Anda di halaman 1dari 28

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TUMBUH

KEMBANG USIA DEWASA AKHIR RT 04 RW 01


KECAMATAN LOSARANG KABUPATEN INDRAMAYU

Disusun Oleh :
Gita Fristiany
NIM. R210415025

YAYASAN INDRA HUSADA INDRAMAYU


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
2022
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TUMBUH
KEMBANG DEWASA AKHIR DI DESA RANJENG RT 04 RW
01 KECAMATAN LOSARANG KABUPATEN INDRAMAYU

I. Data Umum
1. Nama Keluarga (KK) : Ny W
2. Umur KK : 68 Tahun
3. Alamat dan No.Tlp : Desa Ranjeng RT 04
4. Pekerjaan KK : Ibu Rumah Tangga
5. Pendidikan KK : SD
6. Tanggal Pengkajian : 29 Maret 2022
7. Komposisi Keluarga :

No Nama Jenis Hubungan Umur Pendidika Pekerjaan


Kelamin Dengan n
kk
1. Ny. W P Kepala 68 SD IRT
Keluarga

Genogram : (Tiga Generasi)

Ny.w
MKKK
KKKK Ny. W
KKKJJ
KKKK

An.S

Keterangan Gambar :
: Perempuan : Cerai/Pisah

: Laki-laki : Meninggal

: Menikah : Klien

: Garis Keturunan

: Satu Rumah

Keterangan Keluarga :
Keluarga Ny. W mempunyai anak 2 yang sudah berumah tangga semuanya. Ny W
tinggal dengan anak bungsunya

8. Status Imunisasi

No Nama Status Imunisasi


BCG Polio DPT Hepatitis Campak KET.

1 Ny.W √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Imunisasi
lengkap

9. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Ny. W adalah tipe keluarga inti yang terdiri dari suami, istri,
dan anak.

10. Suku
Ny. W mengatakan bahwa keluarganya merupakan suku jawa. Bahasa yang
digunakan sehari-hari adalah Bahasa jawa. Di dalam keluarganya tidak ada
pantangan apapun yang terkait dengan kebudayaan. Kebiasaan budaya yang
berhubungan dengan masalah kesehatan pun tidak ada dalam keluarganya.
11. Agama
Ny. W mengatakan mengatakan dirinya beragama islam. Kegiatan
keagamaan yang rutin dilakukan di rumah adalah melaksanakan ibadah sholat 5
waktu dan sholat di masjid terdekat. Sedangkan kegiatan keagamaan yang rutin
dilakukan di masyarakat sesekali diikuti oleh anggota keluarganya adalah
peringatan hari besar seperti muludan dan sebagainya.
12. Status sosial ekonomi keluarga
Ny. W mengatakan bekerja sebagai ibu rumah tangga. Tidak ada
penghasilan setiap harinya Ny. W hanya mengandalkan pemberian dari anak-
anaknya saja
13. Aktivitas rekreasi keluarga
Ny. W mengatakan aktivitas rekreasi yang sering dilakukan keluarganya
adalah menonton televisi di rumah. Sedangkan untuk rekreasi di luar rumah tidak
pernah dilakukan.

II. Riwayat Dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahapan perkembangan keluarga Ny. W saat ini adalah tahap perkembangan
dewasa akhir. Tugas perkembangan keluarga saat ini adalah memberikan
kebebasan seimbang dan bertanggung jawab mengingat remaja adalah seorang
dewasa awal dan mulai memiliki otonom, memelihara komunikasi terbuka.

2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi


Keluarga belum memasuki tahap perkembangan memelihara hubungan
intim dalam keluarga, mempersiapkan perubahan sistem peran dan peraturan
anggota keluarga untuk memenuhi tumbuh kembang anggota keluarga.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti
Dalam 2 minggu ini Ny. W merasakan pusing pada bagian kepalanya. Ny W
menderita hipertensi
4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya
Di dalam keluarga Ny. W tidak memiliki riwayat penyakit jantung.
III. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah :
Status rumah keluarga Tn.W adalah rumah permanen dengan rincian
sebagai berikut

