Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM MPV

D3 FARMASI PROGSUS
“ Uji Sensitivitas Jamur Terhadap
Antibiotik dan Obat Kulit“

Disusun oleh:

DENOK
FITRIANA RAHAYU (30321073)

INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI


WIYATA KEDIRI 2021/2022
BAB I
METODE PRAKTIKUM

Bahan dan Alat

Alat yang digunakan:


1. Ose bulat,
2. Lampu spirtus,
3. Cawan petri,
4. Cutton steril,
5. Tabung reaksi
Bahan yang digunakan :
1. Media agar SGA/SDA,
2. Paper disk,
3. Plastic wrap dan
4. Tissue.

Sample praktikum

Sample yang digunakan pada praktikum ini adalah Antibiotik


Ampicillin, Penisillin, Ketoconazole, Fungiderm dan koloni jamur pada roti.

Cara kerja

1. Dimasukkan 3 ml Pz ke dalam tabung reaksi,


2. Mengambil koloni jamur dengan ose bulat yang sudah dipanaskan
3. Dimasukkan tabung reaksi , aduk sampai homogen.
4. Masukkan cutton steril lalu di swabkan ke cawan petri secara
horizontal.
5. Dimasukkan paper disk yang berisi antibiotic Ampicillin,
Penicillin ke dalam cawan petri ( 1)
dan Ketoconazole dan Fungiderm ke dalam cawan petri (2).
6. Di inkubasi selama 1 minggu
7. Diamati zona hambat yang terbentuk dalam cawan petri.
BAB II

HASIL PRAKTIKUM

Gambar 1. Hasil analisis kepekaan antibiotic pada obat Ampicillin dan


Penisillin
Gambar 2. Hasil analisis kepekaan obat kulit pada obat Ketoconazole dan
Fungiderm

PEMBAHASAN

Antibiotik ialah suatu bahan atau senyawa yang dihasilkan olehmikro


organisme agar dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan darimikro
organisme lainnya. Sensitivitas adalah suatu kemampuan bahan obat yang dapat
membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroba. Sedangkan intermediat
merupakan suatu keadaan dimana terjadi pergeseran dari keadaan sensitif
kekeadaan yang resisten tetapi tidak resisten sepenuhnya. Kemudian keadaan
resistensi adalah ketahanan dari mikroorganisme dari suatu anttibiotik.
Uji sensitivitas antibiotik terhadap berbagai macam mikroba tujuan
dilakukannya adalah untuk mengetahui apakah suatu antibiotik dapat membunuh
beberapa jenis mikroba atau berspektrum luas ataukah hanya dapat membunuh satu
jenis mikroba saja yang disebut berspektrum sempit.
Jadi bisa disimpulkan bahwa untuk antibiotik Ampicilin ,Amoxicilin dan
ketoconazol resisten sedangkan untuk fungiderm salep ada sedikit resistensi
antibiotik dikarenakan ada sela disekitar salep funngiderm.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu › 38677146 › Makalah_Kel_3_Ampisilin
https://www.academia.edu › 35775691 › UJI_SENSITIVITAS_ANTIBIOTIK

Anda mungkin juga menyukai