Anda di halaman 1dari 34

Analisis Hasil Survei

Lingkungan Kerja di Daerah


Jawa Tengah, Yogyakarta,
dan Jawa Timur

Kelompok 7 - Kelas A
Mata Kuliah Psikologi Lintas Budaya
Dosen pengampu : Rafika Nur Kusumawati, S.Psi., MA.
Anggota Kelompok

Agastyansah Rio Khamdani (G0119002)

Alivia Amadea Theodora (G0119008)

Annisa Sekar S. K. (G0119015)

Ashkilla Putri Raharja (G0119017)


Poin Pembahasan
Analisis Demografi Responden

Analisis Lingkungan Kerja: Rekan Kerja

Analisis Lingkungan Kerja: Atasan

Analisis Lingkungan Kerja: Organisasi/Instansi

Analisis Lingkungan Kerja: Keseluruhan

Simpulan
Analisis Demografi Responden
Jawa Tengah : 21
Jumlah responden (N) D.I.Yogyakarta : 8
Jawa Timur : 15

Jawa Timur
34.1%
Jawa Tengah
47.7%

D.I.Y
18.2%
Analisis Demografi Responden
Usia Responden

Rata-Rata Rentang Usia

Jawa Tengah 35 28-58

D.I.Y 28 23-50

Jawa Timur 29 19-50

Semua responden 35 19-58


Analisis Demografi Responden
Jenis Kelamin

Laki-laki Perempuan

Jawa Tengah 15 6

D.I.Y 1 7

Jawa Timur 5 10

Semua responden 21 23
(47,7%) (52,3%)
Analisis Demografi Responden
Pendidikan Terakhir

JATENG DIY JATIM TOTAL

SMA/SMK 6 (28,6%) 0 4 (26,6%) 10 (22,7%)

1 (4,71%) 0 3 (20%) 4 (9%)


Diploma

S1 8 (38,1%) 8 (100%) 8 (53,3%) 24 (54,5%)

6 (28,6%) 0 0 6 (13,6%)
S2
Analisis Demografi Responden
Profesi atau Jabatan

JATENG DIY JATIM

Karyawan Swasta 17 (80,1%) 4 (50%) 13 (86,6%)


Wirausaha 1(4,8%) 0 0

ASN/PNS 2 (9,5%) 1 (12,5%) 0

Dosen/tenaga pengajar 0 2 (25%) 1 (6,6%)

Other : 1(4,8%) 1 (12,5%) 1 (6,6%)


Analisis Demografi Responden
Perusahaan

JATENG DIY JATIM TOTAL

Perusahaan 17 (80,1%) 4 (50%) 13 (86,6%)


Swasta 34 (77,3%)

Instansi 3 (14,2%) 2 (25%) 2 (13,3%)


Pemerintah 7 (15,9%)

Other : 1 (4,8%) 2 (25%) 0


3 (6,9%)
Analisis Demografi Responden
Lama Bekerja

Rata-Rata Rentang lama bekerja

Jawa Tengah 14 2-35

D.I.Y 3 1-10

Jawa Timur 4 4 bln -15 tahun

Semua responden 8 4 bln-35 tahun


Analisis Demografi Responden
Posisi Pekerjaan

Jawa Tengah D.I.Y Jawa Timur

Head Audit Administrasi Administrasi


NOC Helpdesk Staff Staff Admin
Driver HRD Staff
Administrasi Tenaga Kontrak Staff HRD
Manager Marketing Kepala Bagian
Staff Staff Pendidik Keuangan
General Manager Keuangan Trade Coordinator
HRD Content Creator
Kepala Cabang Guru
Kepala Bagian SPV
Supervisor Teller
Staff Account Executive &
Kepegawaian Product Development
PD Manager Staff
Staff Accounting
Analisis Statistika
Analisis Deskriptif
al
Uji Non Parametrik
Norm
Tida
k (Kruskall-Wallis)
Uji Normalitas
Normal

Uji Homogenitas

Test between subject effects


(ANAVA)
Analisis Lingkungan Kerja: Rekan Kerja

Varian skor yang paling rendah adalah D.I.Y. (SD


paling rendah=1,832), sedangkan untuk skor yang
paling tinggi adalah Jawa Tengah (SD tertinggi =
9,125)
Analisis Lingkungan Kerja: Rekan Kerja

Data dianggap tidak normal dikarenakan


sig<0,05 pada provinsi jawa tengah.
Disarankan untuk menggunakan analisis non
parametrik menggunakan kruskal wallis
Analisis Lingkungan Kerja: Rekan Kerja

Nilai Asymp. sig. 0,033/ p<0,05, maka signifikan.


