Kelompok 1

Dilema Etik

Pengguna
Napza
pada usia
Anak-anak
Remaja
Kelompok 1

Di susun Oleh

1. cut balqys
1 2. yasmin palmura
3. fitri luthfiah
4. zaskiya wirdah r
5. siti rahma d
6. ukhtiana intan
astri
7. ulfa ulfia
Definisi
Dilema etik adalah suatu masalah yang
melibatkan dua atau lebih landasan moral suatu
tindakan tetapi tidak dapat dilakukan keduanya, Ini
merupakan suatu kondisi dimana setiap alternatif
memiliki landasan moral atau prinsip.

Peran perawat sebagai pemberi asuhan

keperawatan adalah suatu rangkaian interaksi
perawat dengan penderita dan lingkungannya Perawat
Pasien
untuk mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan
kemandirian penderita. Itu sesuai dengan
ketentuan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014
tentang Keperawatan.
Apa saja •Pengetahuan masyarakat
Penyebab •sudut pandang
Dilema Etik •Budaya
•Ekonomi
•ego
•Keputusasaan dari pihak keluarga
•Kepercayaan terhadap institusi RS
Bagaimana
Penanganan
Dilema Etik
Tergantung keadaan Pendekatan
kepada orang tua
Bermusyawarah dengan
komunikasi terapeutik
Pengkajian, perencanaan,
implementasi dan evaluasi, dan
memberikan edukasi
Apa itu
NAPZA?
Napza adalah singkatan dari
narkotika, psikotropika, dan bahan
adiktif lainnya, meliputi zat alami
atau sintesis yang bila dikonsumsi
menimbulkan perubahan fungsi fisik
dan psikis, serta menimbulkan
ketergantungan (BNN, 2004)
 Bagaimana dikatakan
penyalahgunaan NAPZA?

Penyalahgunaan NAPZA
adalah penggunaan NAPZA
yang bersifat
patologis, paling
sedikit telah
berlangsung satu bulan
lamanya sehingga
menimbulkan gangguan
dalam pekerjaan dan
fungsi sosial
Golongan
NAPZA
1. Narkotika
Golongan 1 (contoh: heroin / putaw,kokain,
ganja)
Golongan 2 (contoh: morfin, petidin)
Golongan 3 (contoh: kodein)
2. Psikotropika
Golongan 1 (contoh: shabu, ekstasi,LSD)
Golongan 2 (contoh: Amfertamin,Metilfenidat
atau Ritalin) -
Golongan 3 (contoh:
Pentobarbital,Flunitrazepam)
Golongan 4 (contoh: Diazepam, Nitrazepam,
seperti pil KB, Pil Koplo, Rohip, Dum, MG)
Golongan
NAPZA
3. Zat Adiktif
Zat adiktif adalah suatu bahan atau
zat yang apabila digunakan dapat
menimbulkan kecanduan atau
ketergantungan
4. Zat Psikoaktif Golongan zat yang
bekerja secara selektif, terutama
pada otak sehingga dapat
menimbulkan perubahan pada:
perilaku, emosi, kognitif, persepsi
Apa saja peran dan fungsi
perawat?

Peran :
Provider
Edukator
Advokat
Role Model
Fungsi :
Interdependent
Independent
Dependent
 Kasus

