Anda di halaman 1dari 3

Tugas Rutin 6

Nama :Jose Triadi Purba

NIM :5193121024

Mata Kuliah :Pengendalian mutu

1. Ceritakan apa itu ISO 9000 dan latar belakangnya!

Jawaban : ISO 9000 merupakan badan yang menetapkan standar


mutu secara internasional. Badan ini terdiri dari perwakilan dari badan
standarisasi nasional tiap negara. Mereka bersatu dalam naungan yang
sama untuk menentukan mutu sebuah organisasi di level global.
Organisasi maupun perusahaan di negara mana pun bisa mengikuti
sertifikasi ISO ini dengan memenuhi semua persyaratannya. Mulai dari
persyaratan pengelolaan produk, hubungan pemasok, lembaga, dan
konsumen.

2. Bagaimana penerapan ISO 9000?

Jawaban : Penerapan ISO 9001:2015 berpengaruh baik internal


maupun eksternal perusahaan. Pengaruh internal seperti adanya standarisasi
prosedur kerja dan pengaruh eksternal yaitu meningkatnya persepsi
konsumen terhadap kualitas tenaga kerja. Penerapan standar dan
persyaratan dalam ISO 9001:2015 akan mempengaruhi kegiatan promosi
perusahaan.

3. Bagaimanakah Struktur dokumentasi dalam ISO 9000?


Jawaban : Dalam sub klausul 4.2.1 standar ISO 9001 disebutkan
bahwa dokumentasi sistem manajemen mutu harus mencakup:
a) Kebijakan dan sasaran mutu
b) Manual/ Pedoman Mutu
c) Prosedur yang dipersyaratkan standar
d) Rekaman/ Catatan Mutu yang dipersyaratkan standar
e) Dokumen yang diperlukan organisasi untuk memastikan efektifitas
perencanaan, operasi, dan kendali prosesnya.

4. Ceritakan bagaimana tahapan mendapat sertifikasi ISO ?


Jawaban :
1. Membuat komitmen
Top Management harus berkomitmen untuk menerapkan Sistem
Manajemen ISO serta memastikan bahwa Standar ISO yang dipilih
sudah tepat bagi organisasi.

2. Menijau
Sebaiknya pimpinan terlibat aktif dengan asosiasi industri atau asosiasi
profesi sebagai referensi bagaimana implementasi Standar ISO telah
bekerja untuk organisasi lainnya.
3. Melakukan Gap Analisis
Bandingkan sistem manajemen yang sebelumnya sudah berjalan
dengan sistem manajemen yang dipersyaratkan oleh Standar ISO
4. Membentuk tim ISO
Organisasi menetapkan SDM sebagai anggota Working Group dalam
pelaksanaan penerapan ISO yang terdiri dari ketua proyek dan tim.
5. Menyelenggarakan Training ISO
Tetapkan waktu untuk melaksanakan Training ISO (biasanya melalui
Konsultan ISO) untuk seluruh karyawan meliputi Training
Awareness (pengenalan), Training Dokumentasi dan Training Internal
Audit.
6. Membuat dokumen ISO
Tetapkan pedoman untuk mengidentifikasi proses yang memerlukan
dokumentasi sebagai bagian dari pengendalian.
7. Implementasi Sistem Manejemen ISO
Terapkan Standar ISO minimal 3 bulan untuk memastikan seluruh
karyawan telah mengerti
8. Melakukan Audit Internal Dan Tinjauan Manajemen
Pemeliharaan Sistem Manajemen ISO adalah di mana kerja keras
dimulai. Lanjutan yang penting supaya implementasi bisa berhasil, dan
bagi organisasi adalah untuk mendapatkan Sertifikat ISO.
9. Memilih badan sertifikasi ISO
Sangat penting bagi pimpinan untuk mengetahui beberapa hal ketika
menyetujui menandatangani kontrak untuk melanjutkan ke Badan
Sertifikasi ISO. Standar ISO yang umum didasarkan pada siklus 3
tahun, Badan Sertifikasi ISO akan mengharapkan organisasi untuk
membuat kontrak minimal 3 tahun meskipun hanya kunjungan tahunan
yang diperlukan.
10. Audit Sertifikasi ISO.
Setelah organisasi telah siap dan telah menentukan masalah yang
disorot dalam Laporan Audit Internal, undang Badan Sertifikasi ISO
untuk melakukan audit perusahaan dan selesaikan semua NC (Non-
Conformity) bila terdapat temuan dalam audit badan sertifikasi.

Anda mungkin juga menyukai