Anda di halaman 1dari 9

ESWL

(EXTRACORPOREAL SHOCK WAVE LITHOTRIPSY)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

………………… …………………..

Tanggal terbit Ditetapkan


Direktur

PANDUAN
PRAKTIK KLINIS
…………………. Dr. Zuchrady, MM, PIA

ESWL adalah suatu tindakan untuk mengeluarkan batu saluran kemih


PENGERTIAN dengan cara memecahkannya (lithotripsy) menggunakan mesin yang
berada di luar tubuh (extracorporeal). Mesin tersebut menghasilkan
energi berupa gelombang kejut (shockwave) yang diarahkan langsung
ke lokasi batu.

INDIKASI Batu ginjal dengan ukuran < 20 mm

KONTRA INDIKASI 1. Kelainan Perdarahan


2. Hamil
PEMERIKSAAN USG dan atau BNO
PENUNJANG
1. Pastikan posisi pasien dalam kondisi yang nyaman dan stabil
PROSEDUR di atas meja
TINDAKAN 2. Oleskan jelly USG (Ultrasonografi) secara merata dan
pastikan tidak ada gelembung udara pada permukaan membran
agar membran menempel sempurna pada badan pasien
3. Geser therapy source pada posisi penembakan.
4. Kembungkan/kempiskan membran dengan menggunakan
tombol atau yang terletak pada therapy source
(penggembungan membran menentukan kedalaman penetrasi
dari fokus)
5. Geser posisi pasien pada meja dengan remote ke arah
horizontal dan vertikal untuk menempatkan target
tembakan/batu pada dalam tanda silang yang tampak
dimonitor USG
6. Jika gambaran dari USG kurang jelas, maka tambahkan jelly
pada membran USG atau pasien (jika pasien digerakkan maka
hentikan tembakan dan posisikan kembali sehingga target
tembakan/batu tepat dalam tanda silang dimonitor USG
7. Setelah 1000 tembakan pertahankan posisi USG jangan
sampai berubah dan jika perlu diposisikan kembali pasien
dengan mengeser meja agar target tembakan/batu tepat dalam
tanda silang dimonitor USG
Proses Penembakan Batu Ginjal Dan Saluran Kemih
1. Gunakan pengamatan dengan monitor USG selama
penembakkan.
2. Apabila gambar USG kurang baik, tambahkan jelly
ultrasound dan kembungkan sampai membran
menempel dengan sempurna pada pasien

Mulai Penembakan
1. Turunkan energi penembakan pada posisi nol (zero
power) sebelum penembakan dimulai
2. Lakukan penembakan dengan kekuatan energi paling
rendah dan naikkan perlahan sambil memperhatikan
reaksi pasien.
3. Pilih frekuensi penembakan 1 Hz atau 2 Hz
4. Lakukan penembakan dengan menekan tombol
penembakan pada remote control
5. Hentikan penembakan bila pasien bergerak dan target
penembakan keluar dari titik fokus pengamatan pada
gambar USG
6. Apabila batu ukurannnya cukup besar, lakukan
penembakan pada beberapa titik yang berbeda.
Akhir Proses Penembakan
1. Hentikan penembakan dengan melepas tombol
penembakan pada remote control
2. Kempeskan membran dengan cara menekan tombol
untuk menurunkan tekanan membran pasien pada papan
kontrol
3. Geser pasien menjauhi therapy source dan pasien bisa
turun dari meja
4. Bersihkan jelly USG pada therapy source dengan kain
lap
5. Matikan mesin dengan menekan tombol ON/OFF pada
masing masing unit.
1. Pembuatan laporan tindakan
PASKA PROSEDUR 2. Memantau kondisi pasien
TINDAKAN
PROGNOSIS Ad vitam : Dubia ad bonam
Ad sanationam : Dubia ad bonam
Ad fungsionam : Dubia ad bonam
INDIKATOR Pasien dapat pulang / keluar Rumah Sakit setelah tindakan
PROSEDUR ESWL
TINDAKAN

1. Campbell-Waslh-Wein Urology, Edisi 12, Tahun 2021


2. Smith & Tanaghos’s General Urology, Edisi 19, Tahun 2020
KEPUSTAKAAN 3. European Association of Urology Guidelines, Tahun 2020
4. Guidline Batu Saluran Kemih IAUI, Tahun 2018
5. Instruksi Manual SD9600-F Duplex Pulse ESWL, Sody,
2020
CLINICAL PATHWAY
ESWL BATU GINJAL
Expected Length of Stay : 1 (Satu) Hari

Clinical Pathway ini dikembangkan dengan input dari staf DPJP, perawat, serta tim kesehatan
lainnya yang terlibat dalam perawatan pasien.
Clinical Pathway ini didesain untuk membantu proses perawatan dan pengobatan dengan
menyediakan kerangka kerja yang diharapkan, bukan untuk menggantikan penilaian tim
perawat/dokter. Jika pasien tidak sesuai dengan kerangka umum Clinical Pathway, maka
dikeluarkan dari Clinical Pathway.

