YOGYAKARTA
PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Studi Islam
Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia untuk memenuhi salah
satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan (S.Pd.)
Oleh:
Adam Razief
16422095
YOGYAKARTA
2020
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................1
B. Fokus dan pertanyaan penelitian.............................................................5
C. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian............................................5
D. Sistematika Pembahasan.........................................................................7
BAB II KAJIAN PUSTAKA............................................................................9
A. Kajian Pustaka.........................................................................................9
B. Landasan Teori........................................................................................18
BAB III METODE PENELITIAN...................................................................28
A. Jenis penelitian dan Pendekatan..............................................................28
B. Tempat atau Lokasi Penelitian................................................................29
C. Informan Penelitian ................................................................................29
D. Teknik penentuan informasi....................................................................29
E. Teknik pengumpulan data.......................................................................29
F. Keabsahan Data.......................................................................................31
G. Teknik Analisis data................................................................................32
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
menular yang berarti dapat menyebar dari satu orang ke orang lain baik
secara langsung maupun tidak langsung, virus ini juga bisa berpotensi
belajar dan bekerja dari rumah (Work from Home) mulai pertengahan
19. Maka semua guru MAN 2 sleman pada hari sabtu 21 juli 2020
1
menyampaikan, “Kita harus tetap memberikan pelayanan yang terbaik
untuk anak-anak kita, jika tidak bisa tatap muka di kelas, belajar jarak jauh
bisa kita lakukan, harapannya anak-anak bisa terus belajar dan kita pantau
dari rumah,”1 Hal ini menunjukkan bahwa MAN 2 SLEMAN siap untuk
Perubahan ini bukan sesuatu yang sesuatu yang mudah, situasi yang
pembelajaran e-learning.
1
https://diy.kemenag.go.id/5661-guru-man-2-sleman-persiapkan-pembelajaran-dengan-e-
learning.html diakses pada tanggal 18 juli 2020 pukul 20:00
2
Michael Allen, Michael Allen’s Guide to E-learning. (Canada : John Wiley & Sons. 2013) hlm.
27.
2
sistem online (yang terkoneksi dengan jaringan internet). Kedua kategori
frase yang tersusun dari dua kata yaitu E dan learning. E menunjukan
3
Nunu Mahnun: Implementasi Pembelajaran Online Dan Optimalisasi Pengelolaan
Pembelajaran Berbasis Online Di Perguruan Tinggi Islam Dalam Mewujudkan World Class
University IJIEM: Kajian Teori dan Hasil Penelitian Pendidikan, Vol. 1, No. 1, April 2018
4
Munir. Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta, 2010.
Hal. 202-
3
metode intruksi contoh atau panduan praktis untuk memudahkan peserta
terkadang muncul berbagai masalah yang dihadapi, seperti mata pelajaran yang
tugas lainnya. Hal tersebut menjadi keluhan bagi peserta didik karena tugas yang
guru yang dirasa kurang tepat dalam pelaksanaan kelas online dan
4
guru atau siswa. Dari pernyataan diatas tersebut maka peneliti tertarik
1. Fokus penelitian
Yogyakarta
2. Pertanyaan penelitian
Yogyakarta?
Sleman Yogyakarta?
5
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1) Tujuan Penelitian
2) Kegunaan penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a) Bagi peneliti
6
dan bahan pengembangan dalam penulisan karya ilmiah,
b) Bagi Lembaga
D. Sistematika Pembahasan
BAB II kajian penelitian terdahulu dan kerangka teori. Pada bab ini
rincian dari bab ini sebagai berikut: pencantuman penelitian terdahulu sebagai
7
BAB III Metode Penelitian, adapun yang tercantum di dalam bab ini
yaitu jenis dan pendekatan penelitian, tempat dan atau lokasi penelitian,
Bab IV adalah hasil dan analisis penelitian, pada bab ini menjelaskan
dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis. Adapun yang akan
Bab V adalah penutup, adapun yang akan dijelaskan dalam bab ini
maupun untuk sekolah dan penulis. Agar hasil dari penelitian penulis ini
penulis selanjutnya dan juga bermanfaat bagi penulis khususnya maupun bagi
8
BAB II
A. Kajian Pustaka
9
program studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Agama Islam.
