Akuntansi Internasional
Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Kelompok 1
AKUNTANSI SYARIAH 6D
MARET 2022
i
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena telah memberikan
kelancaran dan keramahanNya terhadap kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
pembuatan makalah mata kuliah “Akuntansi Internasional”. Shalawat serta salam semoga
senantiasa terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW.
Dalam penulisan makalah ini, kami menyaari bahwa masih bayak kekurangan dan
kesalahan yang mungkin tidak secara langsung kami sadari, sebab dengan kemampuan dan
pengetahuan kami yang terbatas, maka makalah yang berjudul “KONSEP DAN TEORI
AKUNTANSI PERSPEKTIF GLOBAL” ini, masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu kritik
dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah
ini, kami berharap dari makalah yang telah kami susun ini dapat bermanfaat dan menambah
wawasan bagi kami maupun pembaca. Amin.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
COVER .................................................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................................ ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................... iii
PENDAHULUAN .................................................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ......................................................................................................................... 2
BAB II..................................................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ..................................................................................................................................... 3
A. Sudut Pandang Sejarah................................................................................................................ 3
B. Sudut Pandang Kontemporer ...................................................................................................... 4
C. Pertumbuhan dan Penyebaran Operasi Multinasioal .................................................................. 6
D. Kompetisi Global ........................................................................................................................ 8
BAB III ................................................................................................................................................. 10
PENUTUP ............................................................................................................................................ 10
A. Kesimpulan ............................................................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................... 12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan yang cepat dalam pasar modal global dan aktivitas investasi lintas
batas memberi arti bahwa dimensi internasional dari akuntansi menjadi semakin penting dari
masa sebelumnya bagi kalangan professional yang harus berhubungan dalam satu cara atau
cara lain dalam lingkup ini. Akuntansi memainkan peranan yang sangat penting dalam
masyarakat. Tujuan dari akuntansi adalah menyediakan informasi yang dapat digunakan oleh
pengambil keputusan untuk membuat keputusan ekonomi.
Dalam dunia usaha, akuntansi merupakan suatu alat informasi, dimana akuntansi
memberikan informasi yang akurat untuk pengambilan keputusan. Akuntansi memberikan
informasi mengenai perusahaan dan transaksinya untuk memfasilitasi keputusan alokasi
sumber daya oleh para pengguna. Jika informasi dapat diandalkan dan bermanfaat, maka
sumber daya yang terbatas dapat dialokasikan optimal. Akuntansi internasional memiliki
peranan yang serupa dengan konteks yang lebih luas, dimana lingkup pelaporannya adalah
untuk perusahaan multinasional (multinational company-MNC) dengan transaksi dan operasi
lintas batas negara atau perusahaan dengan kewajiban pelaporan kepada para pengguna
laporan di negara lain.
Proses akuntansinya pun tidaklah berbeda dan dengan kualifikasi standar pelaporan
tertentu yang diatur secara internasional maupun lokal pada negara tertentu. Tapi penting
untuk diketahui mengenai dimensi internasional dari proses akuntansi pada tiap negara yang
berbeda. Dimana perbedaan itu meliputi, perbedaan budaya, praktik bisnis, struktur
politik,sistem hukum,nilai mata uang,tingkat inflasi lokal, risiko bisnis, dan serta aturan
perundang-undangan mempengaruhi bagaimana perusahaan multinasional melakukan
kegiatan operasionalnya dan memberikan laporan keuangannya.
Pemahaman terhadap dimensi internasional dari proses akuntansi yang baru saja
dijelaskan merupakan sesuatu yang penting bagi mereka yang ingin mengelola suatu usaha
atau memperoleh atau memasok pembiayaan melintasi batas-batas negara. Bahkan sebuah
perusahaan yang beroperasi semata-mata di dalam batasan-batasan suatu negara tertentu tidak
lagi tersekat dan terpisahkan dari aspek-aspek akuntansi yang bersifat internasional. Hal ini
karena ketergantungan kepada pemasok internasional yang menuntut untuk menekan biaya
1
produksi dan berupaya untuk selalu kompetitif secara global, semua ini telah menjadi sesuatu
yang umum dan wajar dalam bisnis dewasa ini. Tidaklah mungkin dapat memahami laporan
keuangan dan pengungkapan lainnya tanpa pengetahuan mengenai prinsip akuntansi dan
budaya usaha yang mendasarinya.
B. Rumusan Masalah
a. Bagaimana sudut pandang sejarah akuntansi internasional?
b. Bagaimana sudut pandang kontemporer akuntansi internasional?
c. Bagaimana pertumbuhan dan penyebaran operasi multinasional?
d. Bagaimana kompetisi global akuntansi internasional?
