PRODI KEPERAWATAN S1
FAKUTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
TAHUN AJARAN 2022
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
A. PENGKAJIAN
Dilaksanakan pada tanggal kamis, 25 febuari 2022 dengan menggunakan pendekatan
model Konseptual Functional Model dari Marlyan Friedman.
I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Asrori
2. Usia : 65 tahun
3. Pendidikan : SD
4. Pekerjaan : petani
5. Alamat : Bukit kemuning
6. Komposisi Anggota Keluarga:
7. Genogram :
67
65
thn
40 37
45 34
thn thn
8. Tipe/Bentuk Keluarga :
Keluarga inti, terdiri dari ibu, ayah dan anak
9. Suku Bangsa :
Keluarga bapak A berasal dari suku Jawa dan ibu A berasal dari suku
ogan. Keluarga ibu A mempunyai kebiasaan dengan masakan yang asin
dan pedas.
10. Agama :
Keluarga menganut agama Islam. Sebelum kena serangan stroke ibu A
rajin sholat lima waktu, tetapi setelah terkena serangan stroke dan
mengalami kesulitan berjalan ibu A menjadi tidak sholat.
11. Status Sosial Ekonomi Keluarga:
Saat ini ibu A sudah tidak lagi bekerja. Untuk memenuhi kebutuhan makan
dan minum sehari-hari saat ini hanya mengandalkan pemberian dari anak.
Sedangkan untuk biaya kesehatan keluarga ibu A tidak memiliki tabungan,
semua biaya pengobatan ditanggung oleh anak-anaknya.
12. Aktivitas Keluarga :
Setelah ibu A sakit keluarga tidak pernah rekreasi ke tempat hiburan atau
berkurang kekeluarga yang jauh, rekreasi yang dilakukan saat ini adalah
nonton TV.
III. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah (Lengkapi dengan Denah Rumah):
Rumah milik sendiri ukuran mengharap ke arah Utara, jenis rumah
permanen, lantai rumah plester. Rumah bersih, ibu A biasa membersihkan
rumah 2x sehari pagi dan sore hari, ventilasi: ada, jendela: di ruang tamu,
kamar, dapur dan kamar mandi terang. Sumber air yang digunakan dari
sumur (Sanyo) kualitas air tidak berbau, tidak berwarna dan tidak berasa.
Berdasarkan observasi penilaian rumah sehat mendapatkan skor 1123 yang
berarti rumah ibu A termasuk rumah sehat.
Denah Rumah :
R R Rumah tetangga
U U Kamar Kamar
dapur
mandi mandi
M M
Kamar tidur Kamar
A A tidur
Ruang
H H keluarga
Kamar
T T tidur
G G
A A
2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas:
Jarak rumah keluarga bapak A berdekatan dengan tetangganya. Hubungan
dengan tetangga baik, akrab/rukun, terlihat saat perawat berkunjung ada
beberapa tetangga yang main kerumahnya. Sebagian besar tetangga
bekerja sebagai pedagang dan petani. Fasilitas posyandu lansia dan masjid
lumayan jauh dengan rumah Ibu A. Jarak dari rumah ke puskesmas kurang
lebih 3km. Alat transportasi yang digunakan adalah motor pribadi atau
ojek.
3. Mobilitas Geografi Keluarga:
Keluarga ibu A sudah lama (+50 tahun) tinggal di wilayah bukit
kemuning.
4. Perkumpulan Keluarga & Interaksi dengan Masyarakat:
Saudara ibu A kadang-kadang berkurang menengok dan memberikan
support pada ibu A dan keluarga. Biasanya setiap hari raya idul Fitri atau
idul Adha, anak-anak dan keluarganya berkumpul di rumah ibu A, saat ini
ibu A tidak mengikuti pengajian ibu-ibu di wilayah nya.
5. Sistem Pendukung Keluarga:
Anaknya yang tinggal satu rumah selalu membantu pekerjaan rumah,
seperti menyapu, menyetrika, mengepel, masak dan lain-lain. Anak nya
yang tinggal berdekatan sekali-kali berkunjung ke rumah ibu A. Apabila
ibu A sakit anak-anaknya berganti untuk merawatnya.
