Jenti Landusila

11.35
Ada pemimpin yang tgidak paham tentyang kecerdasan pemimpin,
namun qodarullah dia jadi pemimpin, menurut anda bagaimana
memebrikan pernilaian?
Oryzanova Rizky
11.36
IQ nya rendah namun mungkin PQ EQ dan SQ nya bagus sehingga
dipilih menjadi pemimpin
Trisiwi R
11.36
kecerdasan PQ dan SQ yg menonjol
Abidah B.C.R
11.36
Sebagai pemimin, harus berusaha mencari informasi mengenai cara
kepemimpinan yang baik itu seperti apa. sikap yang pertama adalah
menonjolkan PQ. Kemudian IQ diasah melalui ilmu" yang diperoleh
secara baru
Axcella Adelina PH
11.37
karena pemimpin tersebut dipilih sebagai pemimpin karena memiliki
akhlak yang baik, seperti SQ jujur. dan bisa memberikan motivasi
mungkin melalui perilaku yang ia lakukan.
Kharisma Dyah Larasati
11.37
Melihat area Pq nya terlebih dahulu pak, bagaimana cara berpakaian,
cara berdandan, cara berbicara karena itu mencerminkan kepribadian
Jenti Landusila
11.38
Mbak abidah terkadang pemimpin yang ditunjuk, dia tidak segera
belajar karena memang tidak memiliki ilmu untuk memimpin
Karindra Alfina
11.38
dengan model pemimpin sperti itu mungkin dari segi SQ dan IQ lebih
ditingkatkn dengan peristiwa2 yang terjadi selama memimpin
Aldila Dewi
11.38
menurutnya saya, pemimpin tersebut memiliki EQ yang cukup baik,
sehingga dapat menggunakan kemampuannya atau ketrampilan dalam
mempengaruhi orang lain atau bernegosiasi sehingga dapat
menghasilkan jaringan yang cukup kuat
Tri Devitasari
11.38
Karena SQ nya bagus berdampak pada EQ bagus sehingga
mencerminkan PQ yg baik pula
Devi Indah
11.38
karena peminpin dipilih dari cara PQ nya dan ditingkatkan dari peristiwa
yang mencerminkan kebaikan
Dona Luvita
11.38
mungkin karena memiliki kecerdasan SQ yang menonjol seperti jujur,
terbuka, memiliki pengetahuan yang banyak sehingga mampu menjadi
seorang pemimpin
Jenti Landusila
11.39
Untuik mbak Axella, orang memilih pemimpin yang dilihat utama
adalah PQ-nya bukan yang lain ya, ini sering menjerumuskan
Intan Tiara
11.39
Mungkin PQ, EQ, SQ nya baik. Tetapi pemimpin tsb perlu mengolah IQ
agar kecerdasan bertambah
dwi ayu
11.39
dengan berjalannya waktu pemimpin tersebut memahami tugas-tugasnya
dan bisa memahami tentang tugas2 nya.. PQ , EO dan SQ mungkin lebih
mennjol. sehingga IQ berjalan dan bisa mengikuti nantinya..
Puput Lestari
11.39
dinailai dari tujuan dan cara pemimpin tersebuat menjalankan organisasi
yang dipimpinnya, dari situ dapat diketahuai bagaimana PQ,EQ,SQ
pemimpin tersebut
Anda
11.39
karena seorang memimpin memerlukan
Elmi Kurnia ahsani
11.39
Pemimpin lebih meningkatkan pengtahuan tentang bagaimana menjadi
pemimpin yang baik untuk meningkatkan IQ nya, dan seiring
berjalannya waktu meningkatkan PQ dan EQ nya
Pravita Lisnoara
11.39
kecerdasan PQ dan SQ yang menonjol, tapi IQ tetap harus diolah
Abidah B.C.R
11.40
Nggih pak, seorang pemimpin ditunjuk pasti secara logika ada alasan
tersendiri. Mungkin dari IQ tidak mencapai, namun untuk kepribadian
baik seperti jujur, tanggung jawab, bisa memberikan kontribusi yang
baik dalam memimpin
Jenti Landusila
11.40
Intan, pemimpin yang demikian dikasih waktu 3 bulan untuk segera
mengetahui karakterik organsiasinya termasuk karakteris karywan, pasca
3 bulan segera berbuat untuk segera mengedepankan inilah
saya/pemimpin dengan segala keunggulannya, tetapi jarang terjadi yang
demikian
S. Rohmatul. K
11.40
menurut saya PQ, SQ, serta EQ nya baik pak sehingga bisa memimpin.