10
media e learning tatap muka. Persamaan penelitian ini adalah pembahasan
Firman dan Sari Rahayu Rahman berfokus pada keresahan yang dihadapi
11
learning dalam bahasa Arab dan adakah peningkatan minat belajar bahasa
kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah guru mata pelajarn
Yastamas baik, karena sudah sesuai dengan prosedur yaitu (1) guru
pembelajaran interaksi antara siswa dan guru dilakukan secara online pada
kelompok yang masing-masing terdiri dari dua siswa. (2) siswa mampu
12
penelitian dalam penelitian ini adalah subjek penelitian siswa kelas XI di
dan minat belajar mahasiswa pada mata kuliah wawasan dan kajian
13
pembelajaran e-learning.Sedangkan perbedaan penelitian adalah metode
penelitian ini post-test only control group design dengan tujuan untuk
14
penelitian ini yaitu peranan e-learning dalam meningkatkan minat
university, oleh karena itu perlu didukung oleh kesadaran akan pentingnya
15
perguruan tinggi Islam, peningkatan fasilitas dan penumbuhan budaya
tinggi Islam perlu ditangani secara serius dan khusus, agar pengelolaan
12
Nunu, Implementasi Pembelajaran Online Dan Optimalisasi Pengelolaan Pembelajaran
Berbasis Online Di Perrguruan Tinggi Islam Dalam Mewujudkan World Class University,
Indonesian Journal Islamic Educational Management Vol 1 No 1, 2018
http://dx.doi.org/10.24014/ijiem.v1i1.5240
16
pembelajaran online (E-learning) di SMA Negeri 1 Kutowinangun dan
menggunakan enam faktor ELR yaitu (1) kesiapan peserta didik (2)
skor keseluruhan ELR 3,78. Lima faktor dari enam faktor yang diajukan
tersebut faktor kesiapan guru dengan skor ELR x = 3,97, faktor kesiapan
peserta didik dengan skor ELR x= 3,92 , faktor infrastruktur dengan skor
ELR x=3, 82, faktor dukungan managemen dengan skor ELR x= 3,82 ,
dan faktor budaya sekolah dengan skor ELR x= 3,76. Faktor keenam yaitu
17
penelitian ini adalah pembahasan mengenai pembelajaran e-
(e-learning)13.
B. Landasan Teori
1. Pembelajaran
a. Pengertian pembelajaran
peserta didik yang belajar. Perpaduan dan kedua unsur manusiawi ini
13
Faridatur Rohmah, Analisis Kesiapan Sekolah Terhadap Penerapan Pembelajaran Online
(E-Learning) di SMA Negeri 1 Kutowinangun, Jurnal Elektronik Pendidikan Teknik
Informatik, http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pti/article/viewFile/4690/pdf (2016)
14
Afandi, Muhammad, Model Dan Metode Pembelajaran Di Sekolah.
(Semarang ,UNISSULA Press, 2013) hlm 3
18
didalamnya terdapat strategi, teknik, metode, bahan, media dan alat
atau tahapan yang digunakan dalam interaksi antara peserta didik dan
c. Tujuan Pembelajaran
d. Tahapan Pembelajaran
meliputi
1) Kegiatan pendahuluan
15
Ibid hlm 16
16
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, (Jakarta,
Kencana Prenada Media Group, 2013) hlm 86
19
a) Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran
sehari hari.
tersebut.
2) Kegiatan inti
pendidikan.
3) Kegiatan penutup.
20
Dalam kegiatan penutup, peserta didik bersama pendidik
pembelajaran
2. Pembelajaran E-Learning
a. Pengertian Pembelajaran
17
Teguh Triwiyanto, Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran. (Jakarta , Bumi Aksara,
2015) hlm 179-181
18
Numik sulistyo Hanum, keefektifan E-Learning Sebagai Media Pembelajaran (Studi
Evaluasi Model Pembelajaran E-Learning Smk Telkom Sandhy Putra Purwokerto), Jurnal
Pendidikan Vokasi, Jurnal Pendidikan Vokasi, Vol 3, Nomor 1, Februari 2013
21
dimanapun. Ciri pembelajaran e-learning adalah terciptanya
dengan kurikulum, silabus, mata pelajaran dan tes yang telah diatur
enrichment.
1) Interactivity
mailing list.
2) Independency/kemandirian.
22
menjadi active learner. Namun hal ini tidak akan berjalan baik
3) Accessibility/aksesabilitas
sarana serta juga fasilitas fisik untuk dapat belajar serta juga
akomodasi.
perjalanan.