1. KAMAR
3 2. DAPUR
3. KAMAR
1 4. RUANG TAMU
4

2. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Ny. W mengatakan adat dan kebiasaan masyarakat adalah membantu jika
ada yang mempunyai acara hajatan dan melalukan gotong royong. Pola hubungan
keluarga dengan tetangga adalah sangat baik. Keluarga Ny. W tidak mengerti
tentang masalah kesehatan komunitas.
3. Mobilitas geografis keluarga
Ny. W mengatakan alat transportasi yang sering digunakan yang ada di
daerahnya tidak ada. Ny W jika berpergian minta diantar oleh anak atau cucunya
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Ny. W mengatakan bahwa dirinya sering berinteraksi dengan tetangganya
5. Sistem pendukung keluarga
Ny. W mengatakan keluarganya saling membantu dalam menangani
pekerjaan rumahnya. Namun, disaat suami dan anaknya tidak sedang berada di
rumah, pekerjaan rumahnya dilakukan olehnya.

IV. Struktur Keluarga


1. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi yang digunakan oleh keluarga Ny. W adalah menggunakan
bahasa jawa dan tidak ada masalah komunikasi yang dihadapi pada anggota
keluarga saat ini.
2. Struktur kekuatan keluarga
Ny. W mengatakan pengambilan keputusan yang dilakukan dalam keluarga
adalah keputusan nya sendiri
3. Struktur peran
Peran formal dalam keluarga Ny. W adalah dimana Ny. W berperan sebagai
kepala keluarga , N

4. Nilai dan norma budaya


Ny. W mengatakan tidak ada nilai budaya tertentu yang dianut
dikeluarganya. Hal ini mengakibatkan tidak adanya pengaruh nilai budaya
terhadap status kesehatan dalam keluarga Ny. W.

V. Fungsi keluarga
1. Fungsi Afektif
a. Gambaran diri anggota keluarga
Keluarga Ny. W memiliki gambaran diri yang baik ditandai dengan saling
menghargai sesama anggota keluarga dan dapat menjalani semuanya yang
menjadi beban hidup sehingga kondisi dalam keluarganya selalu terjalin
harmonis.
b. Perasaan memiliki dan dimiliki keluarga
Anggota Keluarga Ny. W saling menyayangi dan memiliki satu sama lain
dan saling berbagi cerita jika ada masalah atau hal lain yang dialami.
c. Dukungan keluarga terhadap anggota keluarga yang lain
Ny. W selalu memberikan dukungan kepada Anak, cucu dan menantunya
d. Kehangatan dalam keluarga bagaimana mengembangkan sikap saling
menghargai
Anggota keluarga Ny. W selalu menghargai apapun yang dilakukan seperti
menghargai hasil kerja anak dan menantunya dalam hal yang positif sehingga
kehangatan selalu tetap terjaga
2. Fungsi sosialisasi
a. Tingkat pendidikan
Tingkat pendidikan keluarga Ny. W masih tergolong rendah dimana Ny. W
berpendidikan terakhir SD, Ny.K berpendidikan terakhir SD dan An.S yang masih
duduk di bangku sekolah SMP
b. Hubungan antar keluarga
Hubungan antar anggota keluarga sangat baik atau terjalin harmonis
c. Hubungan dengan orang lain
Keluarga Ny. W memiliki hubungan yang baik dan dapat bersosialisasi
dengan tetangga di lingkungan sekitar rumahnya
d. Kegiatan organisasi lain
Keluarga Ny. W tidak mengikuti kegiatan organisasi di balai desa sebagai
ketua RT
e. Keadaan ekonomi
Keadaan ekonomi Ny. W tergolong rendah karena hanya mengandalkan
pemberian dari anaknya saja
3. Fungsi biologis
a. Keadaan kesehatan keluarga
Keadaan kesehatan keluarga saat ini Ny. W mempunyai hipertensi
b. Kebersihan perorangan
Kebersihan perseorangan dalam keluarga Ny. W bersih
c. Penyakit yang sering diderita
Ny. W mengatakan penyakit yang sering diderita dalam keluarganya adalah
badan pegal, batuk, pilek, dan demam karena pekerjaan yang cukup berat.
d. Penyakit keturunan, penyakit menular dan kronis
Ny. W mengatakan tidak mengetahui penyakit keturunanya
e. Kecacatan
Anggota Keluarga Ny. W tidak ada yang cacat, semuanya memiliki anggota
tubuh yang sempurna.
f. Pola makan
Pola makan pada keluarga Ny. W 3x sehari.

