Catatan:
JSA/PCSU/B/264 Setiap ada perubahan pekerja, kondisi area
REV. 0 kerja, metode kerja, peralatan kerja, dan /
No. Registrasi JSA :
RELEASE : 28 JUNI 2022 atau material, JSA harus diperbarui.
REVIEW BY : BAGUS WIBAWA Registrasi terhadap perubahan JSA harus
dilakukan sekurang-kurangnya setiap minggu
Comment :
APD WAJIB : Kacamata Safety Masker Debu / Las Coverall Helm Safety Sepatu Safety
Goggles / Faceshield Masker Filter-Catridge Sarung Tangan SCBA / SABA Earplug / Earmuff
1. SIKA PCSU yang valid tersedia di lokasi kerja
2. PJSM (Pre Job Safety Meeting)/TBM Wajib dilakukan sebelum memulai pekerjaan beserta sosialisasi
a. JSA-RA dan Penanda Tanganan LMRA
b. MSDS (jika menggunakan bahan B3)
3. Pastikan Approving Authority melakukan pemeriksaan pada JSA dan menandatangangi kolom LMRA sesuai dengan pekerjaan yang akan di laksanakan.
Jika ada tambahan bahaya baru. Silahkan dimasukkan sesuai dengan langkah kerja pada lembar(kertas) berikutnya
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
NO Sequence of Hazard Risk Consequence Risk Assessment Recommended Action Result of Risk Last Minute Risk
Basic Job Tindakan Pengendalian Assessment
Steps (LMRA)
Tahapan Bahaya Risiko Akibat PR SV RR PR SV RR STATUS TTD
Pekerjaan
PERSIAPAN KERJA
01. A. Spesifik Area Peralatan yang Kegagalan alat Pekerjaan 2 2 4 Lakukan pemeriksaan 2 1 2
Kerja tidak standard Cedera tangan Tertunda peralatan yang akan di
(bahaya fisik) Luka ringan gunakan akan layak pakai.
Pastikan bahwa peralatan
atau kelengkapan
pendukung telah valid
kalibrasi dan valid Inspeksi
sebelum di gunakan ke
lapangan (termasuk Full
Body Harnest/FBH)
Gunakan APD yang
disyaratkan pada saat
pemeriksaan peralatan
perbaikan sebelum
aktivitas ini dilakukan.
Pastikan Supervisor atau
Superintendent
menyampaikan kepada
“interface” (konstruksi) di
area kerja dapat
dikomunikasikan dengan
pekerja lainnya. Pada
pelaksanaan aktifitas ini
Mendokumentasikan
interface dalam Interface
Form.
C. Persiapan Cuaca panas Dehidrasi Tidak bisa 3 2 6 Pastikan air minum dilokasi 2 1 2
Personil konsentrasi kerja cukup.
Pusing/ Pastikan pekerja membawa
Lemas botol minum yang sudah
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
diisi air.
Melakukan pergantian gilir
kerja untuk pekerjaan yang
terpapar langsung sinar
matahari.
Cuaca buruk Terjebak di area Sakit 3 3 9 Selalu memantau kondisi 2 2 4
(hujan,angin kerja Cidera cuaca & melakukan
kencang, badai) Tertimpa koordinasi.
material jatuh Untuk pekerjaan outdoor
segera menghentikan
pekerjaan & merapikan
peralatan kerja.
Jika berada di area
ketinggian segera turun,
tidak terburu-buru melalui
akses aman.
Melakukan koordinasi
dengan SPV/HSE terkait
evakuasi ke area aman.
Sebelum melanjutkan
pekerjaan agar melakukan
assessment area kerja.
Kompetensi Tidak mampu Kerugian 3 3 9 Pekerja wajib mengikuti 2 2 4
Personil melakukan Waktu TBM, PJSM & AAR.
identifikasi Kerugian SPV agar melakukan Last
bahaya Material Minutes Risk Assessment
Kesalahan pada Cidera (LMRA) dan
pengoperasian terdokumentasi.
peralatan Pastikan team yang
terlibat (pekerja) telah
mengikuti training yang
telah disyaratkan
Memastikan team yang
terlibat (pekerja)
mengetahui bahaya yang
akan diterima saat
melakuakan pekerjaan.
Memastikan bahwa team
yang terlibat (pekerja)
menguasai cara
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
menggunakan peralatan
dan sesuai dengan job
description yang telah di
syaratkan.
Para pekerja yang terlibat
mengetahui area Muster
Point.
SPV & HSE agar
melakukan pemeriksaan
rutin, koordinasi,
sosialisasi, & evaluasi
berkala ijin kerja.