Anda
11.41
karena seorang pemimpin memerlukan PQ dahulu baru disusul oleh SQ,
EQ yang baik. dengan begitu IQ dapat diasah jika yang lainya sudah
baik
ervina dini
11.41
Pemimpin tersebut mungkin dipilih karena memiliki EQ dan SQ yang
baik sehingga banyak yg memilih dan merasa cocok dgnnya. Mungkin
dengan adanya penglaman yang lebih banyak dengan memimpin dapat
menambah pengetahuan seni kepemimpinananya
Jenti Landusila
11.41
Untuk mbak [pravitas, tidak gampang merubah gaya dan tipe
kepemimpinan kalau dia tidak punya ilmu manajemen, sehingga
pemimpin yang demikian harus segera menerapkan ilmu manajemen
dibingklai ilmu kepemimpinan, waktunya maksimal 3 bulan saja

Jenti Landusila
11.43
Kasus-3: ada pemimpin yang tegas, disiplin, punya visi yang jelas, jujur
dan berwibawa sehingga mampu menggertakkan organsiasi lebih maju,
tetapi banyak midle manajer (bawahannya langsung) bukan kareyawan
tidak seneng karena ahrus kerja keras, menurut anda bagaimana anda
mensikapi, silahkan.
Elmi Kurnia ahsani
11.46
kasus 3. menurut saya sah sah saja pemimpin menggerakkan
karyawannya diluar zona nyaman, hal itu dilakukan pemimpin untuk
memajukan organisasinya. namun sebaiknya tetap memberi bonus /upah
tambahan agar karyawannya juga senang dan lebih bersmngat
Axcella Adelina PH
11.46
pemimpin tersebut setelah melakukan pekerjaan melakukan evaluasi
kepada midle manajer tersebut mengenai apa alasan atau pnyebab dari
midle manajer tersbeut tidak senang dengan cara pola kerjanya.
Ratfi Larasati
11.46
menurut saya pemimpin tersebut harus menggunakan EQ nya untuk
mengerti memberikan waktu untuk para bawahnnya agar bawahan tidak
merasa tertekan
Karindra Alfina
11.47
kasusu 3: seharusny para midle manajer tersebut senang karena punya
pemimpin yang tegas dispilin dll. pemimpin keras dan disiplin karena ia
paham bagaimana yang harus diakukan. mungkin agar tidak dianggap
terlalu kerja keras, cara kerja nya dibikin ceria enjoy jadi tidak tllu
tegang
Kharisma Dyah Larasati
11.47
Kasus 3 : itu termasuk gaya pemimpin yang otokratik yang
mengedepankan pq dan iq nya. Sehingga gaya kepemimpinan seperti itu
bisa dipadukan dengan gaya kepemimpinan lain seperti parstisipatif dan
demokratif agar seimbang
dwi ayu
11.47
kita sebagai bawahannya harus mengikuti prosedur dan aturan
pemimpin. selagi itu untuk kebaikan dan hasil bersma yang bagus kita
harus mematuhi dan ikut melaksanakan aturannya. tetapi sebagai
pemimpin juga harus tau bagaimana cara memperlakukan bawahnnya
agar tidak merasa tertekan akan kerjanya.
ervina dini
11.47
Bagi seorang pemimpin EQ juga diperlukan dalam memimpin. Jika
pemimpin memiliki sifat yang demikian dan mampu menggerakkan
organisasi seorang pemimpin tersebut juga harus memiliki rasa
keterbukaan dan emosi yang mendalam menghadapi manager untuk
diberikan arahan dalam menjalankan visi pemimpin
Aldila Dewi
11.48
menurut saya, peimpin memang harus menggerakkan bawahannya untuk
mencapai tujuannya. namun, dalam melakukan visinya pemimpin tidak
boleh lepas tangan membiarkan bawahannya bekerja keras sendiri,
pemimpin harus juga ikut berkerja beriringan dengan bawahan
Puput Lestari
11.48
setiap pemimpin memiliki gaya kepemimpinan masing masing dan tidak
semua bawahannya setuju dengan gaya kepemimpinan trsebut sehingga
menurut saya hal itu wajar dan perlu penyesuain bagi bawahannya untuk
menyesuaikan dengan gaya kepemimpinannya. Selain itu jika tidak bisa
maka middle manajer dan pemimpin tersebut perlu melakukan
musyawarah untuk menemukan solusi agar kinerja organisasi tidak
menurun
Melisa Putri
11.49
menurut saya, pemimpin tersebut sudah baik dalam menggunakan
kecerdasannya sebagai pemimpin, untuk masalah karryawan yang tidak
suka itu bukanlah suatu masalah organisasi, tetapi hanya masalah intern
(pribadi) masing-masing orang. sebaiknya pemimpin tersebut tidak
menghiraukan dan malah menjadikan nya support atau memotivasi
dirinya sehingga bisa mengarahkan bawahannya tersebut untuk memilihi
etos kerja yang baik juga.