C. Tujuan Penulisan
a. Mengetahui sudut pandang sejarah akuntansi internasional
b. Mengetahui sudut pandang kontemporer akuntansi internasional
c. Mengetahui pertumbuhan dan penyebaran operasi multinasional
d. Mengetahui kompetisi global akuntansi internasional
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
Moh. Ubaidillah, Akuntansi Internasional, (Madiun: UNIPMA Press, 2020), hlm. 1
2
Ahmed Riahi Belkaoui, Accounting Thory, (Erlangga, 1993), hlm. 13
3
Moh. Ubaidilah, hlm. 2
3
Negara lain. Namun walaupun begitu, akuntansi tetap membantu manusia dan suatu
organisasi atau badan yang lingkup keputusannya semakin internasional.4
Mengatasi hal tersebut, telah lama menjadi perhatian baik bagi para pengguna
maupun penyusun informasi akuntansi. Dalam beberapa tahun belakangan, usaha-usaha
institusi untuk memperkecil perbedaan dalam pengukuran, pengungkapan dan proses
auditing di seluruh dunia semakin gencar dilakukan.
4
Ibid., hlm. 2
4
siapa saja dengan ukuran apa pun dimana saja di dunia yang memiliki kemampuan
terbaik dalam melakukan suatu pekerjaan atau suatu bagian dari pekerjaan tersebut.
Hubungan wajar timbal balik yang menjadi karakter hubungan perusahaan dengan
pemasok, perantara dengan pelanggan mereka digantikan dengan hubungan kerja
sama global dengan pemasok, pemasok dari pemasok, perantara, pelanggan dan
pelanggan dari pelanggan.
5
Suatu perusahaan mulai terlibat dengan akuntansi internasional adalah pada
saat mendapatkan kesempatan melakukan transaksi ekspor atau impor. Ekspor
diartikan sebagai penjualan ke luar negeri dan dimulai saat perusahaan penjual
domestik mendapatkan order pembelian dari perusahaan pembeli asing. Kesulitan-
kesulitan mulai timbul pada saat perusahaan domestik ingin melakukan investigasi
terhadap kelayakan perusahaan pembeli asing.
6
c. Saat ini menjadi hal yang lazim perusahaan mendirikan sistem manufaktur dan
distribusi di luar negeri (afiliasi) atau usaha patungan (aliansi strategis).
d. MNC (multinational corporation) mencari lokasi investasi di negara-negara yang
sedang berkembang.
e. Sebuah perusahaan MNC dituntut membuat laporan ke seluruh investor (pemilik)
domestic maupun internasional.
f. Manajer dan akuntan perusahaan MNC harus mempertimbangkan banyak aspek
dalam laporan keuangan konsolidasi, seperti GAAP, lingkungan social ekonomi,
tingkat inflasi, nilai tukar, sistem perpajakan, dan sebagainya.
6
Ibid,hal 21
7
Prinsip pelaporan keuangan nasiona dapat berbeda secara signifikan darisuatu
Negara lain karena prinsip-prinsip akuntansi tersebut dibentuk oleh social ekonomi
yang berbeda. Selain itu terdapat juga perbedaan kurs nilai mata uangn yang
digunakan dalampelaporan. Manajer keuanan dan akuntan juga harus memahami
pengaruh kompleksitas lingkungan pengukuran akuntansi suatu perusahaan
mutinasional.
Sebagai contoh, memahami pengaruh perubahan nilai tukar dan tingkat inflasi
merupakan hal penting dalam bidang-bidang seperti menyusun anggaran jangka
pendek dan jangka panjang induk perusahaan dan anak-anak perusahaan (atau
cabang-cabang), mengukur dan mengevaluasi kinerja unit usaha lokal da para
manajernya, dan membuat keputusan yang berpengaruh pada perusahaan secara
keseluruhan dalam melakukan alokasimodal investasi dan laba ditahan, dan
sebagainya. Yang membuat lebih rumit lagi adalah kurs nilai tukar, dan sebagainya.
Yang membuat lebih rumit lagi adalah kurs nilai tukar dan tingkat inflasi tidak
bergerak secara bersamaan.7
D. Kompetisi Global
Saat ini warga dunia bisa melihat perkembangan yang terjadi di seluruh dunia
melalui internet, apa yang terjadi di Amerika dan di Eropa, warga dunia bisa
membaca dan menontonnya di interne dengan biaya yang terjangkau. Internet akan
berkembang terys, perkembangaitu menyebabkan perubahan cara kita bekerja. Dunia
yang semakin mengecil membutuhkan para talenta yang mempunyai kompetensi
global dan mampu berkolaborasi. Kemampuan berbahasa Inggris yang bagus dan juga
penguasaan teknologi.8
Ini tentunya membutuhkan kerja keras dan proses waktu. Tetapi kita semua
harus melakukan hal itu. Individu saat ini harus melihat dunia dengan cara pandang
yang berbeda, bahwa setiap tempat di dunia adalah tempat untuk berkarya, selain itu
kita harus mempunyai kemauan belajar yang kuat dan mamp beradaptasi dengan
lingkungan global, artinya dimanapun kita tinggal dan bekerja di seluruh dunia kita
mampu mengembangkan kompetensi kita dan menunjukkan bahwa kita mempunyai
skill yang mampu memberikan kontribusi besar bagi perusahaan.
