PEMERINTAH KOTA SOLOK

DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK

PUSKESMAS TANJUNG PAKU
Jln. Veteran Kel. TanjungPakuKec. TanjungHarapan Kota Solok27324
Telp. (0755) 20549email : puskesmas_tanjungpaku@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN UPAYA KESEHATAN KERJA (UKK )

TAHUN 2021

I. Pendahuluan

Kesehatan merupakan hak asasi sekaligus merupakan investasi sumber

daya manusia yang memiliki kontribusi besar untuk meningkatkan Indeks
Pembangunan Manusia (IPM). Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi
semua pihak untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Menurut International Labaour Organisation (ILO) diketahui bahwa 1,2
juta orang meninggal setiap tahun karena kecelakaan kerja atau penyakit akibat
hubungan kerja (PAHK). Dengan melihat data tersebut maka sangat perlu untuk
diberikan perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja kepada masyarakat
pekerja di wilayah kerja Puskesmas dengan tujuan agar dapat meningkatkan
kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri sehingga terdapat
peningkatan status kesehatan dan akhirnya peningkatan produktivitas kerja.

II. Latar Belakang

Berdasarkan KEPMENKES NO. 128 / MENKES / SK / II / 2004 tentang

Kebijakan dasar Puskesmas menyatakan bahwa Puskesmas merupakan unit
pelaksana teknis Dinkes Kab./Kota yang bertanggung jawab dalam
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya termasuk Upaya
Kesehatan Kerja.
Dalam Undang-Undang No.36 Tahun 2009 Pasal 164 dinyatakan bahwa
Upaya Kesehatan Kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan
terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh
pekerjaan. Kegiatan Pos UKK adalah untuk pemeriksaan kesehatan berkala,
pengobatan penyakit ringan, penyuluhan kesehatan berkaitan dengan pekerjaan.
Visi dan Misi Puskesmas Tanjung Paku, dalam meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat, Puskesmas Tanjung Paku Kota Solok telah membuat kesepakatan visi
untuk menjadi acuan yaitu “Terwujudnya Puskesmas dengan Pelayanan Prima
Menuju Masyarakat Mandiri untuk Hidup Sehat tahun 2023”.
Misi Puskesmas Tanjung Paku
 1) Meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan
2) Meningkatkan upaya kesehatan keluarga dan lingkungan
3) Memantapkan menajemen puskesmas
4) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat mandiri untuk hidup sehat
Motto
“BERSAHABAT” ( Bertekad Sehat Bersama Masyarakat).
Tujuan
“Memandirikan Masyarakat Untuk Hidup Sehat
Tata Nilai : “TANJUNG PAKU”
 Tanggung Jawab: petugas melaksanakan pekerjaan sebagai perwujudan kesadaran
atas kewajibannya.
 Jujur: memberikan informasi yang benar dari segala aspek dalam menjalankan
tugas.
 Nyaman: memberikan kenyamanan dalam pelayanan kesehatan.
 Gesit: bekerja dan melayanai dengan cepat dan tanggap.
 Profesional: memiliki kemampuan, keterampilan dan kompetensi dalam
memberikan pelayanan kesehatan.
 Amanah: setiap petugas mampu menjaga kepercayaan
 Kerjasama: melakukan pekerjaan bersama-sama.
 Unggul: setiap petugas berusaha dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk
mewujudkan puskesmas yang terdepan.
Budaya Kerja Puskesmas Tanjung Paku: “4 AS”
 Kerja KerAS
 Kerja TuntAS
 Kerja CerdAS
 Kerja IkhlAS

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

A. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri sehingga terjadi
peningkatan status kesehatan dan peningkatan produktifitas kerja melalui upaya
kesehatan kerja.
B. Tujuan Khusus
1. Peningkatan kemampuan masyarakat pekerja dalam upaya peningkatan
kesehatan, pencegahan penyakit akibat kerja, penyembuhan penyakit
dan pemulihan kesehatan.

