RESUME INTRANATAL KALA I

Nama mahasiswa /NIM : Dwi Meylisa/I4B021083

Tanggal dan jam pengkajian : 13 Juli 2022/06.30 WIB
Tempat : VK

Resume
1. Data pasien
Nama klien : Ny. S
Usia klien : 3 Juli 2000 (22 tahun)
Status perkawinan : Menikah
Kehamilan sekarang direncanakan (ya/tidak)
BB / TB : 62 kg/164 cm
Jumlah kunjungan ANC : 8 kali
Masalah kehamilan yang lalu : tidak ada
Status obstetrik : G1P0A0 H40 Minggu
HPHT : 5 Oktober 2021
Taksiran partus : 12 Juli 2022
Jumlah anak di rumah :-
Riwayat persalinan :

No Jenis Cara Lahir BB lahir Keadaan Umur

Kelamin
1 - - - - -

2. Riwayat kesehatan saat masuk RS

Ny. S masuk ke ruang VK pada tanggal 12 Juli 2022 jam 22.11 rujukan dari
Puskesmas jatilawang dengan febris dan fetal distress. Pasien datang dengan
keluhan kencang dan nyeri pada bagian perutnya, inpartu kala 1 fase laten. Pasien
di induksi. Pada saat pengkajian, pasien menahan nyeri dengan perut terasa kencang
dan sudah pembukaan ke 7. Pasien merasakan badan demam sejak selama di
puskesmas. Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut dan terasa ingin mengejan.
P: kontraksi uterus, Q: seperti ingin BAB dan ditusuk-tusuk, R: abdomen, panggul,
pinggang, S: 9, T: 4 kali dalam 10 menit selama 30 detik.
3. Data fokus saat ini
Mulai persalinan (kontraksi/pengeluaran pervaginam) , tgl/jam : kontraksi mulai
tanggal 13 Juli 2022 pada pukul 06.15 WIB
Keadaan kontraksi (frekuensi dalam 10 menit, lamanya kekuatan) : 4 kali dalam 10
menit selama 30 detik
Frekuensi, kualitas, dan, keteraturan denyut jantung janin : 158 x/menit
Kenaikan BB selama kehamilan: 10.7kg
Tanda vital : TD 113/70 mmHg, Nadi 119x/menit, Suhu 36,6°c, RR 20x/menit
Abdomen (secara umum dan pemeriksaan leopold) : TFU 30 cm, pembesaran perut
 sesuai dengan usia kehamilan dan arah pembesaran perut memanjang, leopold I
teraba bokong, leopold II kanan punggung kiri ekstremitas, leopold III teraba
kepala, leopold IV konvergen
Pengeluaran pervaginam : air ketuban
Perdarahan pervaginam : ada
Pemeriksaan dalam pertama : jam 06.20 WIB oleh bidan
Hasil : pembukaan 7
Ketuban pecah tanggal 13 Juli 2022 jam 06.35 WIB warna bening
Status janin : hidup jumlah 1 presentasi kepala
Tanda dan gejala : nyeri, perut kencang, ketuban pecah, perineum menonjol
Lama kala I: 19 jam
Keadaan psikososial: b a i k
Data lain yang ditemukan Observasi kemajuan persalinan
Tanggal/jam Pembukaan Kontraksi uterus DJJ Ket
13 Juli Pembukaan 7 4 kali dalam 10 158x/menit
2022/06.35 menit selama 30
detik

4. Data fokus 5. Diagnosis 6. Intervensi 7. Evidence Based

pengkajian keperawatan keperawatan Nursing
DS: Nyeri akut b.d Manajemen nyeri Nyeri persalinan
Ny. S mengatakan kontraksi uterus (I.08238) melebihi nyeri saat
nyeri (D.0077) keadaan seseorang
P: kontraksi uterus, Observasi mengalami sebuah
Q: seperti ingin 1. Identifikasi penyakit. Nyeri
BAB dan ditusuk- lokasi, persalinan yang lama
tusuk, R: abdomen, karakteristik, menyebabkan
panggul, pinggang, durasi, frekuensi hiperventilasi dengan
S: 9, T: 4 kali dalam nyeri frekuensi pernafasan 60-
10 menit selama 30 2. Identifikasi skala 70 kali per menit
detik nyeri sehingga menurunkan
3. Identifikasi kadar PaCO2 ibu dan
DO: respon non peningkatan pH.
- Saat VT verbal Apabila kadar PaCO2
menunjukkan Terapeutik ibu rendah, maka kadar
pembukaan 7 1. Berikan teknik PaCO2 janin juga
- Terdapat air nonfarmakologi rendah, sehingga
ketuban pecah Edukasi menyebabkan deselerasi
- Pasien tampak 1. Anjurkan teknik lambat denyut jantung
menahan sakit nonfarmakologi janin. Nyeri juga
- TD 113/70 mmHg, untuk menyebabkan aktivitas
Nadi 119x/menit, mengurangi rasa uterus yang tidak
Suhu 36,6°c, RR nyeri (massage) terkoordinasi yang akan
 20x/menit mengakibatkan
persalinan lama, yang
akhirnya dapat
mengancam kehidupan
janin dan ibu (Halid et
al., 2017). Hasil
penelitian menunjukkan
bahwa ada perbedaan
yang bermakna sebelum
dan setelah dilakukan
massage punggung
terhadap nyeri
persalinan kala I.
Pemijatan secara lembut
akan membantu ibu
merasa lebih segar,
rileks dan nyaman
selama persalinan.
Sebuah penelitian
menyebutkan ibu yang
dipijat 20 menit setiap
jam selama tahapan
persalinan akan lebih
bebas dari rasa sakit. Hal
yang terjadi karena pijat
merangsang tubuh
melepas senyawa
endorfin juga dapat
menciptakan perasaan
nyaman (Puspitasari &
Astuti, 2017).

DAFTAR PUSTAKA

Halid, M., Dompas, R., Adam, S. K., Kebidanan, J., Kesehatan, P., & Manado, K.
(2017). Pengaruh Teknik Masage Terhadap Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif.
JIDAN Jurnal Ilmiah Bidan ISSN, 5(1), 2581–1029.
Puspitasari, I., & Astuti, D. (2017). Tehnik Massage Punggung Untuk Mengurangi
Nyeri Persalinan Kala I. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 8(2), 100.
https://doi.org/10.26751/jikk.v8i2.289