g. Pola istirahat
Pola istirahat pada keluarga Ny. W apabila tidak banyak pekerjaan anggota
keluarga menyempatkan tidur siang tetapi apabila pekerjaan sedang banyak maka
pola istirahat tidur hanya pada malam hari.
4. Fungsi psikologis
a. Keadaan emosi
Keluarga Ny. W mengatakan anggota keluarganya dapat mengontrol emosi
dengan baik, bila ada masalah selalu diselesaikan secara bersama-sama.
b. Kebiasaan yang tidak sesuai dengan pola hidup sehat
Keluarga Ny. W sering meminum minuman instan, Ny. W juga sering
mngkonsumsi makanan yang asin asin dan anggota keluarganya jarang
berolahraga.
c. Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan dalam keluarga oleh Ny. W dengan
mempertimbangkan pendapat anggota keluarga.
d. Ketergantungan obat/bahan-bahan lain
Ny. W mengatakan dalam keluarganya tidak memiliki ketergantungan
terhadap obat/bahan-bahan lain apapun.
e. Mencari pelayanan kesehatan
Keluarga Ny. W sering memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan apabila
sedang sakit. Keluarga Ny. W akan memeriksakan ke pelayanan kesehatan yaitu
Puskesmas ataupun Rumah Sakit.
5. Fungsi spiritual
a. Ketaatan beribadah
Keluarga Ny. W lebih sering beribadah di rumah. Apabila sedang ada hari
besar seperti hari raya maka keluarga Ny. W beribadah di masjid terdekat.
b. Keyakinan kesehatan
Keluarga Ny. W belum mengenal penyebab dari penyakit yang sering
diderita yaitu batuk, badan pegal, pilek dan demam. Keluarga Ny. W memiliki
keyakinan jika berobat ke pelayanan kesehatan pasti sembuh.
6. Fungsi kultural
a. Adat yang mempengaruhi kesehatan
Ny. W mengatakan tidak ada adat yang mempengaruhi dalam peningkatan
derajat kesehatan atau yang mempengaruhi kesehatan

b. Tabu-tabu
Keluarga Ny. W tidak memiliki hal yang tabu atau tidak ada pelarangan
sosial terhadap kata, benda, dan tindakan
7. Fungsi reproduksi
Ny. W mengatakan saat ini masih aktif dalam melakukan hubungan seksual
bersama istrinya. Istri Ny. W yaitu Ny.K menggunakan KB suntik 3 bulan.
8. Fungsi ekonomi
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dalam keluarga, penghasilan
didapatkan dari Ny. W yang bekerja sebagai Pedagang
9. Fungsi perawatan keluarga
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga Ny. W belum mengenal masalah kesehatan apabila anggota
keluarga sedang mengalami gangguan kesehatan seperti badan pegal, batuk, pilek
dan demam
b. Membuat keputusan tindakan kesehatan yang tepat
Apabila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga Ny. W sudah bisa
melakukan pengambilan keputusan dengan memeriksakan ke pelayanan kesehatan
c. Memberi perawatan pada keluarga yang sakit
Keluarga Ny. W sudah bisa memberikan perawatan pada anggota keluarga
yang sakit contohnya demam dengan pemberian kompres hangat di dahi
d. Mempertahankan atau menciptakan suasana rumah yang sehat
Keluarga Ny. W belum mampu menciptakan suasana rumah yang sehat,
dikarenakan ada tempat pembuangan sampah yang tidak terpelihara di halam
depan rumahnya, dan cara pembuangan sampah dengan di bakar, sehingga
asapnya dapat masuk ke dalam rumah.
e. Mempertahankan dengan menggunakan fasilitas kesehatan
Keluarga Ny. W dapat menggunakan fasilitas kesehatan
VI. Stress dan koping keluarga
1. Stressor jangka pendek
Saat ini keluarga Ny. W tidak sedang mengalami stressor jangka pendek
karena keluarga mampu menyelesaikan masalah yang ada
2. Stressor jangka panjang
Saat ini keluarga Ny. W juga tidak sedang mengalami stressor jangka
panjang karena keluarga mampu menyelesaikan masalah dalam keluarga dengan
selalu berbagi masalah dan mencari solusi yang tepat untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut.
3. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga Ny. W memiliki komunikasi yang terbuka sehingga mampu
menghadapai masalah dengan saling berkomunikasi dan menyelesaikan masalah
bersama-sama.
4. Strategi koping yang digunakan
Strategi koping yang digunakan adalah problem focused coping yaitu
Apabila sedang memiliki masalah keluarga Ny. W selalu mencari tahu apa yang
menjadi pokok permasalahan dan penyebabnya, lalu mempelajari cara-cara untuk
menyelesaikan suatu permasalahan yang ada.
5. Strategi adaptasi disfungsional
Dalam keluarga Ny. W dalam menyelesaikan masalah tidak menggunakan
amarah atau amuk itu artinya tidak ada strategi adaptasi disfungsional dalam
keluarga Ny. W karena dalam menyelesaikan masalah menggunakan cara yang
baik dan dilakukan secara bersama-sama.