2. Peningkatan keselamatan kerja dan mencegah pemajanan bahan – bahan

yang dapat membahayakan lingkungan kerja dan masyarakat serta
penerapan prinsip – prinsip ergonomik.
 3. Meningkatkan kemitraan melalui kerjasama lintas program, lintas sektor
dalam upaya kesehatan kerja. Agar semua pemilik usaha di berbagai
sektor dan pekerja yang ada di wilayah kerja Puskesmas Megang dapat
bekerja dengan aman, nyaman dan terlindungi dari penyakit akibat kerja.

C. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

Melakukan pembinaan industri rumah tangga ( tempat usaha ),
pemeriksaan kesehatan para pekerja.

D. Cara Melaksanakan Kegiatan

Membentuk tim untuk melakukan penyuluhan dan pembinaan,

pemeriksaan kesehatan para pekerja.

E. Sasaran.

Adapun sasaran dari program UKK adalah pekerja disektor kesehatan

antara lain masyarakat pekerja di Puskesmas, balai pengobatan /
poliklinik, laboratorium kesehatan, Pos UKK, jaringan dokter perusahaan
bidang kesehatan kerja, masyarakat pekerja di berbagai sektor
pembangunan dan dunia usaha.

.
F. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Bulan
No Sasaran
Pokok 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembinaan Para √ √
UKK pekerja
2 Pemeriksaa Pemilik & √ √
n kesehatan pekerja
pekerja

G. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan setelah semua kegiatan dilaksanakan pada bulan Maret
dan Juni 2021.

H. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan pelaporan kegiatan UKK dilaksanakan setiap bulan sesuai
jadwal pelaksanaan kegiatan

Kepala Puskesmas Tanjung Paku Solok, 2 Februari 2021

Kota Solok Penanggung Jawab Kesehatan Kerja

Khairun Nikmah Harahap, SKM, M.Kes Afriezi, SKM

NIP. 19780607 200501 2 009 NIP. 19810419 200604 1 006
 PEMERINTAH KOTA SOLOK
DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK
PUSKESMAS TANJUNG PAKU
Jln. Veteran Kel. TanjungPakuKec. TanjungHarapan Kota Solok27324
Telp. (0755) 20549email : puskesmas_tanjungpaku@yahoo.com

LAPORAN
KEGIATAN UPAYA KESEHATAN KERJA (UKK )
BULAN FEBRUARI TAHUN 2021

I. Pendahuluan

Kesehatan merupakan hak asasi sekaligus merupakan investasi sumber daya

manusia yang memiliki kontribusi besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia
(IPM). Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Menurut International Labaour Organisation (ILO) diketahui bahwa 1,2 juta orang
meninggal setiap tahun karena kecelakaan kerja atau penyakit akibat hubungan kerja
(PAHK). Dengan melihat data tersebut maka sangat perlu untuk diberikan perlindungan
kesehatan dan keselamatan kerja kepada masyarakat pekerja di wilayah kerja Puskesmas
dengan tujuan agar dapat meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya
sendiri sehingga terdapat peningkatan status kesehatan dan akhirnya peningkatan
produktivitas kerja.