D. Administrasi Ketidaksiapan Ijin kerja tidak Cidera 2 3 6 Permit kerja (SIKA)yang 1 2 2
administrasi tersosialisasikan Pekerjaan valid tersedia dilokasi
TBM tidak tertunda kerja.
maksimal Miskomunika Menerbitkan Identifikasi
Ada rekomendasi si personil yang akan
perbaikan terlibat pada pekerjaan
terlambat ini (Identitas khusus
ditindaklanjuti personil/badge dan
Pekerja tidak daftar autorisasi).
memahami area Melakukan pemeriksaan
Ada bahaya yang dokumen ijin kerja
tidak sebelum pekerjaan
teridentifikasi dimulai
Menyampaikan status
Ijin Kerja dan LMRA
Melakukan re-check
dokumen dan
kesesuaian lapangan
oleh SPV & HSE
E. Kesehatan Covid-19 Terpapar virus Sakit ringan / 3 4 12 Selalu menjaga garak 2 2 4
covid-19 parah kurang lebih 1 meter.
Menggunakan masker
Hindari menyentuh area
mata dan hidung.
Lakukan rapid antigen
setiap 7 hari sekali
Laporkan segera ke
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
kerja
Melakukan review dan
sosialisasi program terkait
dampak lingkungan
PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. Mempersiapka Mechanical Peralatan kerja Pekerjaan 2 3 6 Pastikan menjaga jarak 1 2 2
n peralatan Kondisi rusak/tidak bisa tertunda satu sama lain(physical
kerja peralatan kerja digunakan cidera akibat distensing)
tidak Pastikan selalu berhati-
Alat kerja : memahami hati dan memperhatikan
- Gegep prosedur area kerja
- Cangkul kerja yang Mengecek alat sebelum
- Sapu aman digunakan
- Pasir • Pastikan sebelum bekerja
- Air APD mandatory harus di
- Semen pakai dengan benar
- Benang\ • Pastikan pekerja harus
- bak cor yang sudah terlatih dalam
- meteran melakukan pekerjaan
- waterpass
- spidol
- mobil pick
up
- Stamper
- Vibrator
- Alkon
- Excavator
- L300
2. Manual -Gerakan berulang -Posisi tubuh yang -MSDS 3 2 6 -pastikan posisi tubuh sudah 1 2 2
Digging ulang (Ergonomi) kurang tepat (Musculoskelet benar pada saat melakukan
al disorders) aktivitas pekerjaan
-Bahaya benda -jangan terlalu sering
tumpul + tajam -Terkena ujung -Cidera lebam
melakukan pekerjaan yang
cangkul pada berulang ulang
pekerja -Luka goresan -pastikan menerapkan rotasi
-Elevasi tanah terbuka kerja
- Ayunan cangkul -pastikan melakukan pekerjaan
-Cuaca panas mengenai -berkurangnya sesuai dengan prosedur
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
excavator
cidera
Alat kerja
atau
material
lain bisa
hilang
Dapat
mengakib
atkan
pekerja
dehidrasi
Area kerja
menjadi
licin dan
mengakib
atkan
Excavator
tergelincir
manual handling -Gravitasi, -Material terjatuh -Cidera ringan 3 2 6 sesuai dengan radius 1 2 2
menimpa pekerja atau berat pengangkatan
disekitarnya tertimpa Lakukan tools box
3 2 6 meeting 1 2 2
-Material material
sebelummelakukan
menimpa -konsentrasi
pekerjaan.
equipment menurun 2 2 4 Signaln man/spotter 1 2 2
disekitar - hilang harus disekitar area
-Kesalahan posisi kesadaran kerja untuk
tubuh, mengawasi
-Tangan terjepit, Pastikan pekerja
-Tertimpa berada dalam area
material jatuh yang aman.
Perhatikan posisi
tubuh pada saat
mengangkat material
Gunakan tehnik
pengangkatan manual
yang benar
Melakukan edukasi
training manual
hundling material
Pastikan
menggunakan Apd
yaanglengkap sesuai
dengan jenis
pekerjaan.
Selalu fokus dan
behati hati dalam
bekerja
Progress
terhambat
memahami ergonomic
• Memakai AP yang lengkap
Selalu kerja sama dengan
team
physical Dehidrasi Tersayat 3 3 9 • Minum air putih 2 2 4
Anggota tubuh tergores secukupnya agar terhindar
tertusuk atau Pingsan dari dehidrasi
tergores rebar Cidera pada • Memastikan saat akan
anggota tubuh dimasukkan pada galian
Fatality maka tidak ada pekerja
lain didalam gallian atau
ada pada jarak jangkau
besi
• Semua pekerja wajib
memakai APD yang
lengkap
Sistem pembobotan pada probability / peluang ditentukan oleh beberapa factor yaitu sebagai berikut :
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
Probability = (FP+PA+SP+PP+KP)
5
Nilai KRITERIA
Category
Severity Person Asset Environment
5 Catastrophic Death or fatality, permanent disability serious. Major property damage, fire, explosion, Spill of hazardous material and oil excess of 100
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
Nilai KRITERIA
Category
Severity Person Asset Environment
Meninggal dunia, cacat permanent yang building collapse. barrels
serius, Kerusakan property yang parah, Tumpahan bahan berbahaya (B3) dan minyak
kebakaran, runtuhnya bangunan lebih dari 100 barel
Medicinal treatment cost for occupational
disease ≥ Rp. 50 million Any incident that causes temporary Pollution or degradation, which has or may have
Biaya pengobatan untuk penyakit akibat kerja (exceed 48 hours) or permanent irreversible detrimental effects on the
≥50 juta rupiah cessation of process. environment and/or community.
