MODEL KONSEP
PENGEMBANGAN KURIKULUM
Rekonstruksi
Sosial
Model
Kurikulum Subjek Akademik
Rencana
pembelajaran
Kurikulum
Subjek Akademik
Menurut Idi (200:126), ada empat cara dalam menyajikan pelajaran dari kurikulum dengan model subjek
akademis.
• Materi disampaikan secara hierarkhi naik, yaitu materi disampaikan dari yang lebih mudah hingga ke materi
yang lebih sulit. Sebagai contoh, dalam pengajaran pada jenjang kelas yang rendah diperlukan alat bantu
mengajar yang masih kongkret. Hal ini dilakukan guna membentuk konsep riil ke konsep yang lebih abstrak
pada jenjang beriikutnya.
• Penyajian dilakukan berdasarkan prasyarat. Untuk memahami suatu konsep tertentu diperlukan pemahaman
konsep lain yang telah diperolehatau dikuasai sebelumnya.
• Pendekatan yang dilakukan cenderung induktif, yaitu disampaikan dari hal-hal yang bersifat umum menuju
kepada bagian-bagian yang lebih spesifik.
• Urutan penyajian bersifat kronologis. Penyajian materi selalu diawali dengan menggunakan matari-materi
tedahulu. Hal ini dilakukan agar sifat kronologis atau urutan materi tidak terputus.
Model
Anatomi Kurikulum
Kurikulum
• Tujuan
✓ Tujuan dari kurikulum subyek akademik adalah melatih para siswa untuk menggunakan
ide-ide dan proses “penelitian”.
• Materi
✓ Mata pelajaran yang menjadi isi kurikulum hampir sama dengan nama dan cakupan
disiplin ilmu pengetahuan yang berkembang pada zamannya.
✓ Berorientasi pada pewarisan ilmu pengeahuan dan nilai/ budaya masa lalu (zaman klasik
Subjek dan pertengahan)
Akademik • Metode
✓ Metode yang paling banyak digunakan dalam kurikulum subyek akademik adalah
metode ceramah dan hapalan yang bertujuan agar peserta didik dapat menguasai
pengetahuan yang sebanyak-banyaknya
• Evaluasi
✓ Secara umum evaluasi lebih diarahkan pada upaya untuk menguji penguasaan ilmu
pengetahuan yang diberikan (akademik-kognitif) tidak memperhatikan (penalaran dan
pengembangan pengetahuan)
Guru adalah pelaku pendidikan yang sangat
berkuasa, sementara peserta didik adalah pihak
yang hamper tidak berdaya dan harus sispa
menerima segala apapun yang diberikan oleh guru.
Kurikulum Humanistik
• Kurikulum humanistik merupakan kurikulum yang mengutamakan proses belajar
mengajar (pengembangan potensi-potensi yang ada pada masing-masing individu
anak secara keseluruhan).
• Evaluasi
✓ Evaluasi keberhasilan embelajaran dilakukan pada setiap saat, pada akhir suatu pembelajaran
(formatif) , suatu unit atau semester (sumatif). Evaluasi yang digunakan umumnya berbentuk
tes obyektif.
Model kurikulum teknologis sangat
menekankan pada peran teknologi
baik dalam bentuk teknologi alat
maupun teknologi system (program)
yang dirancang untuk mengatur
kegiatan guru dan siswa dalam
proses pendidikan/pembelajaran
secara terprogram.
TERIMA KASIH
WhatsApp : 0812 3338 5283
Ig : dhana_permadi
Email : dhana.permadi@gmail.com