Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang


Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Sumedang memprediksi bahwa
angka kehamilan akan terjadi peningkatan terus menerus. Sesuai data yang tertulis
di Dinas Kesehatan bahwa ibu hamil pada tahun 2020 hanya terdata 5.302 orang
dan tahun 2021 sebanyak 17.942 orang. Ibu hamil akan mengalami perubahan
fisiologi yang mengakibatkan penurunan kekebalan parsial pada masa kehamilan
(Liang & Acharya, 2020) dalam (Kostania.G, 2017). Studi awal didapati ibu
hamil mengharapkan bisa melakukan persalinan normal. Tidak menutup
kemungkinan jika terjadi sesuatu hal yang membuat keselamatan ibu maupun
calon buah hati tidak baik harus menjalankan persalinan dengan operasi sectio
cassarea (SC). Pada umumnya masyarakat keberatan jika harus melakukan
operasi sectio cassarea (SC) karena dengan penyayatan di bagian perut hingga
rahim ibu. Sayatan tersebut merupakan salah satu jalan keluarnya bayi, maka akan
dilakukan sesuai arah horizontal letaknya pada tulang kemaluan bagian atas.
Proses sayatan setelah operasi tentu akan tampak infeksi dan nyeri. Nyeri
yang dirasakan oleh ibu dengan bedah sectio cassarea (SC) berasal dari luka insisi
yang terdapat pada perut (Kristen & Wacana, 2014). Nyeri ini termasuk ke dalam
nyeri akut pada luka bekas operasi. Nyeri akut yaitu pengetahuan sensorik atau
emosional yang bertautan dengan rusaknya jaringan secara nyata dan berintensitas
ringan hingga berat berlangsung kurang dari 3 bulan (Tim Pokja SDKI DPP
PPNI, 2016).
Perlu diingat bahwa operasi sectio cassarea (SC) memerlukan biaya yang
sangat tinggi dibandingkan dengan persalinan normal. Seperti halnya informasi
dalam surat kabar Jawa Barat pada awal tahun 2022 di Rumah Sakit Umum
Daerah Sumedang (RSUD) terdapat pasien menjalani operasi caesar yang
bayinya tertahan di Rumah Sakit. Dampak dari tidak mempunyai kartu Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan serta selama masa kehamilan
pasien menggantungkan hidup berjualan donat keliling karena tidak memiliki

1
suami. Adanya peristiwa tersebut pasien mendapat bantuan berupa uang dari
Pemerintah hanya sebesar Rp. 500 ribu sedangkan biaya persalinan operasi caesar
mencapai 15 juta. Tentunya bantuan tersebut tidak memenuhi untuk membawa
bayi dibawa pulang ke rumah.
Dari beberapa informasi yang peneliti dapatkan dari para dokter spesialis
kandungan serta bidan yang ada Kabupaten Sumedang bahwa muncul metode
yang bisa meminimalisir rasa nyeri serta infeksi akibat pasca operasi sectio
cassarea (SC) dengan biaya yang terjangkau yaitu menggunakan metode eracs.
Metode ini telah diterapkan oleh salah satu dokter spesialis obstetri & ginekologi
di Kabupaten Sumedang yaitu dr. Dinny Sri Utami, Sp.OG, M,Kes. Enchanced
Recovery After Surgery atau yang lebih dikenal dengan eracs merupakan suatu
teori perawatan pasien ketika sebelum tindakan, pada saat pelaksanaan dan pasca
operasi yang mengkombinasikan berbagai macam aspek berbasis bukti ilmiah
untuk percepatan pemulihan pasien pasca operasi. Teori ini pertama kali
dikembangkan pada pasien operasi kolorektal atau usus besar yang kemudian
berkembang dan digunakan pada operasi sectio cassarea (SC) saat ini. Pada
persalinan metode eracs dilakukan intervensi analgesia atau obat nyeri yang
adekuat, fungsi usus yang bisa kembali cepat dan mobilisasi segera pasca operasi.
Persiapannya pra admisi pasien akan diberikan edukasi mengenai metode tersebut
kemudian pasien akan dilakukan pemeriksaan screening atau perioperatif oleh
dokter anestesi.
Pada saat intrabedah selama operasi dokter anestesi akan memantau kondisi
hemodinamik tekanan darah, nadi dan sebagainya sehingga bisa memastikan
percepatan pemulihan pasien pasca operasi. Dengan hal tersebut pasien bisa
merasa nyaman dan mampu kembali beraktivitas normal. Metode ini disarankan
untuk ibu hamil yang sudah mengalami persalinan operasi sectio cassarea (SC).
Hasil dari uraian tersebut peneliti ingin mengetahui sejauh mana pengetahuan ibu
hamil yang pernah menjalani persalinan operasi caesar di tempat dr. Dinny Sri
Utami, Sp.OG, M,Kes terkait dengan operasi sectio cassarea (SC) metode eracs.
Oleh sebab peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Gambaran
Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Persalinan Operasi Caesar Dengan
Metode Eracs”

2
1.2. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang dengan adanya peningkatan ibu hamil serta untuk
meminimalisir rasa nyeri apabila dilakukan persalinan operasi sectio cassarea
(SC), maka peneliti merumuskan masalah yaitu “Apa yang menjadi karakteristik
terhadap tingkat pengetahuan ibu hamil tentang persalinan operasi caesar dengan
metode eracs ?”

1.3. Tujuan penelitian


1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum pada penelitian ini untuk mengetahui gambaran tingkat
pengetahuan ibu hamil tentang persalinan operasi caesar dengan metode eracs.
1.3.2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dalam penelitian ini untuk mengetahui karakteristik yang
dapat mempengaruhi tingkat pengetahuan ibu hamil.

1.4. Manfaat penelitian


1.4.1. Manfaat praktis
Ibu hamil yang pernah melakukan operasi caesar dapat mengetahui dan
memahami terkait pengetahuan persalinan operasi caesar dengan metode eracs
untuk bisa mempertimbangkan jika suatu hari menghadapi persalinan.
1.4.2. Manfaat pengembangan
Mampu menjadikan sebuah acuan pengetahuan yang akan dijadikan
sumber penelitian selanjutnya tentang persalinan operasi caesar metode eracs.
1.5. Sistematika Penulisan
Sesuai ketetapan dari pedoman penulisan karya ilmiah Universitas
Pendidikan Indonesia tahun 2019 dalam mempermudah pembahasan serta
penyusunan karya ilmiah ini yang terdiri dari:
BAB I PENDAHULUAN, pada bab ini diuraikan mulai dari latar belakang,
rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II KAJIAN PUSTAKA, pada bab ini diuraikan tentang konsep-konsep
teori mengenai pengetahuan, ibu, gizi, dan status gizi, kerangka teori, kerangka
konsep.

3
BAB III METODE PENELITIAN, pada bab ini duiraikan mengenai metode
penelitian yaitu rancangan penelitian, subjek penelitian, variabel penelitian,
definisi operasional, lokasi dan waktu penelitian, pengumpulan data, pengolahan
data dan analisis data dan etika penelitian.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN, pada bab ini berisi
tentang hasil penelitian, pembahasan hasil penelitian dan keterbatasan penulis.
BAB V SIMPULAN DAN SARAN, pada bab ini menyajikan simpulan dari hasil
penelitian serta saran yang dikemukknan

4
5

Anda mungkin juga menyukai