Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPPERAWATAN PADA NY.

L
DENGAN PENYAKIT HIPERTENSI
DIDESA GONDOSARI GEBOG KUDUS DI RT 04/RW O9

Disusun Oleh :

Puput Puji Rahayu


NIM : 82021040069

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN AKADEMIK 2021/2022
ASUHAN KEPPERAWATAN PADA NY. L
DENGAN PENYAKIT HIPERTENSI
DIDESA GONDOSARI GEBOG KUDUS DI RT 04/RW O9

Tanggal Pengkajian : 15 – Februari -2022


Jam : 13.00
Oleh : puput puji rahayu

1. PENGKAJIAN PASIEN
A. Data Umum
a. Initial Kepala Keluarga :Ny. L
b. Usia : 64 tahun
c. Pendidikan : SMP
d. Agama : Islam
e. Suku : Jawa
f. Alamat : Gondosari , gebog kudus
g. Tipe Keluarga : Extended family
h. Komposisi Keluarga :

N Nama Jenis Hubungan Umu Pendidik Status Status


O Kelam dengan r an Perkawin Imunisa
in KK an si
1 An.N L Anak 36 SMP Menikah -
2 An.R P Anak 34 SMP Menikah -
3 An.A L Anak 32 SMP Menikah -
4 An.AR P Anak 30 SMP Menikah -
5 An.AB L Anak 28 SMA Menikah -
Genogram

1 2 3 4
5

Ket :

: laki –laki : laki-laki meninggal

: perempuan : perempuan meninggal

i. Status Ekonomi Keluarga :


Ny. W adalah seorang ibu rumah tangga dan penganguran, untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari Ny.W dibantu oleh anak-
anaknya ditambah berjualan kecil-kecilan di rumahnya, sekaligus
merawat cucunya. Penghasilan Ny.W kurang lebih Rp
400.000,00/bulan.
j. Aktivitas Rekreasi Keluarga :
Aktivitas rekreasi keluarga Ny.W hanya di sekitaran lingkungan
rumah,merawat cucu-cucunya, menonton TV, dan sesekali
kumpul dengan sanak saudaranya.

B. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Ny.W saat ini berada pada tahap
keluarga dengan anak dewasa atau pelepasan ditandai dengan
anak semua dari Ny.W sudah menikah dan sudah memiliki
keluarga masing-masing.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
-
c. Riwayat keluarga inti
Ny.W tidak memiliki penyakit menular atau belum pernah di
rawat di rumah sakit dan begitu juga dengan anak-anaknya.
Hanya saja Ny.W mengeluhkan sering sakit kepala dan merasa
berat di tengkuknya. Ny.W menderita penyakit hipertensi.
d. Riwayat keluarga sebelumnya
Ayah dari Ny.W adalah penderita hipertensi.

C. Lingkungan
a. Karakteristik rumah
1. Luas rumah : 12 x 23 m²
2. Tipe rumah : Semipermanen
3. Kepemilikan rumah : Milik Pribadi
4. Jumlah kamar : 2 kamar tidur, 1 kamar
mandi.
5. Ventilasi jendela : cukup
.
6. Pemanfaatan Ruangan : baik dengan kondisi
penerangan yang cukup.
7. Septi tank : ± 1 meter dari rumah
8. Sumber air : sumur bor .
9. Kamar mandi/WC : terdapat 1 dan menyatu
denganWC.
10. Sampah : ada temapt sampah di
depan rumah.
.
b. Denah rumah :

