PRODI D3 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2022
LEMBAR PENGESAHAN
Hari :
Tanggal :
..................................................... ..................................................
NIP. NIP.
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1LATAR BELAKANG
dialaminya.
mampu mengontrol dirinya dari halusinasi sehingga pada saat TAK klien
dapat bekerja sama dan tidak mengganggu anggota kelompok yang lain.
1.2TUJUAN
Tujuan umum:
Tujuan khusus:
terjadwal.
BAB II
TINJAUN TEORI
terjadi.
pencaran cahaya, gambar, orang atau panorama yang luas dan kompleks,
busuk, amis, dan menjijikkan, seperti rasa darah, urine, dan feses. Perilaku
stimulus yang terlihat, seperti merasakan sensasi listrik datang dari tanah,
benda mati atau orang lain, merasakan ada yang menggerayangi tubuh
Tanda dan GejalaTanda dan gejala halusinasi dinilai dari hasil observasi
terhadap pasien serta ungkapan pasien (Pardede & Ramadia, 2021) adalah
sebagai berikut :
4. Menutup telinga
Tahap I
ketakutan, kesenangan.
ansieta.
kesadaran, nonpsikotik.
Tahap II
1. Menyalahkan
darah
realitas
Tahap III
1. Mengontrol
berkeringat
Tahap IV
terapeutik
3. Perilaku panik.
PENGORGANISIAN
3.1. Persiapan
1. Kriteria klien
2. Proses seleksi
3. Proses Seleksi
4. Jumlah Peserta
4-5 orang
5. Nama Peserta
1. Sdr.
2. Sdr.
3. Sdr.
4. Sdr.
5. Sdr.
fasilitator, observer.
3.2. Pelaksanaan
No Kegiatan Waktu
1. Pembukaan 5 menit
pelaksaan
3. Inti 35 menit
4. Penutup 5 menit
Keterangan:
: Observer
: Leader
: Co-leader
: Klien
: Fasilitator
3.3. Pengorganisasian
Pelaksanaan pertemuan
Penutup (5 menit)
Leader
Uraian tugas :
3. Memimpin diskusi
Co leader
Uraian tugas :
Observer
Uraian tugas :
d. Fasilitator
Uraian tugas :
melaksanakan kegiatan
4. Membimbing kelompok selama permainan diskusi
1. Memanggil klien
b). Katakan pada klien bahwa ada kegiatan lain yang mungkin
Evaluasi Struktur
mestinya
Evaluasi Proses
akhir.
akhir.
Evaluasi Hasil :
1. Tujuan
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Keertas manila
3. Buku catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah kegiatan
1. Persiapan
2. Orientasi
c. Salam terapeutik
1. Salam terapeutik kepada klien
d. Evaluasi/validasi
e. Kontrak
3. Tahap kerja
kertas manila
dengan baik
4. Simpulkan isi, waktu terjadi, frekuensi, situasi dan kondisi pada
4. Tahap terminasi
1. Evaluasi
2. Tindak lanjut
halusinasi
6. Evaluasi
kondisi serta perasaan klien pada saat terjadi halusinasi. Formulir yang
Sesi I: TAK
Kemampuan personal/halusinasi
halusinasi
3 Menyebutkan situasi dan
saat halusinasi
5 Menyebutkan frekuensi
terjadinya halusinasi
Jumlah
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
halusinasi muncul.
3. Beri tanda √ jika klien mampu dan berikan tanda × jika klien
tidak mampu
7. Dokumentasi
1. Tujuan
mengatasi halusinasi
2. Setting
3. Alat
1. Spidol
2. Kertas manila
3. Buku catatan
4. Bola
5. Musik
4. Metode
5. Langkah kegiatan
1. Persiapan
2. Orientasi
1. Salam terapeutik
2. Evaluasi/validasi
3. Kontrak
4. Tahap kerja
halusinasi
5. Tahap terminasi
1. Evaluasi
mengikuti TAK
kelompok
2. Tindak lanjut
mengontrol halusinasi
6. Evaluasi
Sesi : II TAK
Kemampuan menghardik
mengatasi halusinasi
2 Menyebutkan efektifitas
cara
3 Menyebutkan cara
mengatasi halusinasi
dengan menghardik
4 Memperangakan
menghardik halusinasi
Jumlah
Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama
3. Beri tanda √ jika klien mampu dan berikan tanda × jika klien
tidak mampu
7. Dokumentasi
muncul.
DOKUMENTASI
Sesi : I TAK
Kemampuan personal/halusinasi
1 Menyebutkan
isi halusinasi
2 Menyebutkan
waktu
terjadinya
halusinasi
3 Menyebutkan
situasi dan
kondisi
terjadinya
halusinasi
4 Menyebutkan
perasaanya
pada saat
halusinasi
5 Menyebutkan
frekuensi
terjadinya
halusinasi
Jumlah
Sesi : II TAK
Kemampuan menghardik
Nama Klien
No Aspek Yang Dinilai
.
1 Menyebutkan cara
digunakan
mengatasi
halusinasi
2 Menyebutkan
efektifitas cara
3 Menyebutkan cara
mengatasi
halusinasi dengan
menghardik
4 Memperangakan
menghardik
halusinasi
Jumlah
DAFTAR PUSTAKA
Keliat Budi Ana, Prases Keperawatan Kesehatan Jiwa, Edisi I, Jakarta : EGC,
1999.
Kelompok.Jakarta:EGC
Keliat B, dkk. (2014). Proses Keperawatan Jiwa Edisi II. Jakarta : EGC
Indonesia Banyuwangi