Abidah B.C.R
11.49
pemimpin yang memiliki sifat tersebut memiliki tujuan agar
organisasinya berjalan lebih baik. namun, pemimpin juga harus memiliki
keterampilan berkomunikasi secara baik dengan karyawan agar
pemimpin dan karyawan berjalan dengan 1 tujuan sama.
maharani syalsyabiela
11.49
Menurut saya pemimpin tersebut merupakan seorang yg memiliki
integritas diri yang tinggi, serta berpegang teguh pada prinsipnya,
sehingga mampu menggertakkan organisasi lebih maju
Anda
11.49
menurut saya seorang pemimpin harus mempunyai sifat otoriter untuk
menggerakan sistem perusahaan agar lebih maju, permisif dan
demokratis. sehingga jika seorang memimpin menerapkan tersebut akan
berdampak baik
Deby Safitri
11.49
Pemimpin tersebut harus berusaha menggunakan EQ dengan baik.
Meskipun ada saatnya harus menggunakan tipe pemimpin otoriter
Dona Luvita
11.49
kasus 3 menurut saya pemimpin perlu melakukan evaluasi agar
bawahannya tidak merasa tertekan dan selalu ada proges setiap harinya
sehingga pemimpin harus mempunyai kecerdasan EQ yang baik
Devi Indah
11.49
Menurut saya itu bawahannya tersebut karena memiliki pemimpin yang
tegas, disiplin , sehingga dapat menggerakkan organisasinya sesuai
kinerja
Umi Maftuah
11.49
Menurut saya pemimpin tersebut tidak memiliki kecerdasan EQ tidak
punya empati meskipun punya visi yang jelas seharunya juga
memikirkan bawahannya kalau bisa kerjanya santai tapi tetep fokus
terhadap tujuan agar bawahan tidak tertekan
Nungki Tri
11.50
menurut saya, pemimpin berhak mengatur bawahannya, namun
adakalanya pemimpin melakukan evaluasi kepada midle manajer untuk
kenyamanan karyawannya dan demi kelancaran pekerjaan bersama
Laela Almurahman
11.51
kasus 3: menurut saya seorang pemimpin juga harus memahami
bawahannya. tetapi seorang bawahan juga harus mengikuti aturan yang
telah diberika pada pemimpin
Lingga Kur A.
11.51
Menurut saya itu boleh saja dilakukan oleh pemimpin untuk
menggerakan bawahanya dan mendapatkan hasil bagus untuk
organisasinya , tetapi pemimpin juga harus disiplin dengan tegas dalam
hal yang sewajarnya
Tri Devitasari
11.52
Wajar karena menurut penelitian dari seluruh anggota dalam suatu
organisasi pasti ada beberapa yg bersikap sprti itu...tetapi asalkan
pimpinan masih dalam jalur yg benar kita harus melaksanakannya...dan
sebaiknya melakukan evaluasi dan monitoring atas model
kepemimpinan nya apakah membawa dampak yg baik atau tidak..
