PENDAHULUAN
A. Latar belakang
1
seperti depresi pernafasan, sedasi, mual muntah dan konstipasi. Efek samping
tersebut harus dipertimbangkan dan diantisipasi (Brunner & Suddarth, 2002).
Salah satu distraksi yang efektif adalah musik, yang dapat menurunkan
nyeri fisiologis, stres, dan kecemasan dengan mengalihkan perhatian seseorang
dari nyeri.Musik terbukti menunjukkan efek yaitu menurunkan tekanan darah,
dan mengubah persepsi waktu (Guzzetta, 1989).Perawat dapat menggunakan
musik dengan kreatif diberbagai situasi klinik, pasien umumnya lebih
menyukai melakukan suatu kegiatan memainkan alat musik, menyanyikan lagu
atau mendengarkan musik.Musik yang sejak awal sesuai dengan suasana hati
individu, merupakan pilihan yang paling baik (Potter & Perry, 2006).
2
Penelitian yang dilakukan McCaffrey menemukan bahwa intensitas
nyeri menurun sebanyak 33% setelah terapi musik dengan menggunakan musik
klasik Mozart terhadap pasien osteoarthritis selama 20 menit dengan musik
Mozart (Jerrard, 2004).
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan kajian awal oleh peneliti maka rumusan masalah pada kajian
ini adalah “apakah pengaruh terapi musik klasik terhadap intensitas nyeri
pasien post operasi di RSUD Cut Mutia Aceh Utara Tahun 2015?”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
intensitas nyeri pasien post operasi di RSUD Cut Mutia Aceh Utara Tahun
2015.
3
2. Tujuan Khusus
2015.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Mahasiswa
2. Bidang Keperawatan
terhadap intensitas nyeri pasien post operasi di RSUD Cut Mutia Aceh
Utara Tahun 2015 dan peneliti yang nantinya akan meneliti lebih lanjut
4
b. Sebagai masukan dan evaluasi yang berguna dalam melakukan tindakan
3. Bagi Peneliti
tentang pengaruh terapi musik klasik terhadap intensitas nyeri pasien post
operasi.