VII. Harapan keluarga terhadap perawat


1. Persepsi keluarga terhadap masalah
Keluarga Ny. W mengatakan persepsi keluarga terhadap masalah adalah
wajar karena hidup pasti selalu ada masalah yang harus dihadapi dan diselesaikan
dengan baik.
2. Harapan keluarga terhadap masalah
Harapan keluarga terhadap masalah adalah agar dapat selalu menyelesaikan
masalah dengan baik dan dapat belajar dari pengalaman-pengalaman sebelumnya

VIII. Pemeriksaan fisik


No Pemeriksaan Ny. W
1 Tanda-Tanda T: 170/100 mmHg
Vital P: 80x/menit
R: 21x/menit
S: 36,60 C
2 Kepala Rambut pendek,
bersih berwarna
putih, sedikit
berminyak. Tidak
ada benjolan dan
tidak ada nyeri
tekan
3 Mata Mata simetris,
konjungtiva
ananemis dan
sklera anikterik.
Tidak ada
pembengkakan
pada mata
4 Hidung dan Bentuk hidung dan
Mulut mulut simetris,
bibir berwarna
merah gelap, tidak
ada hidrasi. Hidung
tidak ada
perdarahan dan
tidak ada polip
5 Telinga Telinga simetris,
warna sawomatang,
tidak ada nyeri dan
tidak ada benjolan.
Fungsi
pendengaran baik.
6 Leher Tidak ada
pembesaran
kelenjar
7 Dada Bentuk dada
normal, tidak ada
nyeri.
Pengembangan
dada simetris
8 Abdomen Bentuk normal,
tidak ada
pembesaran
abdomen, Namun
ada bekas oprasian
batu ginjal.
9 Ekstremitas Ekstremitas atas
dan bawah
simetris, tidak ada
deformitas tulang.
Kekuatan otot 5 (0-
10)
10 Kulit Warna kulit sawo
matang, tidak ada
luka, turgor kulit
elastis.

IX. Analisa data


Nama KK : Ny. W
Umur : 43 Tahun
Data Fokus Masalah Etiologi
Ds : Defisit pengetahuan Faktor Pendidikan
- Tn.W mengatakan dari
mana penyebab penyakit Kurang terpapar informasi
yang sering diderita
dalam keluarganya yaitu
batuk, badan pegal, pilek Ketidakmampuan
dan demam mengenal masalah
Do :
- Tingkat pendidikan Defisit pengetahuan
keluarga Tn.W masih
tergolong rendah dimana
Tn.W berpendidikan
terakhir SD, Ny.K
berpendidikan terakhir
SD
- Saat ditanya tentang
masalah penyakit batuk,
badan pegal, pilek dan
Data Fokus Masalah Etiologi
demam keluarga tampak
bingung dan tidak bisa
menjawab
Ds : Pemeliharaan kesehatan Gaya hidup yang tidak
- Tn.W mengatakan di tidak efektif sehat
keluarganya sering
meminum minuman Kurang terpajan
instan pengetahuan dan informasi
- Tn.W juga mengatakan
sering mengkonsumsi Perilaku yang kurang tepat
makanan yang terlalu asin
dan Ny. W sering Pemeliharaan kesehatan
mengkonsumsi minuman tidak efektif
jamu.
Do :
TD 130/80

