BAB I
PARTISIFASI DALAM USAHA PEMBELAAN NEGARA
2. Unsur-unsur Negara
Negara merupakan suatu kenyataan baik bersifat politis maupun yuridis yang terdiri
atas masyarakat manusia yang mendiami suatu wilayah tertentu dan tunduk kepada suatu
penguasa tertinggi. Berdasarkan definisi tersebut terdapat beberapa komponen dasar bagi
negara yaitu :
1. Penduduk yang menetap
Penduduk adalah orang yang menetap di suatu daerah tertentu, dalam
jangka waktu tertentu yang ditetapkan oleh undang-undang. Penduduk terbagi dua
yaitu penduduk asli dan warga negara asing
2. Wilayah tertentu
1
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Wilayah adalah bagian tertentu dari muka bumi di mana penduduk suatu negara
bertempat tinggal secara menetap. Wilayah suatu negara meliputi wilayah
daratan, lautan dan udara.
3. Pemerintahan yang berdaulat
Pemerintah adalah lembaga atau orang yang membuat dan melaksanakan aturan-
aturan yang berlaku bagi masyarakat tertentu. Pemerintah suatu negara harus
berdaulat baik ke dalam maupun ke luar. Berdaulat ke luar artinya mempunyai
kedudukan yang sederajat dengan negara-negara lain sehingga bebas dari campur
tangan negara lain. Berdaulat ke dalam artinya berwibawa, berwenang, dan
menegakkan hukum atas warga dan wilayah negaranya.
4. Pengakuan dari negara lain
Suatu negara mendapat pengakuan dari negara lain bila mampu berhubungan
dengan negara-negara lain. Hubungan dengan negara lain baru dimungkinkan bila
telah ada pengakuan dari negara lain. Pengakuan dari negara lain disebut juga
pengakuan deklaratif.
3. Tujuan Negara
Tujuan negara pada umumnya sama yaitu
menciptakan kesejahteraan bagi warga negaranya.
Tujuan negara menurut Charles E Merriam adalah :
1. Menciptakan keamanan ekstern
2. Memelihara ketertiban intern
3. Keadilan terwujud dalam sistem yang saling pengertian
4. Kesejahteraan meliputi keamanan, ketertiban, keadilan, dan kebebasan
5. Kebebasan
Fungsi negara adalah sebagai pengatur kehidupan dalam wilayah negara demi
tercapainya tujuan negara.
Demi terwujudnya fungsi negara maka negara harus melakukan :
1. Sebagai stabilisator artinya negara berusaha menjaga ketertiban umum untuk
mencapai tujuan bersama. Mencegah bentrokan dalam masyarakat.
2. Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya.
3. Menjaga dan mempertahankan negara dari serangan pihak luar dan melengkapi
pertahanan dengan alat-alat canggih
4. Menegakkan keadilan yang dilaksanakan melalui badan-badan peradilan.
Untuk mewujudkan tujuan negara sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,
hal-hal yang perlu dibuat adalah :
1. Meningkatkan pertahanan dan keamanan untuk menjaga kemungkinan serangan dari
luar ataupun dari dalam
2. Menjaga ketertiban untuk mewujudkan keamanan, ketertiban, kelancaran dalam
masyarakat, dan mencegah terjadinya bentrokan antar kelompok
3. Mengupayakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat.
4. Menegakkan keadilan artinya memperlakukan setiap orang secara adil dalam setiap
bidang.
2
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
3
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Indonesia agar dapat hidup bersama dan berinteraksi dengan bangsa lain langsung
maupun tidak langsung.
4
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
5
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Upaya bela negara sebenarnya didorong oleh rasa cinta terhadap tanah air. Para
pejuang rela berkorban dan pantang menyerah dalam membela negara. Mereka berjuang
tanpa pamrih. Sikap mereka adalah sikap seorang patriot. Ciri-ciri patriotisme adalah :
6
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
b. Sistem Desentralisasi
Sistem Desentralisasi adalah sistem pemerintahan di mana pemerintah daerah
memiliki kekuasaan untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri
berdasarkan kebutuhan dan potensi daerah masing-masing.
