........................................ .............................................
Menyetujui,
II. Sinopsis
Raden Ajeng Kartini dilahirkan di Jepara pada tanggal 21 April 1879. Beliau adalah
putri dari Bupati Jepara Raden Mas Adipati Sastrodiningrat. Saat beliau kecil
bersekolah di Jepara. Di masa sekolah beliau baru merasa bebas ketika berumur 12
tahun, tetapi kartini tidak boleh keluar lagi secara bebas selama 4 tahun. Ketika
berumur 16 tahun, baru kartini bisa melihat dunia luar.
Saat Raden Ajeng Kartini menginjak dewasa, beliau menilai kaum wanita
penuh dengan kehampaan, kegelapan, dan ketiadaan dalam perjuangan yang tidak
lebih sebagai perabot kaum laki-laki yang bekerja secara alamiah hanya mengurus
dan mengatur rumah tangga. Beliau tidak bisa menerima itu, walaupun dirinya
berasal dari kaum bangsawan, namun tidak mau ada perbedaan tingkatan derajat.
Raden Ajeng Kartini wafat pada usia 25 tahun, beliau meninggalkan bangsa
indonesia saat usia masih sangat muda. Perjuangan Raden Ajeng Kartini berhasil
menempatkan kaum peremouan ditempat yang layak yang sejajar dengan kaum
laki-laki dan mengangkat derajat kaum perempuan dari tempat gelap ke tempat
terang, sesuai karyanya yang berjudul “Habis Gelap Terbitlah Terang.”
III. Kelebihan buku
Pada buku ini terdapat kumpulan surat yang diterima ataupun yang dikirim oleh
Kartini semasa hidupnya.
IV. Kekurangan buku
Sulit dipahami karena kata-katanya mengggunakan bahasa lampau.
V. Simpulan
Ada beberapa hal yang membuat Kartini menjadi perempuan yang menarik
perhatian, salah satunya adalah perjuangan jiwanya dan perjalanan rohaninya dapat
menjadi inspirasi bagi kaum hawa.