EKOLOGI PEMBANGUNAN
“Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Konsep Dasar Ilmu Ekonomi & Geografi”
Dosen Pengampu :
Dra. Sri Dadi , M.Pd.
DIBUAT OLEH :
KELOMPOK 3
KELAS 4C
Yuliyarti Wira Aini : A1G020046
Leo Ricardo : A1G020062
Esi Apriani : A1G020088
Yemi Ramadhani : A1G020117
Refita Sari : A1G020125
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan karunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyususan makalah yang berjudul “Ekologi
Pembangunan”.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi salah satu tugas mata kuliah Konsep dasar
Geografi dan Ilmu Ekonomi serta untuk menambah pengetahuan tentang kehidupan sosial di
masyarakat. Atas tersusunnya makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Dosen pengampu mata kuliah Konsep Dasar Geografi dan Ilmu Ekonomi ibu Dra.
Sridadi,M.Pd. yang telah membimbing penulis dalam menyusun makalah ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik
secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kami serta para pembaca.
Kelompok 3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan....................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan............................................................................................................................8
B. Saran.......................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam usaha memperbaiki mutu hidup, harus dijaga agar kemampuan lingkungan
untuk mendukung kehidupan pada tingkat yang lebih tinggi tidak menjadi rusak. Sebab
kalau kerusakan terjadi, bukannya perbaikan mutu hidup yang akan dicapai, melainkan
justru kemerosotan. Bahkan bila kerusakan terlalu parah, dapatlah terjadi kepunahan
kehidupan kita sendiri, atau paling sedikit ekosistem tempat kita hidup dapat mengalami
keambrukan yang akan mengakibatkan banyak kesulitan. Pembangunan demikian bersifat
tidak berkelanjutan.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut:
C. Tujuan
Dari rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Menjelaskan manfaat dan risiko lingkungan dalam pembangunan.
2. Mendiskripsikan pembangunan berkelanjutan.
3. Mendiskripsikan proses ekologi dalam pembangunan.
BAB II
PEMBAHASAN
B. PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
C. PROSES EKOLOGI
Di dalam alam tedapat proes ekologi yang menjadi penopang kehidupan kita.
Rusaknya proses ekologi itu akan membahayakan kehidupan di bumi kita. Proses
ekologi itu di dapatkan dari matahari. Dibawah diuraikan bebapa proses yang
terpenting.
- Fotosintesis
- Penambataan Nitrogen
Fungsi Hidro-Orologi
Air dan tanah merupakan sumberdaya yang terperbarui yang esensial untuk
kehidupan kita. Air mengalami suatu daur. Air jatuh dari langit sebagai hujan. Hujan
sebagian mengalir di atas permukaan tanah dan sebagian lagi masuk ke dalam tanah.
Oleh panas matahari ai menguap. Dari uap air terbentulah awan terjadilah hujan. Daur
ini berlangsung sepanjang masa taka ada habisnya.
Hutan dan bentuk vegetasi lain mempunyai peranan penting dalam daur ini.
Dengan adanya hutan lebih banyak air yang meresap ke dalam tanah. Sebagian lagi
terserap oleh seresah yang ada di atas lantai tanah. Karena hutan mempunyai laju
evapotranspirasi yang besar, dengan adanya hutan lebih banyak air yang menguap
daripda bila taka da hutan. Karena air yang meresap ke dalam tanah dan yang
menguap labih banyak, dan sebagian lagi terserap oleh seresah air yang mengalir di
atas permukaan tanah lebih sedikit.
Air yang masuk ke dalam tanah, sebagian akan keluar lagi sebagai mata air di
tempat lain. Air yang terserap di dalam seresah perlahan-lahan kan lepas lagi, selama
seresah itu mengandung air di atas titik jenuh. Dengan demikian air tanah dan air
yang terserap dalam seresah merupakan simpanan air yang tersedia lama setelah hujan
jatuh. Jadi, walaupun hutan mengurangi jumlah total air yang tersedia, tetapi distribusi
sepanjang tahun menjadi lebih baik. Banjir dalam musim hujan dan kekurangan air
dalam musim kemarau dikurangi.
A. Kesimpulan
B. Saran
Semoga dengan selesai dibuatnya makalah ini, dapat bermanfaat bagi penulis
khususnya dan umumnya bagi pembaca. Dan apabila ada kekurangan dari makalah ini,
kami selaku penulis mengharapkan adanya koreksi terhadap kekurangan tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Soemarwoto, Otto. Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Djambatan. 2004
T. Siahaan, N.H. Hukum Lingkungan dan Ekologi Pembangunan. Jakrta: Erlangga. 2004
Internet https://irmaanisaa.blogspot.com/2018/12/makalah-ekologi-pembangunan.html
diakses pada 17 April 2022 pukul 16.30 WIB