Kekuasaan untuk mengatur dan mengurus rumah tangga daerahnya sendiri disebut
hak otonomi.
Wilayah NKRI sangat luas, tersebar dalam beberapa pulau dan kepulauan,
penduduknya heterogen. Masing-masing daerah mempunyai kebutuhan dan kepentingan
yang berbeda-beda. Tidak mungkin semuanya ditangani oleh pemerintah pusat. Untuk itu
diperlukan adanya otonomi daerah. Dengan diberikannya kekuasaan otonomi daerah,
diharapkan tiap-tiap daerah mampu meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan terhadapa
7
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
2. Asas Dekonsentrasi
Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari pemerintah kepada gubernur
sebagai wakil pemerintah.
3. Asas Pembantuan
Tugas pembantuan adalah penugasan dari pemerintah kepada daerah dan desa
serta dari daerah ke desa untuk melaksanakan tugas tertentu disertai biaya, sarana
prasarana, serata SDM dengan kewajiban melaporakn pelaksanaan dan
mempertanggungjawabkannya kepada yang menugaskan.
8
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
9
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Kerjasama antara DPRD dan Pemda meliputi dua kelompok yaitu kebijakan dalam
membentuk peraturan-peraturan dan peraturan-peraturan tidak tertulis namun disepakati
yang disebut konvensi.
10
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
11
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
b. Respon Antipatif
Adalah masyarakat yang menolak terhadap kebijakan dan tidak mendukungnya.
3. Masyarakat yang Tidak Aktif dalam Perumusan Kebijakan Publik di Daerah
Faktor yang menyebabkan masyarakat tidak aktif dalam perumusan kebijakan publik,
yaitu :
a. Faktor Internal
Waktu Perumusan Kebijakan Publik
1) Masyarakat terbiasa tidak terlibat dalam perumusan peraturan
2) Tidak tahu ada kesempatan untuk berpartisifasi
3) Tidak tahu prosedur berpartisifasi
4) Bersifat apatis
b. Faktor Eksternal
Waktu Perumusan Kebijakan Publik
1) Tidak dibuka kesempatan bagi masyarakat
2) Kesempatan belum banyak diketahui masyarakat
3) Adanya pola sentralistik
4) Adanya anggapan keterlibatan masyarakat akan
memperlambat proses kebijakan publik
4. Apa yang Terjadi bila Masyarakat Tidak Aktif dalam Kebijakan Publik di
Daerah ?
Dengan keaftifan masyarakat diharapkan muncul kebijakan publik yang dapat :
a. Melindungi, mengayomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
b. Selaras dengan kebutuhan dan harapan masyarakat
Bila masyarakat tidak aktif dalam kebijakan publik maka :
a. Perumusan kebijakan publik tidak memenuhi hak-hak rakyat
b. Kebijakan bisa tidak sesuai dengan kebutuhan masyarkat
c. Kebijakan tidak akan sejalan dengan nilai-nilai budaya masyarakat
12
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
BAB 3
GLOBALISASI BAGI BANGSA INDONESIA
13
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
berhubungan. Bisa membaca berita yang sama, nonton film yang sama, membeli baju
dengan model yang sama dan memakan makanan yang sama. Dengan adanya internet
kita bisa mengirim surat elektonik ( e-mail ) dalam hitungan detik, bisa chatting lewat
internet atau handphone.
Arus globalisasi tidak bisa dibendung. Globalisasi harus kita ikuti dan ditangkap
sebagai peluang. Kita manfaatkan secara positif.
