MAKALAH
PENGADAAN SUMBER DAYA MANUSIA
Dosen Pengampu:
Nur Ali, S.E., M.M.
Disusun oleh :
Kelompok 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat mensyukuri nikmat-Nya. Atas kemudahan
yang telah diberikan oleh-Nya pula penulis dapat menyelesaikan penyusunan
tugas ini tepat waktu. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Nur Ali,
S.E., M.M selaku dosen pengampu mata kuliah Seminar Manajemen SDM.
Terima kasih juga untuk teman-teman seperjuangan yang turut memotivasi
penulis dalam menyelesaikan tugas ini.
Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah “Seminar Manajemen
SDM”. Selain itu, kegiatan ini juga untuk menambah pengetahuan penulis
mengenai salah satu materi tentang Pengadaan Sumber Daya Manusia”.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas ini masih terdapat
banyak kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang akan
membuat perbaikan pada penyusunan tugas-tugas selanjutnya. Terima kasih.
Penulis
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
DAFTAR TABEL....................................................................................................3
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................3
BAB II KAJIAN PUSTAKA...................................................................................5
BAB III KAJIAN EMPIRIS HASIL RISET...........................................................8
BAB IV SIMPULAN...............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
LAMPIRAN...........................................................................................................10
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Penjualan 2021...........................................................................................1
Tabel 2 Penjualan 2022...........................................................................................1
Tabel 3 Penjualan 3..................................................................................................3
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Metodologi..............................................................................................2
Gambar 2 Analisis dan Pembahasan.......................................................................2
4
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui arti pentingnya pengadaan SDM
b. Untuk mengetahui cara menentukan kebutuhan SDM
5
berbagai kendala yang terdapat di dalam organisasi itu sendiri. Faktor internal,
menurut S.P Siagian ( Dalam Faustino,2003) adalah : rencana strategik,
anggaran , estimasi produksi dan penjualan, usaha atau kegiatan baru, dan
rancangan organisasi dan tugas pekerjaan. Sedangjan Kiggudu mengemukakan
bahwa faktor-faktor internalnya meliputi, Sistem informasi manajemen dan
organisasi, sistem manajemen keuangan, sistem marketting dan pasar, dan
sistem manajemen pelaksanaan. Antara faktor-faktor tersebut, baik internal
maupun eksternal, saling berinteraksi dan berpengaruh. Perencanaan sumber
daya manusia harus bertitik tolak dari pengkajian terhadap faktor-faktor
tersebut. (Faustino,2003:84)
Terdapat Langkah Yang Umum Digunakan Oleh Banyak Perusahaan Untuk
Melakukan Perencanaan Sdm, yaitu :
1. Mengenali kapasitas SDM yang sekarang dimilik oleh perusahaan.
2. Memetakan Kapasitas SDM yang Dimiliki
3. Memperkirakan Kebutuhan SDM Perusahaan untuk Beberapa Waktu
Kedepan
4. Melakukan Pengembangan Tenaga Kerja.
Fungsi dan Tujuan Perencanaan
Fungsi yang pertama yaitu bisa membantu departemen SDM dalam
mengantisipasi kebutuhan jumlah dan kualitas tenaga kerja di kemudian hari.
Akan sangat terbantu untuk tenaga kerja yang sifatnya berubah-ubah seperti
dalam struktur organisasi proyek.
Kedua, perencanaan sumber daya manusia juga bermanfaat dalam
membantu HR agar bisa bekerja proaktif untuk menemukan kandidat pekerja
yang sesuai dengan posisi pekerjaan.
Sedangkan Tujuan perencanaan SDM yaitu agar ada kepastian antara
kesesuaian tenaga kerja dan jumlah pekerjaan yang tersedia, baik itu jumlah
atau kualitas SDM yang perusahaan butuhkan. Untuk mengetahui kesesuaian
tersebut, maka proses tersebut harus didasari oleh demand dan supply dan
demand SDM perusahaan.
11
Sumber tenaga kerja yang ada meliputi dua sumber yaitu internal dan
eksternal. Sumber eksternal diambil jika pegawai yang bersangkutan dianggap
lebih memiliki kapasitas dan pengalaman yang cukup. Sumber ini umumnya
dilakukan untuk mutasi dan promosi, mutasi dilakukan setiap dua tahun sekali
bagi pegawai yang menetapkan dirinya sebagai manajer dan jika pegawai
dianggap jenuh dengan pekerjaan yang telah dilakukannya maka dilakukan
alternatif mutasi lain untuk mengatasinya. ketidaksesuaian pegawai baru pada
posisinya. Misalnya Manajer baru yang ditempatkan di bagian pemasaran tidak
dapat bekerja dengan baik sehingga penjualan menurun. Sumber eksternal diambil
jika posisi yang kosong membutuhkan karyawan baru, dan dari dalam perusahaan
sendiri tidak ada tenaga untuk mengisinya. Jabatan yang lowong terjadi karena
perkembangan perusahaan yang pesat sehingga banyak pekerjaan yang tidak dapat
dirangkap atau ditangani oleh manajer yang ada
12
2.7 Seleksi
Proses pemilihan calon karyawan yang akan ditentukan penerimaan
lamarannya oleh perusahaan.
Terdapat tiga bagian dari seleksi yaitu :
a. Analisis pekerjaan atau biasa dsebut job desk dan pencapaian target yang di
harapkan perusahaan,
b. Perencanaan SDM yang terbentuk dalam program kerja dan pengembangkan
kinerja.
c. Penyeleksian SDM menghasilkan orang-orang yang berkompeten.
Dalam seleksi terdapat pedoman-pedoman yang harus dilakukan agar
pelaksanaan hasil seleksi dapat dipertanggung jawabkan secara hukum dan
ekonomi. Berikut ini dasar pedoman seleksi:
a. Kebijakan perburuhan pemerintah.
Seleksi SDM dalam perusahaan harus berdasarkan undang-undang buruh
Lembaga.
b. Spesifikasi jabatan atau perusahaan.
Pekerjaan dalam bentuk apapun harus diisi dengan pemilihan berdasarkan
spesifikasi pekerjaan.point utama dalam seleksi harusnya kepada apa yang
akan dikerjakan lalu baru menentukan siapa yang akan mengambil jabatan dan
melaksanakanya.
c. Ekonomis.
Dalam proses seleksi harusnya dilakukan dengan pengeluaran serendah
mungkin untuk mendapatkan SDM terbaik dan sesuai kebutuhan perusahaan.
d. Etika social.
Proses seleksi harus memperhatikan norma-norma yang berlaku pada hukum
dan masyarakat di negara tersebut.
Tujuan seleksi adalah untuk mendapatkan SDM yang kompeten dan cakap
dengan penempatan yang tepat.
Tahap seleksi yang baik sebagai berikut :
1. Seleksi surat permohonan pekerjaan.
2. Kelengkapan pemohon pekerjaan.
3. Seleksi yang membuat permohonan.
13
4. Wawancara.
Kendala dari proses seleksi adalah kesulitan untuk membuat standar ukur yang
tepat yang akan dimanfaatkan secara objektif dalam pengukuran kualifikasi, selain
itu kesulitan memperoleh calon karyawan yang berkompeten dan sesuai
kebutuhan perusahaan juga sering terjadi dan kesulitan agar pelamar menjawab
pertanyaan dengan jujur dan tepat.
Apabila proses seleksi telah selesai, petugas proses akuisis membuat laporan
untuk dajukan kepada pimpnan unit yang membutuhkan SDM dan kepada
atasanya. Laporan hasil seleksi juga harus dilengkapi dengan penjelasan tentang
hasil pemeriksaan referensi serta usulan tentang syarat-syarat dan kondisi kerja
yang akan dimaksudkan dalam surat penawaran kerja atau perjanjian kerja dengan
calon karyawan. Laporan seleksi bisa diterapkan dalam bentuk email bagi
perusahaan yang menerapkan sistem informasi yang terintegrasi dengan internet.
14
tugas dan pekerjaan yang perlu dilaksanakan serta belum adanya aturan kebijakan
manajemen dalam rangka mendukung strategi manajemen SDM. Analisis system
rekrutmen pegawai diperusahaan dinilai sudah sesuai dengan standar operational
prosedur rekrutmen, juga masih perlu ditingkatkan dari segi sumber dan tahapan
rekrutmen sehingga dapat meminimalisir kendala dalam rekrutmen.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan pengembangan SDM perlu
dilakukan secara terintegrasi dalam perencanaan perusahaan jangka Panjang dan
tahunan serta peningkatan kualitas rekrutmen sehingga dapat mencegah terjadinya
kekosongan SDM.
BAB IV SIMPULAN
19
DAFTAR PUSTAKA
Podomoro University. (2021, November 30). Apa Itu Bisnis Digital, Jenis-jenis,
dan Keuntungannya. Retrieved Agustus 28, 2022, from
podomorouniversity.ac.id: http://hkjasbdsjlkdbfhj
Wibawa, I. M., Prahesti, D. S., & Riana, I. G. (2017). Pengaruh Kepemimpinan
Transformasional Terhadap Kinerja Karyawan Dengan OCB Sebagai
Variabel Mediasi. E-Journal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana,
6(7), 2761-2787.
Wibowo, F. T., Kotler, P., & Surahman. (2015). Pemsaran Jasa. Yogyakarta:
Andi Offset.
20
LAMPIRAN
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa