1. Seorang Laki – Laki, 60 tahun, cekatan tangan kanan, datang ke poliklinik penyakit
saraf dengan kesulitan berkomunikasi
1) Lakukan pemeriksaan neurobehaviour yang sesuai terhadap pasien ini
2) Tentukan diagnosa klinis pasien ini
3) Tentukan diagnosa topis secara tepat
4) Sebutkan terapi farmakologik
5) Sebutkan terapi non farmakologik
2. Seorang laki-laki 72 tahun dating ke klinik memori dengan keluhan utama gangguan
komunikasi berupa tidak bisa bicara dan kesulitan memahami percakapan. Awal
mulanya pasien sering lupa, mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan,
kesulitan berhitung dan menulis, kemudian diikuti dengan kelemahan anggota gerak
kanan dan sering tersedak kalau makan yang berlangsung sejak 3 bulan yang lalu dan
dirasakan keluhan semakin memberat dan memerlukan bantuan untuk aktivitas
hariannya. Pasien sebelumnya dalam kondisi sehat, tidak ada riwayat darah tinggi,
diabetes, kolesterol, penyakit paru, penurunan berat badan disangkal dan tidak
merokok,
1. Apakah kasus diatas sudah masuk dalam kriteria demensia?
2. Bagaimana dasar-dasar patofisiologi demensia?
3. Bagaimana cara menegakkan diagnosis demensia
4. Bagaimana Penanganan kasus diatas ?
5. Jelaskan aspek biologimolekuler demensia
6. Bagaimana peranan neuroprotektan pada demensia
7. Bagaimana terapi nutrisi pada demensia
8. Bagaimana mengevaluasi perkembangan penanganan demensia
9. Bagamana menentukan prognostik demensia dan apa saja yang
mempengaruhinya
10. Sebutkan kriteria pasien untuk rawat jalan