1’ MPB – LISA 2022

METODE PENELITIAN BISNIS

RUANG LINGKUP PENELITIAN

I. KONSEP DASAR PENELITIAN

A. Pengertian Penelitian
* Penelitian atau riset atau research adalah
> proses pengumpulan informasi
> dengan tujuan meningkatkan, memodifikasi
atau mengembangkan
> sebuah penyelidikan atau kelompok
penyelidikan.

* Penelitian atau riset atau research adalah

> setiap proses yang menghasilkan ilmu
pengetahuan.

* Penelitian pada hakikatnya

> merupakan usaha untuk menemukan,
mengembangkan, dan menguji
> kebenaran suatu pengetahuan dengan
menggunakan metode-metode ilmiah.

* Penelitian (research) merupakan

> rangkaian kegiatan ilmiah dalam rangka
pemecahan suatu permasalahan.
2’ MPB – LISA 2022

Secara umum, penelitian diartikan

* sebagai suatu proses pengumpulan dan
analisis data
* yang dilakukan secara sistematis dan logis
* untuk mencapai tujuan tertentu.
Pengumpulan dan analisis data menggunakan
metode-metode ilmiah,
* baik bersifat
- kuantitatif dan kualitatif,
- eksperimental atau non eksperimental,
- Interaktif atau non interaktif.

Penelitian dengan mengunakan metoda ilmiah

(scientific method)
disebut
PENELITIAN ILMIAH (SCIENTIFIC RESEARCH).
3’ MPB – LISA 2022

penelitian ilmiah PENELITI BERPIKIR ILMIAH).

BERPIKIR ILMIAH:

SKEPTIK
Dalam penelitian ilmiah selalu ditemukan 2 unsur penting,
- BUKTI, FAKTA (Setiap pernyataan)
yaitu unsur observasi (empiris) dan nalar (rasional).

ANALITIK

Masalah dianalisis
memilah : - relevan - Utama - pokok

KRITIK
-
Mengembangkan kemampuan
Mempertimbangka dg obyektif
Data dan analisis logis
4’ MPB – LISA 2022

B.

B. Tujuan Penelitian

1. Berdasarkan kesimpulan :

a. * Untuk memperoleh data empiris yang

dapat digunakan dalam merumuskan,
memperluas, dan memverifikasi teori.

* Tujuan penelitian ini dimiliki oleh ilmu-

ilmu murni (pure science)

b. * Untuk memecahkan persoalan yang ada

dalam kehidupan.
5’ MPB – LISA 2022

* Tujuan penelitian ini terdapat pada ilmu-

ilmu terapan (applied sciences)

2. Berdasarkan usaha untuk membatasi

Masalah

a. Eksplorasi, yaitu:
(a) memuaskan keingintahuan awal dan ingin
lebih memahami,

(b) menguji kelayakan dalam melakukan

penelitian/studi yang lebih mendalam a, dan

(c) mengembangkan metode yang akan

dipakai dalam penelitian yang lebih
mendalam.

b. Deskripsi
6’ MPB – LISA 2022

Penelitian deskriptif berkaitan dengan

pengkajian fenomena secara lebih rinci atau
membedakannya dengan fenomena yang
lain.

c. Prediksi
Penelitian prediksi berupaya
mengidentifikasi hubungan (keterkaitan)
yang memungkinkan antar variable (X)
dengan variable (Y).

d. Eksplanasi
Penelitian eksplanasi mengkaji hubungan
sebab-akibat diantara dua fenomena atau
lebih.

Penelitian untuk menentukan apakah suatu

eksplanasi (keterkaitan sebab-akibat) valid
atau tidak, atau menentukan mana yang
lebih valid diantara dua (atau lebih)
eksplanasi yang saling bersaing.
7’ MPB – LISA 2022

Penelitian eksplanasi (menerangkan) juga

dapat bertujuan menjelaskan,
misalnya, mengapa suatu kota tipe tertentu
mempunyai tingkat kejahatan lebih tinggi
dari kota-kota tipe lainnya.

e. Penelitian aksi (tindakan)

umumnya dilakukan dengan eksperimen dan
mengamati hasilnya;

berdasar hasil tersebut disusun persyaratan

solusi.

Misal, diketahui fenomena bahwa meskipun

suhu udara luar sudah lebih dingin dari suhu
ruang, orang tetap memakai AC (tidak
mematikannya).
8’ MPB – LISA 2022

C. FUNGSI Penelitian
adalah :
 mencarikan penjelasan dan jawaban
terhadap permasalahan

 serta memberikan alternatif yang dapat

digunakan untuk pemecahan masalah.
9’ MPB – LISA 2022

D. KRITERIA PENELITIAN ILMIAH

1/ PURPOSIVENESS (BERTUJUAN)
- Penelitian berangkan dari Tujuan Penelitian
- Tujuan Penelitian ditetapkan di awal (Latar
belakang )