14
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
3. ARAH KEBIJAKAN
Arah kebijakan dari pemantapan politik luar negeri dan peningkatan kerja sama
internasional adalah :
a. Meningkatkan kualitas diplomasi Indonesia dalam rangka memperjuangkan
kepentingan nasional termasuk dalam penyelesaian masalah-masalah perbatasan dan
dalam melindungi masyarakat Indonesia di luar negeri.
b. Melanjutkan komitmen Indonesia terhadap pembentukan identitas dan pemantapan
integrasi regional khususnya ASEAN
c. Menegaskan pentingnya memelihara kebersamaan melalui kerja sama internasional,
bilateral, dan multilateral.
d. Meningkatkan dukungan dan peran masyarakat internasional dan tercapainya tujuan
pembangunan nasional
e. Meningkatkan kordinasi dalam penyelenggaraan hubungan luar negeri sesuai dengan
undang-undang.
4. PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN
15
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
16
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
C. DAMPAK GLOBALISASI
1. DAMPAK NEGATIF
a. Dampak terhadap Perilaku Masyarakat
Dengan adanya globalisasi perilaku masyarakat berubah. Misalnya dalam hal :
1) Makanan
Dahulu bangsa Indonesia hanya memakan makanan khas seperti nasi, sayur asem,
singkong rebus dll. Sekarang banyak makanan dari luar negeri seperti roti,
hamburger, hot dog, pizza hut spagety dll.
17
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
2) Pakaian
Pakaian khas Indonesia adalah kebaya, kain tenun, baju kurung dll, sekarang
celana dan kaos yang trend bisa ditemui dimana-mana.
3) Model rumah
Rumah gadang, rumah panggung, joglo dll adalah rumah asli Indonesia. Kini
bangsa Indonesia membuat rumah banyak dipengaruhi dari barat.
18
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Adanya perusahaan asing yang melawan hukum dan ajaran agama seperti
perusahaan ekstasi dan obat terlarang seperti di Tangerang.
19
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
2. DAMPAK POSITIF
Globalisasi dapat pula membawa dampak positif bagi peradaban manusia. Kemajuan
negara kita banyak dipengaruhi globalisasi. Segi-segi positif globalisasi antara lain :
a. Kemajuan teknologi informasi berdampak terhadap perekonomian yaitu dapat
menekan biaya transportasi barang dan manusia
b. Kebijakan perdagangan internasional membuka pasar domestik terhadap
penanaman modal asing sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan
kesempatan kerja
c. Tekanan globalisasi mengkikis sistem perintahan otoriter dan birokrasi sulit,
sehingga terbentuk pemerintahan demokratis, bersih dan berwibawa.
d. Globalisasi menyebabkan banyaknya perusahaan asing yang dapat menyerap
banyak tenaga kerja Indonesia sehingga dapat mengurangi pengangguran.
e. Perusahaan asing banyak menyumbang pendapatan bagi negara dan dikelola
untuk menjadi devisa.
D. MENYIKAPI GLOBALISASI
Layaknya arus sungai, proses globalisasi mengalir deras masuk dalam setiap sendi
kehidupan masyarakat. Membentengi diri dari gempuran arus globalisasi adalah sikap
tidak bijak. Menceburkan diri ke dalam arus deras globalisasi juga tidak bijak. Sikap
yang tepat adalah ikut ambil bagian di dalamnya sambil tetap selektif terhadap pengaruh
negatifnya.
20
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
c. Pendidikan
Faktor yang dibutuhkan dalam persaingan global adalah kecerdasan dan
kreativitas yang diperoleh melalui pendidikan. Tersedianya tenaga kerja cerdas
dan trampil akan meningkatkan produktivitas. Pemerintah berusaha
mensukseskan wajardikdas 9 tahun.
e. Otonomi Daerah
Melanjutkan agenda reformasi terutama tentang otonomi daerah. Setiap daerah
dapat lebih leluasa menanggapi tantangan dan peluang termasuk globalisasi
21
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
BAB 4
PRESTASI DIRI DEMI KEUNGGULAN BANGSA
22
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
23
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
c. Keberanian beresiko
Sestiap tindakan adalah beresiko. Sebelum bertindak selalu mempertimbangkan
masak-masak resiko yang akan timbul, dan berusaha mengahadapi dan
mengatasinya.
g. Sikap kesatria
Ksatria adalah sikap sportif yaitu berani mengakui kesalahan dan kekalahan, dan
bersedia meminta maaf untuk tidak mengulangi perbuatan yang salah.