Kecelakaan yang menyebabkan Pencemaran yang dapat berakibat kerusakan
terhentinya proses secara sementara pada lingkungan dan atau komunitas yang
(lebih dari 24 jam) atau secara bersifat permanen / tdk dapat kembali seperti
permanen. semula
Any incident with costs ≥ $1,000,000 Risk to human health or the environment which
(USD). possible or actual evacuation of local vicinity
Segala kecelakaan yang Beresiko terhadap kesehatan manusia dan
mengakibatkan total biaya kerugian lingkungan yang memungkinkan atau secara
sama dengan atau lebih dari 1 juta nyata memerlukan evakuasi pada area di
USD. sekitarnya.
4 Major Lost-time injury, partial disability with potential Any incident with costs exceeding Spills of hazardous material in excess of 5
for death $100,000 (USD) but less than barrels.
Cidera yang mengakibatkan kehilangan hari $1,000,000 Terjadi tumpahan bahan berbahaya (B3) lebih
kerja, kecacatan secara parsial yang Kejadian kecelakaan yang dari 5 barrel
berpotensi terjadinya kematian. mengakibatkan total biaya kerugian
lebih dari 100 juta USD dan kurang dari Pollution or degradation, which has persistent
Medicinal treatment cost for occupational satu juta USD. (greater than 3 months), but reversible
disease <Rp. 50 million detrimental effects on the environment and or
Biaya pengobatan untuk cidera kurang dari 50 Including major fires, explosions, community.
juta rupiah unplanned interruptions and failures. Pencemaran atau degradasi yang terus
Termasuk kebakaran, peledakan yang menerus (lebih dari 3 bulan) namun efek
tidak terencana dan kegagalan kerusakan pada lingkungan dan atau komunitas
bersifat reversible ( dapat pulih kembali)
Any incident resulting in 24 hours
cessation of process
Segala kejadian yang mengakibatkan
berhentinya proses selama 24 jam
3 Moderate/ Medical Treatment and restricted work day Any incident (include fire, property, Oil or chemical Spill less than 5 barrel;
serious case. equipment, and vehicle damage ) Tumpahan minyak dan bahan kimia kurang dari
JAMBARAN TIUNG BIRU
UNITIZATION GAS PROJECT
CONSORTIUM
Nilai KRITERIA
Category
Severity Person Asset Environment
Kecelakaan yang memerlukan pengobatan where the total cost is expected to be 5 barel
secara medis dan kejadian kecelakaan yang between $10,000 and $100,000 (USD).
mengakibatkan hari kerja dengan kemampuan Setiap kejadian kecelakaan (termasuk
terbatas. kebakaran, kerusakan asset, peralatan
dan kendaraan) yang total kerugian
Medicinal treatment cost for injury ≤ Rp. 10 diperkirakan antara $10.000 dan
million $100.000 (USD).
Biaya Pengobatan medis untuk cidera / luka ≤
10 Juta Rupiah. Any incident resulting in 4 to 24 hours
of lost production or output.
Setiap kejadian kecelakaan yang
mengakibatkan terhentinya produksi 4
hingga 24 jam
2 Minor First aid personal injury. Any incident (include minor fire, Oil or chemical Spill up to one barrel
Cidera yang bias diatasi dengan pertolongan property, equipment / vehicle damage ) Tumpahan bahan kimia dan minyak hingga satu
pertama / P3K where result loss is less than $10,000 barel
(USD).
Medicinal treatment cost for occupational Setiap kejadian (termasuk kebakaran Minor loss or impact on land or water based
disease ≤ Rp. 1 million kecil, perlalatan / kerusakan kendaraan flora, fauna & habitat, but no negative effect on
Biaya pengobatan untuk penyakit akibat kerja yang mengakibatkan kerugian kurang the eco-system ( e.g Accidental felling of a tree)
≤ satu juta rupiah dari $10, 000 (USD) Kerugian kecil atau dampak ke habitat (flora dan
fauna) air dan tanah, tapi tidak memiliki effect
Any incident causing up to 4 hours of negative pada ekosistem (contoh kecelakaan
lost production or output. yang merobohkan satu pohon)
Setiap kejadian kecelakaan yang
menyebabkan hingga 4 jam tidak
menghasilkan produk atau
1 Negligible No injury No affecting work performance. no No environmental damage
Tidakadacidera, property damage, Kecelakaan lingkungan
Tidak berpengaruh pada kinerja tidak
ada kerusakan asset,