KEPRIBADIAN PADA
MASA LANSIA
TOPIK HARI INI
Berbagai pandangan tentang
kepribadian pada masa lansia
Stabilitas dan perubahan kepribadian di
masa lansia
Kepribadian
§ kepribadian atau personality berasal dari
kata Persona yang berarti masker atau
topeng.
§ Artinya, apa yg tampak secara lahiriah
tidak selalu menggambarkan yg
sesungguhnya(dlm batinnya)
§ Contoh : bertamu sejak pagi hingga siang
hari di rumah teman, sudah pasti lapar.
Tapi org yg lapar spt ini, belum tentu mau
makan ketika ditawari makan siang
(karena malu),padahal jelas2 ia lapar.
Kepribadian (lanjutan)
Kepribadian adalah semua corak perilaku dan kebiasaan
individu yg terhimpun dalam dirinya dan digunakan untuk
bereaksi serta ber- adaptasi terhadap semua rangsang yang
datang (dari luar dan dari dalam) individu.
Strategi
koping mungkin aktif, konfrontatif, dan bertujuan,
atau mungkin pasif, menekankan penghindaran,
meminimalkan ancaman, atau pengunduran diri.
Adaptasi
mengacu pada berbagai perilaku yang
digunakan individu untuk memenuhi tuntutan, seperti
mengembangkan kebiasaan untuk menghadapi
masalah dan untuk mengelola frustrasi dan kecemasan.
Personality and Coping
Penelitian
telah menunjukkan bahwa tiga keterampilan adaptif
sangat membantu dalam mengatasi situasi kehidupan yang
penuh tekanan:
11
Memahami Kepribadian Lansia
Dengan memahami Keperibadian Lansia , akan
lebih mudah bagi kita atau orang lain (terutama
anggota keluarga) dalam memperlakukan Lansia.
Pemahaman ini juga berguna untuk mempersiapkan
diri, jika sudah tiba masanya kita memasuki periode
Lansia.
Beberapa tipe Keperibadian Lansia dpt dijelaskan
sbb :
Tipe-Tipe Kepribadian Lansia
u Di dalam kepustakaan Psikologi Sosial dan
Kesehatan Jiwa ada lima (5) macam tipe
kepribadian yg dikenal:
• Pada tahun 1978, psikolog Daniel Levinson menerbitkan The Seasons of a Man's
Life, di mana dia melaporkan hasil dari serangkaian wawancara mendalam
yang dia lakukan dengan 40 pria berusia antara 35 dan 45 tahun.
• Penelitian Levinson dilatarbelakangi oleh tiga pertanyaan yang mencerminkan
pengaruh Erikson.
• Pertanyaan pertama adalah, Apakah ada siklus hidup manusia—suatu urutan
atau rangkaian musim yang mendasari kehidupan manusia yang harus dilalui?
• Kedua, Apakah ada proses perkembangan orang dewasa yang menyerupai
proses perkembangan anak?
• Dan ketiga—pertanyaan yang diajukan Levinson hanya dalam penelitiannya
tentang kehidupan perempuan—Apa pentingnya gender dalam
perkembangan orang dewasa? Levinson menemukan bahwa laki-laki dan
perempuan berbagi pola perkembangan yang dapat dibagi menjadi urutan
era, masing-masing dengan karakter bio-psikososial yang khas dan masing-
masing berpusat pada tugas perkembangan tertentu.
Personality and Adaptation
Men’s Transitions through Adulthood
• Era dewasa awal, yang berlangsung dari usia 17 hingga 45 tahun, dimulai dengan
transisi dewasa awal, masa ketika masa kanak-kanak berakhir. Sebagian besar
pria berhasil memisahkan diri dari keluarga asal mereka tanpa konflik, namun
tetap menciptakan jarak yang cukup jauh dari orang tua mereka.
• Ketika para pria memasuki transisi usia 30 tahun, mereka memiliki kesempatan
untuk memperbaiki kekurangan dan keterbatasan pilihan orang dewasa pertama
mereka untuk menciptakan kehidupan yang lebih memuaskan.
• Di awal usia empat puluhan, sebagian besar pria mengalami transisi paruh baya.
Ketika mereka mencari jawaban atas pertanyaan "Apa yang telah saya lakukan
dengan hidup saya," mereka berjuang baik di dalam diri mereka sendiri maupun
dengan dunia luar.
• Era ketiga dalam perkembangan orang dewasa, masa dewasa tengah,
berlangsung dari sekitar usia 40 hingga 65 tahun. Ada pria yang mungkin untuk
menjadi lebih dewasa kreatif, lebih bertanggung jawab untuk diri sendiri dan
orang lain, lebih universal dalam pandangan, lebih mampu keintiman dari
sebelumnya"
Personality and Adaptation
Women’s Transitions through Adulthood
Although Levinson later concluded that women and men followed a similar path of
adult development, he also discovered some profound gender differences.
• Di antara 45 wanita dalam penelitian Levinson, beberapa mulai dewasa sebagai
ibu rumah tangga tradisional dan menganut cita-cita “Perusahaan Pernikahan
Tradisional”; yang lain mengejar karir kompetitif dalam bisnis; dan yang lain lagi
berusaha menyeimbangkan pekerjaan rumah tangga dengan karier.
• Para ibu rumah tangga tradisional memulai kehidupan dewasa mereka dengan
harapan untuk berpartisipasi dalam Usaha Perkawinan Adat, kehidupan yang
menjanjikan kenyamanan, keamanan, dan kepuasan sebagai istri dan ibu yang
baik.
• Kedua kelompok wanita karir berusaha dengan berbagai tingkat keberhasilan
untuk menyeimbangkan pekerjaan mereka dengan kehidupan keluarga
mereka.
Personality and Adaptation
Women’s Transitions through Adulthood
• Levenson’s theory, although still useful, is heavily descriptive and fails to take into
account tremendous individual differences based on culture. None of Levenson’s
subjects were over 45 so he had to speculate about what would happen in the
future.
Personality and Adaptation
Women’s Transitions through Adulthood
Dikerjakan di bella
TERIMA KASIH
See you next week