Ds : Kesiapan peningkatan Keluarga mendapatkan


- Keluarga Tn.W koping keluarga masalah kesehatan
mengatakan sedang
mentapkan tujuan untuk Dukungan keluarga yang
meningkatkan gaya hidup kuat
sehat seperti sering
memeriksakan diri ke Muncul kesiapan dalam
pelayanan kesehatan meningkatkan koping
apabila sedang sakit yaitu keluarga
ke rumah sakit dan
menjauhi makan-makanan Kesiapan peningkatan
yang mengandung lemak koping keluarga
tinggi.
Data Fokus Masalah Etiologi
Do :
- Apabila ada anggota
keluarga yang sakit,
keluarga Ny. W sudah
bisa melakukan
pengambilan keputusan
dengan memeriksakan ke
pelayanan kesehatan

X. Diagnosa Keperawatan Menurut Prioritas


1. Defisit pengetahuan
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif
3. Kesiapan peningkatan koping keluarga

XI. Skoring Masalah


1. Diagnosa Keperawatan Defisit pengetahuan

No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran


1 Sifat Masalah : 3 Pengetahuan keluarga tentang
X1 1
Tidak/kurang sehat 3 masalah kesehatan masih kurang
2 Kemungkinan Pengetahuan keluarga dapat
masalah dapat 2 dengan mudah ditingkatkan
X2 2
diubah : Dengan 2 dengan penyuluhan
mudah
3 Potensi masalah Kurang Pengetahuan dalam
untuk dicegah : 2 keluarga dapat dicegah apabila
X1 0,67
Cukup 3 dilakukan penyuluhan

4 Menonjolnya 1 0,5 Penyuluhan tentang penyakit


X1
2
masalah : Ada dapat dilakukan kapan saja
No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran
masalah tetapi
tidak perlu segera
ditangani
Total Nilai 4,17

2. Diagnosa Keperawatan Pemeliharaan kesehatan tidak efektif

No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran


1 Sifat Masalah : 3 Gaya hidup keluarga kurang
X1 1
Tidak/kurang sehat 3 sehat
2 Kemungkinan Merubaha gaya hidup suatu
masalah dapat 1 keluarga kea rah yang lebih
X2 1
diubah : Hanya 2 sehat dapat dilakukan hanya
sebagian sebagian
3 Potensi masalah Gaya hidup tidak sehat dapat
untuk dicegah : 3 dicegah dengan dilakukan
X1 1
Tinggi 3 penyuluhan

4 Menonjolnya Apabila gaya hidup tidak sehat


masalah : Masalah 2 terus dilakukan maka akan
X1 1
berat harus segera 2 mengganggu kesehatan di
ditangani kemudian hari
Total Nilai 4

3. Diagnosa Keperawatan Kesiapan peningkatan koping


No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran
1 Sifat Masalah : Keluarga Ny. W sedang
3
Tidak/kurang sehat X1 1 berusaha meningkatkan derajat
3
kesehatan
2 Kemungkinan Masalah dapat diubah dengan
masalah dapat 2 mudah apabila keluarga dapat
X2 2
diubah : Dengan 2 bekerjasama dengan baik
mudah
3 Potensi masalah Masalah kesehatan dapat
untuk dicegah : 3 dicegah apabila keluarga dapat
X1 1
Tinggi 3 melakukan gaya hidup sehat
dalam kehidupan sehari-hari
4 Menonjolnya Kesiapan dalam meningkatkan
masalah : Ada koping perlu dilakukan secara
1
masalah tetapi X1 0,5 bertahap
2
tidak perlu segera
ditangani
Total Nilai 4,5

XII.Prioritas Diagnosa Keperawatan


1. Defisit pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan mengenal
masalah kesehatan yang dialami keluarga
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan perilaku
gaya hidup yang kurang sehat atau tepat
3. Kesiapan peningkatan koping berhubungan dengan kesiapan anggota
keluarga dalam meningkatkan koping keluarga
XIII. Intervensi Keperawatan Keluarga