A. Latar Belakang

Berdasarkan KEPMENKES NO. 128 / MENKES / SK / II / 2004 tentang Kebijakan dasar

Puskesmas menyatakan bahwa Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis Dinkes
Kab./Kota yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya termasuk Upaya Kesehatan Kerja.
Dalam Undang-Undang No.36 Tahun 2009 Pasal 164 dinyatakan bahwa Upaya
Kesehatan Kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari
gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan. Kegiatan Pos
UKK adalah untuk pemeriksaan kesehatan berkala, pengobatan penyakit ringan,
penyuluhan kesehatan berkaitan dengan pekerjaan. Visi dan Misi Puskesmas Tanjung Paku,
dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Puskesmas Tanjung Paku Kota Solok
telah membuat kesepakatan visi untuk menjadi acuan yaitu “Terwujudnya Puskesmas
dengan Pelayanan Prima Menuju Masyarakat Mandiri untuk Hidup Sehat tahun 2023”.
Misi Puskesmas Tanjung Paku
1) Meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan
2) Meningkatkan upaya kesehatan keluarga dan lingkungan
3) Memantapkan menajemen puskesmas
4) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat mandiri untuk hidup sehat
 Motto
“BERSAHABAT” ( Bertekad Sehat Bersama Masyarakat).
Tujuan
“Memandirikan Masyarakat Untuk Hidup Sehat
Tata Nilai : “TANJUNG PAKU”
 Tanggung Jawab: petugas melaksanakan pekerjaan sebagai perwujudan kesadaran atas
kewajibannya.
 Jujur: memberikan informasi yang benar dari segala aspek dalam menjalankan tugas.
 Nyaman: memberikan kenyamanan dalam pelayanan kesehatan.
 Gesit: bekerja dan melayanai dengan cepat dan tanggap.
 Profesional: memiliki kemampuan, keterampilan dan kompetensi dalam memberikan
pelayanan kesehatan.
 Amanah: setiap petugas mampu menjaga kepercayaan
 Kerjasama: melakukan pekerjaan bersama-sama.
 Unggul: setiap petugas berusaha dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk
mewujudkan puskesmas yang terdepan.
Budaya Kerja Puskesmas Tanjung Paku: “4 AS”
 Kerja KerAS
 Kerja TuntAS
 Kerja CerdAS
 Kerja IkhlAS

B. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

1. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri sehingga terjadi
peningkatan status kesehatan dan peningkatan produktifitas kerja melalui upaya kesehatan
kerja.
2. Tujuan Khusus
a. Peningkatan kemampuan masyarakat pekerja dalam upaya peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit akibat kerja, penyembuhan penyakit dan pemulihan
kesehatan.

b. Peningkatan keselamatan kerja dan mencegah pemajanan bahan – bahan yang

dapat membahayakan lingkungan kerja dan masyarakat serta penerapan prinsip –
prinsip ergonomik.

c. Meningkatkan kemitraan melalui kerjasama lintas program, lintas sektor dalam

upaya kesehatan kerja. Agar semua pemilik usaha di berbagai sektor dan pekerja
yang ada di wilayah kerja Puskesmas Megang dapat bekerja dengan aman, nyaman
dan terlindungi dari penyakit akibat kerja.
 Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Melakukan pembinaan industri rumah tangga ( tempat usaha ), pemeriksaan
 kesehatan para pekerja.

 Sasaran.

a. Pos Harapan Bangsa Kelurahan PPA berjumlah 33 orang

b. Pabrik Jagung Citra Mandiri Nusantara Kampung Jawa berjumlah 54
orang
c. Bongkar Muat (Prah C) Pasar Raya berjumlah 20 orang
d. Pabrik Tahu Sgu Koto Panjang berjumlah 17 orang

 Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan pelaporan terlampir

Kepala Puskesmas Tanjung Paku

Kota Solok
Solok, Februari 2021
Penanggung Jawab Kesehatan Kerja

Khairun Nikmah Harahap, SKM, M.Kes

NIP. 19780607 200501 2 009
Afriezi, SKM
NIP. 19810419 200604 1 006
 PEMERINTAH KOTA SOLOK
DINAS KESEHATAN KOTA SOLOK
PUSKESMAS TANJUNG PAKU
Jln. Veteran Kel. TanjungPakuKec. TanjungHarapan Kota Solok27324
Telp. (0755) 20549email : puskesmas_tanjungpaku@yahoo.com

LAPORAN
KEGIATAN UPAYA KESEHATAN KERJA (UKK )
BULAN MEI TAHUN 2021

A. Pendahuluan

Kesehatan merupakan hak asasi sekaligus merupakan investasi sumber daya

manusia yang memiliki kontribusi besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia
(IPM). Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Menurut International Labaour Organisation (ILO) diketahui bahwa 1,2 juta orang
meninggal setiap tahun karena kecelakaan kerja atau penyakit akibat hubungan kerja
(PAHK). Dengan melihat data tersebut maka sangat perlu untuk diberikan perlindungan
kesehatan dan keselamatan kerja kepada masyarakat pekerja di wilayah kerja Puskesmas
dengan tujuan agar dapat meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya
sendiri sehingga terdapat peningkatan status kesehatan dan akhirnya peningkatan
produktivitas kerja.

