TINJAUAN KASUS
DI PUSKESMAS SANGURARA
TANGGAL 27-05-2021
a. HPHT : 20-09-2020
b. HTP : 27-06-2021
c. Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah mengalami
keguguran sebelumnya
f. Ibu mengatakan pergerakan janinnya lebih sering dirasakan pada satu tempat
h. Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri perut hebat selama hamil
3. Riwayat Reproduksi
a. Haid
1) Menarche : 13Tahun
c. Riwayat ginekologi
1 Kehamilan Sekarang
a. Pola nutrisi
1. Kebiasaan
b. Kebutuhan Eliminasi
1) Kebiasaan
a) BAB
b) BAK
1) Kebiasaan
d. Kebutuhan istirahat
1) Kebiasaan
8. Pemeriksaan Fisik
a. Pemeriksaan Umum
2. Kesadaran Composmentis
a. TD : 110/80 mmhg
b. S : 36,5 ºC
c. P : 22 x/menit
d. N : 69 x/menit
7 Lila : 23,5 cm
b. Kepala
c. Wajah
d. Mata
e. Hidung
g. Leher
h. Payudara
3) Areola hitam
i. Abdomen
Palpasi
a. Leopold I : 29 cm
b. Leopold II : Puki
i. Auskultasi DJJ terdengar disekitar pusat sebelah kiri bawah perut ibu
9. Pemeriksaan penunjang
Diagnosa Aktual : Ny “I” Usia 21 Tahun G1P0 A0, Gestasi 35 Minggu 4 Hari,
Data Dasar
DS : Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah mengalami
keguguran sebelumnya.
DO : a. Leopold I, TFU 29 cm
DS : Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri perut hebat selama hamil
N : 69 x/m
P : 22 x/m
S : 36,5 0 C
a. Dilihat dari keadaan umum ibu baik serta tanda-tanda vital ibu dalam batas
DO : Auskultasi Djj terdengar jelas disekitar pusat sebelah kanan bawah perut
a. Pada auskultasi DJJ terdengar jelas dengan frekuensi dalam batas normal yaitu
Tidak ada data yang menunjang untuk perlunya tindakan segera atau kolaborasi
LANGKAH V. RENCANA TINDAKAN
umur kehamilan
INTERVENSI
4. Kontrol DJJ
6. Anjurkan ibu untuk memilih posisi tidur yang nyaman sehingga tidak
Rasional : Posisi tidur yang tidak nyaman pada ibu hamil akan mengganggu
minum tablet Fe pada saat menjelang tidur agar efek samping tidak
terlalu dirasakan.
9. Anjurkan ibu follow-up tanggal 02 Juni 2021 atau jika ada keluhan yang
dirasakan.
Rasional : Untuk memantau keadaan Ibu dan memastikan DJJ dalam batas
normal (110-160×/menit).
S : 36,5 ºC
P : 22 x/menit
N : 69 x/m
Mengontrol DJJ
Memberi dukungan mental dan spiritual pada ibu seperti memberi semangat
sering buang air kecil perubahan fisik (bentuk tubuh) dll dan juga menganjurkan
Menganjurkan ibu follow-up tanggal 27 Februari 2021 atau jika ada keluhan
yang dirasakan.
9. Ibu bersedia datang follow up tanggal 02 Juni 2021 atau jika ada keluhan yang
dirasakan
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
(SOAP)
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
2. Kesadaran Composmentis
a. TD : 100/80 Mmhg
b. S : 37 ºC
c. P : 22 x/menit
d. N : 79 x/menit
7. Palpasi
a. Leopold I : TFU 30 cm
b. Leopold II : Puki
d. Leopold IV : Divergen
Auskultasi DJJ terdengar disekitar pusat sebelah kiri atas perut ibu dengan
frekuensi 135x/menit
ASSESMENT
Ny “W” Usia 35 Tahun G 1P0 A0, Gestasi 36 Minggu 3 Hari, Keadaan Ibu dan Janin
Baik.
PLANNING
N : 79 x/i
R : 22 x/i
S : 37 OC
Memberi penjelasan pada ibu bahwa jika sudah trimester III kepala janin
sudah turun sehingga menekan kandung kemih dan mengakibatkan ibu sering
buang air kecil. Dan menganjurkan ibu untuk lebih banyak minum pada siang hari
dibandingkan malam hari agar tidak sering buang air kecil pada malam hari. Ibu
yang sering buang air kecil bisa mengakibatkan terkena ISK (infeksi saluran
kemih) jadi anjurkan ibu untuk tetap menjaga kebersihan di area vaginanya
terutama pada saat selesai buang air kecil pastikan ibu membasuh vagina secara
Menganjurkan ibu untuk banyak istirahat agar tidak mudah pusing saat ibu
merasa pusing anjurkan ibu untuk duduk dan tenangkan fikiran hal ini bisa
mengurangi keluhan, menganjurkan ibu minum yang cukup karena minum yang
sering pusing, menganjurkan ibu bangun perlahan ketika bangun tidur karena
bangun secara tiba-tiba juga dapat memicu pusing pada ibu hamil.
Evaluasi : ibu bersedia beristirahat yang cukup dan bersedia melakukan anjuran
yang diberikan
Menganjurkan ibu untuk tetap minum tablet Fe yang telah diberikan pada saat
kujungan pertama.
Evaluasi : ibu selalu minum tablet Fe
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
(SOAP)
DATA SUBJEKTIF
2. Kesadaran Composmentis
a. TD : 110/80 Mmhg
b. S : 36,4ºC
c. P : 21 x/menit
d. N : 80 x/menit
4. Palpasi
a.Leopold I : TFU 31 cm
b.Leopold II : Puki
d.Leopold IV : Divergen
Auskultasi DJJ terdengar disekitar pusat sebelah kiri atas perut ibu dengan
frekuensi 137x/menit
ASSESMENT
Ny “W” Usia 35 Tahun G1P0 A0, Gestasi 38 Minggu 1 Hari, Keadaan Ibu dan
Janin Baik.
PLANNING
TD : 110/80 Mmhg
N : 80 x/i
R : 21 x/i
S : 36,4 OC
yang diberikan.
5. Jam 15:11 WITA
membesar sehingga berat badan ibu semakin meningkat hal ini yang
mengakibatkan sering sakit atau nyeri bagian belakang karena pada kondisi ini
melakukan massage di pinggang bagian belakang hal ini bisa mengurangi rasa
Evaluasi : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan berjanji untuk
menganjurkan ibu untuk selalu berdoa agar proses persalinannya berjalan dengan
lancar
lain keluar lendir dan darah, kontraksi semakin kuat, dan pecahnya air ketuban.
tanda-tanda persalinan.
ASUHAN KEBIDANAN INTRANATAL CARE PADA NY”W”
DI PUSKESMAS SANGURARA
DATA SUBJEKTIF
1. Ibu mengatakan sakit perut tembus belakang sejak pukul 04:15 WITA
2. Ibu mengatakan keluar lendir bercampur darah sejak pukul 07:45 WITA
2. Kesadaran : Composmentis
N : 80 x/i
S : 36,5 oC
R : 21 x/i
5. Palpasi
Leopold I : TFU 31 cm
Leopold II : Puki
Leopold IV : Divergen
6.Auskultasi
7. His
Durasi : >45
Interval : 3 menit
Portio : Tipis
Pembukaan : Ø 8 cm
Ketuban : Utuh
ASSESMENT
Ny “I” Usia 21 Tahun G1P0 A0, Gestasi 39 Minggu 1 Hari, Janin Hidup Tunggal
PLANNING
N : 80 x/i
S : 36,5 oC
R : 21 x/i
c. Palpasi
Leopold I : TFU 31 cm
Leopold II : Puki
Leopold IV : Divergen
d. Auskultasi
mengetahui keadaaanya
kepala
5 kassa steril
Nierbeken
Bethadine
KALA II
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
a. Portio : Tipis
b. Pembukaan : Lengkap
c. Ketuban : (+)
d. Presentase : Kepala
ASSESMENT
Ny “I” Usia 21 Tahun G1P0 A0, Gestasi 39 Minggu 1 Hari Dengan Inpartu Kala II
PLANNING
Perineum menonjol
Melakukan pimpinan meneran saat ibu mempunyai dorongan yang kuat untuk
meneran dan beri kesempatan ibu untuk istirahat saat tidak ada kontraksi dan
dalam
Melahirkan bahu depan dengan menarik kebawah dan menarik keatas untuk
Melakukan sanggah susur yaitu satu tangan memegang badan bayi dan tangan
Menjepit tali pusat dengan menggunakan klem I ± 3m dari umbilicus bayi dan
KALA III
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
1. Bayi lahir jam 15:07 WITA, tanggal 21-06-2021, JK: Perempuan, BB: 2,300
ASSESMENT
Menyuntikan oxytosin 10 unit di 1/3 paha kanan atas ibu bagian luar setelah
Meletakkan satu tangan di atas perut ibu untuk melakukan palpasi kontraksi
uterus
pusat kearah kanan bawah dengan lembut dan tangan yang satu melakukan
Evaluasi : PTT telah dilakukan dan dorso cranial dilakukan dengan hati-hati
memanjangnya tali pusat setelah itu tarik perlahan tali pusat ke arah bawah
Menjemput plasenta dengan kedua tangan saat nampak pada vulva dengan
hati-hati memutar plasenta searah jarum jam hingga selaput ketuban terpilin
KALA IV
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
4. Perdarahan ±150 ml
N : 80 x/i
R : 20 x/i
S : 36,7 OC
ASSESMENT
PLANNING
Memeriksa adanya laserasi pada vagina dan perineum dan segera melakukan
selama 1 jam pertama dan setiap 30 menit selama 1 jam di jam kedua pasca
persalinan.
Membersihkan ibu dari sisa ketuban dan darah serta mengganti pakaiannya
0,5%
Melengkapi partograf
DI PUSKESMAS SANGURARA
SUBJEKTIF
OBJEKTIF
2. Kesadaran : Composmentis
3. TTV
TD : 110/70 MmHg
N : 78 x/i
S : 36 OC
R : 20 x/i
6. Lochea : Rubra
7. ASI : Colostrum
ASSESMENT
PLANNING
TD : 110/80 MmHg
N : 78 x/i
S : 36 OC
R : 20 x/i
Mengajarkan cara masase uterus pada ibu dan keluarga untuk mencegah
perdarahan
Menjelaskan pada ibu bahwa nyeri pada perut bagian bawah adalah hal
pemulihan fundus
Menjelaskan pada ibu penyebab nyeri pada luka jahitan akibat robekan
mengompres air dingin dingin untuk mengurangi rasa nyeri dan tetap menjaga
kebersihan vagina dengan cara membilas setelah selesai BAK/BAB dan cara
Evaluasi : ibu mengerti dan berjanji akan menjaga kebersihan vaginanya dan
Menganjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi dan tinggi protein
agar proses penyembuhan luka pada perineum cepat sembuh. Makanan yang
Evaluasi : ibu mengerti dengan anjuran yang diberikan dan ibu berjanji akan
a. Amoxillin 3x1
b. Methylergometrine 2x1
d. Tablet FE 1x1
e. Vit A 200.000 IU
KUNJUNGAN 1
SUBJEKTIF
OBJEKTIF
2. Kesadaran : Composmentis
4. Tanda-Tanda Vital
TD : 115/80 MmHg
N : 80 x/i
R : 21 x/i
S : 36 OC
infeksi
ASSESMENT
PLANNING
TD : 115/80 MmHg
N : 80 x/i
R : 21 x/i
S : 36 OC
Menjelaskan padad ibu bahwa pengeluaran yang berwarna merah gelap itu
adalah lochia rubra itu merupakan pengeluaran yang normal terjadi pada ibu
pasca melahirkan dan cairan tersebut akan berubah warna pada hari ke 4
sanguinolenta
Evaluasi : deteksi dini telah dilakukan dan ibu tidak mengalami perdarahan
4. Jam 15:24 WITA
Evaluasi : ibu berjanji akan menyusui bayinya setiap 2 jam dan bersedia
Menganjurkan ibu untuk merawat tali pusat bayi dengan cara setelah
selesai mandi keringkan tali pusat dengan kain bersih dan kering kemudian
biarkan saja tali pusat terbuka jangan dibungkus maupun diberi ramuan
Evaluasi : ibu mengerti dengan anjuran yang diberikan dan ibu berjanji akan
melakukannya
Evaluasi : ibu setuju unruk dilakukan kunjungan pada tanggal 30 Juni 2021
ASUHAN KEBIDANAN POSTNATAL CARE
KUNJUNGAN 2
SUBJEKTIF
4. Ibu mengatakan tali pusat bayinya sudah kering dan sudah lepas
OBJEKTIF
3. Tanda-Tanda Vital
TD : 115/70 MmHg
N : 79 x/i
R : 21 x/i
S : 36 OC
7. Lochea Sanguinulenta
ASSESMENT
PLANNING
TD : 115/17 MmHg
N : 79 x/i
R : 21 x/i
S : 36 OC
Menjelaskan pada ibu bahwa waktu tidur bayi baru lahir memang lama
sekitar 14-17 jam per hari dan itu merupakan hal yang normal
Menjelaskan pada ibu bahwa waktu tidur bayi baru lahir memang lama
sekitar 14-17 jam per hari dan itu merupakan hal yang normal
uterus ke kondisi semula sebelum hamil di mulai setelah plasenta keluar dan
bentuk C mulut bayi menghisap bukan hanya di puting tetapi sampai areola.
KUNJUNGAN 3
SUBJEKTIF
1. Ibu mengatakan bayinya aktif menyusu
4. Ibu mengatakan sudah tidak ada nyeri pada bekas jahitan saat proses
persalinan
OBJEKTIF
1. Keadaan umum : Baik
3. Tanda-tanda Vital
TD : 115/80 mmHg
N : 80 x/i
R : 22 x/i
S : 36,8 OC
4. ASI lancar
5. Lochea Serosa
ASSESMENT
PLANNING
1. Jam 09:35 WITA
TD : 115/80 mmHg
N : 80 x/i
R : 22 x/i
S : 36,8 OC
kondisinya
Menganjurkan ibu untuk ikut istirahat saat bayinya sudah tertidur karena
jika bayi tidur kemudian ibu beraktifitas tentu akan mengganggu ibu saat
beristirahat.
Evaluasi : ibu mengerti dengan anjuran yang diberikan dan berjanji akan
melakukannya.
itu adalah lochea serosa. Lochea serosa merupakan lochea ke tiga yang keluar
terakhir karena pada kunjungan nifas dilakukan sebanyak 3 kali dan ini adalah
PUSKESMAS SANGURARA
SUBJEKTIF
1. Identitas (Biodata)
a. Bayi
Panjang badan : 45 cm
b. Ibu/suami
3. Lama persalinan
b. Kala II : ± 22 menit
d. Kala IV : ± 2 jam
6. Komplikasi kehamilan
OBJEKTIF
1. Pemeriksaan khusus
a. Antropometri
3) Lingkar kepala(LK) : 30 cm
b. Refleks
1) Moro : Baik
2) Rooting : Baik
3) Sucking : Baik
4) Babinsky : Baik
5) Graps : Baik
c. Tanda-tanda vital
1) Suhu : 36,5 oC
2) Respirasi : 43 x/i
2. Pemeriksaan fisik
a. Kepala
1) Simetris : Ya
6) Sutura : normal
b. Mata
1) Posisi : simetris kanan kiri
c. Hidung
d. Mulut
e. Telinga
f. Leher
2) Pergerakan : bebas
g. Dada
h. Perut
i. Tali pusat
j. Kulit
2) Turgor : baik
3) Elastisitas : baik
4) Lanugo : sedikit
k. Punggung
l. Ekstremitas
1) Tangan : simetris kiri dan kanan, tidak ada kelainan
3) Gerakan : aktif
m. Genitalia
n. Anus
1) Keadaan : berlubang
o. Eliminasi
1) Urine : sudah
2) Meconium : belum
ASSESMENT
By. Ny “I” umur 0 hari cukup bulan sesuai masa kehamilan lahir spontan letak
belakang kepala.
PLANNING
mengeringkan tubuh bayi dengan kain bersih dan mengganti kain yang basah lalu
selimuti bayi
a. Tanda-tanda vital
1) Suhu : 36,5oC
2) Respirasi : 43 x/i
b. Antropometri
Melakukan inisiasi menyusu dini (IMD) agar ibu dan bayi kontak langsung
sehingga terjadi bounding attachment serta beritahu ibu bahwa keadaan bayinya
Evaluasi : IMD telah dilakukan dan ibu senang mengetahui anaknya dalam kondisi
Menganjurkan ibu untuk memberi ASI pada bayinya karena ASI pertama atau
KUNJUNGAN I
SUBJEKTIF
OBJEKTIF
3. Tanda-tanda vital
1) Suhu : 36,7 oC
2) Pernapasan : 42 x/i
ASSESMENT
PLANNING
Menjelaskan pada ibu bahwa tentang hasil pemeriksaan yang dilakukan pada
bayinya
a. Keadaan umum baik
c. Tanda-tanda vital
1) Suhu : 36,7 oC
2) Pernapasan : 42 x/i
d. Talipusat : basah
pertahankan sisa tali pusat dalam keadaan terbuka dan jangan di berikan apapun
Evaluasi : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan ibu berjanji tidak
Mengajarkan ibu cara memandikan bayi dan menjaga kebersihan bayi dengan
cepat tetapi tetap hati-hati, membasahi bagian-bagian tubuh secara bertahap tidak
sekaligus, jangan sampai sabun terkena mata bayi dan setelah bayi buang air besar
atau kecil segera bersihkan menggunakan air dang anti pakaian bayi yang basah
lalu bungkus kembali bayi dengan kain agar tidak dingin dan jangan lupa pula
bulan dan jangan memberi makanan maupun minuman apapun selain ASI.
b. Kejang
Membuat kesepakatan pada ibu bahwa akan dilakukan kunjungan ulang pada
KUNJUNGAN KE II
SUBJEKTIF
OBJEKTIF
3. BB 3,100 gram
4. Tanda-tanda vital
a. Suhu : 36oC
b. Pernapasan : 42 x/i
ASSESMENT
PLANNING
b. BB : 3,1 gram
c. Tanda-tanda vital
a. Suhu : 36oC
b. Pernapasan : 42 x/i
Evaluasi : telah dilakukan dan ibu merasa senang karena berat badan bayinya naik
Menganjurkan kepada ibu untuk tetap menjaga kehangatan dan keaman bayi
Memberitahu ibu bahwa akan dilakukan kunjungan ulang pada tanggal 3 Juli
2021
KUNJUNGAN KE III
SUBJEKTIF
1. Ibu mengatakan bayinya kuat menyusu
OBJEKTIF
1. Keadaan umum baik
3. Antropometri
b. Panjang Badan : 49 cm
c. Lingkar Kepala : 32 cm
d. Lingkar Dada : 32 cm
4. Tanda-Tanda Vital
a. Suhu : 36,2 oC
b. Pernapasan : 43 x/i
ASSESMENT
PLANNING
c. Panjang Badan : 49 cm
d. Lingkar Kepala : 32 cm
e. Lingkar Dada : 32 cm
f. Tanda-Tanda Vital
1) Suhu 36,2 oC
2) Pernapasan 43x/i
tambahan apapun kepada bayi hingga usianya 6 bulan dan hanya memberi
ASI saja.
jam sekali dan pastikan saat menyusui bayi melepas sendiri puting susu ibu
karena itu meandakan bayi telah kenyang menyusu agar bayi tidak rewel dan
pastikan juga posisi saat menyusui itu benar seperti apa yang telah dijelaskan
Evaluasi: ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan dan berjanji akan
melakukannya.
Menginformasikan kepada ibu bahwa ini adalah kunjungan bayi yang terakhir
DI PUSKESMAS SANGURARA
SUBJEKTIF
1. Biodata
OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
c. Berat badan : 42 kg
2. Pemeriksaan fisik
kelenjar tyroid
d. Abdomen : tidak ada massa, tidak ada nyeri, tidak ada tanda-tanda
e. Genetalia : tanpak bersih, tidak ada flour albus, tidak ada infeksi
ASSESMENT
TD : 110/80 mmHg
BB : 42 kg
b. Tidak perlu dikonsumsi setiap hari atau dipakai saat ingin berhubungan
intim
menstruasi.
Ibu mengerti kekurangan dan efek samping KB suntik 3 bulan dan tetap
Memastikan 5T (tepat pasien, tepat tempat, tepat obat, tepat dosis, tepat
a. Menyiapkan alat (spuit 3 cc, kapas alcohol, obat yang mengandung 150