Oleh Kelompok 6:
Muhammad Iqbal (2102010011)
1
BAB I
PENDAHULUAN
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
Sejarah Islam
2
3
berziarah sering mengeluh karena mendapat perlakuan yang buruk dari orang Saljuk yang
fanatik. Umat Kristen merasa perlakuan para penguasa Dinasti Saljuk sangat berbeda dari
para penguasa Islam lainnya yang pernah menguasai kawasan itu sebelumnya.3
Para prajurit yang ikut dalam pasukan Salib berpikiran tentang adanya jaminan untuk
masuk surga, sebab mati dalam perang salib, menurut mereka, adalah mati sebagai
pahlawan agama dan langsung masuk surga walaupun mempunyai dosa-dosa pada masa
lalunya.
2. Faktor Politik
3
Sejarah Islam
4
4
tertua meninggal, harta warisan harus diserahkan kepada gereja. Hal ini telah
menyebabkan populasi orang miskin semakin meningkat. Akibatnya, anak-anak yang
miskin sebagai konsekuensi hukum waris yang mereka taati itu beramai-ramai pula
mengikuti seruan mobilisasi umum tersebut dengan harapan yang sama, yakni untuk
mendapatkan perbaikan ekonomi.6
6
Sejarah Islam
7
8
Sejarah Islam
5
Antiochea pada tahun 1149 M, dan pada tahun 1151 M seluruh Edessa dapat direbut
kembali. 9
2. Periode II
Periode kedua atau disebut periode reaksi umat Islam (1144-1192). Perebutan
kembali Edessa menyebabkab orang-orang Kristen mengobarkan Perang Salib kedua.
Paus Eugenius III menyerukan perang suci yang disambut positif oleh Raja Perancis
Louis VII dan Raja Jerman Codrad II. Keduanya memimoin pasukan Salib untuk merebut
wilayah Kristen di Syiria. Namun, pasukan ini dihadang oleh Nuruddin Zanki. Mereka
tidak berhasil memasuki Damascus. Louis VII dan Codrad II sendiri melarikan diri
pulang ke negerinya. Nuruddin wafat pada tahun 1174 M. pimpinan perang kemudian
digantikan oleh Shalahuddin Al-Ayyubi.10 Hasil peperangan Shalahuddin yang terbesar
adalah merebut kembali Yerussalem pada 2 Oktober 1187 M.
Jatuhnya Yerussalem ke pihak muslim sangat memukul tentara Salib sehingga
mereka menyiapkan serangan balasan. Kali ini pasukan ini dipimpin oleh Frederick
Barbarossa raja Jerman, Richar The Lion Hart raja Inggris, dan Philip Augustus raja
Prancis. Pasukan ini berhasil merebut Akka meskipun mendapat tantangan dari pasukan
muslim tanpa berhasil merebut Yerussalem (Palestina). Dalam perang salib ini akhirnya
pihak Richard dan pihak Saladin sepakat untuk melakukan gencatan senjata dan membuat
pejanjian dengan nama Shulh Ar-Ramlah. Inti perjanjian damai itu adalah daerah
pedalaman akan menjadi milik kaum muslimin dan umat Kristen yang akan berziarah ke
Baitulmakdis akan terjamin keselamatannya. Adapun daerah pesisir utara, Arce, dan Jaita
berada di bawah kekuasaan tentara salib. Tak lama setelah perjanjian itu dibuat, sultan
Shalahuddin Al-Ayyubi wafat.11
9
9
10
11
sejarah Islam
6
Walaupun pihak Kristen menderita kekalahan dalam Perang Salib, namun mereka
memperoleh pelajaran yang berharga dari dunia Islam. Hal ini disebabkan perkenalan
mereka dengan kebudayaan dan peradaban Islam yang sudah maju, bahkan hal tersebut
menjadi salah satu faktor pendukung lahirnya renaissance di Barat. Mereka mendapatkan
kebudayaan dalam bidang perdagangan, perindustrian, pertanian, pertahanan, pendidikan
dan lain-lain.