Keterangan:
1
2 3 1. Kamar mandi
2. dapur

5 4 3. kamar tidur
4. Kamar tidur
6 5. Ruang tamu
6. Warung

c. Karakteristik lingkungan :
Keluarga Ny.W dengan dengan tetangga sekitar rumah cukup
baik. Keluarga Ny.W berada dilingkungan komunitas suku jawa.
d. Mobilitas geografis keluarga :
Keluarga Ny.W tidak sering keluar rumah dan lebih sering
berinteraksi dengan tetangga sekitarnya. Keluarga Ny.W belum
pernah pindah rumah, mereka selalu menetap di lingkungan
tersebut.
e. Perkumpuan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Ny.W sering berkumpul bersama dengan sanak
saudaranya, keluarga Ny.W juga mengikuti kegiatan sosial yang
ada di lingkungan tersebut dan cukup terbilang ramah dengan
masyarakat sekitar.
f. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Ny.W didukung sepenuhnya oleh anak-anaknya,
apabila ada masalah mereka berkumpul bersama untuk
memecahan masalah tersebut.
D. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Diantara anggota keluarga Ny.W terbina hubungan yang
harmonis. Dalam menghadapi suatu permasalahan selalu
dilakukan dengan cara bermusyawarah keluarga sebelum
diputuskan. Dan komunikasi dilakukan dengan cara terbuka.
b. Struktur kekuatan keluarga
Keluarga Ny.W saling menghargai, membantu, dan mendukung
satu sama lain.
c. Struktur peran
1. Ny.W : kepala keluarga sekaligus ibu.
2. An.N : anak pertama.
3. An.R : anak kedua yang tinggal bersama Ny.W.
4. An.A : anak ketiga.
5. An.AR : anak keempat yang tinggal bersama Ny.W.
6. An.AB : anak kelima.
d. Nilai dan norma keluarga
Nilai dan norma yang berlaku dalam keluarga Ny.W disesuaikan
dengan ajaran agama Islam yang dianut serta norma masyarakat
sekitar.
E. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Hubungan antara keluarga baik,saling mendukung, dan saling
tolong menolong satu sama lain.
b. Fungsi sosial
Setiap hari keluarga berinteraksi dengan orang yang disekitarnya
dan mereka terbilang ramah dilingkunganya.
c. Fungsi reproduksi
Jumlah anak Ny.W ada 5 orang, dan semua anaknya sudah
menikah. Ny.W sudah tidak memakai KB lagi.
d. Fungsi ekonomi
Fungsi ekonomi Ny.W didukung dan dibantu oleh anak-anaknya
serta dibantu oleh penghasilan dari jaulan kecil-kecilanya.
e. Fungsi perawatan kesehatan
Keluarga belum mampu mengenal masalah kesehatan dan
perawatan keluarga yaitu cara merawat anggota keluarga yang
sakit yaitu Ny.W yang sudah lama menderita hipertensi dan
belum mampu memutuskan perawatan yang akan diberikan
kepada Ny.W. keluarga sudah mampu memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada disekitaranya ditandai dengan Ny.W
mengatakan jika ada keluarga yang sakit akan dibawa ke
pelayanan kesehatan yang terdekat. Dari hasil pemeriksaan fisik
yang dilakukan pada tanggal 22 Mei 2017 pada Ny.W
didapatkan data : TD : 140/100 mmHg, RR : 20 x/menit, H
:89x/menit, dan BB : 61 Kg. dan Ny.W mengatakan sering sakit
kepala dan terasa berat di bagian tengkuk dan apabila kambuh
Ny.W tidak mampu melakukan aktivitas secara mandiri.
F. Stres dan Koping Keluarga
a. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
-
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor
-
c. Strategi koping yang digunakan
-
d. Strategi adaptasi disfungsional
-
e. Harapan keluarga
Keluarga berharap Ny.W sembuh dari penyakitnya dan berharap
agar tidak mengalami penyakit yang sama yang diderita oleh
Ny.W.

G. Riwayat Kesehatan Sekarang

No Area Anggota Keluarga yang Tinggal Ket


Pemeriksaan Serumah
Fisik Ny.W
1. Kesadaran CM
2. TTV :
TD 140/100 mmHg
HR 89 x/menit
RR 20 x/menit

3. BB 61Kg
4. Kepala dan Kepala simetris ,
rambut rambut panjang
berwarna hitam
dan beruban
5. Mata Memiliki
masalah
penglihatan di
mata kiri.
6. Hidung Fungsi
penciuman baik
dan tidak terdapat
kelainan
7. Mulut Gigi masih utuh
dan bersih
8 ektremitas Tidak terdapat
kelaian

H. Tipologi Masalah Kesehatan


a. Kurang/tidak sehat
Nyeri Akut
Intoleransi Aktivitas
b. Ancaman kesehatan
Risiko Penurunan Curah Jantung
c. Krisis
-

2. Analisa Data

Data Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan


Keluarga
DS : Nyeri akut Ketidakmampuan merawat
Ny.W mengatakan sering anggota keluarga yang
sakit kepala,pusing dan sakit.
terasa berat di tengkuk.
Ny.W mengatakan sudah
dialami kurang lebih 1
tahun yang lalu dan sering
kambuh.
DO :
Kesadaran : CM
TD : 140/110, HR : 89 x i
RR : 20 x i
Ny.W tampak sering
memegang tengkuk.
Saat ditanya keluarga
tidak paham betul
mengenai cara merawat
Ny.W.
DS : Risiko Tinggi Stroke Ketidakmampuan keluarga
Ny.W mengatakan sering mengenal masalah
sakit kepala,pusing , kesehatan.
terasa berat di tengkuk
dan dada terasa berdebar-
debar.
DO :
Kesadaran : CM
TD : 140/110, HR : 89 x i
RR : 20 x i
Saat ditanya keluarga
tidak tahu apa penyebab
masalah yang dialami oleh
Ny.W

DS : Intoleransi aktivitas Ketidakmampuan merawat


Keluarga Ny.W mengata anggota keluarga yang
kan jika kambuh, Ny.W sakit
tidak mampu melakukan
aktivitas secara mandiri
karena nyeri.
DO :
3. HSasil pengkajian

keluarga tkahu
bagaimana merawat
Nr y.W saat kambuh
runtuk
3. Skoring Masalah
a. Nyeri akut
No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
1 Sifat masalah : 3/3 x 1 1 Ny.W sering sakit kepala
tidak/kurang sehat , pusing dan terasa berat
 Tidak/kurang di tengkuk
sehat
 Ancaman
kesehatan
 krisis

2 Kemungkinan 2/2 x 2 2 Keluarga dapat


masalah di ubah : mengatasinya dengan
dengan mudah membeli obat ke warung
 dengan mudah ,berobat ke dokter atau
 hanya pelayanan kesehatan
sebagian terkdekat.
 tidak dapat
3 Potensi masalah untuk 2/3 x 1 0.67 Mengontrol makanan
dicegah : cukup dapat mencegah
 tinggi terjadinya kekambuhan
 cukup berulang
 rendah
4 Menonjolnya masalah 2/2 x 1 1 Keluarga memberi
: harus segera pertolongan/ pengobatan
ditangani dengan membeli obat di
 masalah berat warung, berobat ke
harus dokter atu pelayanan
ditangani kesehatan terdekat
 masalah tidak menandakan keluarga
perlu segera ingin segera teratasi tetapi
ditangani tidak tahu bagaimana cara
 masalah tidak meraatnya
dirasakan
Skor Total 4.67

b. Risiko tinggi stroke


No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
1 Sifat masalah : 2/3 x1 0.67 Ny.W sering merasakan
ancaman kesehatan daerah dada nya berdebar-
 Tidak/kurang debar terutama saat
sehat kambuh.
 Ancaman
kesehatan
 krisis

2 Kemungkinan 1/2 x 2 1 Ny. W tidak tahu


masalah di ubah : penyebabnya dan hanya
hanya sebagian diatasi dengan istirahat.
 dengan mudah Ny.W belum pernah
 hanya memeriksakanya ke
sebagian dokter
 tidak dapat
3 Potensi masalah 3/3 x 1 1 Keinginan untuk
untuk dicegah : tinggi berobat/memeriksakannya
 tinggi ke dokter sangat tinggi
 cukup tetapi takut kepikiran jika
 rendah di periksa
4 Menonjolnya masalah 2/2 1 1 Masalah yang harus
 masalah berat segera ditangani karena
harus akan menimbulkan
ditangani komplikasi masalah
 masalah tidak kesehatan yang lain.
perlu segera
ditangani
 masalah tidak
dirasakan
Skor Total 3,67

c. Intoleransi aktivitas
No Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran
1 Sifat masalah : tidak / 3/3 x 1 1 Keluarga mengatakan
kurang sehat jika kambuh, Ny.W tidak
 Tidak/kurang dapat melakukan aktifitas
sehat secara mandir
 Ancaman
kesehatan
 krisis

2 Kemungkinan 1/2 x 2 1 Keluarga membantu


masalah di ubah : untuk memenuhi
hanya sebagian kebutuhan Ny.W jika
 dengan mudah mengalami kekambuhan
 hanya
sebagian
 tidak dapat
3 Potensi masalah untuk 2/3 x 1 0.67 Keluarga mampu
dicegah : cukup memberikan kebutuhan
 tinggi yang dibutuhkan oleh
 cukup Ny.W
 rendah
4 Menonjolnya masalah 0/2 x 1 0 Keluarga masih mampu
: masalah tidak memenuhi kebutuhan
dirasakan Ny.W tapi tidak begitu
 masalah berat tahu cara merawatnnya
harus
ditangani
 masalah tidak
perlu segera
ditangani
 masalah tidak
dirasakan
Skor Total 2.67
4. Daftar Prioritas Diagnosa
1. Nyeri akut pada keluarga Ny.W khususnya Ny.W berhubungan
dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga
yang sakit ditandai dengan Ny.W sering sakit kepala, pusing,
terasa berat di tengkuk dan sering kambuh.
2. Risiko tinggi stroke pada keluarga Ny.W khususnya Ny.W
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah kesehatan ditandai dengan takanan darah Ny.W 140/100
mmHg dan sering merasakan dadanya berdebar debar.
3. Intoleransi aktivitas pada keluarga Ny.W khususnya Ny.W
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat
anggota keluarga yang sakit ditandai dengan Ny.W tidak dapat
melakukan aktifitas dengan mandiri jika kambuh karena nyeri
dan keluarga membantu untuk memenuhi kebutuhan Ny.W.

5. Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga

No Diagnosa Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi


Kep. Umum Khusus Kriteria Standar
Keluarga
1 Nyeri akut Setelah Keluarga Verbal Keluarga 1. Ajarkan
pada dilakukan mengetahui dapat keluarga
keluarga tindakan bagaimana menjawab bagaimana
Ny.W keperawatan cara pertanyaan cara
khususnya selama 3x merawata yang perawatan
Ny.W 24 jam anggota diberikan. bagi
berhubunga diharapkan keluarga penderita
n dengan nyeri yang sakit Keluarga hipertensi.
ketidakmam teratasi atau Sikap dapat 2. Ajarkan
puan hilang membawa klien dan
keluarga ditandai keluarga keluarga
merawat dengan yang sakit untuk pola
anggota pasien tidak ke tempat hidup
keluarga sering sakit pelayanan sehat dan
yang sakit kepala atau kesehatan. cara mium
ditandai pusing obat
dengan Keluarga dengan
Ny.W sering Psiko- mampu teratur.
sakit kepala, motor merawat 3. Anjurkan
pusing, amggota klien
terasa berat keluarga untuk
di tengkuk yang sakit. minum
dan sering obat
kambuh. dengan
teratur.
4. Ajarkan
keluarga
bagaimana
cara
mengkaji
skala nyeri
untuk
pencegaha
n dini.
2. Risiko tinggi Keluarga Keluarga Verbal Keluarga 1. Berikan
stroke pada mampu mampu mampu penjelasa
keluarga berpartisipa mengenal menjawab n tentang
Ny.W si dalam hipertensi, pertanyaan hipertensi
khususnya aktifitas penyebab, yan dan
Ny.W yang tanda, gejala diberikan. dampak
berhubunga menurunkan dan cara hipertensi
n dengan tekanan memper Sikap Keluarga bagi
ketidakmam darah atau tahankan mampu kepada
puan beban kerja tekanan membawa keluarga.
keluarga jantung. darah dala keluarga 2. Kaji
mengenal keadaan yang sakit pengetah
masalah normal ke uan
kesehatan pelayanan keluarga
ditandai kesehatan. tentang
dengan hipertensi
takanan Keluarga atau
darah Ny.W Psiko- memotivasi penyakit
140/100 motor untuk yang
mmHg dan berobat ke berkaitan
sering dokter atau dengan
merasakan pelayanan hipertensi
dadanya kesehatan. .
berdebar 3. Ajarkan
debar. keluarga
pola
hidup
sehat
untuk
penderita
hipertensi
.
3. Intoleransi Setelah Keluarga Verbal Keluarga 1. Berikan
aktivitas dilakukan mampu mampu penjelasan
pada tindakan merawat menjawab tentang
keluarga keperawatan dan pertanyaan manfaat
Ny.W mobilitas memenuhii yang olahraga
khususnya klien tidak kebutuhan diberikan. bagi
Ny.W terhambat dasar penderita
berhubunga dan sudah anggota Sikap Keluarga hipertensi.
n dengan tidak keluarga dapat 2. Anjurkan
ketidakmam banyak yang sakit. Memenuhi keluarga
puan istirahat. kebutuhan untuk
keluarga keluarga memotiva
merawat yang sakit. si klien
anggota untuk
keluarga Keluarga melakuka
yang sakit mampu n aktivitas
ditandai Psiko- merawat dengan
dengan motor anggota mandir.
Ny.W tidak keluarga 3. Ajarkan
dapat yang sakit. kepada
melakukan keluarga
aktifitas cara
dengan merawat
mandiri jika pasien
kambuh untuk
karena nyeri memenuhi
dan keluarga kebutuhan
membantu dasarnya.
untuk 4. Beri
memenuhi dukungan
kebutuhan spiritual
Ny.W. kepada
klien dan
keluarga.

6. Implementasi dan Evaluasi Asuhan Keperawatan Keluarga

No.Diagnosa Tanggal Implementasi Evaluasi


dan Waktu
1 dan 2 22 Mei 2017  Memberikan S : keluarga
10.15 WIB pendidikan mengatakan paham
kesehatan tentang terhadap apa yang
hipertensi. dijelasakan.
 Mengajarkan
keluarga tentang cara O : keluarga mampu
merawat anggota menjawab
keluarga yang sakit. pertanyaan yang
diberikan.

A : masalah teratasi
sebagian

P : intervensi
dilanjutkan
1 dan 2 23 Mei 2017  Mengarjakan S : keluarga
09.45 WIB keluarga cara mengatakan paham
mengkaji skala nyeri. terhadap apa yang
 Memberikan dijelaskan.
penjelasan tentang Klien mengatakan
pola hidup sehat bagi nyeri sudah mulai
penderita hipertensi. berkurang.

O : keluarga paham
bagaimana cara
mengkaji nyeri.
Tekadan darah
Ny.W turun menjadi
130/90

A : masalah teratasi

P : intervensi
dilanjutkan

3 24 Mei 2017  Memberikan S : klien dan


10.37 WIB penjelasan tentang keluarga
manfaat olahraga mengatakan paham
bagi penderita terhadap apa yang
hipertensi. dijelaskan.
O : keluarga terlihat
 Memotivasi klien paham dan mampu
dan keluarga untuk menjawab
hidup sehat. pertanyaan yang
 Memberikan diberikan.
dukungan spiritual A : masalah teratasi
kepada klien dan P : intervensi selesai
keluarga.

Anda mungkin juga menyukai