Anda di halaman 1dari 52

BAB IV

TINJAUAN KASUS

A. Asuhan Kebidanan Ibu Hamil Pada Ny E Umur 26 Tahun Di Polindes

Tokorondo

Nomor Registrasi : 362.198.2

Tanggal Pengkajian : 11-03-2017

Pukul : 17.00 WITA

1. Biodata/Identitas

Nama ibu Ny E Umur 26 tahun , agama islam , Suku jawa pendidikan

terakhir SMA , pekerjaan URT alamat desa Tokorondo. Nama suami Tn

S umur 31 tahun, agama islam, suku kaili, pendidikan terakhir SD ,

pekerjaan Petani, alamat desa Tokorondo

a. Data Subjektif (S)

1) Kunjungan saat ini : kunjungan pertama

Keluhan utama :

ibu mengatakan sering sakit pada bagian belakang

Riwayat Keluhan utama : ibu sudah merasakan sering sakit

belakang sejak 3 hari

Keluhan yang dirasakan kurang napsu makan

1
2) Riwayat Perkawinan

Kawin 2 Kali. Kawin Pertama umur 16 tahun, Dengan Suami

sekarang ± 1 tahun.

3) Riwayat Menstruasi

Ibu Menarche umur 14 tahun dengan Siklus ± 28 hari, secara

teratur, lama 5 hari, sifat darah encer, bau/warna khas/merah

segar, dan ibu merasakan Dismenorhoe, banyaknya 2--3 x ganti

pembalut dalam sehari, HPHT : 27 Juli 2016, TP : 02 Mei 2017.

4) Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Ibu mengatakan hamil ketiga dan pernah melahirkan anak

pertama namun ibu lupa pada tahun berapa, secara normal

spontan letak belakang kepala, dirumah ditolong oleh bidan

jenis kelamin perempuan, dengan berat badan 2800 gram, Ibu

meneteki sampai umur bayi 5 bulan karena bayi meninggal dan

tidak terjadi komplikasi pada waktu pemulihan/masa nifas dan

anak kedua pada tahun 2011, lahir secara normal spontan letak

belakang kepala, dirumah ditolong oleh bidan jenis kelamin

laki-laki, dengan berat badan 3000 gram, Ibu meneteki sampai

umur bayi 2 tahun, dan tidak terjadi komplikasi pada waktu

pemulihan/masa nifas.

5) Riwayat Kehamilan Sekarang

a) Hari Pertama Haid Terakhir tanggal 25-07-2016 tafsiran

persalinan tanggal 02-05-2017

2
b) Pemeriksaan antenatal care selama kehamilan sampai saat

ini dilakukan sebanyak 4 kali yaitu 2 kali pada trimester 2 ,

dan 2 kali pada trimester 3 di polindes Tokorondo. Ibu

pertama melakukan pemeriksaan pada umur kehamilan ±

14 minggu, ibu melakukan pemeriksaan di Polindes

Tokorondo.

c) Imunisasi TT : Lengkap

d) Pergerakan janin yang pertama pada umur kehamilan 18

minggu, pergerakan dalam 24 jam terakhir >10X

6) Riwayat Kontrasepsi yang digunakan

Ibu pernah menjadi akseptor KB dengan jenis KB suntik 3

bulan selama 3 tahun , kemudian ibu berhenti menggunakan KB

suntik 3 bulan karena ingin memiliki anak lagi.

7) Riwayat Kesehatan/Riwayat Penyakit

Ibu mengatakan bahwa ibu dan keluarga tidak pernah dan tidak

sedang menderita penyakit menular , keturunan , dan menahun .

8) Riwayat Keturunan Kembar

Ibu mengatakan tidak ada riwayat keturunan kembar

3
9) Riwayat kebiasaan Sehari-hari

a) Pola Nutrisi, makan 2 kali sehari, jenisnya nasi, lauk pauk,

sayuran, dan tidak ada makanan pantangan , minum 7-8

gelas perhari, jenisnya air putih, dan ibu sering minum kopi

b) Pola Eleminasi, buang air besar 1-2 kali, warna kuning

kecoklatan, bua khas feses, lunak, buang air kecil 8-9 kali

sehari, warna kekuningan, bau khas urine .

c) Pola Istirahat

Tidur siang 1-2 jam sehari

tidur malam ±8 jam

Pola Kebersihan Diri/Personal Hygiene

Mandi 2 kali sehari, gosok gigi setiap habis mandi,

mencucui rambut 3 kali seminggu, sering membersihkan

alat kelamin setiap kali mandi dan BAK, ibu juga

mengganti pakaian dalamnya setiap kali habis mandi atau

basah, jenis pakaian yang digunakan agak longgar

d) Keadaan Psikososial

Ibu mengatakan bahwa Kehamilan ini merupakan

kehamilan yang ketiga kehamilannya sekarang yaitu

direncanakan dan diinginkan. Ibu mengetahui apa itu

kehamilan dan keadaannya sekarang, dan ibu tetap

menjalankan ibadah sholat 5 waktu.

4
b. Data Objektif (O)

1) Pemeriksaan Umum

Keadaan umum baik kesadaran composmentis, tanda-tanda vital

tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 82 x/menit, suhu 36.70C,

respirasi 22 x/menit. Berat badan sebelum hamil yaitu 55 kg dan

berat badan setelah hamil yaitu 64 kg, LILA 25 cm tinggi badan

162 cm

2) Pemeriksaan Fisik

a) Kepala bersih, tidak ada massa/benjolan, tidak ada lesi atau

luka, tidak ada nyeri tekan dan warna rambut hitam

b) Wajah tidak pucat, tidak ada oedema, tidak tampak

kloasma gravidarum

c) Mata Simetris Kanan dan Kiri, konjungtiva tidak anemis,

sklera tidak icterus.

d) Hidung Simetris kanan dan kiri, tidak ada pembengkakan

dan nyeri tekan, tidak ada infeksi

e) Mulut bersih , bibir merah mudah, Gigi lengkap, tidak ada

perdarahan dan tidak ada karies

f) Telinga bersih, simetris kanan dan kiri, tidak ada cairan dan

pendengaran baik.

g) Leher tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan vena

jugularis

5
h) Dada simetris kanan dan kiri, tidak ada benjolan/massa,

putting menonjol, tidak ada nyeri tekan, areola mammae

kehitaman dan belum ada pengeluaran colostrum

i) Abdomen

Inspeksi

Perut ibu membesar sesuai usia kehamilan , tidak ada bekas

luka opersi

Palpasi

1.1) Leopold I :TFU 29 cm ( 3 jari atas pusat )

1.2) Leopold II : Punggung kanan

1.3) Leopold III : presentasi kepala

1.4) Leopold IV : kepala belum masuk PAP

1.5) Auskultasi :BJF 150 x/menit

1.6) TBJ : 2.635 gram

j) Genetalia : tidak dilakukan , tidak ada keluhan

k) Ekstermitas atas simetris kanan dan kiri, pergerakan aktif,

tidak ada pembengkakan. Ekstermitas bawah simetris kanan

dan kiri, pergerakan aktif tidak ada pembengkakan dan

tidak ada varises.

l) Pemeriksaan Penunjang : Tidak dilakukan

m) Pemeriksaan panggul luar : Tidak dilkukan

n) Hemoroid : Tidak dilakukan

6
c. Analisa (A)

1. Diagnosa

Ny E umur 26 tahun GIII PII A0 umur kehamilan 33 minggu

dengan presentasi kepala, belum masuk PAP, situs memanjang,

punggung kanan, janin tunggal hidup

2. Masalah

Sering sakit belakag

3. Kebutuhan

Lebih banyak istirahat

d. Penatalaksanaan (P)

Tanggal : 11-03-20167

Jam :17.15 WITA

a) Melakukkan dan Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa

kondisi kesehatan ibu dan janinnya dalam keadaan sehat ,

Hasil pemeriksaan yaitu :

Tekanan Darah 100/70 mmHg, Nadi 82 x/menit, Suhu 36,7˚C,

Pernafasan 22 x/menit. Ibu memiliki Tinggi badan 162 cm, BB

sebelum hamil 55 kg dan berat badan sekarang 64 kg, Palpasi

pada leopold I TFU 29 cm ( 3 jari atas pusat ) , Leopold II teraba

punggung kanan, leopold III teraba keras, melenting (presentasi

kepala), dan pada leopold IV kepala belum masuk di pintu atas

7
panggul, tidak ada nyeri tekan dan gerakan janin aktif dengan

Tafsiran Berat Janin (TBJ) 2.635 gram. Auskultasi DJJ teratur,

frekuensi 150x/menit.

Hasil : Ibu sudah di beritahu hasil pemeriksaan, ibu

mengetahui keadaannya sekarang, dan ibu merasa senang

dengan penjelasan yang di berikan.

b) Menganjurkan dan mengajarkan ibu perawatan payudara , yaitu

dengan memijat payudara mulai dari bagian dalam sampai

keluar

Hasil : Ibu mengerti dan mau melakukannya

c) Menganjurkan ibu untuk mengurangi aktifitas dan hanya

beraktifitas sesuai kondisinya serta menjaga pola minum

terutama pada malam hari

Hasil : ibu mengerti dan mau melakukannnya

d) Menganjurkan ibu untuk mengurangi mengkonsumsi kopi karna

kandungan kafein pada kopi dapat berpengaruh pada

perkembangan janin

Hasil : Ibu mengerti dan mau mengurangi mengkonsumsi kopi

e) Menganjurkan kepada ibu untuk melakukan USG untuk

memastian keadaan janin sehat

Hasil : Ibu mau dan akan segera melakukan pemeriksaan USG

f) Memberitahu ibu bahwa akan dilakukan kunjungan ulang

Hasil : ibu setuju untuk dilakukan kunjungan ulang

8
CATATAN PERKEMBANGAN 1

Tanggal : 20-03-2017

Jam : 09 : 15 WITA

S:

Ibu mengatakan tidak ada keluhan

O:

Keadaan umum baik, Kesadaran composmentis, tanda-tanda vital TD : 90/60

mmHg, N : 84 x/menit, S: 36,70C, R : 22 x/menit, BB: 64g, TB: 162 cm.

Palpasi Leopold

Leopold I : TFU 30 cm (pertengahan pusat px)

Leopold II : Punggung kanan

Leopold III: Presentasi kepala

Leopold IV : kepala belum masuk pintu atas panggul

Auskultasi : BJF 150 x/menit

TBJ : 2.945 gram

A:

Ny. E umur 26 tahun, umur kehamilan 34 minggu 2 hari GIII PII A0 janin

tunggal hidup intra uteri

9
P:

1. Memberi tahu seluruh hasil pemeriksaan. TD : 90/60 mmHg, N : 84 x/menit,

S: 36,70C, R : 22 x/menit, BB: 64 kg, TB: 162 cm.

Palpasi Leopold

Leopold I : TFU 30 cm (pertengahan ppusat px)

Leopold II : Punggung kanan

Leopold III: Presentasi kepala

Leopold IV: kepala belum masuk pintu atas panggul

Auskultasi : BJF 150 x/menit

TBJ : 2.635 gram

Hasil : ibu sudah di beritahu hasil pemeriksaan dan ibu mengetahi keadaannya

sekarang.

2. Memberi motivasi ibu untuk tetap banyak memakan makanan yang

mengandung banyak zat besi seperti telur, susu, hati, ikan, daging, kacang-

kacangan, (tempe, tahu, kedelai, kacang hijau), sayuran berwarna hijau tua

(kangkung bayam, daun katuk), buah-buahan (jeruk, jambu biji, pisang), air

minum 10 gelas perhari, dan perhatikan pula pola makan 3 kali sehari agar

kesehatan ibu dan janin baik.

Hasil : Ibu tersenyum sambil mengangguk tanda mengerti, dan

mengatakan akan tetap memperhatikan pola makannya.

3. Menjelaskan ibu tentang pentingnya melakukan perawatan kebersihan diri.

Agar terhindar dari penyakit dan infeksi.

10
Hasil : Ibu mengangguk dan dapat menjawab pertanyaan yang

diberikan seputar kebersihan diri.

4. Memberitahu ibu tanda-tanda bahaya kehamilan seperti pendarahan, sakit

kepala lebih dari biasanya dan menetap, pandangan kabur dan nyeri ulu

hatidan jika terjadi pada ibu segera hubungi petugas kesehatan.

Hasil : Ibu sudah diberitahu tentang tanda-tanda bahaya kehamilan dan

akan segera menghubungi petugas kesehatan.

5. Memberikan konseling kepada ibu mengenai persiapan untuk persalinan

Hasil : ibu mengerti dengan konseling yang di berikan

6. Menjelaskan kembali kepada ibu tentang perawatan payudara dan cara

melakukan perawatan payudara

Hasil : Ibu mengerti dan mulai belajar melakukan perawatan payudara

7. Menyarankan kepada ibu untuk melakukan pemeriksaan Hb

Hasil : Ibu bersedia untuk dilakukan pemeriksaan Hb

8. Melakukan kontrak waktu untuk dilakukan kunjungan ulang

Hasil : Kunjungan ulang tanggal 29 Maret 2017

11
CATATAN PERKEMBANGAN 2

Tanggal : 29-03-2017

jam : 10.40 Wita

S:

 Ibu mengatakan serang merasa keram ketika ingin tidur

 Ibu mengatakan sering kencing terutama saat malam hari

O:

1. Keadaan umum : baik

2. kesadaran : Composmentis

3. TTV

Tekanan Darah : 90/60 mmHg

Nadi : 88 x/menit

Suhu : 36,6oC

Respirasi : 22 x/menit

BB : 64 Kg

Palpasi

leopold I : TFU 30 cm ( pertengahan pusat px )

leopold II : Punggung kanan

leopold III : Presentasi Kepala

leopold IV : kepala sudah masuk Pintu Atas Panggul

Auskultasi : Bjf : 142x/menit

TBJ : 2945 gram

12
A : Ny. E umur 26 tahun, umur kehamilan 35 minggu 2 hari, GIII PII A0 janin

tunggal hidup intra uteri

P:

1. Menjelaskan seluruh hasil pemeriksaan.

TD : 90/60 mmHg

Nadi : 88 x/menit

Suhu : 36,6oC

Respirasi : 22 x/menit

BB : 64 Kg

Palpasi

leopold I : TFU 30 cm ( pertengahan pusat px )

leopold II : Punggung kanan

leopold III : Presentasi Kepala

leopold IV : kepala sudah masuk Pintu Atas Panggul

Auskultasi : Bjf : 142 x/menit

TBJ : 2.945 gram

Hasil : Ibu mengetahui keadaannya sekarang

2. Memberikan motivasi untuk tetap mempertahankan pola makan yaitu makan

3x sehari dengan jenis makanan nasi, lauk, buah-buahan dan terutama sayuran

hijau dan minum air putih 6-9 gelas perhari dan minum susu 1 gelas perhari.

Hasil : ibu mengerti dan besedia melakukan anjuran yang di berikan

tentang pola makan.

13
3. Memberikan motivasi untuk terus melakukan personal hygiene tentang,

mandi 2x sehari dengan memakai sabun, keramas 2-3x seminggu dengan

memakai shampoo, gosok gigi dengan memakai pasta gigi, mengganti pakaian

setiap habis mandi, mengganti pakaian dalam selesai mandi, mengenakan

pakaian yang longgar dan menyerap keringat, memotong kuku jari tangan dan

kaki bila panjang.

Hasil : ibu mengerti dengan apa yang disampaikan dan ibu mau

melakukannya.

4. Mengingatkan kembali pada ibu tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan

trimester III yaitu, bengkak pada wajah dan tangan, penurunan gerak janin,

kejang-kejang, nyeri perut hebat, perdarahan pervaginam, ketuban pecah dini.

Hasil : Ibu mengerti dengan apa yang di sampaikan serta bersedia

menghubungi petugas kesehatan jika mengalami tanda-tada tersebut

5. Memberitahu ibu untuk mendiskusian tentang persiapan persalian dengan

suami/keluarga

Hasil : ibu akan mempersiapkan persalinan dengan

suami/keluarga

6. Memberitahu ibu agar posisi kaki lebih tinggi dari kepala saat tidur

Hasil : Ibu mengerti dan akan melakukannya

7. Menyarankan kepada ibu untuk mengurangi minum air pada malam hari

Hasil : Ibu mengerti dan mau melakukannya

8. Memberitahu kepada ibu untuk membaca buku KIA saat ada waktu luang

Hasil : Ibu sudah mulai membaca buku KIA saat di berikan penjelasan

14
9. Melakukan pemeriksaan Hb

Hasil : Hb : 10 ibu senang dengan hasil pemeriksaan karena hasil Hb ibu

normal

10. Menyarankan kepada ibu untuk lebih bamyak mengkonsumsi sayuran hijau

dan kacang-kacangan seperti bayam dan kacang hijau

Hasil : Ibu mengerti dan akan menambahkan menu sayuran hijau dan kacang

kacangan pada menunya

15
B. Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin Pada Ny N Umur 23 Tahun Di Polindes

Tabalu

Tanggal pengkajian : 13-07-2016

Pukul : 08.40 wita

1. Identititas (Biodata)

Nama ibu Ny N Umur 23 tahun , agama islam , Suku bugis pendidikan

terakhir SMP, pekerjaan URT alamat desa puna. Nama suami Tn S umur

27 tahun, agama islam, suku bugis, pendidikan terakhir SMP , pekerjaan

wiraswasta, alamat desa Puna

a. Data subjektif

1) Keluhan utama : ibu mengatakan sakit perut tembus

belakang disertai pengeluaran darah.

2) Riwayat Perkawinan

Kawin 1 Kali Kawin Pertama umur 17 tahun, dengan Suami

sekarang ± 6 tahun.

3) Riwayat Menstruasi

Menarche umur 15 tahun, siklus 28-30 hari, lamanya 6-7 hari, sifat

darah Encer, flour albus tidak ada. Dismenorhea ada, banyaknya 2-

3x ganti pembalut.

4) Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu GII PI A0

16
Anak pertama lahir tahun 2011 jenis kelamin laki-laki, ibu

melahirkan di rumah di tolong bidan, beratnya 2500 gram dan ibu

memberi ASI pada bayinya sampai 2 tahun.

5) Riwayat Kehamilan Sekarang

a) Hari Pertama Haid Terakhir tanggal 07-10-2015 tafsiran

persalinan tanggal 14-07-2016

b) Pergerakan janin yang pertama pada umur kehamilan 5 bulan,

pergerakan dalam 24 jam aktif.

6) Riwayat Kontrasepsi yang digunakan

Ibu pernah menggunakan KB, setelah melahirkan anak pertama ibu

menggunakan KB suntik 3 bulan kurang lebih selama 4 tahun.

7) Riwayat Kesehatan/Riwayat Penyakit

Tidak ada

8) Riwayat Keturunan Kembar

Tidak ada

9) Riwayat kebiasaan Sehari-hari

e) Pola Nutrisi, makan 3 kali sehari, jenisnya nasi, ikan, tempe,

tahu, sayuran dan tidak ada makanan pantangan minum 8-10

gelas perhari, jenisnya air putih dan susu

f) Pola Eleminasi, buang air besar 1 kali, buang air kecil 5-6 kali

sehari.

g) Pola Istrahat

tidur siang 2 jam sehari jam

17
tidur malam 8 jam sehari jam

h) Pola Kebersihan Diri/Personal Hygiene

Mandi 2 kali sehari, gosok gigi setiap habis mandi, mencuci

rambut 2 kali seminggu, sering membersihkan alat kelamin

setiap kali BAK dan BAB ibu juga mengganti pakaian

dalamnya setiap kali habis mandi atau basah dan ibu

menggunakan pakaian dalam agak longgar.

i) Keadaan Psikososial

Kehamilan ini merupakan kehamilan yang kedua dan

kehamilan ini di rencanakan, pengetahuan ibu tentang

kehamilan, ibu sudah tau karena ini merupakan kehamilan

ketdua, pencerminan ibu dan keluarga terhadap kehamilan Ibu

dan keluarga merasa senang dan menerima kehamilan

sekarang.

b. Data Objektif

1) Pemeriksaan umum

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, keadaan emosional

stabil, tekanan darah120/80 mmHg, suhu 36,50C, nadi 82x/menit,

pernapasan22x/menit

2) Pemeriksaan sistematis

a) Muka, tidak pucat, tidak ada oedema, tidak ada cloasma

gravidarum.

18
b) Mata konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterus

c) Mulut dan gigi stomatitis tidak ada, caries tidak ada

d) Leher kelenjar thyriod tidak ada pembengkakan, kelenjar getah

bening : tidak ada pembesaran

e) Dada jantung normal paru-paru normal, payudara simetris kiri-

kanan, pembesaran tidak ada, puting susu menonjol

benjolan/tumo rtidak ada pengeluaran tidak ada rasa nyeri tidak

ada

f) Pemeriksaan abdomen Leopold I TFU 31 cm, Leopold II

punggung kanan, Leopold III presentasi kepala, Leopold IV

kepala sudah masuk PAP, bjf 142x/menit, TBJ 3100 gram.

g) Ekstremitas atas dan bawah tidak oedema, tidak ada

kemerahan, tidak ada varices.

c. Analisa (A)

Ny.N umur 23 tahun GII PI A0 dengan umur kehamilan 39 minggu 6

hari. Janin hidup tunggal intra uteri dengan keluhan sakit perut tembus

belakang di sertai pengeluaran darah.

19
d. Penatalaksanaan

Kala I (Pembukaan)

S :

1) Menjalin hubungan baik dengan ibu dan keluarga.

Evaluasai : Ibu merasa nyaman .

2) Memberitahu ibu dan keluarga mengenai hasil pemeriksaan.

Tekanan darah yaitu 120/80 mmHg, suhu 36,50C, nadi82x/menit,

pernapasan22x/menit. His 5 kali dalam 10 menit dengan durasi 50-

55 detik, pembukaan 6 cm, portio tebal, presentasi kepala, kandug

kemih penuh dan tidak ada molase, DJJ 144x/menit, ketuban (+).

Evaluasi : Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.

3) Menganjurkan ibu untuk mengosongkan kandug kemih agar

meempercepat penurunan kepala.

Evaluasi : Ibu mengerti dan bersedia melaksanakannya.

4) Memberitahu ibu agar tidak mengedan karena pembukaan belum

lengkap agar ibu tidak lelah, dan kemaluan ibu tidak bengkak.

Evaluasi : Ibu bersediah untuk tidak mengedan.

5) Menganjurkan ibu untuk miring kiri agar mempercepat penurunan

kepala bayi.

Evaluasi : Ibu melaksanakan anjuran yang diberikan.

6) Memberikan dukungan kepada ibu agar kuat, banyak berdoa,

memegang tangan ibu, menggosok punggung ibu dan meyakinkan

ibu bahwa proses persalinannya berjalan dengan lancar.

20
Evaluasi : Ibu tampak tenang mendengar dukungan yang diberikan.

7) Mengajarkan teknik mengedan yang baik yaitu mengedan saat

kontraksi seperti orang BAB, pandangan mata kearah perut, kedua

tangan memegang paha, dan mengedan tanpa bersuara saat ada

kontraksi, menganjurkan ibu untuk menarik nafas dalam dan

mengeluarkan perlahan melalui mulut.

Evaluasi : Ibu mengerti dengan penjelasan yang di berikan ibu

menarik nafas dalam dan mengeluarkan perlahan melalui mulut

O:

1) Keadaan umum baik

2) TTV tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 80 x/menit, Suhu 36,7˚C,

respirasi 20 x/menit,

3) Umur kehamilan 39 minggu 6 hari.

4) TFU : 31 cm (TBJ: 3100 gram)

5) DJJ : (+) 144 x/menit

A:

Ny N umur 23 tahun GII PIA0 dengan umur kehamilan 39 minggu 6

hari, janin tunggal hidup, intra uterin, presentase kepala, KU baik,

jalan lahir baik dengan persalinan kala I fase aktif.

P :

1) Mengobservasi tanda – tanda vital (TTV) Tekanan darah : 120/80

mmHg, Nadi 80 x/menit, Suhu 36,7˚c, Respirasi 20 x/menit

21
2) Mengobservasi denyut jantung janin DJJ (+) 144 x/menit

3) Mengobservasi kemajuan persalinan dengan menggunakan

partograf PD 11.35 Pembukaan lengkap, portio tidak teraba,

ketuban pecah spontan warna putih keruh

4) Mengobservasi kontraksi uterus His, interval 1-2 x/ menit,

lamanya 50” – 55”

5) Mengajarkan ibu untuk mengedan yang baik tangan menarik paha,

kepala diangkat dan pandangan keperut serta berkuat saat ada

kontraksi

Kala II (Persalinan)

S :

1) Ibu mengatakan sakit perutnya bertambah

2) Ibu mengatakan ingin buang air besar (BAB)

O:

Keadaan umum baik , ibu tampak gelisah, tanda-tanda vital tekanan

darah 120/80 mmHg, Nadi 80 x/menit, Suhu 36,5˚c, Respirasi 22

x/menit, DJJ 144x/menit

1) Perineum menonjol

2) Anus dan vulva membuka

3) Klien nampak meringis kesakitan

4) Kontraksi uterus : kuat, interval 1 – 2 menit lamanya 50” – 55”

5) Ketuban pecah berwarna putih agak keruh

22
6) Periksa dalam : pembukaan lengkap, ketuban tidak teraba, kepala

H IV

A:

Ny N umur 23 tahun Inpartu kala II fase aktif janin tunggal hidup

keadaan ibu dan bayi dan kemajuan persalinan baik

P :

1) Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga bahwa

pembukaan sudah lengkap dan ketuban sudah pecah.

Evaluasi : Ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2) Memastikan perlengkapan bahan-bahan dan obat-obatan yang siap

di gunakan

Evaluasi : semua telah disediakan.

3) Melepaskan semua perhiasan yang di pakai kemudian mencuci

tangan dengan sabun dan air bersih serta mengeringkannya dengan

handuk yang bersih dan kering.

Evaluasi : perhiasan di lepas dan cuci tangan sudah di lakukan.

4) Memakai sarung tangan DTT ( Desinfeksi Tingkat Tinggi ) kanan

dan kiri.

Evaluasi : sarung tangan DTT telah di pakai pada tangan kanan dan

kiri.

5) Menyuruh ibu tidur terlentang kaki di ketuk dalam posisi litotomi

dan segera meletakkan kedua tangan di pangkal paha dan

mengedan jika ada his, kepala di angkat dan melihat kearah perut.

23
Evaluasi : ibu melaksanakan arahan yang di berikan.

6) Memimpin ibu untuk meneran saat ada his jika kepala janin telah

tampak pada vulva dan handuk di buka di atas perut ibu.

Evaluasi : ibu telah melakukan anjuran yang di berikan bidan

dengan meneran jika ada his.

7) Terus memimpin ibu untuk mengedan, pada saat mengedan

beritahu ibu bahwa bokong tidak boleh di angkat karena vagina

bisa robek. Usahakan bokong ibu menempel pada atas tempat

tidur, menyokong kepala bayi dengan menggunakan kain yang

dilipat 1/3 bagian bawah bokong ibu sambil tangan kanan

melindungi perineum dengantangan kiri menahan puncak kepala

sehingga lahir kepala.

Evaluasi : ibu mendengar yang di katakan bidan dan terus

mengedan.

8) Bidan membersihkan muka janin dengan menggunakan kasa serta

memeriksa apakah terjadi lilitan tali pusat pada kepala janin atau

tidak, terjadi putaran paksi luar bidan segera menempatkan kedua

tangan secara berpariental di antara kepala bayi , gerakkan

kebawah untuk melahirkan bahu depan dan gerakkan ke atas untuk

melahirkan bahu belakang sehingga pukul 11.35 WITA lahirlah

bayi seutuhnya dengan jenis kelamin perempuan, melakukan

penilaian sepintas bayi baru lahir yaitu apakah bayi menangis

kuat, dan bergerak dengan aktif.

24
Evaluasi : ibu merasa senang mendengar suara tangis anaknya

yang lahir dengan selamat.

9) Melakukan penilaian sepintas 1 menit pertama.

Evaluasi : APGAR score 7/8

10) Memberitahu pada ibu bahwa akan dilakukaan pengisapan lendir

pada hidung dan mulut bayi agar dapat bernafas dengan baik, jepit

tali pusat dengan jarak klem pertama 3 cm dari pangakal pusat dan

klem ke dua dengan jarak 2 cm dari klem yang pertama kemudian

gunting, ikat tali pusat kemudian mengganti kain yang basah

dengan yang kering, kemudian memakaikan minyak telon

keseluruh tubuh bayi agar bayi tidak merasa kedinginan dan

melakukan IMD.

Evaluasi : ibu merasa bahagia melihat gerakan dan tangis bayinya

yang keras serta IMD dilakukan selama 1 jam.

Kala III (Pengeluaran Uri)

S:

1) Ibu mengatakan perutnya mules

O:

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, plasenta belum

lahir, TFU setinggi pusat, kontraksi baik, perdarahan ± 150 cc

A : inpartu kala III keadaan ibu baik

25
P :

1) Mengecek fundus untuk memastikan janin tunggal

Evaluasi : janin tunggal

2) Menyuntikkan oksitosin 10 unit secara IM pada paha kiri

bagian luar.

Evaluasi : Oksitosin telah di suntikkan

3) Memantau tanda lepasnya placenta

Evaluasi : terlihat tanda-tanda lepasnya placenta (tali pusat

memanjang, uterus membulat, terjadi semburan darah tiba-tiba)

4) Melakukan peregangan tali pusat terkendali, memindahkan

klem pada tali pusat hingga berjarak 5-10 cm dari depan vulva,

meletakkan tangan kiri di atas simpis, saat ada kontraksi tangan

kanan meregangkan tali pusat, tangan kiri menekan kearah

dorso cranial, jika tali pusat bertambah panjang urut tali pusat

kearah vulva ibu dan pindahkan kembali klem kemudian

regangkan kembali tali pusat, jika placenta telah tampakdi

vulva keluarkan placenta dengan menggunakan kedua tangan

kemudian putar searah jarum jam sehingga placenta dan selaput

lahir seutuhnya pada jam 11.50 WITA.

Evaluasi : placenta lahir utuh

5) Melakukan masase uterus setelah plasenta lahir.

Evaluasi : kontraksi uterus baik.

26
6) Periksa plasenta, plasenta utuh dengan selaputnya

Evaluasi : plasenta lahir dengan selaputnya

7) Memberitahu pada ibu bahwa bayi akan diangkat untuk di

timbang, ukur panjang badan, lingkar kepala, lingkar dada,

lingkar perut .

Evaluasi : ibu tersenyum dan merasa senang mendengar hasil

pemeriksaan. Jenis kelamin perempuan , BB 2.900, PB 49 cm,

LK 35 cm, LD 34 cm, LP 36 cm.

Kala IV

S :

Ibu merasa senang dengan kelahiran bayinya

O:

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, tanda-tanda vital

TD 110/70 mmHg, Nadi 80x/menit,Respirasi 20x/menit, Suhu

36,5˚C. kontraksi uterus baik, TFU 2 jari dibawah pusat,

perdarahan ± 150 cc.

A : Inpartu kala IV, keadaan ibu baik.

P :

1) Memeriksa kemungkinan adanya robekan

Evaluasi : tidak terjadi robekan

2) Memberikan rasa nyaman pada ibu

27
Evaluasi : tubuh ibu sudah di bersihkan dan pakaian ibu telah di

ganti dengan yang bersih dan kering.

3) Mencuci alat dan sampah-sampah yang sekali pakai di buang pada

tempatnya.

Evaluasi : alat di cuci dan sampah telah dibuang.

4) Menganjurkan ibu untuk makan dan minum untuk memenuhi

kebutuhan nutrisinya.

Evaluasi : ibu makan bubur serta minum air gula.

5) Menganjurkan pada ibu untuk istirahat karena lelah pada proses

persalinan.

Evaluasi : ibu mengerti dan mau beristirahat.

6) Melengkapi partograf

Evaluasi : partograf telah di lengkapi.

28
C. Asuhan Kebidanan Ibu Nifas Pada Ny N Umur 23 Tahun Di Polindes
Tabalu

Tanggal : 13-07-2016

Jam : 13.35 WITA

2 jam post partum

Identitas (biodata)

A. Ibu

Ny. N umur 23 tahun agama islam, suku bugis, pendidikan terakhir SMP, bekerja

sebagai ibu rumah tangga, beralamat di desa puna.

B. Suami

Tn. S umur 27 tahun agama islam, suku bugis, pendidikan terakhir SMP, bekerja

sebagai wiraswasta, beralamat di desa puna.

1. Data subjektif

Ibu mengatakan masih merasa lemas dan mules.

2. Data objektif

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, tanda-tanda vital TD 110/70

mmHg, nadi 80x/menit, respirasi 22x/menit, suhu 36,5˚c. mata konjungtiva merah

muda, sklera putih, puting susu menonjol. Abdomen kontraksi uterus baik, TFU 2

jari di bawah pusat, kandung kemih kosong. Tidak ada oedema, jumlah

perdarahan ± 35 cc. ekstremitas tidak ada oedema, tidak ada varises, tidak ada

nyeri tekan.

29
3. Analisa

2 jam post partum, keadaan umum baik.

4. Penatalaksanaan

1. Memeriksa keadaan ibu, tanda-tanda vital tekanan darah 110/70 mmHg,

nadi 80x/menit, respirasi 20x/menit, suhu 36,5˚c, mata konjungtiva merah

muda, puting susu menonjol, abdomen kontraksi uterus baik, TFU 2 jari

dibah pusat.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan pada ibu agar tetap memberikan ASI pada bayinya

Evaluasi : ibu mengerti dengan anjuran bidan.

3. Menganjurkan pada ibu untuk menjaga kebersihan diri terutama pada

daerah kewanitaan agar ibu merasa nyaman dan bersih, dan mengganti

pembalut 2-3 kali.

Evaluasi : ibu mengerti dan akan melakukannya

4. Mengajarkan pada ibu agar menjaga bayinya tetap sehat dengan mencegah

hipotermi (kedinginan) yaitu dengan cara selimuti bayi dengan kain bersih

dan hangat pastikan ruangan tidak bersuhu dingin.

Evaluasi : ibu mengerti dengan apa yang di ajarkan.

5. Memberitahu pada ibu agar tidak menahan BAK karena bisa menghambat

terjadinya kontraksi.

Evaluasi : ibu berkata Ya, tidak akan menahan jika mau BAK.

30
6. Anjurkan ibu untuk membersihkan areola dan puting susu sebelum dan

sesudah menyusui, agar terhindar dari infeksi pada masa nifas.

Evaluasi : ibu mau membersihkan puting susunya sesuai yang di anjurkan.

CATATAN PERKEMBANGAN 1

Tanggal : 13-06-2016

Jam : 21.15 wita

8 jam post partum

S:

Ibu mengatakan bahwa ASInya belum lancar

O:

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, tanda-tanda vital TD 120/70

mmHg, nadi 80x/menit, respirasi 22x/menit, suhu 36,5˚c. mata konjungtiva merah

muda, sklera putih, puting susu menonjol. Abdomen kontraksi uterus baik, TFU 2

jari di bawah pusat, kandung kemih kosong. Tidak ada oedema, jumlah

perdarahan ± 35 cc. ekstremitas tidak ada oedema, tidak ada varises, tidak ada

nyeri tekan.

A:

8 jam post partum, keadaan ibu baik.

31
P:

1. Memberitahu hasil pemeriksaan.

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, tanda-tanda vital TD 120/70

mmHg, nadi 80x/menit, respirasi 22x/menit, suhu 36,5˚c. mata konjungtiva

merah muda, sklera putih, puting susu menonjol. Abdomen kontraksi uterus

baik, TFU 2 jari di bawah pusat.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan kepada ibu untuk selalu menjaga kebersihan diri terutama

pada daerah kewanitaannya seperti mengganti pembalut ketika lembab, dan

membersihkan vulva dari depan ke belakang.

Evaluasi : ibu mengerti dan mau melakukan apa yang di anjurkan.

3. Menganjurkan ibu untuk makan makanan bergizi

Evaluasi : ibu mau mengonsumsi makanan bergizi

4. Menjelaskan pada ibu tentang ASI eksklusif yaitu pemberian ASI saja sejak

bayi di lahirkan sampai bayi berusia 6 bulan tanpa adanya makanan

tambahan.

Evaluasi : ibu mengerti tentang penjelasan ASI eksklusif

5. Mengajarkan ibu tentang perawatan payudara untuk mencegah invfeksi

payudara dan memperlancar pengeluaran ASI yaitu dengan cara licinkan

tangan dengan minyak atau dengan baby oil, telapak tangan kiri menopang

payudara kiri dan jari-jari tangan kanan saling di rapatkan kemudian dengan

menggunakan sisi kelingking tangan kanan , urut payudara kiri dari pangkal

32
ke arah puting, lakukan hal yang sama pada payudara kanan, lakukan 3x

selama 5 menit.

Evaluasi : ibu mengerti dan mau melakukan apa yang di anjurkan

6. Mendiskusikan kepada ibu tentang kunjungan berikutnya pada tanggal 19-

07-2016.

Evaluasi : ibu menyetujui tentang kunjungan berikutnya

CATATAN PERKEMBANGAN 2

Tanggal : 19-07-2016

Jam : 10.00 wita

6 hari post partum

S:

Ibu mengatakan tidak ada keluhan, ASI keluar banyak dan lancar

O:

Keadaan umum : baik

Kesadaran : composmentis

Tekanan darah : 120/80 mmHg

Nadi : 80x/menit

Suhu : 36,50C

33
Respirasi : 22x/menit

colostrum : (+)

ASI : (+)

TFU : pertengahan antara pusat dan simfisis

Perdarahan : 2x ganti pembalut

A : Ny N umur 23 tahun G2 P1 A0, keadaan ibu baik

P:

1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan

Kesadaran : composmentis

Tekanan darah : 120/80 mmHg

Nadi : 80x/menit

Suhu : 36,50C

Respirasi : 22x/menit

colostrum : (+)

ASI : (+)

Perdarahan : 2x ganti pembalut

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Memastikan ibu dapat menyusui dengan baik

Evaluasi : ibu menyusui dengan baik

3. Memastikan ibu memberi bayinya ASI saja tanpa makanan pendamping.

Evaluasi : ibu hanya memberi ASI saja pada bayinya.

34
4. Mendiskusikan kunjungan berikutnya.

Evaluasi : ibu setuju dilakukan kunjungan berikutnya

CATATAN PERKEMBANGAN 3

Tanggal : 26-07-2016

Jam : 16.30 Wita

2 minggu post partum

S:

ibu mengatakan tidak ada keluhan

O:

1. Keadaan umum : baik

2. Kesadaran : composmentis

3. TTV

Tekanan darah : 120/ 80 mmHg

Nadi : 78 x/menit

Suhu : 36,50C

Respirasi : 22x/menit

ASI : (+) ada

A:

Ny N umur 23 tahun, 2 minggu post partum. Keadaan ibu baik.

35
P:

1. Memberitahu hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu dalam keadaan normal.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Memotivasi ibu agar memberikan ASI kepada bayinya selama 6 bulan


tanpa ada makanan pendamping.

Evaluasi : ibu mengerti dan mau melakukannya.

3. Mengingatkan ibu untuk istirahat yang cukup dan hindari stress.

Evaluasi : ibu akan berusaha idtirahat yang cukup dan menghindar dari

stress.

4. Anjurkan ibu untuk menjaga kehangatan bayi.

Evaluasi : ibu akan menjaga kehangatan bayinya.

5. Mendiskusikan kunjungan berikutnya

Evaluasi : ibu setuju dengan kunjungan berikutnya.

36
CATATAN PERKEMBANGAN 4

Tanggal : 15-08-2016

Jam : 16.00 Wita

6 minggu post partum

S:

Ibu mengatakan tidak ada keluhan.

O:

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, TTVTD 120/70 mmHg, nadi 78

kali/menit, pernapasan 20 kali/menit, suhu 36,7ºC.Muka tidak pucat, konjungtiva

merah muda, sklera putih.Payudara puting susu tidak lecet, ASI keluar

banyak.Abdomen tidak bengkak, TFU sudah tidak teraba, kandung kemih

kosong.Pemeriksaan genetalia tidak dilakukan, ekstremitas bersih, tidak ada

pembengkakan.

A:

6 minggu post partum, keadaan ibu baik dan tidak ada keluhan.

P:

1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, TTVTD 120/70 mmHg,

nadi 78 kali/menit, pernapasan20 kali/menit, suhu 36,7ºC.Muka tidak

37
pucat, konjungtiva merah muda, sklera putih.Payudaraputing susu tidak

lecet, ASI keluar banyak.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. ASI saja pada bayinya tanpa makanan pendamping. Memastikan bahwa


ibu tetap memberikan

Evaluasi : ibu hanya memberikan ASI saja pada bayinya.

3. Memberikan informasi kepada ibu tentang kontrasepsi implant.

Evauasi : ibu memilih kontrasepsi implant dan mau menggunakannya.

4. Menganjurkan ibu agar tetap mengonsumsi makanan yang bergizi

Evaluasi : ibu tetap makan makanan yang bergizi

38
D. Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir Pada Bayi Ny N usia 0 hari di
desa Puna

Tanggal : 13-07-2016

Jam : 11.35 Wita

1. Identitas/Biodata

a. Nama bayi Ny N umur bayi 0 hari tanggal/jam lahir 13 juli 2016, Jenis
kelamin perempuan, berat badan 2.900 gram, panjang badan 49 cm,
lingkar kepala 35 cm, lingkar dada 34 cm, lingkar perut 36 cm.

b. Nama ibu Ny N umur 23 tahun pendidikan terakhir SMP, suku bugis,


agama islam, pekerjaan URT, alamat Puna. Nama Tn S umur 27 tahun,
Suku Bugis, agama Islam, pendidikan SMP, Pekerjaan wiraswasta
alamat Puna.

2. Data Subjektif

Ibu mengatakan senang mendengar suara tangisan bayinya.

3. Data Objektif

Pukul 11.35 Wita bayi lahir spontan, menangis kuat, warna kulit

kemerahan, pergerakan aktif, jenis kelamin perempuan dengan BB 2.900

gram, PB 49 cm, LK 35 cm, LD 34 cm, LP 36 cm,denyut jantung <100,

pernafasan 132x/menit, APGAR SCORE menit pertama7/8.

39
4. Penatalaksanaan

1. Melakukan penilaian kedua setelah 5 menit. Bayi menangis kuat, tonus otot

aktif, warna kulit kemerahan, pernafasan 46x/menit, denyut jantung <100.APGAR

SCORE 9.

SCORE 1 MENIT 5 MENIT

PERTAMA PERTAMA

A : Apparance color 2 2

(warna kulit)

P : Pulse 1 1

(frekuensi denyut)

G : Grimace 2 2

(Reaksi terhadap rangsangan)

A : Activity 2 2

(Tonus Otot)

R : Respiration 1 2

(Upaya Respirasi)

Jumlah 8 9

Evaluasi : Nilai Apgar Score 8/9

2. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga, melakukan


perawatan bayi baru lahir.

1) Meletakkan bayi di atas perut ibu

2) Mengeringkan tubuh bayi dengan handuk bersih

3) Memotong tali pusat dan mengingat tali pusat

40
4) Mengganti handuk dan membungkus bayi dengan kain bersih untuk
mempertahankan kehangatan tubuh bayi.

Evaluasi : semua tindakan telah di lakukan.

3. Melakukan inisiasi menyusu dini (IMD) selama ± 30 menit.

Evaluasi : Bayi menyusu dengan benar.

4. Memberikan suntikan vit K secara IM di paha kiri bayi

Evaluasi : Vit K sudah di berikan pada bayi.

5. Melakukan pemeriksaan head to toe

1) Kepala: Sutura normal, tidak ada caput succedaneum, tidak ada moullage

dan tidak ada cepal hematoma, ubun-ubun tidak cekung.

2) Mata: Simetris, tidak ada tanda-tanda infeksi, sklera putih, konjungtiva

merah muda.

3) Telinga: Simetris, terdapat lubang, dan normal.

4) Mulut: Bibir tidak pucat, tidak ada labioskizis maupun palatoskizis, refleks

sucking (+) dan refleks rooting (+).

5) Leher: Tidak ada pembesaran kelenjar limfe maupun kelenjar tyroid.

6) Dada: Bentuk simetris, tidak ada bunyi wheezing, tidak ada bunyi ronchi,

tidak ada tarikan dinding dada.

7) Ekstremitas atas: Gerakan simetris, fleksi, refleks palmar graps (+), jari

tidak ada polidaktili maupun sindaktili.

41
8) Abdomen: Bulat dan menonjol, tali pusat terikat kuat, tidak merah dan

tidak ada perdarahan.

9) Genetalia: testis sudah turun ke skrotum

10) Ekstremitas bawah:Gerakan simetris, fleksi, refleks babinski (+), refleks

plantar grasp (+), Refleks moro (+)

11) Anus: tidak kelainan, ada lubang anus.

6. Tetap menjaga kehangatan bayi.

Evaluasi : bayi di bungkus/di bedong dengan kain.

CATATAN PERKEMBANGAN 1

Tanggal :13-06-2016

Jam : 21.15 Wita

Bayi baru lahir 8 jam

S:

Ibu mengatakan bayinya menyusu kuat, menangis kuat, sudah BAB dan BAK, ibu

belum mengetahui tanda bahaya pada bayi.

42
O:

Keadaan umum baik, bayi menangis kuat, pergerakan aktif, kulit dan bibir

kemerahan. Frekuensi napas 47 kali/menit. Suhu 36,7°C. Mata tidak ada tanda

infeksi, konjungtiva merah muda, sklera putih.Refleks hisap baik. Abdomen tidak

ada tanda-tanda infeksi, tidak ada perdarahan pada tali pusat.

A:

Bayi baru lahir cukup bulan umur 8 jam, keadaan baik.

P:

1. Memberitahu hasil pemeriksaan Keadaan umum baik, bayimenangis kuat,

pergerakan aktif, kulit dan bibir kemerahan. Frekuensi napas 47

kali/menit. Suhu 36,7°C. Mata tidak ada tanda infeksi, konjungtiva merah

muda, sklera putih.Refleks hisap baik. Abdomen tidak ada tanda-tanda

infeksi, tidak ada perdarahan pada tali pusat.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Memandikan bayi

Evaluasi : bayi sudah di mandikan.

3. Memenuhi kebutuhan nutrisi bayi dengan menetekkan bayi ke ibunya.

Evaluasi : bayi mau menetek.

4. Memberitahu ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi yaitu menetek

tanpa jadwal atau kapan saja saat bayi ingin menetek

Evaluasi : ibu akan memberikan ASI setiap saat.

5. Menganjurkan ibu agar tetap menjaga kehangatan bayinya.

Evaluasi : ibu mengerti dan melakukan apa yang di anjurkan.

43
6. Menganjurkan ibu untuk segera menghubungi tenaga kesehatan

apabila terdapat tanda-tanda bahaya pada bayi, seperti :

1) Pemberian ASI sulit, isapan bayi lemah.

2) Kesulitan bernapas, yaitu cepat dan lebih dari 60


kali/menit.

3) Letargi, bayi tidur terus.

4) Warna kulit yang abnormal yaitu biru atau kuning.

5) Hipertermia atau hipotermia (panas atau kedinginan).

6) Tidak BAB selama 3 hari pertama setelah lahir,


muntah-muntah, perut kembung.

7) Mata bengkak dan mengeluarkan cairan.

Evaluasi : ibu mengerti dan memahami apa yang di sampaikan serta mau

mengikuti apa yang di anjurkan.

7. Mendiskusikan kunjungan ulang pada tanggal 29-06-2016

Evaluasi : ibu menyetujuinya

44
CATATAN PERKEMBANGAN 2

Tanggal : 19-06-2016

Jam : 10.00 WITA

S:

Ibu mengatakan tidak ada keluhan dengan bayinya, bayi menyusu dengan baik,

BAB dan BAK lancar, tali pusat sudah lepas.

O:

Keadaan umum baik, bayi menangis kuat, aktif, kulit dan bibir kemerahan.Berat

badan turun 2.750 gram. Pernapasan 45x/menit. Suhu36,6 °C. Mata tidak ada

tanda infeksi, konjungtiva merah muda, sklera putih.Refleks hisap baik. Abdomen

tali pusat sudah lepas, tidak ada tanda-tanda infeksi.

A:

Bayi baru lahir umur 6 hari, tali pusat sudah lepas.

P:

1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa keadaan bayinya baik.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksan

2. Menjelaskan pada ibu bahwa penurunan berat badan bayi pada minggu

pertama pasca lahir adalah normal selama penurunan tersebut tidak

melewati batas 10% 350 gram.

Evaluasi : ibu telah mengetahui dan sudah tidak khawatir pada penurunan

berat badan minggu pertama.

3. Memastikan bahwa tidak ada kelainan pada bayi

45
Evaluasi : tidak ada kelainan pada bayi.

4. Mendiskusikan kunjungan berikutnya

Evaluasi : ibu menyetujui kunjungan berikutnya.

CATATAN PERKEMBANGAN 3

Tanggal : 26-07-2016

jam : 16.30 WITA

bayi umur 2 minggu

S:

1. ibu mengatakan bayinya bergerak aktif

2. ibu mengatakan bayinya kuat menetek

3. ibu mengatakan BAK dan BAB bayinya lancar

O:

1. Keadaan umum : baik

2. Suhu : 36,70C

3. BAK dan BAB lancar

A:

Bayi Ny N umur 2 minggu dengan keadaan baik.

46
P:

1. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya sampai usia 6 bulan tanpa

memberikan makanan atau minuman

Evaluasi : ibu mau melakukan apa yang di anjurkan

2. Memberitahu ibu untuk tetap menjaga kehangatan bayinya

Evaluasi : bayi tetap dalam kehangatan

3. Anjurkan ibu untuk imunisasi dan Polio

Evaluasi : ibu mau melakukan imunisasi

4. Memberitahu ibu membawa bayinya ke posyandu setiap bulan secara

teratur .

Evaluasi : ibu akan membawa bayinya ke posyandu secara teratur.

47
E. Asuhan Kebidanan Keluarga berencana Pada Ny N umur 23 tahun

Tanggal : 25-08-2016

Pukul : 16.45 WitA

1. Biodata/Identitas

Nama ibu Ny N Umur 23 tahun, agama Islam , pendidikan terakhir SMP, Suku

bugisi, pekerjaan URT alamat Puna. Nama suami Tn S umur 27 tahun, agama

islam, pendidikan terakhir SMP, suku bugis, pekerjaan wiraswasta, alamat Puna.

a. Data Subjektif (S)

Ibu mengatakan pernah menjadi akseptor KB suntik 3 bulan pada tahun 2012, Ibu

belum ingin mengganti jenis KB yang digunakan karena belum dibicarakan

dengan suami dan ibu belum ingin mmenggunakan jenis KB yang lain

b. Data Objektif

Keadaan umum baik, kesadaran composmentis, TTV TD 120/80 mmHg, nadi 82

kali/menit, pernapasan 20 kali/menit, suhu 36,5ºC. Muka tidak pucat, konjungtiva

merah muda, sklera putih. Payudara puting susu tidak lecet, ASI keluar banyak.

Abdomen TFU sudah tidak teraba diatas simfisis. Genetalia lochea alba, bau khas,

tidak ada tanda-tanda infeksi. Ekstremitas tidak ada oedema dan varises, tidak ada

nyeri tekan.

48
c. Analisa (A)

Ny N G2A0 umur 27 tahun calon akseptor KB

d. Penatalaksanaan (P)

1. Beritahu ibu tentang hasil pemeriksaan Keadaan umum baik, kesadaran

composmentis, TTV TD 120/80 mmHg, nadi 80 kali/menit, pernapasan

20 kali/menit, suhu 36,5ºC. Muka tidak pucat, konjungtiva merah muda,

sklera putih. Payudara puting susu tidak lecet, ASI keluar banyak.

Abdomen TFU sudah tidak teraba diatas simfisis. Genetalia lochea alba,

bau khas, tidak ada tanda-tanda infeksi. Ekstremitas tidak ada oedema dan

varises, tidak ada nyeri tekan.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan

2. Mennjelaskan pada ibu tentang macam-macam alat kontrasepsi yang ideal

digunakan ibu pasca persalinan yaitu kontrasepsi steril (Tubektomi dan

Vasektomi), alternatif pertama AKDR (alat kontrasepsi dalam rahim),

alternatif kedua yaitu implan, alternatif ketiga suntikan progestin, alternatif

keempat pil progestin (Minipil), alternatif kelima kondom, dan alternatif

terakhir adalah MAL (metode amenorea laktasi).

Evaluasi : ibu mengerti tentang macam-macam alat kontrasepsi

3. Memberikan kesempatan pada ibu dan suami untuk menentukan

kontrasepsi apa yang akan digunakan dan melakukan kontrak waktu untuk

kunjungan ulang

49
Evaluasi : ibu bersedia untuk melakukan kunjungan ulang

CATATAN PERKEMBANGAN

Hari/Tanggal : 29-08-2016

Jam : 17.00 Wita

Subjektif (S)

Ibu dan suami telah menentukan menentukan alat kontrasepsi yang akan

digunakan yaitu alat kontrasepsi suntik 3 bulan

Objektif (O)

Keadaan umum baik, kesadaran omposmentis, tanda-tanda vital td 120/80 mmHg,

N 80 x/menit, Suhu 36.5˚C, pernapasan 22 x/menit, muka tidak pucat, payudara

putting susu tidak lecet, ASI keluar banyak. Abdomen TFU tidak teraba di atas

simfisis. Genetalia lochea alba,bau khas, tidak ada tanda-tanda infeksi, tidak ada

oedema dan varises, tidak ada nyeri tekan.

Analisa (A)

Ny. N umur 23 tahun calon akseptor KB suntik 3 bulan

50
Penatalaksanaan (P)

1. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan keadaan umum baik, kesadaran

komposmentis, tanda-tanda vital td 120/80 mmHg, nadi 80 x/menit, suhu

36.5˚C, pernapasan 22 x/menit, muka tidak pucat, payudara putting susu

tidak lecet, ASI keluar banyak. Abdomen TFU tidak teraba di atas

simfisis. Genetalia lochea alba, bau khas, tidak ada tanda-tanda infeksi,

tidak ada oedema dan varises, tidak ada nyeri tekan.

Evaluasi : ibu mengetahui hasil pemeriksaan

2. Menjelaskan pada ibu tentang cara penggunaan KB suntik 3 bulan

Evaluasi : ibu mengerti penjelasan mengenai KB suntik 3 bulan.

3. Menganjurkan pada ibu untuk kunjungan ulang jika ada keluhan

Evaluasi : ibu mengerti dan akan melaksanakan anjuran yang di berikan

4. Mengucapkan terima kasih pada ibu atas kerjasamanya karena telah

mengizinkan bidan untuk melakukan asuhan komprehensif mulai dari

kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir dan KB.

Evaluasi : ibu tersenyum dan merasa senang atas asuhan yang di lakukan

serta mengucapkan terimah kasih.

51
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam penerapan Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil, Bersalin, Nifas dan

Bayi Baru Lahir dan Keluarga Berencana pada Ny R di wilayah kerja

puskesmas mapanedapat disimpulkan bahwa :

Asuhan kebidanan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan khususnya bidan

yang professional secara intensif, cepat dan tepat diharapkan dapat

membantu Memperoleh kesehatan ibu dan bayi yang optimal.

B. Saran -saran

1. Bagi Mahasiswa Politeknik Kemenkes Palu Prodi kebidanan poso

perlu lebih banyak berlatih untuk menerapkan asuhan kebidanan

dalam praktik klinik

2. Bagi tenaga kesehatan khususnya bidan agar dapat menerapkan

manajemen asuhan kebidanan dalam pelaksanaan pelayanan

kebidanan secara profesional, bertanggung jawab dan tetap

berpedoman pada standar profesi kebidanan.

52

Anda mungkin juga menyukai