangkis, (demo yang benar dan demo yang kurang
benar). Guru membantu memfokuskan amatan pada kunci-kunci
gerakan passing bawah dan passing atas.
 setelah mengamati, siswa disuruh menyimpulkan sendiri kunci-kunci
gerakan yang benar, kemudian dicobakan kembali dalam kelompok.
 guru memfasilitasi masing-masing kelompok siswa untuk
mendiskusikan teknik dasar bermain bulutangkis tersebut .
 secara berkelompok siswa mempraktikkan gerakan yang telah
dicontohkan guru, siswa yang lain sambil menunggu gilirannya.
Ditugaskan menjadi pengamat dan membantu membetulkan gerakan
temannya (bergantian)
 Menjelang akhir latihan inti, guru melakukan refleksi –sintesis dengan 5
cara menyuruh siswa yang gerakannya benar untuk mendemonstrasikan, menit
Konfirmasi siswa lain mengamati dan mengidentifikasi kunci-kunci gerakan, serta
melakukan tanya jawab

 Siswa melakukan pendinginan 5 menit


Penutup  Evaluasi
 Penyampaian rencana pembelajaran berikutnya Berdoa

Anda mungkin juga menyukai