Anda di halaman 1dari 8

2.

6 Patoflodiagram
ALERGEN ( debu,
serbuk sari..)

Dihirup dari udara oleh hidung

Aktifnya sistem kekebalan tubuh

Pd orang normal Alergen akn berikatan dengan igE


( tidak ada yang kemudian akan
reaksi) mengaktifkan sel-sel mast

Terpapar pada klien dengan


imunitas buruk

alergen pada mukosa RHINITIS ALERGIK


hidung

Pelepasan histamin
Bersin terus menerus

Histamin menyebabkan peradangan


Dx : Gangguan dan pembengkakan mukosa hidung
pola tidur

Produksi mukus berlebihan

Penumpukan Memblok saluran Memblok saluran


Hidung berair
mukus di saluran nacolacrimal eustachian
pernafasan
Mata berair Cairan masuk dx.:Gangguan
ke tesaluran rasa nyaman
Gatal-gatal telinga tengah
Batuk,
pada dx : gangguan
Hidung
tenggorokan cemas konsep diri
Suara terdengar tersumbat
berdengung
Dx : Dx : cemas Dx : Gangguan persepsi
ketidakefektifan sensori : pendengaran
bersihan jalan Dx:defisit
nafas pengetahuan

Dx : gangguan persepsi
sensori : penciuman
Penumpukan mukus di
tenggorokan

Nafsu makan menurun

Ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan tubuh
3.1 PENGKAJIAN

1. keluhan utama
Bersin-bersin, hidung mengeluarkan sekret, hidung tersumbat, dan hidung
gatal
2. Riwayat peyakit dahulu
Pernahkan pasien menderita penyakit THT sebelumnya.
3. Riwayat keluarga
Apakah keluarga adanya yang menderita penyakit yang di alami pasien
4. Pemeriksaan fisik
Inspeksi : permukaan hidung terdapat sekret mukoid
Palpasi : nyeri, karena adanya inflamasi
5. Pemeriksaan penunjang\
a. Pemeriksaan kadar igE spesifik
b. Tes kulit : menguji ekstrak alergen yang terikat pada sel mast di
jaringan kulit
c. Pemeriksaan nasoendoskopi
d. Pemeriksaan sitologi hidung
e. Hitung eosinofil pada darah tepi

3.2 DIAGNOSA
DIAGNOSA NOC NIC RASIONAL
Ketidakefektifan - Respiratory - Latihan batuk - Mengurangi
bersihan jalan status : efektif penumpukan
nafas berhubungan ventilation sekret
dengan jalan nafas - Respiratory - Manajemen - Mengetahui
alergik status : airway jalan nafas, tingkat
patency Pemantauan keparahan dan
Kriteria hasil : respirasi, Kaji tindakan
- Menunjukan penumpukan selanjutnya
jalan nafas sekret yang
yang paten ada
( klien tidak
merasa - Observasi - Mengetahui

tercekik, irama tanda-tanda perkembangan

nafas, vital keadaan klien

frekuensi
- Kolaborasi - Membantu
pernafasan
dengan dokter mengontrol
dalam rentang
dalam jalur
normal, tidak
ada suara pemberian

nafas terapi oksigen

abnormal dan obat

- Mampu
mengidentifik
asi dan
mencegah
faktor yang
dapat
menghambat
jalan nafas
Gangguan pola NOC :
tidur - Anxiety - Monitor waktu - Menyesuaikan
berhubungan reduction makan dan waktu yang
dengan - Comfort level minum dengan tepat bagi
- Pain level waktu tidur klien untuk
- Resr : extent - Monitor/ catat istirahat
and pattern kkebutuhan
- Sleep : extent tidur pasien
and pattern setiap hari dan
jam
Kriteria hasil : - Membantu
- Diskusikan
- Jumlah jam meningkatkan
dengan pasien
tidur dalam pola tidur
dengan
batas normal klien
keluarga
6-8 jsm/hsri tentang teknik
- Pols tidur, tidur pasien
- Mengontrol
kualitas dalam - Kolaborasi
tidur klien
batas normal pemberian
- Perasaan segar obat tidur
sesudah tidur
atau istirahat
- Mampu
mengidentifik
asi hal-hal
yang
meningkatkan
tidur

Ketidakseimbangan NOC : - Monitor intake - Mengetahui


nutrisi kurang dari - Nutritional makanan klien jumlah asupan
kebutuhan tubuh status:food makanan yang
berhubungan and fluid dikonsumsi
dengan - Intake - Berikan - Meningkatkan
ketidakmampuan - Weight informasi nafsu makan
menelan makanan control tentang
kebutuhan
Kriteria hasil : nutrisi
- Mampu - Kolaborasi - Menyediakan

mengidentifik dengan ahli makanan yang

asi kebutuhan gizi dalam mudah dicerna

nutrisi pemenuhan
- Menunjukan gizi yang tepat
peningkatan
fungsi
menelan dan
pengecapan

Discharge planning

• Instruksikan pasien yang allergik untuk menghindari allergen atau iritan spt
(debu, asap tembakau, asap, bau, tepung, sprei)

• Sejukkan membran mukosa dengan menggunakan sprey nasal salin.

• Melunakkan sekresi yang mengering dan menghiangkan iritan.

• Ajarkan tekhnik penggunaan obat-obatan spt sprei dan serosol.

• Anjurkan menghembuskan hidung sebelum pemberian obat apapun thd hidung

Anda mungkin juga menyukai