C. Latar Belakang

Berdasarkan KEPMENKES NO. 128 / MENKES / SK / II / 2004 tentang Kebijakan dasar

Puskesmas menyatakan bahwa Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis Dinkes
Kab./Kota yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya termasuk Upaya Kesehatan Kerja.
Dalam Undang-Undang No.36 Tahun 2009 Pasal 164 dinyatakan bahwa Upaya
Kesehatan Kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari
gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan. Kegiatan Pos
UKK adalah untuk pemeriksaan kesehatan berkala, pengobatan penyakit ringan,
penyuluhan kesehatan berkaitan dengan pekerjaan. Visi dan Misi Puskesmas Tanjung Paku,
dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Puskesmas Tanjung Paku Kota Solok
telah membuat kesepakatan visi untuk menjadi acuan yaitu “Terwujudnya Puskesmas
dengan Pelayanan Prima Menuju Masyarakat Mandiri untuk Hidup Sehat tahun 2023”.
Misi Puskesmas Tanjung Paku
5) Meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan
6) Meningkatkan upaya kesehatan keluarga dan lingkungan
7) Memantapkan menajemen puskesmas
8) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat mandiri untuk hidup sehat
 Motto
“BERSAHABAT” ( Bertekad Sehat Bersama Masyarakat).
Tujuan
“Memandirikan Masyarakat Untuk Hidup Sehat
Tata Nilai : “TANJUNG PAKU”
 Tanggung Jawab: petugas melaksanakan pekerjaan sebagai perwujudan kesadaran atas
kewajibannya.
 Jujur: memberikan informasi yang benar dari segala aspek dalam menjalankan tugas.
 Nyaman: memberikan kenyamanan dalam pelayanan kesehatan.
 Gesit: bekerja dan melayanai dengan cepat dan tanggap.
 Profesional: memiliki kemampuan, keterampilan dan kompetensi dalam memberikan
pelayanan kesehatan.
 Amanah: setiap petugas mampu menjaga kepercayaan
 Kerjasama: melakukan pekerjaan bersama-sama.
 Unggul: setiap petugas berusaha dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk
mewujudkan puskesmas yang terdepan.
Budaya Kerja Puskesmas Tanjung Paku: “4 AS”
 Kerja KerAS
 Kerja TuntAS
 Kerja CerdAS
 Kerja IkhlAS

D. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

1. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri sehingga terjadi
peningkatan status kesehatan dan peningkatan produktifitas kerja melalui upaya kesehatan
kerja.
2. Tujuan Khusus
a. Peningkatan kemampuan masyarakat pekerja dalam upaya peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit akibat kerja, penyembuhan penyakit dan pemulihan
kesehatan.

b. Peningkatan keselamatan kerja dan mencegah pemajanan bahan – bahan yang

dapat membahayakan lingkungan kerja dan masyarakat serta penerapan prinsip –
prinsip ergonomik.

c. Meningkatkan kemitraan melalui kerjasama lintas program, lintas sektor dalam

upaya kesehatan kerja. Agar semua pemilik usaha di berbagai sektor dan pekerja
yang ada di wilayah kerja Puskesmas Megang dapat bekerja dengan aman, nyaman
dan terlindungi dari penyakit akibat kerja.
 Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Melakukan pembinaan industri rumah tangga ( tempat usaha ), pemeriksaan
 kesehatan para pekerja.

