Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS KUALITAS MEDIA PEMBELAJARAN DI SMK DENGAN

TUNTUTAN KURIKULUM SAAT INI

MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS TENGAH SEMESTER MATA KULIAH
Kurikulum Pendidikan Kejuruan
Yang diampu oleh Drs. Made Wena, M.Pd., M.T. dan
Fadila Wulandari, S.Pd., M.Pd.

OLEH:
AUDI RAIHAN
NIM. 210521618023
Kelas: A2-19GA

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS TEKNIK DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
OKTOBER 2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................2
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................................3
1.1 Latar Belakang........................................................................................................3
1.2 Masalah atau Topik Bahasan...................................................................................3
1.3 Tujuan.....................................................................................................................3
BAB 2 PEMBAHASAN...................................................................................................4
2.1 Pemilihan Media Pembelajaran...............................................................................4
2.2 Media Pembelajaran di SMK..................................................................................5
BAB 3 PENUTUP.............................................................................................................6
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................6
DAFTAR...........................................................................................................................7
PUSTAKA........................................................................................................................7
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Media pembelajaran sebagai salah satu sumber belajar akan membantu
guru memperkaya wawasan siswa. Aneka macam bentuk dan jenis media
pembelajaran yang digunakan oleh guru menjadi sumber ilmu pengetahuan
bagi siswa. Dimasa lalu dalam proses belajar mengajar guru merupakan satu-
satunya sumber belajar. Kegiatan pendidikan cenderung masih tradisional
yaitu berpusat pada guru. Kemudian dengan semakin pesatnya perkembangan
teknologi, Era pendidikan yang dipengaruhi oleh revolusi industri 4.0 yang
bercirikan pemanfaatan teknologi digital dalam proses pembelajaran dikenal
dengan sistem siber (cyber sistem ) dan mampu membuat proses
pembelajaran berlangsung secara kontinu tanpa batas ruang dan tanpa batas
waktu. Apabila pembelajaran sebelumnya berpusat pada guru, saat ini
pembelajaran beralih berpusat pada siswa. Guru hanya menjadi salah satu
sumber belajar selain internet, lingkungan, buku dan sumber belajar lainnya.
Penggunaan media dalam kegiatan belajar mengajar, terutama untuk
tingkat Sekolah Dasar sangatlah penting. Sebab kehadiran media sangat
membantu siswa dalam memahami suatu konsep tertentu. Karena pada usia
ini siswa masih berfikir konkret/nyata dan belum mampu berfikir abstrak
terutama siswa SD kelas rendah, untuk itulah guru seharusnya memilih media
yang tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran. Ketidakmampun guru dalam
menjelaskan suatu bahan dapat diwakili oleh peranan media, sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai sesuai yang telah direncanakan. Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 menjelaskan mengenai Guru dan
Dosen yang tertera pada pasal 10 mengatakan bahwa guru harus memiliki
kompetensi pedagogic, kepribadian, social, dan professional. Dikeluarkannya
UU seperti itu untuk meninjau para pendidik agar lebih menguasai dan
memanfaatkan media pembelajaran sesuai dengan kegunaannya.

1.2 Masalah atau Topik Bahasan


Berdasarkan latar belakang diatas, penulis merumuskan masalah atau
topik bahasan sebagai berikut:
a. Bagaimana cara pemilihan media pembelajaran
b. Media pembelajaran di SMK pada kurikulum ini

1.3 Tujuan
Berdasarkan masalah dan topik bahasan diatas, penulis dapat menentukan
tujuan dari bahasan sebagai berikut:
a. Mengetahui cara pemilihan media pembelajaran
b. Mengetahui media pembelajaran di smk pada kurikulum saat ini

c.
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pemilihan Media Pembelajaran


Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang bisa membantu untuk
mempermudah dalam mendapatkan suatu informasi serta meningkatkan
semangat belajar. Sehingga media ini bisa mewujudkan tujuan pendidik untuk
melakukan pembelajaran secara efektif. Pengertian media diatas berasumsikan
bahwa proses belajar mengajar lebih membutuhkan adanya komunikasi antara
pendidik dan peserta didik. Di dalam komunikasi tersebut ada yang ceramah
(guru), pendengar ceramah (murid), dan tanya jawab (murid dan guru).
Ceramah yang dilakukan oleh guru dalam komunikasi tersebut guna untuk
menjelaskan materi pembelajaran pada kegiatan awal belajar. Dalam ceramah
tersebut guru sudah mempelajari materi yang di dalam buku untuk disampaikan
kepada murid dengan bahasa yang mudah difahami oleh mereka.
Setelah mengetahu pengertian media kita juga harus mengetahui
pengertian pemilihan media yaitu memilih atau memilah bahan ajar mana yang
sesuai dan mana yang tidak sesuai.24 Setelah mengetahui arti pemilihan menia
kita juga harus mengetahui bagaimana cara memilih media yang sesuai
dengan tema materi yang akan dipelajari, sehingga pembelajaran bisa berjalan
dengan baik. Dalam pemilihan kita harus memperhatiakn beberapa faktor-
faktor sebagai berikut:
a) Dana / Material Kebanyakan guru di sekolah tidak menggunakan
media untuk mempermudah siswa dalam mempelajari suatu materi pelajaran,
di karenakan dana yang dibutuhkan cukup mahal, sedangkan sekolah tidak
memfasilitasi dengan baik. maka guru harus benar-benar pandai dalam
membuat media agar tidak menghabiskan dana yang mahal, seperti guru
memanfaatkan barang-barang bekas dalam pembuatan media.
b) Materi Pelajaran Selain dana disini guru juga harus memperhatikan
materi pembelajaran, karena setiap materi itu beda maka penggunaan
medianyapun juga berbeda. Sebelum menentukan media, guru harus
mengurutkan materi dan menggabungkan materi agar saling
berkesinambungan. Dengan demikian guru bisa memakai satu media untuk
beberapa materi.
c) Peserta Didik Faktor selanjutnya yang harus di perhatikan yaitu dari
peserta didiknya. Pemahaman setiap individu dengan individu lainnya itu
berbeda, ada siswa yang gemar menggambar, menulis, mendengarkan dsb.
Dari data tersebut guru harus membuat media semenarik mungkin agar
perhatian semua siswa yang memiliki karakter yang berbeda-beda itu tertuju
pada media tersebut dengan rasa senang dan gemira.
d) Jenis-jenis Media Pendidik dalam memilih media harus menentukan
jenis media yang akan digunakan itu yang mana. Jenis-jenis media antara lain
ada audio, visual, audio visual dan alat peraga. Dengan adanya jenis media
seperti itu pendidik bisa melakukan stimulus respon dengan peserta didik
dengan baik.
Media menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen
pembelajaran, sedangkan pembelajaran merupakan proses komunikasi yang
berlangsung dalam suatu sistem. Bisa dipahami bahwa Media pembelajaran
adalah komponen yang menyeluruh dari sistem pembelajaran.
Ada beberapa jenis media pembelajaran, antara lain ;
1. Media Visual
media pembelajaran ini memfokuskan indra penglihatan saat proses
belajar mengajar. Hal ini bisa dilakukan dengan cara memanfaatkan
berbagai macam teknologi. Contoh dari media visual meliputi : grafik,
bagan, poster, kartun, komik, diagram.
2. Media Audial
Proses belajar mengajar dengan menggunakan media ini difokuskan pada
indra pendengaran. Alat bantu yang dapat digunakan untuk menunjang
proses belajar menggunakan media audio ini di antaranya : radio, telepon,
tape recorder, laboratorium bahasa dan sejenisnya.
3. Media Audial-visual
Salah satu media pembelajaran yang efektif untuk menunjang keberhasilan
saat proses belajar mengajar ialah menggunakan media audio visual.
Pasalnya media audio visual dapat menampilkan suara dan gambar.
Sehingga hal bisa menjadi metode pembelajaran yang menarik untuk para
siswa. Contoh dari media ini meliputi : film bersuara, gambar bersuara,
dan sejenisnya.

