Kuliah ke -14

LAKIP
LAPORAN AKUNTABILITAS
KINERJA INSTANSI
PEMERINTAH
 2

“
Krisis boleh membelit,
tetapi kinerja harus tetap elit
AFIFAH AFRA
 3
Outline
Kedudukan LAKIP dalam SAKIP

c Pengertian dan Dasar Hukum LAKIP

v
c Logical Frame Penyusunan LAKIP
v
c Fungsi, Manfaat dan Prinsip LAKIP
v
c
Laporan Berkualitas
v
c Kertas Kerja Evaluasi
v
 Kedudukan
LAKIP dalam
SAKIP
 5
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP)

Pelaporan

Monitoring dan
Evaluasi
Pengukuran
Kinerja
Perencanaan LAKIP
Kinerja
 6
Kedudukan LAKIP dalam SAKIP

KepmenPAN PermenPAN dan RB No.25

No. KEP/135/M.PAN/9/2004 Tahun 2012
Tahap Pelaksanaan Evaluasi LAKIP Langkah-langkah Evaluasi LAKIP

Survei Pendahuluan Survei Pendahuluan

Renstra Perencanaan

Sistem pengukuran Evaluasi atas Pengukuran

Evaluasi atas kinerja komponen
penerapan Pelaporan Kinerja
Penyajian informasi
akuntabilitas
SAKIP dalam LAKIP (format SAKIP Pelaporan Kinerja
Evaluasi Kinerja
penyajian dan isi
informasi yang Pencapaian Kinerja
dilaporkan)
Penilaian dan Penyimpanan
Evaluasi atas akuntabilitas kinerja
instansi/unit kerja Dokumen LAKIP
Pengertian dan
Dasar Hukum
LAKIP
 8
Pengertian

Tujuan Laporan Kinerja

Membeikan informasi kinerja
kepada pemberi mandat atas
kinerja yang telah dan
seharusnya dicapai
Sebagai upaya perbaikan
berkesinambungan bagi
instansi pemerintah untuk
meningkatkan kinerjanya
(LAKIP)
‘Laporan kinerja
disusun oleh setiap Merupakan bentuk
tingkatan organisasi akuntabilitas dari
yang menyusun pelaksanaan tugas dan
perjanjian kinerja’ fungsi yang dipercayakan
kepada setiap instansi
pemerintah atas
penggunaan anggaran

Dasar Hukum
Get a modern
PowerPoint
PerMen PAN dan RB No.53 Tahun 2014 Presentation that is
beautifully designed.
Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Lapangan Kinerja dan
Reviu atas Lapangan Kinerja
Logical frame
Penyusunan
LAKIP
 10
Logical frame Penyusunan LAKIP

Penanda-tanganan LAKIP Persiapan

1
Penanda-tanganan oleh • Pembentukan
Pimpinan TIM/Penugasan
4
• Kebijakan Rujukan
• Dokumen-dokumen
SAKIP
• Data Kinerja

Pengisian Out line LAKIP Penyusunan Out Line LAKIP

• Dokumen Renstra • Executive Summary
• Dokumen Renja 3 2 • Bab I Pendahuluan
• Dokumen Tapkin • Bab II Perencanaan
• Dokumen IKU dan Perjanjian Kinerja
• Data Kinerja • Bab III Akuntabilitas
• LHE Tahun sebelumnya Kinerja
• Bab IV Penutup
• Lapiran-lampiran
 11
Penyusunan LAKIP: Persiapan

Rencana
Kinerja

Rencana Perjanjian
Strategis Kinerja
4
3 5

Penyiapan Indikator
Dokumen 2 6 Kinerja Utama

Sistem
Penugasan/
Pembentukan 1 7 Informasi
Kinerja
TIM
 12
Penyusunan LAKIP: Out Line LAKIP
1 3 5

Bab II Bab IV Penutup

Executive
Perencanaan
Summary
dan Perjanjian

2 4 6

Bab I Bab III Lampiran-lampiran

Pendahuluan Akuntabilitas
Kinerja

Penyusunan LAKIP: Pengisian Out Line LAKIP
Informasi kinerja dalam LAKIP
dapat diandalkan
Menyajikan informasi keuangan
yang terkait dengan pencapaian
kinerja
Menyajikan pembandingan data
kinerja yang memadai antara rea
lisasi tahun ini dengan realisasi
tahun sebelumnya dan pemban-
dingan lain yang diperlukan
Menyajikan evaluasi dan analisis
mengenai capaian kinerja
13
PermenPAN dan RB No. 25 tahun 2012
8 1 Menyajikan Informasi
Pencapaian IKU
7 2 Bukan kompilasi dari
Unit Kerja di bawahnya
PRINSIP
6 LAKIP 3 Menyajikan informasi
pencapaian sasaran
yang berorientasi outcome
5 4 Menyajikan informasi
mengenai kinerja yang
telah diperjanjikan
 14
EXECUTIVE SUMMARY

IKU KINERJA

Faktor
Rekomendasi
Berpengaruh
 15
PENDAHULUAN

S-W Tugas dan

Fungsi
Gambaran
Umum

Value O-T
 16
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Rencana Sasaran
Strategis
Strategis
Khusus