Kontak perdagangan antara Timur dan barat semakin pesat di mana kota-kota dagang
seperti Venezia, Genoa dan Pisa di Italia berkembang pesat dan memperoleh banyak
keuntungan dalam perdagangannya dengan Timur. Hal ini pula yang menyebabkan
mereka menggunakan mata uang sebagai alat tukar barang, sebelumnya mereka
menggunakan sistem barter.12
Dalam bidang perindustrian, mereka banyak menemukan kain tenun sekaligus
peralatannya di dunia Timur. Untuk itu mereka mengimpor berbagai jenis kain ke Barat.
Mereka juga menemukan berbagai jenis parfum, kemenyan dan getah Arab yang dapat
mengharumkan ruangan.13
Dalam bidang pertanian, mereka menemukan sistem irigasi yang praktis. Orang-
orang Barat mulai menggunakan cengkeh, lada serta rempah-rempah untuk digunakan
sebagai bumbu masakan. Mereka mulai membiasakan makan jahe dan menggunakan
madu sebagai pemanis makanan.14
Dalam bidang pertahanan (militer), mereka menemukan tehnik berperang yang
belum pernah mereka temui sebelumnya di negerinya, seperti penggunaan rebana dan
gendang untuk memberi semangat kepada pasukan militer di medan perang, pertarungan
senjata dengan menggunakan kuda dan penggunaan burung merpati untuk kepentingan
informasi militer.15
Bangsa Barat (Eropa) mulai sadar terhadap kemajuan yang dicapai dunia Timur,
terutama dalam bidang ilmu pengetahuan, sehingga mereka berdatangan ke Timur untuk
belajar dan menggali ilmu, kemudian diajarkan di negara mereka. Orang Eropa banyak
memanfaatkan ilmu pengetahuan dari bangsa Arab. Mereka menyalin ke dalam
12
13
14
15
7
bahasanya (Yunani). Upaya tersebut dilanjutkan dengan mendirikan Universitas di Paris
untuk mempelajari bahasa Timur pada abad XII M. Begitu pula, mendorong mereka
dalam memajukan Ilmu Bumi.16
Di sisi lain, hasil dari Perang Salib bagi orang Barat adalah menemuan kompas.
Orang-orang Islamlah yang sudah sejak lama menggunakan kompas untuk keperluan
pelayaran di Teluk Persia dalam rangka kegitan perdagangan. Demikian pula, ilmu
Astronomi yang telah dikembangkan Islam sejak abad kesembilan M., telah pula
mempengaruhi lahirnya berbagai Observatorium di Barat.17
17
8
14-15) dan mendekati gerbang Wina (abad ke-16 dan 17), sehingga hanya Spanyol dan
pesisir Timur Baltik yang tetap berada di bawah kekuasaan Kristen.18
2. Perdagangan
18
Sejarah Islam
9
Terjadi kekerasan tentara Salib terhadap bangsa Yahudi, di kota-kota di Jerman dan
Hongaria, belakangan juga terjadi di Perancis dan Inggris, dan pembantaian Yahudi di
Palestina dan Syria menjadi bagian yang penting dalam sejarah Anti-Semit, meski tidak
ada satu Perang Salib pun yang pernah dikumandangkan melawan Yahudi. Serangan-
serangan ini meninggalkan bekas yang mendalam dan kesan yang buruk pada kedua
belah pihak selama berabad-abad. Kebencian kepada bangsa Yahudi meningkat. Posisi
sosial bangsa Yahudi di Eropa Barat semakin merosot dan pembatasan meningkat selama
dan sesudah Perang Salib. Hal ini memuluskan jalan bagi legalisasi Anti-Yahudi oleh
Paus Innocentius III dan membentuk titik balik bagi Anti-Semit abad pertengahan.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Kita harus mempelajari sejarah dengan baik dan benar, agar kesalahan dimasa lalu tidak
terjadi dimasa mendatang.
11
DAFTAR PUSTAKA
http://sitikumiati.blogspot.com/
http://jaringskripsi.wordpress.com/2009/09/27/perang-salib-faktor-dan-peran-salahuddin-al-
ayyubi-dalam-menghadapi-pasukan-salib-serta-dampaknya/
http://armayant.blogspot.com/2012/06/perang-salib-dan-pengaruhnya-terhadap.html
12