Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : MURFINI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 856452062

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4401/Materi & Pembelajaran PKn SD

Kode/Nama UPBJJ : 16 / Pekan Baru

Masa Ujian : 2021/22.2 (2022.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. DKondisi kebhinnekaan dalam aspek kehidupan yang ada di Indonesia
menuntut analisis kita ketika menghadapi konflik yang pernah terjadi dan
kemungkinan yang akan terjadi. Sebutkan lima (5) sumber konflik yang
berlatar belakang kondisi kebhinnekaan di Indonesia!

Jawaban:

1) Konfik bisa terjadi kalau warga dari suku bangsa masing-masing


bersaing dalam hal mendapatkan mata pencarian hidup yang sama.

2) Kalau warga dari satu suku bangsa mencoba memaksakan unsur –


unsur dari kebudayannya kepada warga dari suatu suku bangsa lain.

3) Konflik yang sama dasarnya, tetapi lebih fanatik dalam wujudnya bisa
terjadi kalua warga dari suku bangsa mencoba memaksakan konsep –
konsep agamanya terhadap warga dari suku bangsa lain yang berbeda
agama.

4) Konfik akan terjadi kalua suku-suku bangsa berusaha mendominasi


suatu suku bangsa lain secara politis.

5) Potensi konflik terpendam ada dalam hubungan antara suku-suku


suatu bangsa yang bermusuhan secara adat.

2. Ilusatrasi Guru kelas IV sedang menyusun rencana pelaksanaan


pembelajaran (RPP) pada,sub tema Bangga pada Budaya Bangsaku. Pada
muatan PPKn terdapat kompetensi dasar sebagai berikut:
3.4 Memahami arti bersatu dalam keberagaman di rumah, sekolah dan
masyarakat
4.4 Mengelompokkan kesamaan identitas suku bangsa (pakaian tradisional,
bahasa, rumah adat,makanan khas, dan upacara adat), sosial ekonomi
(jenis pekerjaan orang tua) di lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat
sekitar
Susunlah indikator pembelajaran yang mengembangkan cara berpikir
tingkat tinggi (HOTS) sesuai dengan kompetensi dasar dan sub tema
Bangga pada Budaya Bangsaku.

3.4.1 Menjelaskan keberagaman yang ada di Indonesia dalam bentuk tulisan

3.4.2 Menjelaskan ciri khas suku Minang dalam bentuk peta pikiran

3.4.3 Menuliskan contoh perilaku sebagai bentuk kebanggaan menjadi anak

Indonesia

3.4.4 Menerapkan sikap bersatu dalam keberagaman di rumah.

3.4.5 Menceritakan pengalaman bersatu dalam keberagaman di rumah dan


Sekolah

3.4.6 Menganalisis makna bersatu dalam keberagaman di rumah.

4.4.1 Menceritakan tentang pengalaman melakukan kegiatan bersatu dalam

keberagaman di rumah menggunakan bahasa yang santun

4.4.2 Menceritakan pengalaman melakukan kegiatan yang mencerminkan

persatuan dalam keberagaman di sekolah

3. Susunan sila-sila Pancasila itu sistematis-hierarkis dan tidak boleh


ditafsirkan sendiri-sendiri? Jelaskan apa maksudnya dan alasan mengapa
tidak boleh ditafsirkan oleh sembarang orang atau golongan!

Penjelasan:

Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara mengalami proses yang


Panjang dan penuh perjuangan, yang perumusannya dilakukan oleh BPUPKI
yang dimulai tanggal 29 mei 1945; sedangkan penetapaan / pengesahaan
dilakukan oleh PPKI tanggal 18 Agustus 1945 bersamaan dengan ditetapkannya
UUD 1945.

Pemahamaan mengenai hakikat Pancasila merupakan suatu upaya penalaraan


rasional untuk memahami makna hakiki nilai Pancasila dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara Republik Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara . bagi bangsa dan segera Indonesia hakikat dari Pancasila yaitu
sebagai pandangan hidup bangsa dan sebagai Dasar Negara Kedua pengertian
pokok tersebut seyogiyanya anda pahami betul karena disamping sebagai
pandangn hidup dan dasar negara , terdapat beberapan pengertian atau
penyebutan lain yang dihubungkan dengan Pancasila seperti.

a. Pancasila sebagai Jiwa Bangsa Indonesia

b. Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa Republik Indonesia, yaitu ciri khas


yang dapat dibedakan dengan bangsa lain

c. Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum dalam kehidupan


bernegara Republik Indonesia.

d. Pancasila sebagai perjanjian luhur Bangsa Indonesia pada waktu mendirikan


negara. Selain itu, Pancasila disebut sebagai Filsafat hidup yang mempersatukan
Bangsa Indonesia.