Target (Pra DIPA) Rencana

Kinerja
Sasaran
Strategis IKU

Target
Perjanjian
(Setelah DIPA)
Kinerja
 17
Sasaran Indikator Sistem Informasi
Strategis Kinerja Utama Data Kinerja

AKUNTABILITAS Rencana vs Realisasi

(Perjanjian Kinerja)
KINERJA
Kinerja Tahun Kinerja di
Faktor-faktor
Sekarang vs Luar
Berpengaruh Penetapan
Kinerja Tahun-
Terhadap kinerja kinerja
tahun sebelum-
nya

Kinerja Keuangan
 18

PENUTUP

Ukuran Kinerja

Simpulan

Rekomendasi
 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN

I Isian Formulir Perencanaan Kinerja

II Isian Formulir Perjanjian Kinerja

III Isian Formulir Pengukuran Kinerja

 20
Bagan Penyusun LAKIP
Dokumen atau data yang diperlukan Bab III – Akuntabilitas Kinerja

Form Pengukuran Kinerja Pengukuran Kinerja

Program dan Kegiatan terkait Sasaran

Pembandingan data Kinerja

Evaluasi dan Analisis
Akuntablitas Kinerja
Faktor Penyebab kegagalan/keberhasilan

Solusi mengatasi penyebab kegagalan

Realisasi Anggaran Tahun 20XX Akuntabilitas Keuangan

 Fungsi,
Manfaat dan
Prinsip LAKIP
 22
Karakteristik Laporan
Berkualitas

memfokuskan pada media hubungan

hal-hal kunci. kerja organisasi.
mengaitkan dengan
tujuan dan hasil.
menempatkan hasil
media akuntabilitas.
dalam konteks.
mengaitkan sumber daya
dengan hasil yang dicapai.
menyajikan perbandingan
informasi. media informasi.

mengarahkan pada
kehandalan isu.
Berpandangan jauh ke
depan.
wujud tertulis pertanggungjawaban
kepada pemberi amanah.
ANFAAT 23

ANFAA
menjadikan instansi pemerintah
yang akuntabel.

LAKIP
meningkatkan akuntabilitas.

umpan balik untuk perbaikan

dan peningkatan kinerja.

menilai keberhasilan & kegagalan

dalam pelaksanaan tugas.

mendorong tugas pemerintahan dan

pembangunan secara baik.
PRINSIP
LAKIP
24

lingkup pertanggungjawab manfaat

hal yang dilaporkan laporan bermanfaat bagi
proporsional dengan lingkup peningkatan pencapaian
kewenangan dan tanggung kinerja.
jawab.

akuntabilitas
hal yang dominan yang
membuat sukses/gagal
rencana.

prioritas/pengecualian
perbandingan
hal yang dilaporkan relevan
bagi pengambilan keputusan menggambarkan keadaan
dan pertanggungjawaban elalui perbandingan dengan
instansi. periode atau institusi lain .
Pengungkapan
Akuntabilitas
Kinerja
 26
indikator kinerja yang dipakai
beserta penjelasannya.
pengukuran kinerja.
LAKIP disampaikan evaluasi kinerja.

3
Paling lambat
penyajian data akuntabilitas
kinerja.
penyajian data akuntabilitas
b u la n keuangan.
setelah tahun
anggaran berakhir simpulan hasil evaluasi
secara menyeluruh.
strategi pemecahan masalah.
Kertas Kerja
Evaluasi
 28
Kertas Kerja
Evaluasi
PERMENPAN RB Nomor 35 Tahun 2011
Tentang Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP)
Tahun 2011

Sebagai Petunjuk untuk APIP/aparatur pengawasan

internal pemerintah (Inspektorat) melakukan evaluasi
atas SAKIP/LAKIP instansinya. Hasil evaluasinya
juga akan dinilai oleh Kementerian PAN-RB.
 Petunjuk Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas 29

Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

Pendokumentasian langkah
evaluasi dalam kertas kerja

Dasar untuk penyusunan Pengumpulan data dan

Laporan Hasil Evaluasi analisis fakta-fakta dapat
(LHE) ditelusuri

Panduan dalam mengelola

pelaksanaan evaluasi akuntabilitas Bahan acuan bagi Kementerian
kinerja instansi bagi pejabat dan /Lembaga/Pemerintah
staf pelaksana yang melakukan Provinsi/Kabupaten/Kota
evaluasi akuntabilitas kinerja dalam menyusun petunjuk
pelaksanaan evaluasi internal
 30
Evaluasi Evaluasi penerapan
manajemen kinerja (Sistem
Akuntabilitas AKIP), yang meliputi
penerapan kebijakan

Kinerja Instansi penyusunan dokumen

penetapan kinerja dan

Pemerintah
Indikator Kinerja Utama
(IKU) sampai saat dilakukan
evaluasi.