V. Fungsi-fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif :
Semua anggota keluarga (anak menantu dan cucu) saling menyayangi dan
menghargai ibu A dan bapak A sebagai orang yang dituakan setelah ibu A
2. Fungsi Sosialisai :
Semua anggota keluarga dapat bersosialisasi dengan baik dalam
lingkungan rumah maupun di masyarakat namun setelah terkena serangan
stroke ibu A tidak pernah lagi mengikuti kegiatan masyarakat.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan:
Ibu A tidak mempunyai riwayat hipertensi/darah tinggi, ibu A tidak tau
kapan pertama kali terkena darah tinggi. Namun sejak dahulu ibu A sering
cerewet, ibu A mempunyai penyakit asam urat. Ibu A jatuh saat berada di
dalam kamar. Kemudian lumpuh pada bagian tubuh sebelah kanan (tangan
dan kaki tidak bisa digerakkan). Dari hasil keluarga tidak mengetahui
berapa tekanan darahnya. Selanjutnya ibu A dianjurkan untuk di rawat,
namun keluarga tidak sanggup akhirnya ibu A berobat jalan, ibu A diobati
dengan pijat refleksi. Setelah dilakukan pijat refleksi ibu A dapat
menggerakkan tangan nya, tetapi tidak dengan kakinya, untuk berdiri dan
berjalan harus dengan bantuan orang lain.
Selama sakit keluarga sudah melakukan berbagai macam pengobatan. Ibu
A juga mengurangi konsumsi garam pada makanannya dan tidak
melakukan olahraga. Kalau ada keluhan pusing atau pegal diatasi dengan
cara minum obat, ibu A belum pernah mendapatkan informasi tentang
penyakit darah tinggi atau stroke begitu pun dengan cara perawatannya.
c. Sensori
6 Genetalia BAB BAB 3x/hari BAB 1x/hari
BAB & BAK 1-2X/hari BAK lancar BAK lancar
BAK lancar
Pemeriksaan Khusus yang lain jika diperlukan ( Ibu hamil dengan px. Obsgyn,
Balita dengan DDST, Anak sekolah, Lansia, dll )
(Eka Agustinawati..)
ANALISA DATA
DO:
TD: 230/80mmHg
DO :
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Perumusan Diagnosa
a. Risiko Perfusi Serebral Tidak Efektif berhubungan dengan hipertensi
b. Gangguan Mobilitas Fisik berhubungan dengan aktivitas fisik
2. Skoring prioritas
a. Risiko Perfusi Serebral Tidak Efektif berhubungan dengan hipertensi
b. Gangguan Mobilitas Fisik berhubungan dengan aktivitas fisik
Total skor 3⅓
Total skor 2⅕
TUK 2:
Setelah dilakukan Luaran Edukasi Prosedur
tindakan selama 1x30 Kontrol risiko Tindakan (I.12442)
menit diharapkan (L.14128) OBSERVASI:
keluarga mampu Kemampuan Identifikasi kesiapan
memutuskan tindakan mengidentifikasi dan kemampuan
untuk meningkatkan faktor risiko menerima informasi
kesehatan Sediakan materi dan
pendidikan kesehatan
Jelaskan tujuan dan
manfaat tindakan
yang akan dilakukan
Ajarkan teknik untuk
mengantisipasi/
mengurangi
ketidaknyamanan
akibat tindakan
TUK 3:
Setelah dilakukan Luaran : Edukasi Prosedur
tindakan selama 2x45 Kontrol risiko pengobatan (I.12441)
menit diharapkan (L.14128) OBSERVASI:
keluarga mampu Kemampuan Identifikasi
merawat keluarga mengidentifikasi pengetahuan tentang
untuk meningkatkan faktor risiko pengobatan yang
kesehatan direkomendasikan
Fasilitasi informasi
tertulis atau gambar
untuk meningkatkan
pemahaman
Jelaskan manfaat dan
efek samping
pengobatan
Anjurkan memonitor
perkembangan
keefektifan
pengobatan
TUK 5:
Setelah dilakukan Luaran: Edukasi Diet (I.12369)
tindakan selama 1x30 Perfusi Serebral OBSERVASI :
menit diharapkan (L.02014) - Identifikasi kebiasaan
keluarga mampu Tekanan darah sistolik pola makan saat ini
memanfaatkan Tekanan darah dan masa lalu
fasilitas kesehatan diastolk TERAPEUTIK :
- Sediakan rencana
makan tertulis
EDUKASI:
- Informasi makanan
yang diperbolehkan
dan dilarang
TUK 3: Luaran:
Setelah dilakukan Mobilitas Fisik Dukungan Mobalisasi
tindakan selama 1x45 (L.05042) (I.05173)
menit diharapkan Kekuatan otot OBSERVASI:
keluarga mampu Rentang gerak (ROM) Monitor kondisi
merawat keluarga umum selama
untuk meningkatkan melakukan mobilisasi