 Sasaran.

a. Pos Harapan Bangsa Kelurahan PPA berjumlah 32 orang

b. Pabrik Jagung Citra Mandiri Nusantara Kampung Jawa berjumlah 56
orang
c. Bongkar Muat (Prah C) Pasar Raya berjumlah 19 orang
d. Pabrik Tahu Sgu Koto Panjang berjumlah 16 orang
 Pencatatan dan Pelaporan
Pencatatan dan pelaporan terlampir

Kepala Puskesmas Tanjung Paku

Kota Solok

Solok, Mei 2021

Khairun Nikmah Harahap, SKM, M.Kes Penanggung Jawab Kesehatan Kerja
NIP. 19780607 200501 2 009

Afriezi, SKM
NIP. 19810419 200604 1 006
 KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN
KESEHATAN OLAHRAGA TAHUN 2018

I. Pendahuluan

Seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi, serta aktivitas manusia

yang semakin sibuk dengan pekerjaannya, sehingga membuatnya menjadi lupa
untuk berolahraga. Pola hidup yang kurang sehat karena tidak diimbangi
dengan berolahraga dapat memicu timbulnya penyakit tidak menular seperti
jantung, hypertensi, diabetes mellitus, obesitas dan lain-lain.

II. Latar Belakang

Puskesmas memiliki beberapa program essensial dan adapula program
pengembangan. Salah satu program pengembangan tersebut adalah Upaya
Kesehatan Olahraga ( UKO ).
Upaya kesehatan olahraga sendiri merupakan suatu upaya yang
memanfaatkan aktivitas fisik dan atau olahraga untuk meningkatkan derajat
kesehatan. Aktivitas fisik dan atau olahraga merupakan sebagian kebutuhan
pokok dalam kehidupan sehari – hari karena dapat meningkatkan kebugaran
yang diperlukan dalam melakukan tugasnya.
Penyelenggaraan upaya kesehatan olahraga dilakukan baik oleh
Pemerintah maupun oleh masyarakat atau dunia usaha. Diantaranya :
A. Pemerintah
1. Puskesmas
2. BKOM ( Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat )
3. Rumah Sakit
4. Dinas Kesehatan Provinsi / Kabupaten / Kota

B. Masyarakat atau Dunia Usaha

1. Organisasi Olahraga
2. Pusat Kebugaran / Olahraga
3. Lembaga Swadaya Masyarakat
 Dalam pembangunan kesehatan hal – hal yang dilakukan adalah
peningkatan upaya promotif dan preventif selain peningkatan akses pelayanan
kesehatan untuk masyarakat. Untuk itu upaya kesehatan olahraga di
Puskesmas juga dibagi atas upaya promotif dan preventif serta tidak lupa
upaya kuratif dan rehabilitatif, antara lain :

A. Promotif
1. Pengadaan media informasi : leaflet / brosur, poster, dll.
2. Pendataan kelompok Olahraga : Klub, Fitness center, dll.
3. Pertemuan sosialisasi – advokasi tentang kesehatan olahraga.
4. Penyuluhan kelompok tentang kesehatan olahraga.

B. Preventif
1. Pembinaan kelompok olahraga : pada ibu hamil, usia lanjut, PTM,
Jemaah haji, dll.
2. Pengukuran kebugaran jasmani.
3. Surveilans tentang kesehatan olahraga : sarana – prasarana, dll.

C. Kuratif
1. Sebagai tim medis kegiatan olahraga ( P3K )
2. Konsultasi individu tentang kesehatan olahraga
3. Pembentukan kelompok olahraga berdasarkan kondisi khusus : Ibu
hamil, usia lanjut, Jemaah haji, PTM, penyandang cacat, dll.

D. Rehabilitatif
Pembentukan kelompok latihan fisik untuk kelompok khusus : pasca
stroke, pasca cedera, napza, dll ( bekerjasama dengan RS / konsultan
rehabilitasi medik – fisioterapi ).

Contoh program pendukung Upaya Kesehatan Olahraga, antara lain :

1. Olahraga Preventif
Sasaran : semua
orang
Jenis kegiatan : Pemeriksaan kadar kolesterol, denyut nadi, tekanan
darah, konseling fitness, olahraga bersama.

2. Olahraga pada anak

Sasaran : anak – anak dan usia sekolah
Jenis kegiatan : Bermain dan berolahraga aktif, bimbingan olahraga,
penyuluhan pertumbuhan badan.
 3. Olahraga pada Wanita
Sasaran : wanita berdasarkan kelompok umur
Jenis kegiatan : senam ibu hamil, senam refleksi untuk ibu – ibu, senam
relaksasi untuk pekerja wanita.