Evaluasi penerapan
komponen manajemen
kinerja (Sistem AKIP), yaitu
1. Perencanaan Kinerja Evaluasi atas capaian
2. Pengukuran Kinerja kinerja organisasi termasuk
3. Pelaporan Kinerja dari sumber lain yang akurat
4. Evaluasi Kinerja dan relevan dengan kinerja
instansi pemerintah
5. Pencapaian Kinerja
 Tabel penilaian Evaluasi 31

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah
No. Katagori Nilai Angka Interpretasi
1 AA >85-100 Memuaskan
2 A >75-85 Sangat Baik
3 B >65-75 Baik, perlu
sedikit perbaikan
4 CC >50-65 Cukup, perlu
banyak
perbaikan yang
tidak mendasar
5 C >30-50 Kurang
6 D 0-30 Sangat Kurang
 32
Tabel Komponen dan Subkomponen
Evaluasi AKIP
No Komponen Bobot Sub-Komponen

1. Perencanaan 35% a. Rencana Strategis 12,5 %,

Kinerja meliputi : Pemenuhan Renstra,
Kualitas Renstra, dan Imple-
mentasi Renstra
b. Rencana Kinerja Tahunan 7,5
%, meliputi: Pemenuhan RKT,
Kualitas RKT, dan Implemen-
tasi RKT
c. Penetapan Kinerja 15 %, meli-
puti: Pemenuhan PK, Kualitas
PK, dan Implementasi PK
2. Pengukuran 20% a. Pemenuhan Pengukuran 4%,
Kinerja b. Kualitas Pengukuran 10%,
c. Implementasi Pengukuran 6
%
 33
Tabel Komponen dan Subkomponen
Evaluasi AKIP

No Komponen Bob Sub-Komponen

ot

3. Pelaporan 15% a. Pemenuhan Pelaporan 3%

Kinerja b. Penyajian Informasi Kinerja 8%
c. Pemanfaatan Informasi kinerja 4%

4. Evaluasi Ki 10% a. Pemenuhan Evaluasi 2%

nerja b. Kualitas Evaluasi 5%
c. Pemanfaatan Hasil Evaluasi 3%

5. Capaian Ki 20% a. Kinerja yang dilaporkan (output) 5

nerja %
b. Kinerja yang dilaporkan (outcome)
10%
c. Kinerja Lainnya 5%
 34
Judgement Elevator
Kriteria Nilai
Memenuhi hampir semua kriteria
A 1
(lebih dari 80% s/d 100%)
Memenuhi sebagian besar kriteria
B 0,75
(lebih dari 60% s/d 80% )
Memenuhi sebagian kriteria
C 0,50
(lebih dari 40% s/d 60%)
Memenuhi sebagian kecil kriteria
D 0,25
(lebih dari 20% s/d 40%)
Sangat kurang memenuhi kriteria
E 0
(kurang dari atau sama dengan 20%)
 35
Pelaporan Hasil
Evaluasi

• Tim Evaluasi harus menghasilkan Kertas

Kerja Evaluasi (KKE) dan Laporan Hasil
Evaluasi (LHE)
• LKE: sumber data pelaporan hasil evaluasi
• Permasalahan atau temuan hasil evaluasi
dan saran perbaikannya harus diungkapkan
secara jelas dan dikomunikasikan kepada
pihak instansi yang dievaluasi
 36

Nilai Perin Interpretasi dan Karakteristik

No.
Absolut gkat Instansi
Memuaskan: Memimpin perubahan,
1. >85-100 AA berbudaya kinerja, berkinerja tinggi, dan
akuntabel, perlu terus berinovasi
Sangat Baik: Akuntabilitas kinerjanya

Tabel Kriteria
baik, berkinerja baik, memiliki sistem
managemen kinerja yang andal,
2. >75-85 A

Penilaian SAKIP
menggunakan knowledge management
untuk membangun budaya berkinerja,
perlu banyak inovasi
Baik: akuntabilitas kinerjanya baik,
memiliki sistem yang dapat digunakan
3. >65-75 B untuk managemen kinerja, perlu sedikit
perbaikan untuk hard systems dan perlu
banyak berfokus perbaikan soft systems.
 37

Nilai Pering Interpretasi dan Karakteristik

No
Absolut kat Instansi
Cukup Baik (memadai): Akuntabilitas
kinerjanya cukup baik, taat kebijakan,
memiliki sistem yang dapat digunakan
4. >50-65 CC untuk memproduksi informasi kinerja

Tabel Kriteria
bagi pertanggungjawaban, tapi perlu
banyak perbaikan, termasuk sedikit

Penilaian SAKIP
perbaikan mendasar
Agak kurang: Memiliki sistem untuk
manajemen kinerja tapi kurang dapat
5. >30-50 C
diandalkan, perlu banyak perbaikan,
dan termasuk perbaikan yang mendasar
Kurang: sistem dan tatanan tidak
dapat diandalkan untuk managemen
6. 0-30 D
kinerja, perlu banyak sekali perbaikan
dan perubahan yang sangat mendasar.
 38
Penilaian SAKIP BPS oleh Ke
menPAN RB 2010-2014
 39
Penilaian SAKIP BPS oleh KemenPAN RB
2018 - 2019
TERIMAKASIH
Akhir dari presentasi