Anda di halaman 1dari 18

SATUAN ACARA KEGIATAN

KELUARGA BINAAN

Praktik Komunitas

Oleh:

NAMA :
NPM :

PROGAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN


FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS INDONESIA MAJU
2022
SATUAN ACARA KEGIATAN

TEMA :
SASARAN :
MATERI POKOK :
WAKTU/ PERTEMUAN :
TEMPAT :
PELAKSANA :

A. Tujuan Instruksional
1. Tujuan Instruksional Umum
2. Tujuan Instruksional Khusus
B. Pelaksanaan
1. Tempat
2. Waktu
C. Metode dan Media
1. Metode
2. Media
D. Langkah Kegiatan
E. Evaluasi
Sebelum dan sesudah diberikan binaan
F. Materi
G. Daftar Pustaka/Referensi
JOB SHEET

TEMA :
SASARAN :
MATERI POKOK :
WAKTU/ PERTEMUAN :
TEMPAT :
PELAKSANA. :
PROGRAM STUDI :

A. OBJEKTIF PERILAKU MAHASISWA


B. DASAR TEORI SINGKAT
C. PETUNJUK
D. KESELAMATAN KERJA
E. PROSEDUR PELAKSANAAN

PROSEDUR TINDAKAN
No Langkah dan Key point Ilustrasi gambar

F. Daftar Pustaka/Referensi
DAFTAR TILIK

PENILAIAN
0 Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan
1 Langkah kerja atau kegiatan dilakukan belum sempurna
2 Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan sempurna

Beri tanda ceklist () pada kolom penilaian


No Langkah Kegiatan Penilaian
.
0 1 2
SATUAN ACARA KEGIATAN

KELUARGA BINAAN
KONSELING KB IUD

Praktik Komunitas

Oleh:

NAMA :
NPM :

PROGAM STUDI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN


FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS INDONESIA MAJU
2021
SATUAN ACARA KEGIATAN
KONSELING KB IUD
DI KELURAHAN PASIR WANGI RT/RW 01/001

TEMA : KB dan Kontrasepsi


SASARAN : Ny. Asri
MATERI POKOK : KONSELING KB IUD
WAKTU/ PERTEMUAN : 30 MENIT
TEMPAT : Rumah Pasien
PELAKSANA. : Indah Anggraini

H. Tujuan Instruksional
3. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan konseling ibu diharapkan memahami dan mengetahui
tentang KB IUD serta mau menggunakan KB IUD
4. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah diberikan konseling ibu diharapkan mampu:
a. Menjelaskan kembali pengertian tentang KB IUD
b. Menjelaskan kembali kekurangan dan kelebihan KB IUD
c. Menjelaskan kembali jenis-jenis KB IUD
d. Menjelaskan Apa indikas dan kontra indikasi KB IUD
e. Menjelaskan tentang kapan menggunakan KB IUD
B. Pelaksanaan
a. Tempat
Rumah pasien
b. Waktu
Sabtu, 5 januari 2021
C. Metode dan Media
Metode : konseling dan tanya jawab
Media : Job sheet, daftar tilik
D. Langkah Kegiatan
No Tahap kegiatan Kegiatan penyuluhan Kegiatan Pasien dan
Kesehatan keluarga
1 Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Mahasiswa
(5 menit) 2. Menyebutkan nama da mengucapkam salam.
nasal instansi. 2. Mahasiswa
3. Menjelaskan tujuan. memperkenalkan diri
4. Mengkaji tingkat kepada pasien.
pengetahuan pasien dan 3. Mahasiswa menjelaskan
keluarga tentang KB IUD tujuan konseling.
4. Mahasiswa mengajukan
pertanyaan tentang KB
IUD

2 Pembahasan 1. Menjelaskan tentang KB 1. Mahasiswa memberikan


(20 menit) IUD. konseling tentang KB
2. Memberikan kesempatan IUD
pada pasien untuk 2. Mahasiswa memberikan
menanyakan hal yang kesempatan kepada
kurang dimengerti. pasien untuk
menanyakan hal-hal
yang kurang jelas.
3 Penutup 1. Mengevaluasi tujuan 1. Mahasiswa melakukan
(5 menit) konseling KB IUD evalusi tentang tujuan
2. Mengucapkan konseling KB IUD
terimakasih atas 2. Mahasiswa
perhatian yang mengucapkan
diberikan dan terimakasih kepada
memberikan salam pasien dan salam
penutup. penutup.

E. Evaluasi
Sebelum dan sesudah diberikan binaan
F. Materi
1. Pengertian IUD
Intra Uterine device (IUD) adalah alat kecil berbentuk –T terbuat dari
plastik dengan bagian bawahnya terdapat tali halus yang juga terbuat dari
plastik. Sesuai dengan namanya IUD dimasukkan ke dalam rahim untuk
mencegah kehamilan. Pemasangan bisa dengan rawat jalan dan biasanya
akan tetap terus berada dalam rahim sampai di keluarkan lagi. IUD
mencegah sperma tidak bertemu dengan sel telur dengan cara merubah
lapisan dalam rahim menjadi sulit di tempuh oleh sperma (Kusmarjadi,
2019).
.
2. Jenis-Jenis IUD

Jenis IUD yang dipakai di Indonesia antara lain adalah:

a. Copper-T
IUD berbentuk T, terbuat dari bahan polyethelen dimana pada
bagian vertikalnya diberi lilitan kawat tembaga halus. Lilitan tembaga
halus ini mempunyai efek anti fertilitas (anti pembuahan) yang cukup
baik (Imbarwati, 2017).
b. Copper- 7
IUD ini berbentuk angka 7 dengan maksud untuk memudahkan
pemasangan. Jenis ini mempunyai ukuran diameter batang vertical 32
mm dan ditambahkan gulungan kawat tembaga luas permukaaan 200
mm2, fungsinya sama dengan lilitan tembaga halus pada IUD Copper-
T.

c. Multi load
IUD ini terbuat dari plastik (polyethelene) dengan dua tangan
kiri dan kanan berbentuk sayap yang fleksibel. Panjang dari ujung atas
ke ujung bawah 3,6 cm. Batang diberi gulungan kawat tembaga
dengan luas permukaan 250 mm2 atau 375 mm2 untuk menambah
efektifitas. Ada tiga jenis ukuran multi load yaitu standar, small, dan
mini.
d. Lippes load
IUD ini terbuat dari polyethelen, berbentuk huruf spiral atau huruf S
bersambung. Untuk memudahkan kontrol, dipasang benang pada
ekornya Lippes loop terdiri dari 4 jenis yang berbeda menurut ukuran
panjang bagian atasnya. Tipe A berukuran 25 mm (benang biru), tipe
B 27,5 mm (benang hitam), tipe C berukuran 30 mm (benang kuning)
dan tipe D berukuran 30 mm dan tebal (benang putih). Lippes loop
mempunyai angka kegagalan yang rendah. Keuntungan dari
pemakaian IUD jenis ini adalah bila terjadi perforasi, jarang
menyebabkan luka atau penyumbatan usus, sebab terbuat dari bahan
plastik.

3. Kelemahan dan Kelebihan KB IUD

1. Kekurangan KB IUD

a. Tidak boleh dipakai oleh perempuan yang terpapar pada infeksi menular

b. Efek samping umum terjadi perubahan siklus haid, haid lebih lama dan
banyak, perdarahan antar mestruasi, saat haid lebih sakit

c. Komplikasi lain: merasa sakit dan kejang selama 3 sampai 5 hari setelah
pemasangan, perdarahan berat pada waktu haid atau diantaranya yang
memungkinkan penyebab anemia, perforasi dinding uterus ( sangat
jarang apabila pemasangan benar ).

d. Tidak mencegah IMS termasuk HIV/AIDS

e. Tidak baik digunakan pada perempuan dengan IMS atau yang sering
berganti pasangan

f. Penyakit radang panggul terjadi sesudah perempuan dengan IMS


memakai AKDR, PRP dapat memicu infertilitas.

g. Prosedur medis, termasuk pemeriksaan pelvik diperlukan dalam


pemasangan AKDR
h. Sedikit nyeri dan perdarahan (spotting) terjadi segera setelah pemasangan
AKDR. Biasanya menghilang selama 1-2 hari

i. Klien tidak dapat melepas AKDR oleh dirinya sendiri. Petugas terlatih
yang dapat melepas

j. Perempuan harus memeriksa posisi benang IUD dari waktu ke waktu.

2. Kelebihan KB IUD
a. Sangat efektif mencegah kehamilan
b. Pencegahan kehamilan untuk jangka yang panjang sampai 5-10 tahun
c. Tidak mempengaruhi hubungan seksual
d. Tidak mempengaruhi kualitas dan volume ASI
e. Dapat dipasang segera setelah melahirkan atau abortus (apabila tidak
terjadi infeksi)
f. Dapat digunakan sampai menopause
g. Nyaman (tidak perlu diingat-ingat seperti jika memakai pil)
h. Dapat dibuka kapan saja (oleh dokter)
i. Dapat dipakai oleh semua perempuan usia produksi
j. Mengurangi kunjungan ke klinik