Artinya, terdapat perbedaan perbedaan lingkungan
kerja (rekan kerja) yang signifikan antara responden
yang bekerja di Jawa Tengah, D.I.Y, dan Jawa Timur

Analisis Lingkungan Kerja: Atasan

Varian skor yang paling rendah adalah D.I.Y. (SD paling


rendah=4,689), sedangkan untuk skor yang paling tinggi
adalah Jawa Tengah (SD tertinggi = 10,545)
Analisis Lingkungan Kerja: Atasan

Data dianggap tidak normal dikarenakan


sig<0,05 pada provinsi jawa tengah.
Disarankan untuk menggunakan analisis non
parametrik menggunakan kruskal wallis
Analisis Lingkungan Kerja: Atasan

Nilai Asymp. sig. 0,002/ p<0,05, maka signifikan.


Artinya, terdapat perbedaan perbedaan lingkungan
kerja (atasan) yang signifikan antara responden yang
bekerja di Jawa Tengah, D.I.Y, dan Jawa Timur

Analisis Lingkungan Kerja: Organisasi/Instansi

Varian skor yang paling rendah adalah D.I.Y. (SD


paling rendah=5,800), sedangkan untuk skor yang
paling tinggi adalah Jawa Tengah (SD tertinggi =
13,961)
Analisis Lingkungan Kerja: Organisasi/Instansi

Data dianggap tidak normal dikarenakan


sig<0,05 pada provinsi jawa tengah.
Disarankan untuk menggunakan analisis non
parametrik menggunakan kruskal wallis
Analisis Lingkungan Kerja: Organisasi/Instansi

Nilai Asymp. sig. 0,081/ p>0,05, maka tidak signifikan.


Artinya, tidak terdapat perbedaan perbedaan
lingkungan kerja (organisasi) antara responden yang
bekerja di Jawa Tengah, D.I.Y, dan Jawa Timu
Analisis Lingkungan Kerja: Keseluruhan

Varian skor yang paling rendah adalah D.I.Y. (SD paling


rendah=10,036), sedangkan untuk skor yang paling
tinggi adalah Jawa Tengah (SD tertinggi = 30,223)
Analisis Lingkungan Kerja: Keseluruhan

Data dianggap tidak normal dikarenakan


sig<0,05 pada provinsi jawa tengah.
Disarankan untuk menggunakan analisis non
parametrik menggunakan kruskal wallis
Analisis Lingkungan Kerja: Keseluruhan

Nilai Asymp. sig. 0,02/ p<0,05, maka signifikan.


Artinya, terdapat perbedaan perbedaan lingkungan
kerja yang signifikan antara responden yang bekerja
di Jawa Tengah, D.I.Y, dan Jawa Timur
Aitem 1: Interaksi kerja seperti apa yang menurut
pengalaman Anda sebelumnya, sangat membuat
Anda tidak nyaman berada di tempat kerja ?

Aitem 2 : Beberapa hal yang tidak menyenangkan


tersebut menyebabkan saya menjadi

Analisis Aitem 3 : Yang paling menyebabkan saya merasa


tidak nyaman berada di tempat kerja?

Bagian 4
Aitem 4 : Apa yang biasanya terjadi sehingga
Anda mendapatkan perlakuan tersebut ?

Aitem 5 : Bagaimana Anda menghadapi hal


tersebut ?
Aitem 1: Interaksi kerja yang membuat Saya
tidak nyaman berada di tempat kerja...
JAWA TENGAH
Perintah/koordinasi/evaluasi kerja yang kurang jelas.
Situasi kerja penuh tekanan.
Penggunaan kata yang tidak pantas dan nada bicara yang tinggi.
Persaingan yang tidak sehat di antara rekan kerja (cari muka).
Pemberian tugas yang menguras tenaga.

D.I.Y (Yogyakarta)
Kebijakan yang kurang jelas dan sering berubah-ubah secara mendadak.
Bercanda berlebihan.
Pemberian tugas yang berlebihan.

JAWA TIMUR
Hiperbola hal-hal sepele.
Berorientasi pada kesalahan bukan pada solusi.
Bicara kasar dan nada bicara yang tinggi.
Peraturan sepihak.
Pemberian tugas secara mendadak serta tidak sesuai dengan kemampuan.
Aitem 2 : Beberapa hal yang tidak
menyenangkan tersebut
menyebabkan saya menjadi ......

JAWA TENGAH D.I.Y JAWA TIMUR

Tidak semangat
Tidak maksimal Tidak bersemangat
bekerja
dalam bekerja, lagi dalam bekerja
Merasa pekerjaan
Muncul Muncul keinginan
tidak maksimal.
keinginan untuk untuk keluar dari
keluar dari perusahaan
perusahaan
Aitem 3 : Yang paling menyebabkan saya
merasa tidak nyaman berada di tempat kerja?