20
Ibid, hlm 19
23
3. Belajar Mandiri. E-learning tersebut memberi kesempatan bagi
komputer.
21
Abdul Haris Indrakusuma dan Asti Riani Putri, Teori dan Desain E-Learning,
(Tulungagung : STKIP Tulungangung, 2016)
24
dan pebelajar terpisah oleh jarak dan waktu. Pihak pembelajar
25
dan pembelajar, melakukan transasksi tugas-tugas, mengerjakan
1) Perencanaan Pembelajaran
26
c) Menyediakan contoh kerja (work example) pada material
22
Numik Sulistyo Hanum, Keefektifan E-Learning Sebagai Media Pembelajaran (Studi
Evaluasi Model Pembelajaran E-Learning Smk Telkom Sandhy Putra Purwokerto), Jurnal
Pendidikan Vokasi, Jurnal Pendidikan Vokasi, Vol 3, Nomor 1, Februari 2013
27
BAB III
METODE PENELITIAN
persepsi, motivasi, tindakan dan lain lain secara holistik, dan dengan
cara deskripsi dalam bentuk kata kata dan bahasa, pada suatu konteks
23
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung : Alfabeta,
2015) hlm 15
28
khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode
alamiah24
C. Informan Penelitian
Yogyakarta.
29
pengambilan dan tertentu26. Teknik ini mempertimbangkan pemilihan
1. Observasi
proses kerja, gejala gejala alam dan bila responden tidak terlalu
2. Wawancara
26
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung : Alfabeta,
2015) hlm 95-95
27
Ibid, hlm 104
28
Ibid, hlm 105
29
Ibid, hlm 114
30
bahwa beberapa macam wawancara, yaitu wawancara
terstruktur30.
menyampaikan pendapatnya.
3. Dokumentasi
F. Keabsahan Data
30
Ibid, hlm 115
31
Ibid, hlm 124
31
Keabsahan data dalam penelitian ini adalah menggunakan uji
untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh dengan apa yang
menyusun ke dalam pola memilih mana yang penting dan yang akan
diri sendiri maupun orang lain. Analisi datas kualitatif juga bersifat
32
observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan
data, yaitu data collection, data reduction, data dislay, dan conclusion
drawing/verification. 33
Data Collection
c Data Display
Data Reduction
Conclutions
verifying
Gambar 3.1 Komponen dalam Analisis Data (interactive model) Model Miles dan
Huberman
33
Ibid, hlm 133
33
Dalam kaitanya dengan penelitian ini, peneliti menggunakan metode
analisis data Interatctive Model. Dimana komponen reduksi data dan sajian
data terkumpul maka tiga komponen analisis data (reduksi data, sajian data
secara umum terhadap situasi situasi / obyek yang diteliti, semua yang dilihat
perlu dicatat secara teliti dan rinci. Semakin lama peneliti ke lapangan maka
jumlah data akan semakin banyak kompleks dan rumit. Untuk itu perlu segera
merangkum, memilih hal – hal yang pokok, memfokuskan pada hal – hal
34
Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan
dapat dibantu dengan peralatan elektronik. Dalam reduksi data, setiap peneliti
data. Dalam penelitian kuaitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk
ditemukan bukti – bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan
awal, didukung oleh bukti – bukti yang valid dan konsisten saat peneliti ke
mungkin juga tidak, karena seperti yang telah dikemukakan bahwa masalah
dan rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan
35
penelitian kualitatif adalah merupakan temuan baru yang sebelumnya belum
pernah ada.
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Haris Indrakusuma dan Asti Riani Putri. 2016. Teori dan Desain E-
Learning. Tulungagung : STKIP Tulungangung
Clark dan Mayer. 2003. E-learning and the Science of Instruction. USA: Piffer.
36
Henny Lim. 2007. Peranan E-Learning Dalam Peningkatan Minat Dan Proses
Pembelajaran Bahasa Mandarin: Studi Kasus Mahasiswa Sastra China
Universitas Bina Nusantara. Journal Bina Nusantara Vol 1 No 2 2007
https://doi.org/10.21512/lc.v1i2.322
Michael Allen, Michael Allen’s Guide to E-learning. (Canada : John Wiley &
Sons. 2013) hlm. 27.
Internet
https://diy.kemenag.go.id/5661-guru-man-2-sleman-persiapkan-pembelajaran-
dengan-e-learning.html diakses pada tanggal 18 juli 2020 pukul 20:00
37
38