Tanggal/ No. Diagnosa


Tujuan Keperawatan (NOC) Intervensi Keperawatan (NOC) Rasional
Jam Keperawatan
29 Maret 1. Defisit pengetahuan Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi kesiapan dan 1. Dalam memberikan
2022 berhubungan keperawatan selama 3 x 60 menit kemampuan dalam menerima pendidikan kesehatan pada
dengan kurang diharapkan pengetahuan keluarga informasi keluarga perlu melakukan
terpapar informasi meningkat. identifikasi terkait kesiapan
dalam mengenal Kriteria hasil : keluarga agar informasi
masalah kesehatan - Keluarga mengenal penyakit mudah di pahami
yang dialami yang sering diderita 2. Sediakan materi dan media 2. Penyampaian materi
keluarga - Keluarga mengetahui cara pendidikan kesehatan pendidikan kesehatan perlu
penatalaksanaan penyakit tersedianya media agar
dirumah menunjang dalam promosi
kesehatan
3. Jelaskan penyebab, tanda 3. Penyebab, tanda gejala dan
gejala dan faktor risiko faktor risiko dari penyakit
penyakit perlu dijelaskan supaya
pengetahuan keluarga
Tanggal/ No. Diagnosa
Tujuan Keperawatan (NOC) Intervensi Keperawatan (NOC) Rasional
Jam Keperawatan
meningkat
4. Ajarkan cara meredakan atau 4. Keluarga perlu diajarkan
mengatasi gejala yang cara penyelesaian masalah
dirasakan supaya mandiri
5. Anjurkan melapor jika 5. Penyakit yang diderita
merasa tanda dan gejala apabila semakin parah maka
memberat atau tidak biasa perlu di lakukan tindakan
lanjutan ke pelayanan
kesehatan
29 Maret 2. Pemeliharaan Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi kesiapan dan 1. Dalam memberikan
2022 kesehatan tidak keperawatan selama 3 x 60 menit kemampuan menerima pendidikan kesehatan pada
efektif berhubungan diharapkan pengetahuan keluarga informasi keluarga perlu melakukan
dengan gaya hidup meningkat. identifikasi terkait kesiapan
yang kurang sehat Kriteria hasil : keluarga agar informasi
- Keluarga mengurangi minum- mudah di pahami
minuman instan yang tidak 2. Berikan pendidikan 2. Pendidikan kesehatan perlu
sehat kesehatan sebelum diberikan atau di jelaskan
Tanggal/ No. Diagnosa
Tujuan Keperawatan (NOC) Intervensi Keperawatan (NOC) Rasional
Jam Keperawatan
- Keluarga dapat mengurangi melakukan prosedur sebelum melakukan prosedur
konsumsi rokok untuk meningkatkan daya
ingat keluarga
3. Sediakan materi dan media 3. Penyampaian materi
pendidikan kesehatan pendidikan kesehatan perlu
mengenai bahaya merokok tersedianya media agar
menunjang dalam promosi
kesehatan
29 Maret 3. Kesiapan Setelah dilakukan tindakan 1. Identifikasi tindakan yang 1. Dalam menyelesaikan
2022 peningkatan koping keperawatan selama 3 x 60 menit dapat dilakukan keluarga masalah perlu identifikasi
berhubungan diharapkan pengetahuan keluarga tindakan yang mampu
dengan kesiapan meningkat. keluarga lakukan
anggota keluarga Kriteria hasil : 2. Motivasi pengembangan 2. Upaya kesehatan perlu
dalam - Keluarga dapat meningkatkan sikap dan emosi yang dilakukan untuk
meningkatkan derajat kesehatan secara mendukung upaya kesehatan meningkatkan derajat
derajat kesehatan mandiri kesehatan
- Keluarga dapat segera ke 3. Anjurkan menggunakan 3. Fasilitas kesehatan sangat
Tanggal/ No. Diagnosa
Tujuan Keperawatan (NOC) Intervensi Keperawatan (NOC) Rasional
Jam Keperawatan
pelayanan kesehatan ketika fasilitas kesehatan yang ada membantu keluarga dalam
sakit menyelesaikan masalah
- Keluarga dapat menjalankan kesehatan
gaya hidup sehat 4. Ajarkan cara perawatan yang 4. Keluarga adalah suatu
bisa dilakukan keluarga kelompok yang dapat
menangani permasalahan
kesehatan yang dialami oleh
anggota keluaraga di rumah
XIV. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan (Ke 1)

Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan


Jam Nama jelas
30/03/22 1. Defisit pengetahuan 1. Mengidentifikasi kesiapan dan S : FAHRUL
berhubungan dengan kurang kemampuan dalam menerima Ny. W mengatakan sudah mengenal ROZI
terpapar informasi dalam informasi penyebab dari penyakit yang sering
mengenal masalah kesehatan 2. Menyediakan materi dan media diderita dalam keluarganya
yang dialami keluarga pendidikan kesehatan O:
3. Menjelaskan penyebab, tanda - Keluarga Ny. W tampak paham
gejala dan faktor risiko penyakit dan mengetahui tentang penyakit
4. Mengajarkan cara meredakan atau yang sering dialami dalam
mengatasi gejala yang dirasakan keluarganya
5. Menganjurkan melapor jika - Keluarga Ny. W belum bisa
merasa tanda dan gejala memberat menjelaskan kembali tentang
atau tidak biasa penyakit yang sering dialami
dalam keluarganya
A:
Defisit pengetahuan belum teratasi
Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan
Jam Nama jelas
P:
Lanjutkan intervensi no 2 dan 3
2. Menyediakan materi dan media
pendidikan kesehatan
3. Menjelaskan penyebab, tanda gejala
dan faktor risiko penyakit
30 2. Pemeliharaan kesehatan tidak 1. Mengidentifikasi kesiapan dan S : FAHRUL
MARET efektif berhubungan dengan kemampuan menerima informasi - Ny. W mengatakan sudah ROZI
2022 gaya hidup yang kurang sehat 2. Memberikan pendidikan kesehatan mengetahui tentang pentingnya
sebelum melakukan prosedur berolahraga dan bahaya dari
3. Menyediakan materi dan media minuman instan
pendidikan kesehatan mengenai - Ny. W mengatakan sudah
Penyakit hipertensi dan bahaya mengetahui dari bahaya
sering minum minuman herbal mengkonsumsi kandungan garam
tinggi namun masih
mengkonsumsi makanan asin asin
O:
Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan
Jam Nama jelas
Keluarga Ny. W tampak paham
A:
Masalah pemeliharaan kesehatan tidak
efektif belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi no 2
2. Memberikan pendidikan kesehatan
ulang sebelum melakukan
prosedur

30 Maret 3. Kesiapan peningkatan koping 1. Mengidentifikasi tindakan yang S : Fahrul rozi


2022 berhubungan dengan kesiapan dapat dilakukan keluarga - Keluarga Ny. W mengatakan ingin
anggota keluarga dalam 2. Memotivasi pengembangan sikap selalu memiliki tubuh yang sehat
meningkatkan derajat dan emosi yang mendukung upaya supaya tidak menderita penyakit
kesehatan kesehatan - Ny.K mengatakan sudah
3. Menganjurkan menggunakan mengetahui cara mengompres
fasilitas kesehatan yang ada hangat yang baik dan benar
Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan
Jam Nama jelas
4. Mengajarkan cara perawatan yang O :
bisa dilakukan keluarga - Keluarga Ny. W tampak menjaga
atau merubah gaya hidup yang
lebih sehat
A:
Masalah kesiapan peningkatan koping
keluarga teratasi
P:
Intervensi dihentikan

Implementasi dan Evaluasi Keperawatan (Ke 2)

Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan


Jam Nama
jelas
31/03/2022 2. Pemeliharaan kesehatan 2. Memberikan pendidikan kesehatan sebelum S : fahrulrozi
tidak efektif melakukan prosedur - Ny. W mengatakan sudah
Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan
Jam Nama
jelas
berhubungan dengan mengetahui tentang
gaya hidup yang kurang pentingnya berolahraga dan
sehat bahaya dari minuman instan
dan minumn jamu jamu
herbal
- Ny. W mengatakan sudah
mengetahui dari bahaya
minum jamu jamu herbal
keseringan namun belum
bisa mengurangi konsumsi
makann yang mengandung
garam terlalu tinggi
O:
Keluarga Ny. W tampak paham
A:
Masalah pemeliharaan
Tanggal/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Keperawatan Evaluasi Keperawatan Ttd dan
Jam Nama
jelas
kesehatan tidak efektif teratasi
P:
Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai