Anda di halaman 1dari 5

Vol 6 No 1 Januari 2018

JDPP
Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran
http://journal.umpo.ac.id/index.php/dimensi/index

PROBLEM BASED LEARNING SEBAGAI UPAYA


PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS MAHASISWA

Uki Suhendar1, Arta Ekayanti2

Article Information Abstrak


________________ Pemahaman konsep penting untuk dimiliki mahasiswa, khususnya mahasiswa
LPTK. Pemahaman konsep dapat dipengaruhi atau ditingkatkan dengan
Article History: membiasakan mahasiswa untuk menemukan, mengembangkan, dan
menerapkan konsep yang mereka pelajari. Diantara model pembelajaran yang
Accepted November 2017
dapat diterapkan adalah Problem Based Learning. Karena mahasiswa
Approved December 2017 memperoleh pemahaman konsep secara ilmiah dengan cara memecahkan
Published January 2018 masalah dalam dunia nyata secara aktif dengan langkah-langkah yang
________________ sistematis. Berdasarkan karakteristik Problem Based Learning, sangat
dimungkinkan dapat meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa.
Keywords: Dikarenakan Problem Based Learning melatih mahasiswa untuk menemukan,
conceptual understanding, mengembangkan, maupun mengaplikasikan konsep yang dimiliki secara aktif
dari berbagai sumber pengetahuan dengan memecahkan masalah dalam
Problem Based Learning,
kehidupan sehari-hari. Langkah-langkah Problem Based Learning juga dapat
mathematics meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa. Dikarenakan Problem Based
Learning membiasakan mahasiswa untuk melalui proses-proses
_________________ pemecahan/penyelesaian masalah agar dapat memahami konsep yang
dipelajari
How to Cite:
Uki Suhendar dan Arta Ekayanti
(2018). Problem Based Learning
Sebagai Upaya Peningkatan Abstract
Pemahaman Konsep Matematis Understanding the concept is important for students, especially LPTK
Mahasiswa: Jurnal Dimensi students. Conceptual understanding can be influenced or enhanced by
Pendidikan dan Pembelajaran familiarizing students with discovering, developing, and applying the
concepts they learn. Among the learning models that can be applied is
Universitas Muhammadiyah Problem Based Learning. Because students gain an understanding of
Ponorogo, Vol 6 No 14 : Halaman concepts scientifically by actively solving problems in the real world with
15-19. systematic steps. Based on the characteristics of Problem Based Learning, it
_________________ is possible to improve the understanding of student concepts. Because
Problem Based Learning trains students to discover, develop, and apply the
concept they possess actively from various sources of knowledge by solving
problems in everyday life. The steps of Problem Based Learning can also
improve students' conceptual understanding. Due to Problem Based Learning
to familiarize students through the process of solving problems in order to
understand the concepts studied.

© 2018 Universitas Muhammadiyah Ponorogo


Alamat korespondensi:
Universitas Muhammadiyah Ponorogo ISSN 2303-3800 (Online)
ISSN 2527-7049 (Print)
E-mail: uki.suhendar@yahoo.com
Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 6, No 1, Januari 2018
ISSN 2303-3800 (Online), ISSN 2527-7049 (Print)

PENDAHULUAN menemukan konsep. Dengan demikian,


Pemahaman konsep penting untuk kiranya langkah-langkah PBL dapat
dimiliki mahasiswa, khususnya mahasiswa meningkatkan pemahaman konsep
LPTK. Diharapkan mahasiswa harus mahasiswa.
memiliki pemahaman konsep yang lebih dari
siswa SMA. Hal ini untuk mempersiapkan ANALISIS
mahasiswa lulusan agar mampu menjadi guru Pemahaman Konsep
berkualitas. Seperti yang dituangkan dalam Pemahaman adalah tingkat
Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006, yang kemampuan seseorang untuk menangkap arti
menyebutkan bahwa salah satu kemampuan atau makna dari sesuatu yang dipelajari dan
yang wajib dimiliki oleh peserta didik dalam yang terlihat (Purwanto, 2010: 114). Sudrajat
proses pembelajaran matematika adalah (Sudjana, 2006: 24) mengkategorikan
pemahaman konsep. Pemahaman konsep pemahaman menjadi tiga tingkatan dengan
yang baik, akan menjadi modal utama bagi uraian sebagai berikut.
seorang guru dalam mengajar di kelas. 1. Tingkat terendah adalah pemahaman
Seorang yang paham dengan yang diajarkan, terjemahan, mulai dari terjemahan
apa yang disampaikan akan lebih mudah dalam arti yang sebenarnya.
diterima oleh yang diajari. 2. Tingkat kedua adalah pemahaman
Salah satu indikator pemahaman penafsiran, yakni menghubungkan
konsep adalah kemampuan pengetahuan-pengetahuan sebelumnya
mengklasifikasikan konsep atau algoritma ke dengan pengetahuan yang diketahui
pemecahan masalah. Artinya, jika seorang berikutnya, atau menghubungkan
mampu menerapkan algoritma pemecahan beberapa bagian dari grafik dengan
masalah, maka dimungkinkan ia telah kejadian, membedakan yang pokok
memahami konsep. Oleh karenanya, melatih dan yang bukan pokok.
mahasiswa untuk mampu menyelesaikan 3. Pemahaman tingkat ketiga atau tingkat
suatu masalah adalah langkah tepat untuk tertinggi adalah pemahaman
meningkatkan pemahaman konsep ekstrapolasi. Dengan ekstrapolasi
mahasiswa. Melatih menyelesaikan masalah diharapkan seseorang mampu melihat
dapat diterapkan pada pembelajaran di kelas. di balik yang tertulis, dapat membuat
Agar mahasiswa terbiasa melakukan ramalan tentang konsekuensi atau
pemecahan masalah dengan mengembangkan dapat memperluas persepsi dalam arti
konsep yang telah dimiliki. Tentunya, dengan waktu, dimensi, kasus, ataupun
memilih pendekatan atau model masalahnya.
pembelajaran yang menekankan pemecahan Di sisi lain, konsep menurut Hamalik
masalah oleh mahasiswa. (2010: 162) adalah suatu kategori stimuli
Diantara model pembelajaran yang yang memiliki ciri-ciri umum. Selanjutnya
dapat diterapkan adalah Problem Based Heruman (2007: 3) menyatakan bahwa
Learning (PBL). Menurut Arends & Kilcher pemahaman konsep merupakan lanjutan dari
(2010: 326), PBL adalah pendekatan penanaman konsep, yang bertujuan agar
pembelajaran yang mengorganisasikan siswa lebih memahami suatu konsep
kurikulum dan pembelajaran menggunakan matematika. Jadi pemahaman konsep itu
struktur mengambang dan masalah dunia tahapan lanjutan dari pengetahuan yang telah
nyata. Mahasiswa dilatih menyelesaikan dimiliki seseorang.
masalah-masalah yang mengambang agar Dari uraian tersebut dapat disimpulkan
dapat mengaplikasikan konsep yang telah bahwa pemahaman konsep merupakan
dipelajari. Penggunaan masalah nyata salah kemampuan seseorang dalam memaknai
satunya untuk memudahkan mahasiswa suatu konsep. Berdasarkan peraturan Dirjen
dalam menemukan atau mengembangkan Dikdasmen, indikator dari pemahaman
konsep. konsep itu diantaranya adalah sebagai berikut
Dalam PBL, mahasiswa dilatih (Shadiq, 2009: 13).
memecahkan masalah-masalah dalam

Uki Suhendar, Arta Ekayanti | 16


Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 6, No 1, Januari 2018
ISSN 2303-3800 (Online), ISSN 2527-7049 (Print)