mobilitas fisik Libatkan keluarga
untuk membuat
pasien dalam
meningkatkan
pergerakan
Anjurkan mobilisasi
dini
Ajarkan mobilisasi
sederhana yang harus
dilakukan
TUK 4:
Setelah dilakukan Luaran: Pencegahan jatuh
tindakan selama 1x30 Koordinasi pergerakan (I.14540)
menit diharapkan (L.05041) OBSERVASI:
keluarga mampu Kekuatan otot Identifikasi faktor
memodifikasi Keseimbangan lingkungan yang
lingkungan untuk gerakan meningkat risiko jatuh
mencegah Atur tempat tidur
mengurangi dan mekanis pada posisi
mengontrol jatuh terendah
Anjurkan
berkonsentrasi untuk
menjaga
keseimbangan tubuh
TUK 5:
Setelah dilakukan Luaran: Promosi Latihan Fisik
tindakan selama 1x30 Keseimbangan (I.05183)
menit diharapkan (L.05039) OBSERVASI :
keluarga mampu Kemampuan duduk Identifikasi
memanfaatkan tanpa sandaran pengalaman olahraga
fasilitas kesehatan Kemampuan bangkit sebelumnya
dari posisi duduk Libatkan keluarga
dalam merencanakan
dan memelihara
program latihan
Jelaskan jenis latihan
yang sesuai dengan
kondisi kesehatan
Penerapan implementasi
1 maret TUK 4 : S:
2022 d. Mengidentifikasi Keluarga mengetahui pengobatan
penggunaan tradisional
pengobatan Keluarga memberikan dukungan agar
tradisional dan pasien segera sembuh
kemungkinan
efek terhadap O:
pengobatan Pasien susah untuk minum obat
e. Memberikan secara teratur
dukungan untuk
menjalani A:
program Masalah teratasi sebagian
pengobatan Indikator A D T
dengan baik dan Pergerakan 1 2 5
benar ekstremitas
f. Menganjurkan Kekuatan otot 1 2 5
mengonsumsi Kelemahan fisik 1 2 5
obat sesuai
indikasi
P:
Ulangi TUK 4 dan lanjutan TUK 5
2 Maret TUK 5: S:
2022 g. Mengidentifikasi Pasien mengatankan sudah
kebiasaan pola mengetahui kebiasaan makan yang
makan saat ini dapat memperburuk keadaan
dan masa lalu
h. Menyediakan O:
rencana makan Pasien agak sedikit susah disaat
tertulis melarang makanan yang tidak boleh
i. Menginformasika di makan
n makanan yang
diperbolehkan A: masalah teratasi sebagian
dan dilarang Indikator A D T
Tekanan darah 3 4 5
sistolik
Tekanan darah 3 4 5
diastolik
P:
Ulangi TUK 5
P:
Ulangi TUK 1 dan lanjut TUK 2
4 Maret TUK 2: S:
2022 5. Mengidentifikasi Pasien sudah mulai bisa mengerjakan
kesiapan dan tangannya tanpa di bantu orang lain
kemampuan
menerima
informasi O:
6. Memonitor Kekuatan otot pasien masih lemah
kesiapan dan Rentang gerak pasien sudah mulai
kemampuan membaik
menerima
informasi A: masalah teratasi sebagai
7. Sediakan materi Indikator A D T
media dan alat Pergerakan 3 3 5
bantu jalan ekstremitas
8. Memberikan Kekuatan otot 3 3 5
kesempatan
pada keluarga
untuk bertanya
9. Jelaskan P:
prosedur dan Ulangi TUK 2 dan lanjut TUK 3
tujuan ambulasi
dengan alat
bantu atau tanpa
alat
10. Ajarkan duduk
ditempat tidur,
disisi tempat
tidur atau kursi
5 Maret TUK 3 : S:
2022 4. Memonitor Keluarga sudah mengerti cara untuk
kondisi umum melakukan mobilisasi
selama
melakukan O:
mobilisasi Terlihat keluarga pasien sudah
5. Melibatkan mengetahui cara mobilisasi yang
keluarga untuk sederhana
membuat pasien
dalam A:
meningkatkan Masalah terasa sebagian
pergerakan Indikator A D T
6. Menganjurkan Kekuatan otot 2 3 5
mobilisasi dini Rentang gerak 2 3 5
7. Mengajarkan
mobilisasi secara P:
sederhana yang Ulangi TUK 3 dan lanjutkan TUK 4
harus dilakukan
7 Maret TUK 5: S:
2022 5. Mengidentifikasi Keluarga sudah membuat rencana
pengalaman program pelatihan untuk pasien
olahraga
sebelumnya O:
6. Melibatkan Terlihat keluarga pasien sangat
keluarga dalam antusias denga kesembuhan pasien
merencanakan Saat berdiri pasien masih di bantu
dan memelihara oleh keluarga nya
program latihan
7. Menjelaskan A: masalah teratasi sebagian
jenis latihan yang Indikator A D T
sesuai dengan Kemampuan duduk 2 3 5
kondisi tanpa sandaran
kesehatan Kemampuan 2 3 5
bangkit dari posisi
duduk
P: Ulangi TUK 5