2/ R I G E R (KEKAKUAN)
- Desain Metodologi dan Teoritis yg mendasari
bersifat kaku (keras)
- Kaku berarti : Cermat, Tepat
- Mengikuti Methodos dan Metoda yg tepat
E. SUMBER SUMBER ILMU PENGETAHUAN
- Data Valid
Sumber-sumber pengetahuan
- Instrumendapat
Tepatdikelompokkan
- Populasi dan Sampel tepat
- Teknik Analisa Tepat
10’ MPB – LISA 2022

3/ TESTABILITAS (DAPAT DIUJI)

- Riset yg mengembangkan Hipotesa
- Hipotesa-Hipotesa dapat diuji kebenaran nya
- Dg menggunakan statistic tertentu
- Pada data yg dikumpulkan
- Untuk Tujuan Penelitian

4/ REPLICABLE (DAPAT DIULANG)

- Penelitian dapat diterapkan Kembali untuk :
- Waktu yg berbeda
- Tempat / perusahaan berbeda
- Peneliti yg berbeda

5/ PRECISION and CONFIDENCE

(KETEPATAN DAN KEPASTIAN)
- KETEPATAN : Bagaimana dekatnya kesimpulan
yg didasarkan pd sampel dan kebenaran
- KEPASTIAN : Kebenaran akan estimasi peneliti
 Kebenaran harus mencapai 95 % atau dg
Tingkat kesalahan 5% (Tingkat Signifikan)
11’ MPB – LISA 2022

menjadi 5 (lima ),
(1) Pengalaman,

6/ OBYEKTIVITAS
- Kesimpulan diambil dari :
 intepretasi hasil Analisa data
 di dasarkan pada kenyataan dari data actual
 bukan dari nilai emosional dan fiktif
 data actual berasal dari keadaan sebenarnya
bukan kepercayaan pribadi

7/ GENERALIZABILITY (DAPAT DIGENERALISASI)

- Artinya :
 Besarnya kemampuan hasil penelitian untuk
dapat diaplikasikan pd kondisi keseluruhan

 Data diambil dari sampel hasil /kesimpulan

untuk Populasi

8/ PARSIMONY (HEMAT)
- Kesederhanaan dalam menjelaskan fenomena /
Masalah
- Dalam riset yg kompleks
- (yg mempertimbangkan banyak factor)
- Missal penelitian dg 10 variabel dapat
menjelaskan secara konseptual
12’ MPB – LISA 2022

E. BUILDING BLOCK sebaga DASAR

PELAKSANAAN PENELITIAN ILMIAH

** Dalam penelitian dapat dirancang unt menguji

beberapa Hipotesa yg khusus / spesifik

** Misal : - Peningkatan Produktivitas kerja

- Dalam penelitian ini harus berangkat
dari teori tentang Produktivitas
- Kemudian dikembangkan Hipotesa
- Dan peneliti merancang suatu riset unt
menguji hipotesa

** Metode yg berdasarkan framework teoritis dan

mem- formulasikan hipotesa-hipotesa secara logis
serta menarik kesimpulan dari hasil analisis
disebut : HYPOTHETICO DEDUCTIVE
 13’ MPB – LISA 2022

** Metode yg berangkat dari data yg ada dan

memperoleh hipotesa dan teori disebut : METODE
INDUCTIVE

** Secara Umum baik metode deductive atau metode

Induktive secara keselurah adalah mempelajari
fenomena

** Agar fenomena yg dipelajari menghasilkan

penelitian Ilmiah menghidari kesalahan maka
Penelitian harus didasarkan pada
“BUILDING BLOCKS”
IDENTIFICATION
OBSEVATION PROBLEM

THEORYTICAL
IMPLEMENTATION FRAMEWORK

HYPOTHESIS
INTERPRETATION
ANALYSIS DATA

CONCEPT
OPERATIONAL
 14’ MPB – LISA 2022

ANALYSIS DATA

RESEARC DESAIN
DATA
COLLECTION

(3) Cara berpikir deduktif,

(4) Cara berpikir induktif
(5) Pendekatan ilmiah.

F. METODE ILMIAH DAN NON ILMIAH

1) Metode Ilmiah
Metode ilmiah dalam meneliti mempunyai kriteria
serta langkah langkah tertentu sebagai berikut :

a. Berdasarkan fakta yang nyata.

b. Bebas dari Prasangka pertimbangan subjektif.
c. Menggunakan prinsip Analisa Logis,
d. Menggunakan Hipotesa
15’ MPB – LISA 2022

e. Menggunakan ukuran objektif Kerja penelitian dan

analisa harus dinyatakan denganukuran yang
objektif. Ukuran tidak boleh dengan merasa-rasa
atau hati nurani.Pertimbanga pertimbangan harus
dibuat secara objektif dan dengan menggunakan
pikiran yang waras. f. Menggunakan teknik
kuantitatif Ukuran data yang lazim digunakan
untuk ukuran kuantitatif adalah ton, mm per detik,
ohm, kilogram dll