1. Kemampuan menyatakan ulang sebuah dari belajar mengelola diri sebagai sebuah
konsep. kecakapan hidup, tidak sekedar prosedur
2. Kemampuan mengklasifikasikan objek saja. Proses menyelesaikan masalah sampai
menurut sifat-sifat tertentu sesuai seseorang merasa bukan masalah lagi inilah
dengan konsep. yang disebut PBL menurut Hudojo
3. Kemampuan memberi contoh dan (Gunantara, 2014: 2).
bukan contoh. Jadi dengan menerapkan PBL maka
4. Kemampuan menyajikan konsep diharapkan mahasiswa dapat memperoleh
dalam berbagai bentuk representasi pemahaman konsep dengan cara
matematika. memecahkan masalah dalam dunia nyata
5. Kemampuan mengembangkan syarat secara ilmiah.
perlu atau syarat cukup dari suatu
konsep. Karakteristik Problem Based Learning
6. Kemampuan mengklasifikasikan Amir (2009: 22) menyatakan
konsep atau algoritma ke pemecahan karakteristik PBL sebagai berikut.
masalah. 1. Masalah digunakan untuk mengawali
Berdasarkan indikator tersebut, pembelajaran. Dengan demikian,
pemahaman konsep dapat dipengaruhi atau mahasiswa merasa tertarik dengan
ditingkatkan dengan membiasakan konsep yang dipelajari.
mahasiswa untuk menemukan, 2. Masalah yang digunakan merupakan
mengembangkan, dan menerapkan konsep masalah dunia nyata yang disajikan
yang mereka pelajari. secara mengambang. Diharapkan
mahasiswa lebih mudah menerima
Problem Based Learning konsep dan merasa lebih bermakna,
Pengertian Problem Based Learning karena masalah yang digunakan dekat
Arends & Kilcher (2010: 326) dengannya.
mendefinisikan PBL sebagai berikut. 3. Masalah biasanya menuntut perspektif
Problem-based learning is a student- majemuk. Hal ini melatih mahasiswa
centered approach that organizes untuk mengembangkan konsep yang
curriculum and instruction around diperoleh.
carefully crafted “ill-structured” and 4. Masalah membuat peserta didik
real-world problem situations. tertantang untuk mendapatkan
Learning is active rather than passive, pembelajaran yang baru. Mahasiswa
integrated rather than fragmented, and tentu tidak mudah menyerah dalam
connected rather than disjointed. mempelajari suatu konsep apabila
Maknanya, PBL merupakan pendekatan mendapat masalah yang menantang.
pembelajaran yang mengorganisasikan 5. Sangat mengutamakan belajar mandiri.
kurikulum dan pembelajaran dengan Kemandirian mahasiswa dalam belajar
menggunakan struktur mengambang dan tentu membuat mahasiswa aktif dalam
masalah dalam dunia nyata. Selain itu, menemukan ataupun memahami
pembelajaran dengan PBL itu aktif, konsep.
terintegrasi, dan terhubung. 6. Memanfaatkan sumber pengetahuan
Sejalan dengan pendapat tersebut, yang bervariasi. Dengan berbagai
Kunandar (2008: 354) menjelaskan bahwa macam sumber pengetahuan yang
PBL adalah pendekatan pembelajaran yang digunakan, maka mahasiswa mudah
menggunakan masalah dunia nyata sebagai untuk mempelajari maupun
suatu konteks bagi siswa untuk belajar mengembangkan konsep.
tentang cara berpikir kritis dan keterampilan 7. Pembelajarannya kolaboratif,
pemecahan masalah, serta untuk memperoleh komunikatif, dan kooperatif.
pengetahuan dan konsep yang esensial dari Karakteristik ini memungkinkan
materi pelajaran. Dilanjut, Amir (2009: 85) mahasiswa untuk mampu memahami
mengungkapkan bahwa PBL adalah bagian konsep secara berkelompok, serta

Uki Suhendar, Arta Ekayanti | 17


Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 6, No 1, Januari 2018
ISSN 2303-3800 (Online), ISSN 2527-7049 (Print)