Shinta Nikmah Sabila
11.53
kasus 3 : hal tersebut wajar terjadi, seorang pemimpin selain memiliki
IQ dan PQ hendaknya memiliki EQ untuk menyeimbangkan itu semua,
jika terjadi konflik mencari solusi dengn musyawarah, evaluasi
keseluruhan secara terbuka
putri amalia widjaya
11.57
pak narto, saya ijin ke kamar mandi nggih
Septi Dewi J
12.00
pak narto ijin ke kamar mandi

Jenti Landusila
12.01
Kasus-4: Anda sebagai bidan koordinator PONED memiliki anak buah 7
orang 5 Bidan, 1 perawat dan 1 Admin. Kepala Puskesmas memiliki
target cakupan kematian maternal 0, kematian bayi 0, cakupan infeksi
nifas 0, program ASI eksklusif 100%, bagaimana Anda memposisikan
diri untuk memenuhi target target tersebut, silahkan diajwab
Aisyah zahra Humaira
12.03
Pak saya izin ke kamar mandi
Abidah B.C.R
12.04
langkah pertama yakni memberi pengertian bidan bahwa target" yang
harus dipenuhi adalah sekian. setelah itu, bidan koordinator poned
memberikan perintah bahwa asuhan kebidanan harus dilaksanakan
sebaik mungkin, disamping itu bidan koordinator poned melakukan
monitoring dan evaluasi terhadap kinerja pada bidan agar pelaksanaan
sesuai target
dwi ayu
12.05
sebagai bidan koordinator kita harus dapat memimpin dan mengatur
dengan baik anak buahnya. kita harus memadukan SQ dan PQ dengan
baik agar tercipta terget sesuai harapan.
Karindra Alfina
12.05
agar target trget tersebut bisa tercapai 100% dengan baik, kita harus
lebih meningkatkan segi IQ EQ SQ PQ. atau dengan pelatihan pelatihan
sesuai dengan tupoksinya masing2. dan bisa lebih baik jika teamwork
sangat kuat. dan melaksanakan kegiatan monev (monitoring evaluasi)
dalam kurun waktu tertetntu
Aldila Dewi
12.06
Menurut saya, sebagai koordinator poned. Harus meningkatkan ilmu
kepemimpinan dahulu, setelah itu dapat menggunakan IQ dan EQ dalam
memotivator bawahan untuk mencapai visi2 yang telah ditetapkan.
Dalam melaksanakan visinya, bidan koordinator juga harus ikut
bekerjasama dengan bawahan. Sehungga dapat tercipta kerjasama yang
bagus, dan bidan koor harus melakukan evaluasi setiap harinya
Melisa Putri
12.06
dengan membagi tugas sesuai dengan tupoksi bidan anggota,
koordinator punya staf sesuai dengan bagiannya yaitu staf pada KIA,
KB, ASI, koordinator menggerakkan staf-staf tersebut untuk memenuhi
target, setelah itu bidan koordinator dapat melakukan monitoring selama
proses berlangsung dan evaluasi terhadap target
Zunita
12.06
Dengan meningkatkan kompetensi bidan dan perawat meliputi IQ, SQ,
EQ, dan PQ, serta menjalin kerjasama dan hubungan yang baik dengan
anggota kelompok dan pasien
Nungki Tri
12.06
Melakukan pembagian tugas, melakukan pemantauan dan evaluasi
tindakan apakah tindakan yg dilakukan cukup untuk memenuhi target
capaian tersebut
Septi Dewi J
12.06
Sebagai pemimpin yg pertama harus memiliki visi dan tujuan untuk bisa
mencapai target tersebut, memiliki pemikiran yg blm terpikirkan oleh
anak buahnya, sehingga bisa membagi tugas secara merata dan sesuai
dengan keahlian bidan tsb, setelah itu koordinator melakukan
POSDCBE
Dona Luvita
12.06
kasus 4. menurut saya sebagai bidan koordinator kita harus bisa
mengontrol bawahan agar tujuan atau target tercapai dan selalu
mengevaluasi hasil kerja dari bawahan agar tujuan awal bisa tercapai
atau sesuai harapan
Tri Devitasari
12.06
Menggerakkan, membimbing dan memberikan contoh kepada anggota
agar bekerja dengan baik,,,memantau tugas dan pekerjaan anggota serta
mengevaluasi, membagi tugas secara merata agar target dapat tercapai
dengan baik...
Deby Safitri
12.07
100 % itu merupakan perfect target, dan tidak mungkin dicapai tanpa
strategi yang tepat. Sebagai bidan koordinator harus sangat
memeperhatikan kualitas anak buah mulai dari pengetahuan dan
keterampilan. Misal pelatihan² dan juga dilakukan evalusi yang baik.
