Yuliyatno
Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro
Email: tabrizyyuli@gmail.com
Abstrak
Telah banyak penelitian dilakukan dalam upaya pengembangan model pembelajaran flipped classroom
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran , namun penelitian yang menggabungkan model pembelajaran
flipped classroom dengan schoology apps belum banyak mendapatkan perhatian. Tujuan dari penelitian
ini antara lain untuk: 1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan pembelajaran flipped classroom
berbasis schoology apps pada pembelajaran PPKn ; 2) mengidentifikasi efek dari penerapan model
pembelajaran ini terhadap minat belajar dan kualitas pembelajaran PPKn. Desain penelitian yang
digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang melibatkan 32 siswa pada mata pelajaran
PPKn. Teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain observasi, interview, pre- dan post-test,
serta kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah theme-analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa: 1) terdapat beberapa langkah dalam menerapkan model pembelajaran flipped classroom
berbasis schoology apps, antara lain pre-action, action, dan tahap post-action; 2) terdapat beberapa efek
positif yang dihasilkan setelah penerapan model pembelajaran ini antara lain meningkatkan motivasi,
minat belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPkn. Penelitian lanjutan tentang bagaimana
respons siswa terhadap penerapan flipped classroom berbasis schoology apps direkomendasikan untuk
dilakukan demi perbaikan penerapan model pembelajaran ini.
Kata kunci: Flipped classroom , Schoology Platform , kualitas pembelajaran , minat belajar , PPKn
1222
Yuliyatno, MePenerapan Model Pembelajaran Flipped Classroom Berbasis ... 1223
Berdasarkan uraian tabel di atas, secara umum Gambar 3. Tampilan halaman course
kegiatan pembelajaran flipped classroom berbasis kelas pada akun schoology guru
schoology dapat dibagi ke dalam 2 ruang, antara lain
kegiatan siswa di dalam kelas dan kegiatan belajar
siswa di luar kelas (di rumah). Hal ini senada dari
apa yang disampaikan oleh Natalie (2012) “Flipped
classroom memiliki konsep dasar bahwa apa yang
dilakukan di kelas pada pembelajaran konvensional
dapat dilakukan di rumah, sedangkan pekerjaan
rumah pada pembelajaran konvensional dilakukan
di dalam kelas”.
Pre-action
Pada tahap ini guru mempersiapkan beberapa Sumber: https://app.schoology.com/course/2294
hal terkait pelaksanaan pembelajaran flipped yang 288941/materials
akan dilaksanakan, antara lain: 1) perangkat pem
Tampilan pada gambar di atas menunjukkan
belajaran RPP dengan teknik flipped classroom;
bahwa pada masing-masing kelasnya, guru telah
2) Materi pembelajaran yang diunggah pada akun
mengunggah materi-materi yang harus diunduh
schoology guru; 3) serta penugasan. Khusus pada
oleh para siswa di rumah, aktivitas mengunduh dan
hal kelengkapan unggahan materi, guru memposting
mempelajari materi tersebut dilakukan di luar kelas
materi pada course masing-masing kelas, seperti
(di rumah). Sedangkan kegiatan belajar di dalam
yang tampak pada gambar di bawah ini:
kelas lebih pada penguatan keaktifan siswa untuk
diskusi yang difasilitasi guru dan penugasan. Lebih
rinci tampilan materi pada masing-masing bab
seperti yang tercermin pada gambar di bawah ini:
Yuliyatno, MePenerapan Model Pembelajaran Flipped Classroom Berbasis ... 1227
kompetensi dan menganalisis kekurangan dan Selain itu dengan pembelajaran flipped
hal hal yang perlu diperbaiki dalam pembelajaran classroom berbasis schoology ini, para siswa
flipped classroom. Berdasarkan hasil pengamatan tampak lebih serius dalam mengikuti pembelajaran
dalam proses pembelajaran, flipped classroom dapat PPKn , Hal ini tampak dari 89% siswa benar-
terlaksana dengan baik sesuai dengan perencanaan, benar menjalankan instruksi guru dan mengerjakan
meski terdapat beberapa catatan selama pelaksanaan, hal hal yang disyaratkan dalam pembelajaran
antara lain kurangnya pemahaman siswa tentang ini. Berbeda sekali ketika guru menggunakan
pembelajaran flipped classroom, ketidakdisiplinan model pembelajaran konvensional sebelumnya.
