STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN

Inisial pasien : Ny. S

Hari/Tanggal : jumat/ 12 agustus 2022
Ruang : Dahlia RSJ Provinsi Kalimantan Barat
Pertemuan :4

A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Pasien :
Data Subjektif :`Pasien mengatakan hal yang tidak nyata, pasien
mengatakan dia anak orang kaya yang sedang di culik
orang tuanya saat ini
2. Diagnosa Keperawatan : Waham Kebesaran
3. Tujuan Khusus : Mempertahankan hubungan saling percaya
4. Tindakan Keperawatan
1) Evaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan pasien, kegiatan yang dilakukan
pasien dan berikan pujian
2) Jelaskan tentang obat yang diminum (jelaskan 6 benar obat, jenis, guna,
dosis, frekuensi, kontinuitas minum obat) dan tanyakan manfaat yang
dirasakan pasien
3) Masukkan pada jadwal kegiatan pemenuhan dan kegiatan yang telah
dilatih serta obat
B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN
1. Salam Terapeutik
“Selamat pagi Ny. S, masih ingat dengan saya ? Iya benar sekali saya
perawat oji, masih dengan Ny. S?” (perawat menjulurkan tangan untuk
berjabat tangan dan menatap wajah pasien dengan senyuman. Posisi badan
di depan pasien dengan kaki menyerong ke samping saling bersilang
dengan pasien dengan jarak aman dari pasien)
2. Evaluasi/validasi
“Bagaimana kabarnya Ny. S hari ini?”
“apakah Ny. S masih ingat dengan apa yang pelajari kemarin?”
 Sudah dilakukan Ny. S? Bagus sekali Ny. S”.
“Apakah kebutuhan Ny. S sudah terpenuhi hari ini ? “Wah,, Bagus sekali
Ny. S”
3. Kontrak (Topik/Tujuan, Waktu dan Tempat)
Topik : “Sesuai janji kita kemarin Ny. S, bahwa hari ini saya membawa
obat yang biasa Ny. S minum dan kita akan berlatih bagaimana
cara meminum obat dengan benar”.
Tempat : “Sesuai permintaan Ny. S juga kemarin tempatnya disini saja ya
Ny. S”
Waktu : “Untuk waktunya sebentar saja ibu sekitar 15 menit saja.
Sekarang jam 09.00 nanti kita berbincang-bincang sampai jam 09.15.
bagaimana apakah Ny. S bersedia?’

C. KERJA
“Apakah Ny. S sebelumnya sudah tau ini obat apa? Belum tau ya Ny. S, jadi
ini adalah obat yang nantinya harus Ny. S minum, ini jenis obat tablet, dimana
dengan obat ini nantinya dapat mempercepat proses penyembuhan Ny. S. Jadi
Ny. S minum obat ini sesudah makan ya Ny. S sebanyak 1 tablet dalam setiap
bungkusnya dan diminum 2 kali sehari. Ny. S bisa minum obat jam 06.00 pagi
dan jam 18.00 malam. Bisa juga dilihat dibagian labelnya ya Ny. S, disini
sudah ada tertera untuk aturan pakainya dan obat ini harus diminum secara
teratur ya. Apabila ada yang bingung atau ragu-ragu, sebaiknya Ny. S tanyakan
kembali kepada perawat yang jaga ya Ny. S. Bagaimana Ny. S apakah sudah
bisa dipahami ? Apakah sudah merasakan manfaat dari minum obat selama
dirawat ? Iya benar sekali. Sekarang bagaimana kalau kita masukkan jadwal
minum obat ini ke dalam jadwal harian Ny. S ?

D. TERMINASI
a) Evaluasi Subjektif
“Bagaimana Ny. S perasaannya setelah latihan untuk meminum obat tadi?”

b) Evaluasi Objektif
 “Apa saja tadi yang telah kita latih hari ini Ny. S?” “Iya, Benar sekali.
Bagus sekali ”
c) Rencana Tindak Lanjut
“Jadi sekarang sudah tau apa manfaat obat ini dan bagaimana cara
meminumnya secara benar, jadi Ny. S dapat rutin meminum obatnya setiap
hari ya, ?”
d) Kontrak yang akan datang
Topik : “ Besok kita bertemu lagi ya Ny. S untuk membicarakan dan
melatih tentang pemenuhan kebutuhan Ny. S yang lan dan juga kemampuan
Ny. S selain menyapu dan mengepel
Tempat : “Untuk tempatnya apakah disini saja Ny. S?”
Waktu : “Besok kita bertemu jam 09.00 lagi ya”.
“Baiklah kita cukupkan saja ya Ny. S untuk hari ini, tadi sudah sangat bagus
sekali sudah mau menceritakan perasaan dan kebiasaan latihan hari ini. Saya
permisi dulu ya Ny. S, terimakasih dan selamat pagi”.