Pengertian atau penyebutan tersebut tidaklah salah bahkan merupakan


kekayaan akan makna Pancasila bagi bangsa Indonesia. Tetapi berbagai
penyebutan tersebut pada dasarnya harus dikembalikan pada pengertian dan
fungsi Pancasila pokok Pancasila yaitu sebagai dasar negara Indonesia. Oleh
karena kadang-kadang bebagai pengertian / penyebutan tersebut dapat
mengaburkan Pancasila hakikat Pancasila itu sendiri. Sebagai contoh misalnya
Pancasila dikatakan sebagai alat “pemersatu bangsa “, yang sengaja diberi
pengertian oleh tokoh ( AIDIT / TOKOH PKI ), yaitu bangsa Indonesia telah
bersatu maka dasar negara Pancasila dapat diganti ideologi lain ( KOMUNISME)

4. Hak asasi manusia adalah hak dasar atau hak pokok yang melekat pada
diri manusia dan merupakan hak yang diberikan sebagai karunia Tuhan.
Karena berasal dari Tuhan maka HAM diakui seluruh dunia. Kemukakan
lima hak asasi manusia yang telah mendapat pengakuan dari masyarakat
dunia !

Hak asasi manusia yang telah mendapat pengakuan dari masyarakat

dunia yaitu :

➢ hak terlahir bebas

➢ hak kesetaraan di hadapan hukum

➢ hak terbebas dari perbudakan

➢ hak mendapat perlakuan baik

➢ hak mengutarakan pendapat

➢ hak mendapat pendidikan

5. Hak Asasi Manusia (HAM) yang diajarkan di sekolah dasar perlu disesuaikan
dengan tingkat perkembangan kemampuan siswa. Salah satu model
pembelajaran yang dapat digunakan untuk proses pembelajaran HAM di
sekolah dasar adalah model pembelajaran inkuiri.

Guru kelas 3 sedang mempersiapkan Pembelajaran ke 4 Pembelajaran 2. Guru


tersebut mendalami Kompetensi Dasar muatan PPKn sebagai berikut:

1. 2 Menghargai kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga


sekolah sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. 2 Melaksanakan kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga


sekolah
3. 2 Mengidentifikasi kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga
sekolah

4. 2 Menyajikan hasil identifikasi kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga


dan warga sekolah

Buatlah contoh penerapan langkah-langkah model pembelajaran inkuiri sesuai


dengan kompetensi dasar tersebut untuk Materi Kewajiban dan Hakku di
Sekolah. !

Pendekatan inquiry yaitu pembelajaran dilaksanakan dengan


memberikan ksempatan pada anak untuk mencari penyelesaian sendiri
terhadap masalah yang dihadapinya. Anak belajar mengamati
fenomena, menemukan masalah, dan menyelidiki kemungkinan-
kemungkinan penyelesaian masalah sendiri. Guru harus tahu persis
karateristik anak, sehingga mengembangkan penerapan langkah-
langkah berdasarkan karakteristik anak. Materi yang dikembangkan
memuat dasar-dasar Kewajiban dan Hakku di Sekolah. Durasi
pembelajaran direncanakan selama 2 x 40 menit

▪ Kegiatan awal:

(1) guru membuka pelajaran dan mengelompokkan siswa sesuai


dengan keahlian berdasarkan problem yang dibahas,

(2) setiap siswa dalam beberapa kelompok memperoleh LKS yang


memuat problem.

Setelah kegiatan awal selesai dilakukan, guru memasuki kegiatan inti.

▪ Kegiatan inti meliputi:

(1) Tiap kelompok belajar membahas satu problem Mengidentifikasi


kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga sekolah,

(2) setelah masing-masing kelompok selesai membahas satu problem,


maka tiap anggota kelompok kembali ke kelompoknya semula.
Masing-masing individu menjadi nara sumber bagi anggota dalam
kelompoknya.,
(3) guru meminta siswa untuk menuliskan semua hasil diskusi
kelompoknya,

(4) setelah diskusi kelompok tahap kedua selesai, tiap siswa ditanyai
satu persatu atau diberikan tes tentang materi yang didiskusikan.
Akhirnya semua siswa mengetahui semua materi yang diajarkan
melalui interaksi antarindividu dalam kelompok belajar.

▪ Kegiatan akhir: kegiatan akhir ditutup dengan cara guru bersama siswa
menyimpulkan sikap menghargai keanekaragaman suku dan budaya
masyarakat setempat. Media dan alat yang digunakan adalah:

(1) gambar

(2) LKS,

(3) pakaian adat Madura,

Evaluasi Pembelajaran dilakukan dengan:

(1) tes tertulis, (2) performansi, (3) produk berupa LKS.

Anda mungkin juga menyukai