Tinjauan kasus Sdr "I" adalah seorang anak yang sedari kecil hidup di lingkungan rumah
susun dekat jalan raya berusia 12 tahun, anak tunggal dari Ny. S yang sudah menjadi janda
sejak 5 tahun yang lalu. Sdr "I" dibawa ibunya dalam keadaan tangan di borgol dan kaki
diikat karena ketahuan mengkonsumsi obat-obatan terlarang berupa ganja dan ekstasi. 2 hari
sebelum masuk rumah sakit Sdr "I" mengkonsumsi obat dextro sebanyak 4 butir dan ganja 1
batang dengan cara di hisap. Namun sebelum anaknya memasuki ruangan periksa, ibu dari
Sdr "I" meminta agar hasil pemeriksaan anaknya dirahasiakan kepada keluarga yang lain
jika ada yang menanyakan kondisi sebenarnya dari anaknya. Karna dikhawatirkan
keluarganya tidak menerima kenyataan bahwa anaknya masuk kedalam lingkaran
penyalahgunaan napza (obat terlarang)
Pemecahan Masalah
1. mengembangkan data dasar klien :
• orang yang terlibat : klien, ibunya, dokter, dan perawat
• tindakan yang diusulkan :
ibu dari sdr.I meminta agar hasil pemeriksaan anaknya dirahasiakan kepada keluarga yang
lain jika ada yang menanyakan kondisi sebenarnya dari anaknya.
• maksut dari tindakan tersebut :
agar tidak memperburuk keadaan kondisi hidup pasien serta penerimaan pasien terhadap
keluarganya
• konsekuensi tindakan yang diusulkan :
karena dikhawatirkan keluarga nya tidak menerima kenyataan bahwa anaknya masuk
kedalam lingkaran penyalahgunaan napza (obat terlarang)
Pemecahan Masalah
2. mengidentifikasi konflik akibat situasi tersebut :
konflik yang terjadi akibat situasi yang telah dijelaskan
diatas ialah =
• ibu dari sdr.I meminta agar hasil pemeriksaan anaknya
dirahasiakan kepada keluarga yang lain jika ada yang
menanyakan kondisi sebenarnya dari anaknya. Namun
bertentangan dengan prinsip kejujuran (veracity)
• jika tidak dirahasiakan dikhawatirkan keluarganya tidak
menerima kenyataan bahwa anaknya masuk kedalam
lingkaran penyalahgunaan napza (obat terlarang). Dalam hal
ini tindakan yang dilakukan bertentangan dengan prinsip
(beneficience
Pemecahan Masalah
3. tindakan alternative tentang rangkaian tindakan yang direncanakan
dan konsekuensi tindakan tersebut :
• tidak menuruti memberitahukan keadaan Sdr.I kepada keluarganya
• konsekuensi : Sdr.I tidak akan diterima dengan baik lagi oleh
keluarganya dan khawatir akan mempengaruhi keadaan mental Sdr.I

4. Menentukan siapa pengambil keputusan yang tepat.

Pada kasus yang telah dijelaskan, perawat dan dokter adalah pihak yang
membuat keputusan karena dokter dan perawat lebih mengetahui
kondisi pasien dan hal buruk yang dapat terjadi pada pasien jika berita
buruk tersebut disampaikan kepada keluarganya. Setelahnya akan
dilaporkan kepada dokter untuk didiskusikan penanganan yang tepat
untuk kedepannya.
 Intervensi I Intervensi II
Intervensi Bina hubungan saling percaya Bina hubungan saling percaya
Keperawatan Bantu klien mengungkapkan menggunakan prinsip
perasaan marahnya komunikasi terapeutik
Diskusikan dengan klien perilaku Beri pujian atas usaha yang
kekerasannya saat ini dilakukan klien
Motivasi klien

Intervensi III
Kaji status koping yang
digunakan olehklien
Bantu klien untuk
mengidentifikasi stressor
Beri dukungan jika klien
mengungkapkan perasaannya
 "Membuat Keputusan"

Dalam kasus yang telah dijelaskan diatas terdapat

tindakan yang memiliki resiko terhadap klien. Dalam hal
ini dokter dan perawat perlu

mempertimbangkan keputusan yang tepat dan paling

menguntungkan bagi klien. Dan keputusan yang paling
tepat untuk menyelesaikan kasus ini adalah dengan
merahasiakan kondisi anaknya terhadap keluarganya,
karena meskipun bertentangan dengan prinsip kejujuran
(veracity), namun keputusan tersebut diambil
berdasarkan dengan prinsip beneficience. Teori yang kami
terapkan teori Utilitarian kerena meskipun kita melanggar
prinsip kejujuran, namun kita lebih mengedapankan
bagaimana agar konsidi klien bisa membaik dan tidak
memburuk.
Kelompok 1

Terima Semoga
hari
Anda

kasih!
indah.