2.2 Media Pembelajaran di SMK


Dijaman sekarang media pembelajaran disetiap daerah sudah berkembang
dari berbagai kalangan jenjang sekolah. Salah satunya adalah di jenjang SMK
Tentunya di kurukulum merdeka ini Media pembelajaran yang tepat pada
kurikulum merdeka adalah media pembelajaran yang mampu menyokong
keberhasilan implementasi kurikulum merdeka di sekolah. Pada dijenjang
SMK ini media yang digunakan sudah sangat berkembang seperti media
pembelajaran berbasis komputer. Di smk pun sebenarnya beragam media sudah
di terapkan seperti media visual, audio visual. Penggunaan media pembelajaran
di smk juga sudah diterapkan di berbagai mata pelajaran seperti jaringan
komputer, system digital, system operasi, bahkan untuk pengenalan organ
tubuh untuk siswa jurusan keperawatan.
Dampak dari pandemi Covid 19, sangatlah besar hingga dapat dirasakan
oleh seluruh lapisan masyarakat di berbagai bidang, salah satunya di bidang
pendidikan tentunya di jenjang SMK. Keterbatasan dalam waktu pembelajaran
tatap muka, menyebabkan belajar menjadi terhambat. Dimana penyampaian
pembelajaran kadang terlewatkan. Dalam masa pandemi saat ini media
pembelajaran yang digunakan tidak biasa jika hanya diberikan dalam bentuk
kertas yang kemudian dibagikan ke siswa dan para guru harus mampu
menampilkan kreativitas mereka, dalam penyampaian materi pembelajaran
agar para siswa tidak mudah bosan
Media pembelajaran daring, menjadi inovasi dalam pemanfaatan teknologi
di bidang pendidikan. Banyak sekali media pembelajaran daring yang
diterapkan selama pandemi Covid-19, salah satunya zoom meeting. Zoom
meeting dianggap lebih efektif diterapkan pada pembelajaran daring yang
dapat menambah wawasan. Dengan menggunakan media pembelajaran
interaktif maka siswa tidak hanya dapat membaca tetapi juga dapat melihat
tayangan berupa gambar, suara, bahkan video. Dengan menggunakan berbagai
media maka diharapkan dapat memenuhi seluruh gaya belajar siswa baik
visual, konestatik, maupun auditory.

BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Media pembelajaran adalah alat bantu yang dapat menjabarkan pesan atau
informasi dari guru ke siswa yang bertujuan mempermudah proses
pembelajaran. Dengan dimanfaatkannya media pembelajaran saat KBM,
diharapkan pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa dapat terangsang
sehingga pada akhirnya siswa dapat menerima dan memahami informasi
(materi) dari guru dengan baik.
Media pembelajaran pada masa sekarang lebih dominan ke media
pembelajaran secara interaktif. Media Interaktif secara umum mengacu pada
pada produk multimedia dan layanan digital pada system IT yang merespon
tindakan pengguna dengan menyajikan konten audio, konten visual maupun 
konten audiovisual.
Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor, salah satunya
pendidikan. Dunia pendidikan juga ikut merasakan dampaknya. Pendidik harus
memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik
berada di rumah. Solusinya, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran
sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online). Jenjang Sekolah
Menengah dan Pendidikan Tinggi, ini membutuhkan inovasi dari pendidik agar
peserta didik tidak jenuh, tanpa menghilangkan poin capaian pembelajaran.
DAFTAR
PUSTAKA

(n.d.). Retrieved from


http://news.upmk.ac.id/home/post/transformasi.media.pembelajaran.pada.ma
sa.pandemi.covid19.html

(n.d.). Retrieved from

https://prosiding.senapadma.nusaputra.ac.id/article/view/95

(n.d.). Retrieved from

http://www.smkn1girimulyo.sch.id/read/49/mengenal-media-pembelajaran

(n.d.). Retrieved from https://naikpangkat.com/media-pembelajaran-yang-tepat-dalam-


kurikulum-merdeka/

Meila Nida Sadanah, I. R. (2010). MEDIA PEMBELAJARAN DI SMK SWASTA MELYAZ


CINTA RAKYAT . 14.

WAHYUNI, I. (n.d.). Pemilihan Media Pembelajaran . 14.

Anda mungkin juga menyukai