Disamping itu harus tau kapan menggunakan tipe kepemimpinan
otoriter, demokrasi, dll, dan lebih mengobtimalkan IQ, SQ, EQ, dan PQ
Yola vindi
12.07
meningkatkan kompetensi diri sendiri sebagai bidan koordinator, dan
juga menjalin komunikasi yang baik dengan anak buah agar menemukan
solusi untuk semua masalah yang terjadi, dan juga menjalin komunikasi
yg baik dgn masyarakat .
Eva Vidia
12.08
Dengan melakukan pembagaian tugas pada setiap bidan dengan
pembagain target yang berbeda. Agar target tersebut segera terpenuhi
dan terjalankan semua
Laela Almurahman
12.08
kasus 4: bidan koordiantor memerintah bawahannya dan membuat atau
meningkatkan suatu program program untuk mencapai target tersebut.
Lathifa Nurani Putri
12.08
sebagai bidan koordinartor mengadakan diskusi bersama untuk
mengoordinir ttg cakupan dan target bersama kemudian akan membagi
tugas dan memberikan tanggung jawab setiap bidan sebagai pemegang
program. keberjalanan waktu melaksanakan kegiatan monitoring dan
evaluasi untuk menilai sejauh mana keberjalanan program.
Anda
12.08
sebagai bidan koordinator sebaiknya memantau jalannya program-
program staffnya dan menjalin komunikasi yang efektif dan baik.
sehingga kerja tim dapat efektif dan target dapat tercapai
Devi Indah
12.08
Saya akan melakukan menggerakan bawahan saya untuk melakukan
screening terlebih dahulu untuk memantau adanya tanda komplikasi
yang terjadi, kemudian mengadakan penyuluhan mengenai berbagai
kasus yang terjadi. Kemudian dilakukan mentoring dan evaluasi agar
hasil yang dicapai sesuai target dan lebih mengutamakan IQ, EQ
Pravita Lisnoara
12.09
sebagai bidan koordinator harus bisa menggerakkan, membangun dan
memuat strategi bagaimana semua target bisa dicapai. harus sangat
memperhatikan kualitas anak buahnya. disamping itu harus
memperhatikan dan mengoptimakan IQ, SQ, EQ dan PQ.
Shinta Nikmah Sabila
12.09
Memberi informasi kepada anggota terkait visi dan merencanakan untuk
mewujudkan visi dengan mengikuti update ilmu pengetahuan terkini,
serta rutin melakukan monitoring dan evaluasi serta dibekali
IQ,PQ,EQ,SQ agar bikor PONED dengan bawahan dpat menjalin
kerjasama dengan baik
Lingga Kur A.
12.09
Sebagai bidan koordinator poned harus melakukan monitoring dan
evaluasi terhadap kinerja pada bidan agar pelaksanaan sesuai target yang
harus dicapai
Elmi Kurnia ahsani
12.09
sebagai koordinator, kita harus dapat mengajak bidan bawahan agar
mencapai tujuan dalam mmenuhi target yang diinginkan kepala
puskesmas. dalam menggerakkan bidan bawahan harus dengan disertai
SQ, EQ dan IQ
Farihatul Mufaidah
12.09
menurut sya sebagai bikor hendaknya menjelaskan kpd tiap anggota ttg
pentingnya pemenuhan tiap target dan memonitoring dan evaluasi kerja
anggota agar dapat bekerja dg baik dan maksimal selain itu jg
memberikan pelatihan kpd anggota agar ketrampilan meningkat shg
target terpenuhi.

Jenti Landusila
12.17
Untuk menggerakkan orgaisasi (Menggerakkan 6 M) seorang pemimpin/manajer
perlu memfungsikan POSDECORBE sehingga organsiasi bisa bergerak maju
karena ada visi pemimpin yang sama dengan visi organsiasi. Dalam diri pemimpin
memiliki ilmu manajemen saja enggak cuk,up (dia sebagai manajerial saja ernggak
cukup). Pemimpin juga ahrus memiliki kecerdasan karena berkaitan denganm
kemampuan memebrikan keputusan (leadership). Kesimpulan pemimpin yang
bagus apabila mampu memadukan antara unsur manajerial
dan leadership. Manajerial di aspek fungsi menajamen POSDCORBE, Leadership
di fungsi kecerdasan (IQ, EQ, SQ, dan PQ) yang melahirkan gaya dan tipe
pemimpin