24
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
teknologi, mampu bersaing dengan bangsa lain di dunia. Dan dapat menerapkan
IPTEK dalam kehidupan sehari-hari.
i. Kompetitif
Setiap individu harus mampu memperlihatkan kelebihan dirinya dengan cara
berkompetisi dengan orang lain. Kompetisi berasal dari bahasa Latin to competere
dalam bahasa Inggris to seek together artinya mencari bersama. To agree artinya
menyetujui atau to cincide artinya menyepakati bersama. Bersaing itu sehat
karena ada acuan, akan mendorong terciptanya energi dan akan memacu prestasi
seseorang. Jika harus bersaing maka dimulai dengan langkah :
1) Berani memulai
2) Fokus pada keunggulan
3) Transformasi energi konkurensi
k. Memiliki bakat
Seseorang yang memiliki bakat akan mudah mewujudkan prestasi
dirinya. Bakat yang besar harus didukung motivasi pada diri kita. Seorang
pemimpin yang hebat bisa dipersiapkan melalui pendidikan dan pelatihan akan
lebih hebat bila memiliki bakat terpendam sebagai potensi dirinya.
Dalam upaya mengembangkan potensi diri ada 4 tahapan yang harus diperhatikan,
yaitu :
a. Mengenali diri sendiri
b. Memposisikan diri
c. Mendobrak diri
d. Aktualisasi diri.
25
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
c. Emosional
Emosional adalah suatu keadaan perasaan atau kondisi kejiwaan yang sedang labil
sehingga mengganggu hubungan dengan orang lain. Muncul saat keadaan tidak
normal, sehingga tidak bisa mengendalikan diri. Marah, berteriak atau menangis
adalah bentuk emosional. Potensi diri yang positif jika kita tidak mudah
emosional. Kita memiliki kecerdasan emosional ( emotional quotient ) yang baik
d. Kurang Percaya Diri
Banyak generasi muda belum mengerjakan sesuatu sudah menyerah dengan
alasan tidak mampu. Itu namanya kalah sebelum bertanding. Ada kemampuan
tetapi tidak percaya diri jadi tidak mau mengerjakannya. Sungguh suatu kerugian.
Kesempatan emaspun hilang. Harga diri ( self esteem ) negatif karena cenderung
merasa diri tidak mampu dan tidak berharga.
Potensi yang positif jika kita memiliki rasa percaya diri yang besar.
Ciri-ciri individu kurang percaya diri adalah :
1. Berusaha menunjukkan sikap konformis, semata-mata demi mendapat
pengakuan dan penerimaan kelompok.
2. Menyimpan rasa takut / kekhawatiran terhadap penolakan
3. Sulit menerima realita diri dan memandang rendah kemampuan diri
sendiri
4. Pesimis mudah menilai sesuatu dari sisi negatif
26
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Hubungan antara potensi diri dan prestasi diri sangat erat. Untuk berprestasi
seseorang harus mengenali potensi dirinya. Potensi positif kembangkan dan potensi
negatif hindarkan. Caranya menurut Andri Wongso adalah :
1. komitmen untuk menghilangkan kelemahan
2. Usaha sungguh-sungguh untuk menghentikan pengaruh kelemahan
27
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
28
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
berhasil. Itu semboyan para pemuda. Pemuda akan melihat kegagalan untuk
segera diperbaiki.
5. Obsesif
Obsesi adalah pikiran yang selalu menggoda seseorang dan sukar dihilangkan.
6. Kompetitif
Kompetisi artinya persaingan, berkompetisi berarti bersaing. Setiap orang selalu
ingin mendapatkan sesuatu dengan hasil baik. Bila ingin hidup berkualitas
kemampuan untuk berkompetisi harus diciptakan. Para pemuda harus biasa
bersaing dengan positif.
7. Tidak Apatis
Apatis artinya sifat masa bodoh, acuh tak acuh atau tidak peduli. Bila seorang
pemuda bersifat apatis tentu sangat berbahaya. Masa depan orang bersifat apatis
akan suram. Apatis sebaiknya dihilangkan dan diganti dengan optimis.
8. Optimis
Orang yang selalu berpengharapan atau berpandangan baik disebut optimis. Tidak
ada yang dapat menghalangi jika kita selalu optimis. Dalam hidup kita harus
selalu optimis. Peluang, hambatan dan tantangan harus disertai dengan rasa
optimis. Katakan “aku mau dan aku bisa “. Inilah optimis. Sikap optimis
mendatangkan keberhasilan, akhirnya prestasi diri tercapai.
29
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
30
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
3. Memiliki kemampuan belajar secara cepat tentang tehnik-tehnik baru, ide-ide, dan
proses dalam talent tersebut.
Karakteristik lantip menurut Kitano dan Kirby memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Fisik yang menarik dan rapi dalam penampilan
2. Diterima oleh mayoritas dan teman-teman sebaya dan orang dewasa
3. Keterlibatan dalam beberapa kegiatan sosial, memberi sumbangan positi dan
konstruktif
4. Dipandang sebagai juru pemisah pertengkaran dan pengambil kebijakan
5. Memiliki kepercayaan tentang kesamaan derajat semua orang ( egalitarian ) dan jujur
6. Perilakunya tidak depensif dan memiliki tenggang rasa
7. Bebas dari tekanan emosi dan mampu mengontrol ekspresi emosional sehingga
relevan dengan situasi
8. Mampu mempertahankan hubungan abadi dengan teman sebaya dan orang dewasa
9. Mampu merangsang perilaku produktif bagi orang lain
10. Memiliki kapasitas luar biasa untuk menanggulangi situasi sosial dengan cerdas,
humor dan pemahaman.
Prestasi akan mencapai hasil yang baik dalam situasi dan kondisi pengembangan
bakat (lantip) dipenuhi. Ini bisa diperoleh dari guru yang memberikan peluang kepada
siswa untuk mengembangkan potensinya secara optimal. Kepribadian guru dapat
membantu siswa untuk berprestasi antara lain :
1. Bersikap terbuka terhadap hal-hal baru
2. Peka terhadap perkembangan anak
3. Mempunyai pertimbangan luas
4. Penuh pengertian
5. Toleransi
6. Mempunyai kreativitas tinggi
7. Bersikap ingin tahu
Selain memiliki kepribadian guru harus memiliki hubungan sosial dengan siswa yang
dpat mendorong timbulnya prestasi yaitu Suka dan pandai bergaul dengan anak berbakat
serta memahami kesulitan yang duhadapi anak. Guru dapat menyesuaikan diri dan mudah
bergaul serta mampu memahami dengan cepat tingkah laku anak berbakat.
31
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
Upaya untuk mencapai prestasi menurut Sujiyanto dapat dilakukan dengan cara :
1. Kreatif dan inovatif
2. Tanggung jawab
3. Bekerja keras
4. Memanfaatkan sumber daya
Keterampilan sosial ( social skill) yang harus dimiliki remaja pada fase
perkembangan adalah :
1. Kemampuan berkomunikasi
2. Menjalin hubungan dengan orang lain
3. Mendengarkan pendapat / keluhan orang lain
4. Memberi / menerima feedback
5. Memberi / menerima kritik
6. Bertindak sesuai norma / aturan
Delapan aspek yang menuntut keterampilan sosial menurut Davis dan Fortsythe
adalah :
1. Keluarga
2. Lingkungan
3. Kepribadian
4. Rekreasi
5. Pergaulan dengan lawan jenis
6. Pendidikan / sekolah
7. Persahabatan dan solidaritas kelompok
8. Lapangan kerja
32
Bahan Ajar Pkn Kelas 9
DAFTAR PUSTAKA
33