Semua instruksi dokter, catatan perawatan dan catatan klinis lainnya didokumentasikan di form
catatan terintegrasi. Semua informasi tambahan / informasi lainnya didokumentasikan di
lembar lainnya yang sesuai.

PETUNJUK PENGISIAN
1. Clinical Pathway diisi oleh Dokter / Perawat yang terlatih
2. Pastikan sticker identitas terpasang pada kolom yang sesuai
3. Pastikan sticker CP SC Tanpa Penyulit di sudut kanan atas pada cover rekam medis
(Poliklinik atau IGD)
4. Catat tanggal di atas setiap kolom dan waktu ditulis sesuai dengan pelaksanaan tindakan.
5. Setiap shift perawat harus melengkapi semua kolom (kolom implementasi) dengan cara :
6. Beri tanda Ceklist (√) untuk setiap tindakan yang dilaksanakan (sesuai dengan frekuensi
tindakan)
7. Beri tanda (√) untuk setiap tindakan yang tidak bias dilaksanakan pada pasien atau
8. Beri tanda “VAR” untuk setiap tindakan atau kondisi pasien yang merupakan varian dari
pathway, ditulis di lembar catatan varian.
9. Berikan penjelasan pada kolom keterangan, apabila tindakan tidak dilaksanakan atau
terjadi varian
10. Setiap petugas yang mengisi harus mencantumkan nama lengkap dan paraf pada kolom
yang diminta
11. Alur Clinical Pathway terdapat di Poli Urologi, OK dan ruang rawat Urologi.
12. Penulisan Sticker CP mohon menggunakan spidol 70 berwarna hitam.

Tanggal :
KUNJUNGAN PRA OPERASI Implementasi
(Rawat Jalan Hari 1) P S M Keterangan

Perawat
1. Menerima pasien masuk admisi
2. Mencatat identitas pasien
3. Menyiapkan Rekam Medis
4. Periksa kelengkapan Rekam Medis
Administrasi
5. Menjelaskan hak dan kewajiban pasien
6. Mengurus surat jaminan (untuk pasien
jaminan) dan mengisi financial consent
(pasien umum dan AsKes)
7. Memberikan Status dan kartu Berulang

Medik
1. Pencatatan data awal pasien
2. Pemeriksaan awal :
3. Pemeriksaan keadaan umum
a. (Status Generalis)
Pengkajian /
4. Pemeriksaan Urologi :
Pemeriksaan
5. Perabaan dan ketok sudut kosto verterbra
Awal untuk
6. Perabaan dan perkusi kandung kemih
Penegakan
7. Inspeksi dan perabaan genitalia eksterna
Diagnosis

Perawat
1. Pencatatan data awal pasien
2. Pengkajian awal keperawatan

Pemantauan Medik
umum  Evaluasi kesadaran dan Sistem kardiovaskular
Laboratorium :
 Darah lengkap
 Ureum
 Creatinin
 Elektrolit (Natrium, Kalium)
Pemeriksaan  BT / CT
Penunjang  Urinalisa Lengkap

Radiologi
 USG Ginjal-Buli
 BNO
Penegakan
Diagnosis dan  Penegakan Diagnosis
Keputusan  Keputusan tindakan
Tindakan

Tindakan
ESWL

Medik
1. Kurangi obesitas
Kebutuhan
2. Hindari stress
Edukasi
3. Olahraga
4. Edukasi ESWL Batu Ginjal
1. Cukup minum air
Nutrisi 2. Makan tinggi serat, intake kalsium normal,
rendah garam, rendah protein hewani
 Penegakkan diagnosis
Rencana
 Perencanaan Tindakan dan Penjadwalan
Perawatan
ESWL
Tanggal :
PERAWATAN H1 Implementasi
(H Operasi) P S M Keterangan