siswa dalam mengikuti arahan tugas dan instruksi. Sebagaimana hasil wawancara dengan salah satu
Kendala tersebut perlu ditemukan solusinya siswa berinisial TK yang menyampaikan bahwa:
agar pembelajaran yang akan datang terlaksana
“….kali ini beda ya, aren bagi saya hal
dengan lebih baik dan tujuan pembelajaran dapat
ini baru, saya antusias banget untuk tau, dan
tercapai secara maksimal. Pada siklus I, masih
termotivasi untuk mengerjakan semua yang
terdapat beberapa siswa yang belum memahami
diperintahkan…” (wawancara, 07/08/2019)
bagaimana mekanisme pembelajaran flipped
classroom, sehingga terdapat 5 dari siswa yang Berdasarkan penelusuran hasil kunjungan
belum mengunduh materi pada pertemuan ke-1, siswa ke akun schoology guru, dapat diketahui bahwa
hal ini disikapi guru dengan menjelaskan lebih terdapat 29 siswa dari 32 siswa yang membuka dan
detail, pembelajaran flipped classroom. Terdapat mengunduh materi serta terlibat aktif dalam forum
juga 3 siswa yang belum mengunduh materi melalui diskusi yang ada pada akun schoology guru. Dalam
akun schoology guru, dikarenakan terkendala oleh forum diskusi tersebut para siswa bertanya mulai
jaringan internet di rumahnya, mengingat rumah hal-hal yang bersifat teknis sampai hal yang bersifat
beberapa siswa lokasinya para urban dan suburban substantif materi pembelajaran. Pada tahap ini peran
area. Hal ini juga dapat mengganggu aktivitas guru sangat krusial untuk mengamati proses belajar
pembelajaran. Kemudian guru menyarankan kepada di luar kelas (di rumah) serta aktif dalam memberi
para siswa untuk mengunduh materi di sekolah feedback kepada siswa dalam diskusi online melalui
ketika pelajaran selesai. akun schoology tersebut, hal ini dikarenakan
dalam pembelajaran flipped classroom, aktivitas
Minat belajar siswa dan kualitas pembelajaran penyampaian materi seperti penjelasan guru yang
PPKn pada pembelajaran konvensional dilakukan di kelas
Sebagaimana yang tertulis pada bagian menjadi dilakukan di rumah melalui akun schoology
sebelumnya, bahwa terdapat beberapa kendala guru.
yang terjadi selama penerapan pembelajaran Dari segi kualitas pembelajaran PPKn , dengan
flipped classroom, seperti tingkat pemahaman pembelajaran flipped classroom berbasis schoology
siswa tentang pembelajaran flipped classroom dan ini dapat dihasilkan pembelajaran PPKn yang lebih
terdapat beberapa siswa yang mengalami kendala berkualitas, karena dengan schoology apps, materi
keterbatasan jaringan internet dirumah. Namun disusun secara jelas dan runtut. Kreativitas model
secara umum pembelajaran flipped classroom materi lebih bervariasi dari mulai penggunaan
mampu meningkatkan minat belajar siswa untuk materi berbasis video, berbasis teks, atau gambar
mempelajari PPKn , hal ini selaras dengan hasil dapat disajikan dan diunggah pada akun schoology
observasi pada saat pembelajaran dan hasil interview ini. Penelitian yang dilakukan oleh (Roehl, 2013)
pada beberapa siswa serta hasil pengamatan pada flipped classroom meminta siswa untuk mempelajari
forum diskusi yang ada pada akun schoology guru tugas yang berupa materi dan latihan soal melalui
yang mengalami peningkatan . media digital berupa video atau e-book. Hal ini
Pertama, berdasarkan hasil observasi pada selaras dengan opini dan pandangan para siswa saat
saat pembelajaran berlangsung, para siswa antusias diwawancara terkait dengan kualitas pembelajaran
untuk terlibat dan aktif dalam forum diskusi kelas, dengan menggunakan metode flipped classroom
hal ini dikarenakan mereka telah menyiapkan berbasis schoology beberapa siswa menyampaikan
bahan diskusi dirumah. Hal ini selaras dengan hasil hal berikut:
wawancara dengan salah satu siswa berinisial DS.
“…dengan melalui schoology, materi
“…beda banget rasanya, dengan sistem itu jelas banget, urutannya, trus saya bisa
pembelajaran baru ini, saya lebih semangat tau, apa materi materi selnjutnya yang akan
untuk mengikuti pelajaran PPKn, biasanya dipelajari tanpa menunggu penjelasan guru
kan dikelas hanya teori saja” (wawancara, dikelas, bagikuini lebih bagus”. (wawancara/
07/08/2019) FL/09/08/2019).
Yuliyatno, MePenerapan Model Pembelajaran Flipped Classroom Berbasis ... 1229
“awalnya aku bingung, pembelajaran beradaannya. Pada tahap action, peran guru dalam
nya kayak apa sih, tapi begitu aku coba buka- memfasilitasi pembelajaran baik di dalam kelas dan
buka akun schoology pak guru, aku jadi di rumah harus benar-benar maksimal. Guru harus
paham, ooowh…ngene to, aku jadi malah memonitor serta segera merespon diskusi online
penasaran untuk membuka materi materi dan melalui akun schoology nya, agar permasalah belajar
terlibat dalam diskusi online”. (wawancara/ siswa segera teratasi. Pada tahap post-action guru
IHL/09/08/2019) harus menganalisis keberhasilan dan kelemahan
Berdasarkan pendapat para siswa melalui pembelajaran ini dengan melakukan perbaruan jika
wawancara yang dilakukan oleh peneliti dapat di terdapat kelemahan dalam praktek pembelajaran ini.
simpulkan bahwa para siswa lebih antusias, tertarik Pada aspek minat belajar dan kualitas pem
dan lebih memahami kerangka materi pembelajaran belajaran PPKn, model pembelajarn flipped class
PPKn . Mereka juga lebih disiplin dalam belajar dan room berbasis schoology dapat meningkatkan minat
mengikuti semua rule pembelajaran PPKn dengan belajar siswa pada mata pelajaran PPKn, serta
model flipped classroom berbasis schoology ini. Hal mampu lebih meningkatkan kualitas pembelajaran
yang terpenting dan bersifat krusial yang dihasilkan PPKn dengan kerangka materi yang jelas dan mudah
dari pembelajaran ini adalah bahwa hasil belajar diakses siswa. Penelitian lebih lanjut tentang kendala
siswa mengalami kenaikan yang signifikan dimana pembelajaran, respons siswa pada pembelajaran
pada pembelajaran sebelumnya rata-rata KKM ini diperlukan untuk lebih menyempurnakan
siswa dibawh 7,5 namun melalui pembelajaran ini pelaksanaan dan praktek pembelajaran flipped
rata-rata nilai siswa naik cukup signifikan. Hasil classroom berbasis schoology.
ketuntasan belajar siswa sebagaimana tersaji pada
tabel di bawah ini:
DAFTAR PUSTAKA
Tabel. 3 Ketuntasan belajar siswa (N=32) Akbar, M. (2015) Implementasi Kurikulum 2013,
Jumlah Universitas Negeri Malang,
Pertemuan Uraian %
siswa Amiroh, F. (2013) Studi Komparasi Model Pem
Siklus I Siswa tuntas 14 43,75 belajaran Traditional Flipped classroom
Pertemuan 1 dengan Peer Instruction Flipped terhadap
Siswa tidak
18 56,25 Kemampuan Pemecahan Masalah, Unnes
dan 2 tuntas
Journal of Mathematics Education Vol 12:
Siklus II Siswa tuntas 29 90,62 No.9.
Pertemuan 3 Siswa tidak Johnson, G. B. (2013). Student Perceptions Of The
3 9,38
dan 4 tuntas Flipped classroom . Columbia: The University
Of British Columbia
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa pada
siklus I, masih terdapat 56,25% siswa yang tidak Kurniawati, D. (2011) Upaya Meningkatkan
tuntas dalam uji kompetensi, hal ini dikarenakan Kemandirian Belajar Siswa Dalam
para siswa belum memahami seutuhnya metode Pembelajaran PPKn Melalui Model
pembelajaran ini, namun pada siklus II, terdapat COOPERATIVE LEARNING Tipe Kepala
kenaikan yang sangat signifikan terhadap ketuntasan Bernomor Terstruktur Pada Siswa SMPN
belajar siswa. Dengan 2 siklus pembelajaran flipped 2 Sewon Bantul”, Yogyakarta : Universitas
classroom berbasis schoology, praktek pembelajaran Yogyakarta.
PPKn semakin berkualitas, para siswa lebih antusias Knewton. (2011). Flipped classroom : A New
dengan meningkatnya minat belajar siswa. Method of Teaching is Turning The Traditional
Classroom on Its head, (New York : Knewton,
http://www.knewton.com/flipped-classroom.
PENUTUP
Miles, M. B. & Huberman, A. M. (2009). Qualitative
Kesimpulan data Analysis: A Sourcebook of New Methods.
Penerapan model pembelajaran flipped class California; SAGE publications Inc
room berbasis schoology pada pembelajaran PPKn Natalie B. Milman. (2012). The Flipped classroom
memerlukan persiapan yang matang baik pada tahap Strategy What is it and can it best be used?.
pre-action berupa penyiapan rencana pembelajaran, Jurnal Internasional Volume 9, Issue 3: 86.
kesiapan materi unggahan serta kelengkapan Roehl, A. (2013) The Flipped classroom : An Oppor
unggahan. Selain itu kesiapan saran dan prasarana tunity To Engage Millenial Students Through
pembelajaran seperti laptop, phone-cell, dan Active Learning Models, Jurnal Internasional
jaringan internet harus benar-benar dipastikan ke Christian University Of Texas Vol 105. No 2.
1230 Jurnal Humaniora, Volume 07, Nomor 03, Juni 2020, Hal. 1159-1230