Anda di halaman 1dari 8

“Surah Yunus Ayat 10”

TUGAS MAKALAH

Di susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Strategi Pembelajaran Tafsir


Tarbawi

Program studi strata S1 pendidikan Agama Islam

Dosen Pengampu:
Drs. Abdullah Idris, MA.

Semester VI B PAI

Disusun oleh:
Wahyu Maulana (1207.19.2255)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM

IBNU SINA BATAM

2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena rahmat dan


ridho-Nya makalah ini bisa penulis selesaikan dengan baik. Sholawat serta
salamsemoga tetap tercurah kepada nabi Muhammad SAW. Dalam rangkah
memenuhi tugas mata kuliah semester 6 tahun akademi 2021-2022 Prodi PAI
STAI Ibnu Sina Batam. Penulis telah berhail menyusun makalah “Ayat
Madaniyah”. Dalam menyusun makalah ini penulis banyak mendapat dukungan
dari berbagai sumber. Misalnya dari internet dan buku panduan. Dan penulis
mengucapkan terima kasih kepada pihak yang membantu, terutama kepada:

1. Drs. Abdullah Idris, MA. Selaku dosen pengampu mata kuliah Tafsir
Tarbawi Stai Ibnu Sina Batam.
2. Teman-teman Kelas VI B Prodi Pendidikan Agama Islam STAI Ibnu Sina
Batam.
3. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah
memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini. Semoga Allah
memberiakan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan
bantuan,dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun makalah ini masih jauh dari
sempurna,untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun guna sempurnahnya makalah ini.penulis berharap semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya.

Batam, 24 Juni 2022

Penulis,

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.........................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................1
C. Tujuan....................................................................................................................1
BAB II...............................................................................................................................2
PEMBAHASAN...............................................................................................................2
A. Apa isi Kandungan dari yunus ayat 10.................................................................2
B. Bagaimana penerapan isi surat yunus dalam kehidupan sehari hari...............5
BAB III.............................................................................................................................7
PENUTUP.........................................................................................................................7
A. Kesimpulan............................................................................................................7
B. Saran......................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

َ‫ك اللَّهُ َّم َوتَ ِحيَّتُهُ ْم فِيهَا َساَل ٌم ۚ َوآ ِخ ُر َد ْع َواهُ ْم َأ ِن ْال َح ْم ُد هَّلِل ِ َربِّ ْال َعالَ ِمين‬
َ َ‫َد ْع َواهُ ْم فِيهَا ُس ْب َحان‬

Artinya : Do'a mereka di dalamnya ialah: "Subhanakallahumma", dan salam penghormatan


mereka ialah: "Salam". Dan penutup doa mereka ialah: "Alhamdulilaahi Rabbil 'aalamin".

Ayat–ayat Al-Quran yang menjadi pedoman Islam, selain menempatkan ilmu dan
orang yang berilmu menempati tempat yang mulia dan sangat istimewa, Islam juga
mendorong umatnya agar memohon kepada Allah SWT supaya ditambahkan ilmu dan
diberkahi atas ilmu. Karena dengan ilmu seyogyanya menambah wawasan dan makin
merasa kecil dihadapan Allah. Karena tidak sedikit orang yang memiliki ilmu yang lebih
dari pada yang lainnya tetapi masih bersikap sombong, padahal ilmu yang didapat adalah
pemberian Allah Yang Maha Mengetahui

B. Rumusan Masalah

Apa isi Kandungan dari yunus ayat 10 ?

Bagaimana penerapan isi surat yunus dalam kehidupan sehari hari?

C. Tujuan

Untuk mengetahui ayat pokok yang membahas Surah Yunus Ayat 10

Untuk mengetahuipenerapan surah yunus dalam kehidupan sehari hari

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Ayat Pokok Tentang Kewajiban Diri Dan Keluarga

1. Q.S Yunus 10

َ‫ك اللهم َوت َِحيَّتُهُ ْم فِ ْيهَا َس ٰل ۚ ٌم َو ٰا ِخ ُر َد ْع ٰوىهُ ْم اَ ِن ْال َح ْم ُد هّٰلِل ِ َربِّ ْال ٰعلَ ِم ْين‬
َ َ‫ࣖ َد ْع ٰوىهُ ْم فِ ْيهَا ُسب ْٰحن‬

Artinya : Doa mereka di dalamnya ialah, “Subhanakallahumma” (Mahasuci


Engkau, ya Tuhan kami), dan salam penghormatan mereka ialah, “Salam” (salam
sejahtera). Dan penutup doa mereka ialah, “Al-hamdu lillahi Rabbil ‘alamin” (segala puji
bagi Allah Tuhan seluruh alam)

Jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah: "Bagiku pekerjaanku dan


bagimu pekerjaanmu. Kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan akupun
berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan". Isi kandungannya adalah bahwa apa
yang dilakukan orang lain itu urusan mereka, apa yang kita lakukan itu urusan
kitaMelalui ayat ini Allah memerintahkan kepada umat manusia yang percaya kapada
Allah dan Rasulnya agar mereka menjaga dirinya dan keluarganya dari api neraka yaitu
dengan taat dan patuh melaksanakan perintah dan meninggalkan larangannya dan
mengajarkan kepada keluarganya supaya mereka melaksanakan perintah agama dan
meninggalkan apa yang dilarangnya,sehingga mereka selamat dari kobaran api neraka.