Perawat
1. Menerima pasien masuk admisi
2. Mencatat identitas pasien
3. Menyiapkan Rekam Medis
4. Periksa kelengkapan Rekam Medis
Administrasi
5. Menjelaskan hak dan kewajiban pasien
6. Mengurus surat jaminan (untuk pasien
jaminan) dan mengisi financial consent
(pasien umum dan AsKes)
7. Memberikan Status dan kartu Berulang
Medik
1. Pencatatan data awal pasien
2. Pemeriksaan awal :
Pengkajian /
3. Pemeriksaan keadaan umum
Pemeriksaan
a. (Status Generalis)
Awal untuk
4. Memberikan General Informed Consent
Penegakan
Diagnosis Perawat
1. Pencatatan data awal pasien
2. Pengkajian awal keperawatan

1. Analgetik suppositoria
Pembiusan

Time Out (Perawat)


Prosedur Pembedahan (ESWL):
2. Pasien supine
Tindakan
3. Dilakukan ESWL
operasi
4. Operasi selesai.
5. Pembuatan laporan operasi.
Sign Out (perawat)
Pemantauan Medik
umum  Evaluasi kesadaran dan Sistem Kardiovaskular

Pemeriksaan
-
Penunjang

Penegakan
Diagnosis dan 1. Keputusan Tindakan
Keputusan 2. Discharge Planning
Tindakan

Tindakan ESWL

Medik
1. Menjelaskan kepada pasien tentang prosedur
tindakan dan komplikasi operasi.
2. Edukasi keluarga pasien mengenai perawatan
Kebutuhan pasca operasi.
Edukasi Perawat:
1. Menjelaskan kepada pasien tentang prosedur
sebelum operasi (persiapan mental, personal
hygiene, dan nutrisi)
2. Edukasi keluarga pasien mengenai perawatan
pasca operasi.
Medik
1. Konsultasi Dokter Spesialis Terkait :
Anestesi (bila diperlukan)
Pre Operasi
Perawat
2. Mengkaji tingkat kenyamanan pasien
3. Memberikan dukungan dan motivasi
Dokter
1. Evaluasi kondisi sebelum pemulangan pasien

Asuhan Keperawatan
2. Mengobservasi tanda vital
Follow Up 3. Mengobservasi perdarahan
Post-operasi 4. Memberikan obat sesuai instruksi dokter
5. Mengobservasi rasa nyeri pada pasien
6. Memberikan makanan sesuai diet
7. Membantu mobilisasi pasien
8. Memberikan dukungan dan motivasi pada
pasien

Tinggi serat, intake kalsium normal, rendah garam,


Nutrisi
rendah protein hewani, puasa pre-op

1. Mobilisasi
Penyuluhan 2. Kurangi obesitas
3. Hindari stress
Pre-ESWL:
1. Analgetik suppositoria

Obat-obatan Pos-ESWL:
2. Analgetik oral
3. Antibiotik oral
4. α-bloker
Bebas batu ginjal
Outcome
KU pasien baik

Rencana 1. Rawat jalan


perawatan 2. Rencana kontrol poliklinik
Perawat
1. Ijin Dokter
2. Membuat resep untuk pulang
3. Membuat resume medis sebelum pasien
pulang
4. Membuat rekapitulasi pemakaian obat dan
Administrasi
alat
Pasien Pulang
5. Kembalikan sisa obat tidak terpakai ke
apotik
6. Memeriksa bukti pembayaran
7. Menyerahkan resume keperawatan
8. Menyerahkan kartu control
9. Pendidikan Kesehatan (penyuluhan)

` Tanggal :
Kunjungan Pasca operasi Implementasi
(Rawat Jalan) P S M Keterangan
Minggu 2

Kontrol Pasca Konsultasi Dokter


Operasi

1. BNO
Pemeriksaan
2. USG Ginjal-Buli

Tindakan Rawat luka ( bila terdapat hematuria)

Edukasi cukup minum air mineral, makan tinggi


Diet serat, intake kalsium normal, rendah garam, rendah
protein hewani

1. Kurangi obesitas
Penyuluhan 2. Hindari stress
3. Olahraga

Outcome Bebas batu ginjal

1. Rawat Jalan
2. Bila ada batu sisa, ditatalaksana sesuai dengan
Rencana
ukuran dan lokasi batu sisa tersebut.
perawatan
3. Bila terpasang DJ stent (maksimal <3 bulan)

Anda mungkin juga menyukai