Kelompok :1
Kelas : X MIPA 4
Guru Pembimbing : INTAN FADILLA
Sekolah : SMA Negeri 1 Bangkinang Kota
Anggota : MARJA RAHMAN
ASLAM HAWARI
DOLI APRIANSYAH
AHMAD AFANDI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang :
Wabah covid-19 mulai ada diindonesia sejak febuari 2020 untuk mencegah persebaran
covid-19 , pemerintah menggalakkan setiap masyarakat menggunakan masker dan rutin
mencuci tangan. Karena aktivitas masyarakat yang padat. Maka tidak mungkin setiap saat
masyarakat harus bolak-balik mencuci tangan. untuk memudahkan masyarakat dalam
membersihkan tangannya, maka hand sanitizer menjadi salah satu alat atau benda praktis
yang dapat digunakan masyarakat. Hand sanitizer sangat perlu di gunakan pada saat
sekarang ini , karena dunia sedang dilanda wabah pandemi covid 19 . Dengan adanya hand
sanitizer dapat meminimalisir seseorang terkena covid 19
Hand sanitizer adalah suatu benda yang mengandung alkohol dan bahan lainnya yang
dapat membunuh kuman yang berada di telapak tangan. Dimana digunakan setelah
melakukan aktivitas sehari-hari..Hand sanitizer yang kami buat juga mengandung lidah buaya
yang dapat membunuh kuman yang berada di telapak tangan . Lidah buaya juga mengandung
berbagai macam vitamin yang dapat melembabkan tangan. Oleh karena itu kami memilih
lidah buaya untuk bahan pembuatan hand sanitizer ini.
Yang membelatar belakangi kami melakukan pembuatan hand sanitizer yaitu timbulnya
covid-19 yang berasal dari wulan, cina. Oleh karena itu kami melihat peluang untuk
membantu masyarakat dengan melakukan pembuatan hand sanitizer dari bahan alami yang
mudah untuk ditemukan dan dibudidayakan yaitu lidah buaya. Yang dimana lidah buaya
mengandung vitamin B dan dapat melembabkan tangan.
B. Tujuan:
1. Sebagai peluang bagi kami untuk melakukan wirausaha
2. Membantu masyarakat dalam mencegah penyebaran penyebaran covid- 19 dan
menjaga kebersihan tangan
C. Manfaat:
1. Dapat memotivasi masyarakat pentingnya penggunaan hand sanitizer dan dapat
mengembangkan produk tersebut lebih baik
BAB II
1 . LIDAH BUAYA
Lidah buaya (Aloe vera) adalah spesies tumbuhan dengan daun berdaging tebal dari genus
Aloe. Tumbuhan ini bersifat menahun, berasal dari Jazirah Arab, dan tanaman liarnya telah
menyebar ke kawasan beriklim tropis, semi-tropis, dan kering di berbagai belahan dunia.
Tanaman lidah buaya banyak dibudidayakan untuk pertanian, pengobatan, dan tanaman hias,
dan dapat juga ditanam di dalam pot.
Lidah buaya banyak ditemukan dalam produk seperti minuman, olesan untuk kulit,
kosmetika, atau obat luar untuk luka bakar. Walaupun banyak digunakan secara tradisional
maupun komersial, uji klinis terhadap tanaman ini belum membuktikan keefektifan atau
keamanan ekstrak lidah buaya untuk pengobatan maupun kecantikan.
1. Enzim
Pada lidah buaya mengandung 8 enzim penting yang bermanfaat bagi kesehatan, antara lain
yakni selulase, katalase, alkaline phosphatase, bradykinase, amylase, carboxy peptidase,
aliase, peroksidase dan lipase. Enzim bradykinase ini diyakini dapat mengurangi peradangan
ketika diterapkan pada kulit topikal. Adapun enzim lain dapat membantu tubuh dalam
pemecahan lemak dan gula.
2. Vitamin
Aloe vera juga mengandung beberapa vitamin yang baik bagi tubuh, antara lain vitamin C,
vitamin E dan vitamin A yang berbentuk beta-karoten. Ketiga jenis vitamin tersebut
merupakan vitamin antioksidan bagi tubuh. Vitamin C sendiri penting dalam proses
pembentukan zat besi, pendukung sistem kekebalan, dan menjaga kesehatan gigi dan tulang.
Lebih lanjut, vitamin lain yang terkandung dalam lidah buaya yakni asam folat (B9), B12,
dan kolin.
3. Mineral
Selain mengandung vitamin, tanaman aloe vera juga mengandung beragam mineral di
antaranya, selenium, kalsium, magnesium, kalium, natrium, mangan, seng, tembaga dan
kromium. Mineral tersebut berperan penting untuk mengelola sistem enzim pada aliran
metabolisme tubuh untuk menjadi antioksidan.
4. Antrakuinon
Lidah buaya memiliki kandungan antrakuinon, di mana antrakuinon ini merupakan senyawa
fenolik yang sering dikenal juga sebagai obat pencahar. Tak heran jika aloe vera memiliki
manfaat untuk mengatasi sembelit atau susah buang air besar.
5. Asam amino
Lidah buaya juga mengandung 7 asam amino esensial dan 20 jenis asam amino yang
dibutuhkan oleh tubuh. Tanaman ini juga memiliki kandungan asam salisilat yang bersifat
anti inflamasi dan juga antibakteri.
Manfaat lidah buaya untuk mengatasi jerawat ini mungkin diperoleh berkat kandungan asam
salisilat dan senyawa antiseptik lain di dalamnya yang dapat membantu membunuh bakteri
penyebab jerawat.
3. Membersihkan make up
Bagi Anda yang memiliki kulit sensitif, lidah buaya dapat dijadikan alternatif untuk
membersihkan make up tanpa iritasi. Dengan teksturnya yang seperti gel, lidah buaya dapat
melarutkan riasan wajah sekaligus melembapkan kulit.
Dalam kimia, alkohol (atau alkanol) adalah istilah yang umum untuk senyawa organik apa
pun yang memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon, yang ia sendiri
terikat pada atom hidrogen dan/atau atom karbon lain.
Alkohol yang sering dipakai adalah etanol, yang juga disebut grain alcohol, dan kadang untuk
minuman yang mengandung alkohol. Hal ini disebabkan karena memang etanol yang
digunakan sebagai bahan dasar pada minuman tersebut, bukan metanol, atau grup alkohol
lainnya. Begitu juga dengan alkohol yang digunakan dalam dunia farmasi. Alkohol yang
dimaksudkan adalah etanol. Sebenarnya alkohol dalam ilmu kimia memiliki pengertian yang
lebih luas lagi. Kelas alkohol yang penting, dimana metanol dan etanol adalah bagian yang
paling sederhana, mencakup semua senyawa yang memiliki rumus umum CnH2n+1OH.
KANDUNGAN ALKOHOL
Kandungan Allkohol Pada Hansinitizer
:Etanol Dengan Konsentrasi 96% Sebanyak 833, 3ML
MANFAAT ALKOHOL:
1) ETANOL
Bisa Digunakan Sebagai Anti Septik , Contoh Nya
Hansiniitizer
2) GLISEROL
Sebagai Bahan Obat Obatan , Untuk Mengatasi Kulit Kering Dan Melembabkan
Kulit
BAB III
o Pisau / cutter
o Gelas takar
o Panci
o Ember
o Kompor
o Alkohol meter
BAB 4
BAB 5
Biaya variabel