Tafsir QS. Yunus (10) : 10. Oleh Kementrian Agama RI

Ayat ini menggambarkan tiga perumpamaan kehidupan orang-orang mukmin di


surga. Dari tiga perumpamaan itu tergambar tingkatan kehidupan rohani yang tinggi yang
telah dicapai mereka.

Gambaran itu ialah:

1. Doa mereka, dimulai dengan menyebut, Subhanaka Allahumma


2. Salam penghormatan mereka ialah, Salam.
3. Akhir doa mereka ialah, Alhamdulillahi Rabbil ‘aalamin.

Doa ialah permohonan yang dipanjatkan kepada Yang Mahaagung, dengan


sepenuh hati dengan kata-kata yang penuh hormat, karena merasakan keagungan tempat
meminta. Pengakuan akan keagungan Allah itu diungkapkan dengan perkataan

2
"subhanaka Allahumma"

(Maha Suci Engkau, wahai Allah).

Kalimat ini memberi pengertian bahwa Allah Maha Esa, hanya Dia sendirilah yang berhak
disembah, yang berhak diagungkan.

Setiap makhluk wajib menghambakan diri kepada-Nya selama-lamanya, baik di dunia maupun di
akhirat.

Makhluk yang seperti inilah yang berhak memperoleh kebahagiaan dan kenikmatan yang abadi
pula.

Salam penghormatan mereka ialah"salam" yang maksudnya ialah agar sejahtera dan selamat dari
yang tidak disukai dan diingini. Salam penghormatan ini telah selalu pula mereka ucapkan
selama hidup di dunia.

Doa mereka di dalamnya ialah, "Subhanakallahumma” (Maha Suci Engkau, ya


Tuhan kami), dan salam penghormatan mereka ialah, “Salam” (salam sejahtera). Dan
penutup doa mereka ialah, “Al-hamdu lillahi Rabbil ‘alamin” (segala puji bagi Allah
Tuhan seluruh alam). (QS Yunus: 10).

Tafsir Kementerian Agama menerangkan ayat ini sebagai gambaran dari


keindahan dan kenyamanan kehidupan di dalam surga adalah setiap kata dan kalimat
yang terucap tiada lain hanya pujian atas kebesaran Allah. Doa yang mereka ucapkan di
dalam surga adalah "Subhanakallahumma" (Mahasuci Engkau, ya Tuhan kami).

Salam penghormatan kepada mereka dari Allah, malaikat dan sesama penghuni
surga adalah "Salam" (semoga keselamatan yang sempurna selalu menyertai kamu).
Penutup doa mereka adalah "Al-hamdu lillahi Rabbil 'alamin" (segala puji bagi Allah
Tuhan Pemelihara seluruh alam).

Ayat ini menggambarkan tiga perumpamaan kehidupan orang-orang Mukmin di


surga. Dari tiga perumpamaan itu tergambar tingkatan kehidupan rohani yang tinggi yang
telah dicapai mereka. Gambaran itu adalah doa mereka dimulai dengan menyebut
Subhanaka Allahumma, salam penghormatan mereka adalah Salam, dan akhir doa
mereka adalah Alhamdulillahi Rabbil A'lamin.

Doa adalah permohonan yang dipanjatkan kepada Yang Maha Agung, dengan
sepenuh hati dengan kata-kata yang penuh hormat, karena merasakan keagungan tempat
meminta. Pengakuan akan keagungan Allah itu diungkapkan dengan perkataan
"Subhanaka Allahumma" (Maha Suci Engkau, wahai Allah). Kalimat ini memberi
pengertian bahwa Allah Maha Esa, hanya Dia sendirilah yang berhak disembah, yang
berhak diagungkan. Setiap makhluk wajib menghambakan diri kepada-Nya selama-

3
lamanya, baik di dunia maupun di akhirat. Makhluk yang seperti inilah yang berhak
memperoleh kebahagiaan dan kenikmatan yang abadi pula.

Jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah: "Bagiku pekerjaanku dan


bagimu pekerjaanmu. Kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan akupun
berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan". Isi kandungannya adalah bahwa apa
yang dilakukan orang lain itu urusan mereka, apa yang kita lakukan itu urusan kita

1. Tidak memaksa orang lain untuk menjalankan agama dan kepercayaan kita.

2. Senantiasa bersabar dan tawakal atas ujian-ujian yang senantiasa datang ke kehidupan kita,
baik yang berasal dari keluarga sendiri, maupun orang-orang kafir.

4
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Tanggung jawab adalah salah satu ajaran pokok dari
agama. Bahwa Tuhan Maha Adil, maka setiap orang pasti akan mempertanggung jawabkan
perbuatannya, sekecil apapun itu, dan akan mendapatkan balasan yang setimpal. Balasan bisa di
terima kelak di akhirat, atau sekarang di dunia, atau bahkan dua-duanya, dibalas di dunia dan
diakhirat. pada hakikatnya semua manusia itu adalah pemimpin. Dengan demikian, semua orang
harus mempertanggung jawabkan segala sesuatu yang menjadi tanggung jawabnya.

B. Saran

kami menyadari banyaknya kesalahan dan kekeliruan dalam makalah ini,maka dari itu kritik dan
saran yang bersifat membangun kami harapkan sebagai sarana evaluasi kesempurnaan dalam
penulisan tugas makalah ini. Mudah-mudahan makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dan bagi
seluruh pembaca Aamiin.

Anda mungkin juga menyukai