ISO 9000
Keunggulan ISO 9000:
Produktivitas dan penjualan ekspor lebih tinggi, hal ini disebabkan karena
organisasi dapat meghasilkan produk yang konstan dan bermutu.
Pengendalian bisnis menjadi lebih baik karena adanya prosedur dan aturan yang
sudah ditetapkan organisasi hanya tinggal menjalankannya saja, pengurangan
biaya terjadi karena organisasi dapat mengurangi biaya untuk hal-hal yang tidak
perlu dan tidak dibutuhkan sebab sudah ada prosedur yang mengatur,
Meningkatkan quality of way life, preferensi pelanggan, image terhadap kualitas
perusahaan, ISO 9000 dapat meningkatkan mutu produk yang berdampak pada
preferensi pelanggan dan membantu meningkatkan citra atau image perusahaan
di mata masyarakat, dengan adanya prosedur standar maka dapat mengurangi
prosedur yang tidak dibutuhkan dan dokumentasi yang tidak perlu serta dapat
meningkatkan sikap preventif.
Memperbaiki persaingan dan hubungan dengan pelanggan, Dengan ISO 9000
maka hubungan dengan pelanggan akan baik karena produk yang dihasilkan
memiliki mutu yang baik sehingga pelanggan akan puas, sementara persaingan
dengan perusahaan lain juga berjaan dengan semestinya.
Kekurangan ISO 9000
Biaya untuk mendapatkan sertifikasi ISO mahal, dikarenakan proses yang
cenderung rumit dan panjang.
Harus selalu mengadakan perbaikan secara maksimal setiap kali ada asesmen.
ISO 9001
Keunggulan ISO 9001
Mengambil tanggung jawab penuh terhadap efektifitas implementasi sistem
management mutu.
Mempromosikan kesadaran atas pentingnya pendekatan proses dan continual
improvement.
Terpenuhinya persyaratan pelanggan dan peraturan yang berlaku.
Tidak ada satupun bentuk dokumentasi yang diwajibkan, artinya proses-
proses yang di identifikasikan berdasarkan risk dan opportunity dapat di buat
dalam bentuk apapun semisal mendokumentasikan proses dalam bentuk
multimedia, voice, sistem otomasi, database, sistem informasi dan lain-lain.
Kekurangan ISO 9001
Tidak ada komitmen dari manajemen puncak untuk sistem ISO 9001
Jika manajemen puncak acuh dalam hal mutu/kualitas, tidak menyediakan
sumber daya dan mekanisme untuk merencanakan, mengendalikan dan
meningkatkan proses produk dan jasa, maka ISO 9001 tidak akan dapat
dipertahankan. Penting bagi manajemen puncak untuk mengambil keputusan
yang menunjukkan bahwa kualitas, perbaikan dan kepuasan pelanggan adalah
hal penting.
Kordinasi antar departemen yang minim, Penerapan ISO 9001 tidak akan
sukses apabila satu bagian tidak berkordinasi dengan bagian yang lain.
Karena sistem manajemen mutu melibatkan semua bagian yang ada di proses
utama maupun proses pendukung. Bila ada satu bagian yang tidak
menerapkan ISO 9001, maka otomatis sistem tidak akan berjalan dengan
sempurna. Misalkan target produksi yang sudah dicanangkan oleh manajer
produksi tidak akan tercapai bila bagian HRD dan GA tidak menyediakan
SDM dan mesin serta peralatan yang prima. Harus ada kordinasi efektif antar
bagian agar keseluruhan proses berjalan secara lancar.
ISO 9002
Keunggulan ISO 9002
Adanya penetapan yang jelas terhadap tugas, wewenang dan tanggung jawab
Adanya konsistensi pelaksanaan dan mampu telusur sehingga
memudahkanpula sebagai sarana pelatihan.
Memungkinkan pertumbuhan dan pengembangan perusahaan sehingga dapat
meningkatkan citra perusahaan.
Memperkuat hubungan produsen dan konsumen.
Kekurangan ISO 9002
Sulit mendapatkan sertifikat ISO 9002 dikarenakan spesifikasi yang lumayan
banyak serta standar yang cukup tinggi.
ISO 9003
Keunggulan ISO 9003
Mengambil tanggung jawab penuh terhadap efektifitas implementasi
sistem management mutu.
Mempromosikan kesadaran atas pentingnya pendekatan proses dan
continual improvement.
Kekurangan ISO 9003
Sertifikasi seperti ini merupkan standar yang kurang rinci.
ISO 9004
Keunggulan ISO 9004
Memiliki fokus yang lebih luas yang mencakup semua pemangku
kepentingan untuk mencapai kesuksesan yang berkelanjutan.
Dapat meningkatkan proses dan untuk mendapatkan manfaat jangka panjang
yang lebih luas dari Sistem Manajemen Mutu.