7
Ibid.hal 21-24
8
Ibid.hal 9
8
Saat ini sangat dibutuhkanpara pekerja yang mempunyai kompetensi global,
artinya seorang individu mamu bekerja sesuai dengan skill yang dimilikinya di negara
mana saja, hal yang terpenting adalah kemampuan bahasa Inggris dan juga keahlian
yang dimiliki. Perpindahan para intelektual yang dimiliki oleh para pekerja adalah
sebuah ternd padda abad ke 21, mereka akan menjual skill mereka ke berbagai
perusahaan global diseluruh dunia, ini adalah saat yang tepat bagi perusahan global
untuk merekrut mereka menjadi pegawai mereka untuk menciptakan produktivitas
kerja perusahaan saat ini dan juga dimas mendatang.
Meningkatnya kompetisi global menjadi pendorong berkembangnya akuntansi
internasional, pihak pembaca eksternal maupun internal tidak hanya menilai kinerja
perusahaan dengan melakukan perbandingan antar than, tapi juga melakukan
perbandingan dengan kinerja perusahaan lain yang sejenis baik domestik maupun
internasional. Terkadang suatu perusahaan memiliki performa yang baik pada periode
tertentu tapi memiliki peringkat terendah di dalam kelompok industrinya. Hal ini
tentunya mempengaruhi dalam penetapan keputusan bisnis.
Dalam penetuan acuan terhadap pesaing internasionl, seseorang harus berhati-
hati untuk memastikan bahwa perbandingan yang dilakukan memang benar-benar
dapat dibandingkan. Sebagai contoh, alat ukutr kinerja yang sering digunakan adaalah
pengembalian atas ekuitas (return on equity).9
9
Ibid.hal 9-11
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Akuntansi internasional adalah akuntansi yang dioperasikan pada transaksi
satu negara dengan negara lainnya berdasarkan prinsip, metode dan standar yang telah
ditetapkan. Sebelum dikenalnya istilah akuntansi seperti saat ini, istilah double-entry
bookkeping lebih dahulu dikenal di daratan Italia pada awal abad tahun 1400an dan
1500. Perkembangan double-entry bookkeping didukung dengan adanya perdagangan
antar negara di kawasan Italia Utara selama masa akhir abad pertengahan. Selain itu,
didukung pula adanya pengenaan pajak oleh pemerintah kepada pedagang setiap jual
beli komersial. Selanjutnya, istilah tersebut meluas ke daratan Jerman dan Inggris
pada tahun 1950an, diikuti daerah lainnya seperti Amerika, Afrika, dll.
Berkembangnya perekonomian di Amerika Serikat pada awal abad ke-20
menjadi awal berkembanya istilah akuntansi. Munculnya sekolah bisnis seolah-olah
menjadi jembatan diakuinya akuntansi sebagai salah satu disiplin ilmu akademik di
berbagai sekolah tinggi dan universitas. Berakhirnya perang dunia kedua juga turut
serta mempengaruhi perkembangan akuntansi berbagai negara, misalnya, Jepang,
Brazil, Israel, Meksiko, Philiphina, Sewdia, dan Taiwan.
Terdapat beberapa faktor tambahan yang menambah alasan pentingnya
mempelajari akuntansi internasional, antara lain:
1. Adanya usaha mengurangi perbedaan akuntansi internasional
2. Pengendalian Modal
3. Valuta Asing
4. Investasi asing langsung
5. Liberalisasi transaksi
6. Privatisasi perusahaan pemerintah (untuk pengurangan pengendalian valas dan
pembatasan investasi lintas batas)
7. Dan Kemajuan dalam teknologi informasi
Bisnis internasional secara tradisional terkait dengan perdagangan luar negeri.
Kegiatan ini yang berakar dari masa lampau, akan terus berlanjut. Isu akuntansi utama
yang berhubungan dengan kegiatan eksport dan import adalah akuntansi untuk
transaksi mata uang asing Bisnis Internasional saat ini semakin berhubungan dengan
10
investassi asing langsung, yang meliputi pendirian sistem manufaktur atau distribusi
dari luar negeri dengan membentuk afiliasi yang dimiliki seutuhnya, usaha patungan
atau aliansi strategis. Operasi yang dilaksanakan diluar negeri membuat manager
keuangan dan akuntan menghadapi resiko berupa semua jenis masalah yang tidak
mereka hadapi ketika operasi perusahaan dilaksanakandi dalam wilayah satu negara.
Meningkatnya kompetisi global menjadi pendorong berkembangnya akuntansi
internasional, pihak pembaca eksternal maupun internal tidak hanya menilai kinerja
perusahaan dengan melakukan perbandingan antar than, tapi juga melakukan
perbandingan dengan kinerja perusahaan lain yang sejenis baik domestik maupun
internasional. Terkadang suatu perusahaan memiliki performa yang baik pada periode
tertentu tapi memiliki peringkat terendah di dalam kelompok industrinya. Hal ini
tentunya mempengaruhi dalam penetapan keputusan bisnis.
11
DAFTAR PUSTAKA
Belkaoui, A. R. (1993). Accounting Theory. Erlangga.
12