4. Indikasi dan Kontraindikasi KB IUD

1. Indikasi KB IUD

a. Usia reproduktif

b. Keadaan nulipara

c. Menginginkan menggunakan kontrasepsi jangka panjang

d. Perempuan menyusui yang menginginkan menggunakan kontrasepsi

e. Resiko rendah dari IMS

f. Setelah mengalami abortus dan tidak terlihat adanya infeksi


g. Gemuk ataupun kurus

2. Kontra Indikasi KB IUD

a. Hamil atau diduga hamil


b. Infeksi leher rahim atau rongga panggul, termasuk penderita penyakit
kelamin
c. Pernah menderita radang rongga panggul
e. Riwayat kehamilan ektopik
f. Penderita kanker alat kelamin
G. Daftar Pustaka/Referensi
1. Imbarwati. 2017. Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta
Buku Kedokteran, EGC
2. Kusmarjadi, Dkk. 2019. Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta : Trans
Info Media
JOB SHEET

TEMA : KONSELING KB
SASARAN : NY. ASRI
MATERI POKOK : KONSELING KB IUD
WAKTU/ PERTEMUAN : 30 MENIT
TEMPAT : Rumah Pasien
PELAKSANA. : Indah Anggraini
PROGRAM STUDI : Progam Studi Kebidanan Program
Sarjana Terapan

A. OBJEKTIF PERILAKU MAHASISWA


Mahasiswa mampu menjelaskan konseling tentang KB IUD
B. DASAR TEORI SINGKAT
Alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR / IUD) merupakan alat kontrasepsi
yang dipasang dalam rahim yang relative lebih efektif bila dibandingkan
dengan metode pil, suntil dan kondom.
C. PETUNJUK
3. Melakukan informend consent
4. Memberikan informasi dengan baik dan benar
5. Melakukan pendokumentasian
6. Baca dan pelajari lembar kerja dengan baik
7. ikuti petunjuk yang ada pada job sheet
8. Bekerja secara hati-hati dan teliti.
D. KESELAMATAN KERJA
1. Patuhi prosuder pekerjaan
2. Letakkan peralatan pada tempat yang terjangkau oleh petugas
3. Berikan informasi dengan baik dan benar.

E. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Mempersiapkan pasien dan memberikan penjelasan tentang konseling KB
IUD
2. Menjaga kenyamanan dan privacy pasien

PROSEDUR TINDAKAN
No Langkah dan Key point Ilustrasi gambar
1 Sapa klien dengan ramah dan
perkenalkan diri anda dan
tanyakan kedatanggannya
Key point:
● Mempersilahkan ibu
duduk dengan nyaman
dan membina hubungan
baik.

2 Melakukan pengkajian
Key point:
● Menanyakan informasi

3 Menyiapkan alat dan bahan


secara baik dan benar
Key point:
● Dekatkan alat dan bahan
4 ● Memberikan pelaksanaan
konseling
● Menjelaskan pengertian
KB IUD
● Menjelaskan tentang
jenis-jenis KB IUD
● Menjelaskan tentang
kekurangan dan kelebihan
KB IUD
● Menjelaskan tentang
indikasi dan
kontraindikasi KB IUD
● Menjelaskan tentang
kapan menggunakan KB
IUD
5 Melakukan Evaluasi hasil
konseling yang sudah di
sampaikan

6 Dokumentasikan dan beritahukan


hasil kepada ibu
G. Daftar Pustaka/Referensi
1. Imbarwati. 2017. Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta :
Buku Kedokteran, EGC
2. Kusmarjadi, Dkk. 2019. Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta : Trans
Info Media
DAFTAR TILIK

PENILAIAN
0 Langkah kerja atau kegiatan tidak dilakukan
1 Langkah kerja atau kegiatan dilakukan belum sempurna
2 Langkah kerja atau kegiatan dilakukan dengan sempurna

Beri tanda ceklist () pada kolom penilaian


No Langkah Kegiatan Penilaian
.
0 1 2
PERSIAPAN TEMPAT
1 Menyediakan tempat yang nyaman untuk
melakukan konseling
PERSIAPAN ALAT
2 Alat bantu untuk melakukan konseling
PERSIAPAN PASIEN
3 Sambut pasien dengan ramah
4 Perkenalkan diri
5 Persilahkan pasien duduk dan ciptakan suasana
yang nyaman
6 Jelaskan maksud dan tujuan kunjungan
PELAKSANAAN KONSELING
7 Menjelaskan pengertian KB IUD
8 Menjelaskan tentang jenis-jenis KB IUD
9 Menjelaskan kekurangan dan kelebihan KB IUD
10 Menjelaskan tentang indikasi dan kontra indikasi
KB IUD
11 Menjelaskan tentang kapan menggunakan KB IUD

EVALUASI
12 Evaluasi hasil konseling yang sudah di sampaikan
13 Menanyakan pada pasien apakah sudah mengerti
dengan penjelasan yang di sampaikan
14 Memberikan kesempatan kepada pasien untuk
bertanya
15 Meminta ibu untuk mengulangi inti dari penjelasan
yang di sampaikan
TOTAL SKOR :
NILAI = TOTAL SKOR X100=NILAI AKHIR
17

Anda mungkin juga menyukai