mengomunikasikannya dengan orang SIMPULAN DAN SARAN


lain. Simpulan
Dari 7 karakteristik PBL tersebut, Pemahaman konsep dapat
sangat dimungkinkan dapat meningkatkan dipengaruhi atau ditingkatkan dengan
pemahaman konsep mahasiswa. Dikarenakan membiasakan mahasiswa untuk menemukan,
PBL melatih mahasiswa untuk menemukan, mengembangkan, dan menerapkan konsep
mengembangkan, maupun mengaplikasikan yang mereka pelajari. Oleh karenanya,
konsep yang dimiliki secara aktif dari pembelajaran yang melatih mahasiswa untuk
berbagai sumber pengetahuan dengan mampu menyelesaikan suatu masalah adalah
memecahkan masalah dalam kehidupan langkah tepat dalam meningkatkan
sehari-hari. pemahaman konsep mahasiswa. Diantara
model pembelajaran yang dapat diterapkan
Langkah-langkah Problem Based Learning adalah PBL. Dengan menerapkan PBL maka
Langkah-langkah PBL adalah sebagai diharapkan mahasiswa memperoleh
berikut. (Kunandar, 2008: 358) pemahaman konsep dengan cara
1. Orientasi peserta didik kepada memecahkan masalah dalam dunia nyata
masalah. Dalam langkah ini secara ilmiah. Berdasarkan karakteristik
mahasiswa diberi suatu masalah PBL, sangat dimungkinkan dapat
sebagai titik awal untuk menemukan meningkatkan pemahaman konsep
atau memahami suatu konsep. mahasiswa. Dikarenakan PBL melatih
2. Mengorganisasikan peserta didik. mahasiswa untuk menemukan,
Langkah ini membiasakan mahasiswa mengembangkan, maupun mengaplikasikan
untuk belajar menyelesaikan konsep yang dimiliki secara aktif dari
permasalahan dalam memahami berbagai sumber pengetahuan dengan
konsep. memecahkan masalah dalam kehidupan
3. Membimbing penyelidikan individu sehari-hari. Langkah-langkah PBL juga dapat
dan kelompok. Dengan langkah ini meningkatkan pemahaman konsep
mahasiswa belajar untuk bekerja sama mahasiswa. Dikarenakan PBL membiasakan
maupun individu untuk menyelidiki mahasiswa untuk melalui proses-proses
permasalahan dalam rangka pemecahan/penyelesaian masalah agar dapat
memahami konsep. memahami konsep yang dipelajari.
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil Saran
karya serta memamerkannya. Saran untuk lanjutan pelaksanaan
Mahasiswa terlatih untuk penelitian ini adalah dilakukannya penelitian
mengomunikasikan konsep yang telah dengan metode penelitian lain, yang meneliti
ditemukan. pengaruh PBL secara praktis. Selain model
5. Menganalisa dan mengevaluasi proses pembelajaran mungkin ada faktor lain yang
pemecahan masalah. Langkah ini dapat mempengaruhi pemahaman konsep
membiasakan mahasiswa untuk mahasiswa, maka dapat diteliti.
melihat kembali hasil penyelidikan
yang telah dilakukan dalam upaya DAFTAR RUJUKAN
menguatkan pemahaman konsep yang Amir, M. Taufiq. (2009). Inovasi pendidikan
telah diperoleh. melalui Problem Based Learning.
Dari langkah-langkah PBL tersebut, Jakarta: Kencana Prenada Media
dapat meningkatkan pemahaman konsep Group.
mahasiswa. Dikarenakan PBL membiasakan Arends, Richard I., Kilcher, Ann. (2010).
mahasiswa untuk melalui proses-proses Teaching for student learning. New
pemecahan/penyelesaian masalah agar dapat York: Routledge.
memahami konsep yang dipelajari. Gunantara, Gede. (2014). Penerapan model
pembelajaran Problem Based
Learning untuk meningkatkan
kemampuan pemecahan masalah

Uki Suhendar, Arta Ekayanti | 18


Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, Vol 6, No 1, Januari 2018
ISSN 2303-3800 (Online), ISSN 2527-7049 (Print)

matematika siswa kelas V. Jurnal satuan pendidikan (KTSP). Jakarta:


Mimbar PGSD Universitas Raja Grafindo Persada.
Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD, Purwanto, Ngalim. (2010). Prinsip-prinsip
Vol 2 No. 1. dan Teknik Evaluasi
Hamalik, Oemar. (2010). Perencanaan Pengajaran.Bandung: Remaja
Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Rosdakarya.
Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara. Shadiq, Fadjar. (2009). Kemahiran
Heruman. (2007). Model Pembelajaran Matematika. Yogyakarta:
Matematika. Bandung: PT Remaja Departemen Pendidikan Nasional.
Rosdakarya. Sudjana, Nana. (2006). Penilaian hasil
Kunandar. (2008). Guru profesional proses belajar mengajar. Bandung:
implementasi kurikulum tingkat PT Remaja Rosdakarya.

Uki Suhendar, Arta Ekayanti | 19

Anda mungkin juga menyukai