JATENG DIY JATIM TOTAL

Atasan 6 (28,5%) 5 (62,5%) 10 (66,65) 21 (47,7%)

Rekan 7 (33,3%) 2 (25%) 2 (13,3%) 11 (25%)

Organisasi 8 (38,1%) 1 (12,5) 3 (20%) 12 (27,3%)


Aitem 4 : Apa yang biasanya terjadi
sehingga Anda mendapatkan perlakuan
tersebut ?
JAWA TENGAH D.I.Y JAWA TIMUR

Ada yang tidak menyukai secara Tidak mampu Ada yang tidak menyukai
pribadi. menyelesaikan tugas yang secara pribadi.
Merasa isi terhadap kemampuan. diberikan. Sering melakukan
Sikap tidak profesional dan tidak Ada yang tidak menyukai kesalahan.
disiplin. secara pribadi. Stress.
Target kebutuhan karyawan tidak Melakukan agenda sesuai Kebijakan instansi
terpenuhi timeline Mencari-cari kesalahan
Organisasi kurang transparansi Tuntutan pekerjaan. yang sepele
dan menjalankan kebijakan yang Sering melakukan Tidak ada power
ambivalen
kesalahan Senioritas.
Kurang mendapat kepercayaan.
Atasan kurang terbuka Banyak pekerjaan yang
Deadline mendadak.
terhadap saran karyawan. tertunda karena tidak fokus
Kebijakan sering berubah.
Dianggap belum bisa dan tidak nyaman.
Owner yang memaksakan
mengambil Kurang semangat bekerja.
keinginannya.
kesimpulan/sikap.
Dituntut bekerja di luar jobdescnya
Belum ada.
Rekan kerja memiliki nada bicara
yang tinggi.
Belum ada.
Aitem 5 : Bagaimana Anda menghadapi
hal tersebut?
JAWA TENGAH D.I.Y JAWA TIMUR

Mendiamkannya Mendiamkannya Menyalahkan diri saya


Jika mentok baku hantam Memperbaiki diri dan sendiri
Menghindar berinovasi supaya lebih Mendiamkannya
Menegurnya bersemangat Mengadu pada atasan
Memberikan bukti pada mereka Berkomunikasi dan Mencari tempat kerja yang
tentang kemampuan dan kualitas koordinasi lain
Tetap berusaha menyelesaikan Mengadu pada atasan Menghindar
pekerjaan yang diberikan Tetap melakukan pekerjaan Menikmati sampai batas
Tergantung dari masalah yang diberikan sabar habis
Memberikan masukan yang sesuai
Mencari solusi Mengerjakan yang sesuai
regulasi
Mengajak berdiskusi dengan kompetensi saya
Beradaptasi
Menerimanya dengan porsi yang cukup
Berdialog
Memberikan pendapat ketika
kebijakan dijalankan benar-benar
objektif
Menjauh
Memotivasi saya untuk lebih giat
dan lebih baik lagi
Tidak ada
Kesimpulan
Terdapat perbedaan perbedaan lingkungan kerja
(rekan kerja, atasan) yang signifikan antara
responden yang bekerja di Jawa Tengah, D.I.Y,
dan Jawa Timur

Namun, Tidak terdapat perbedaan perbedaan


lingkungan kerja (organisasi) antara responden
yang bekerja di Jawa Tengah, D.I.Y, dan Jawa
Timur
Kesimpulan
Kemudian pada bagian 4, sebagian besar responden
merasa bahwa atasan sering membuat diri responden
tidak nyaman ketika bekerja, diikuti dengan rekan kerja
dan organisasi atau institusi. Dampak yang diberikan
cukup beragam baik dari Jawa Tengah, D.I.Y, maupun
Jawa Timur, namun sebagian besar menunjukkan
bahwa responden menjadi tidak semangat bekerja, dan
pekerjaan menjadi tidak maksimal. Respon yang
diberikan pun berbeda, pada responden dari Jawa
Tengah dan D.I.Y memutuskan untuk mendiamkan saja
ketika menghadapi situasi yang kurang
menyenangkan. Sedangkan, di Jawa Timur, responden
justru lebih banyak menyalahkan dirinya atas situasi
yang kurang menyenangkan tersebut.
Saran

Bagi Peneliti Penelitian Responden


selanjutnya

Menambah Memperluas Responden


responden daerah diharapkan
Memastikan pembanding membangun support
keseimbangan Wawancara dan system agar dapat
jumlah observasi menghadapi situasi
responden lingkungan kerja tidak nyaman
secara langsung dengan baik
Terima kasih :D

Anda mungkin juga menyukai