4. Olahraga pada Usia Lanjut

Sasaran : semua masyarakat usia lanjut
Jenis kegiatan : konseling usila, pemeriksaan rutin usila, senam kebugaran,
jalan santai.

5. Olahraga pada Calon Jemaah Haji

Sasaran : para calon jemaah haji
Jenis kegiatan : tes kebugaran, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan
denyut nadi.

Puskesmas yang mengembangkan upaya kesehatan olahraga harus

melakukan pendataan dan pembinaan kelompok olahraga sesuai dengan
wilayah kerjanya. Hal yang dapat dilakukan Puskesmas berdasarkan
wilayah kerja antara lain penyuluhan kesehatan olahraga, konsultasi
kesehatan olahraga, pelayanan cedera olahraga akut, tim medis event
olahraga, dll.

III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

Tujuan umum :

Upaya kesehatan yang memanfaatkan aktivitas fisik dan atau olahraga

untuk meningkatkan derajat kesehatan.

Tujuan khusus :
- Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang
kesehatan olahraga di tingkat pelayanan kesehatan dasar sehingga
masyarakat terhindar dari berbagai penyakit tidak menular dan dapat
meningkatkan derajat kesehatan, kebugaran, serta produktivitas kerja.
- Untuk meningkatkan kemitraan lintas program dan program sektor dalam
mendukung kegiatan kesehatan olahraga.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

Melakukan pendataan dan pembinaan ( penyuluhan dan pemeriksaan ) klub

olahraga yang ada di wilayah kerja Puskesmas Megang.

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

Bersama satu orang staf Puskesmas untuk melakukan pendataan,
pembinaan ( penyuluhan dan pemeriksaan ) klub olahraga.

VI. Sasaran
Adapun sasaran dari program kesehatan olahraga adalah anak sekolah dan
klub olahraga.

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Bulan
No Sasaran
Pokok 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembinaan Klub √ √ √
(penyuluhan olahraga
,
pemeriksaan)
2 Pemeriksaan Calon √
kesehata jemaah haji
n CJH
3 Sosialisasi Guru SD, √
kesehatan SMP,SMA,
olahraga Lurah,keca
matan.

VIII. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan setelah semua kegiatan sudah dilaksanakan pada
bulan Nopember 2018.

IX. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan pelaporan kegiatan kesehatan olahraga dilaksanakan setiap
bulan, sesuai jadwal pelaksanaan kegiatan.

Mengetahui

Pimpinan BLUD Puskesmas Megang Pemegang Program

AH. ROSYIDI, SKM TITI RENI, SKM

NIP. 19620106 198812 1 001 NIP. 19800918 200501 2 018
KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN UPAYA

KESEHATAN KERJA ( UKK )

TAHUN 2018

PUSKESMAS MEGANG KOTA LUBUKLINGGAU

KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN KESEHATAN

OLAHRAGA TAHUN 2018

PUSKESMAS MEGANG KOTA LUBUKLINGGAU

 KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN
KESEHATAN ANAK KHUSUS
TAHUN 2018

I. Pendahuluan
Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk yang semakin meningkat,
serta masih banyak anak – anak yang kurang beruntung seperti ditinggalkan
kedua orang tuanya, keluarga yang kurang harmonis dan kurang mampu.
Maka hal inilah yang menjadi perhatian Pemerintah untuk membentuk suatu
wadah yang disebut Panti Asuhan.

II. Latar Belakang

“ Panti Asuhan adalah suatu lembaga pelayanan sosial yang didirikan oleh
Pemerintah maupun masyarakat yang bertujuan untuk membantu atau
memberikan bantuan hidup terhadap individu, kelompok masyarakat dalam
upaya memenuhi kebutuhan hidup “. Menurut Gospor Nabor ( Bardawi
Barzan:1999:5).
Panti Asuhan adalah untuk membantu anak-anak dengan memberikan
pendidikan, makanan bergizi dan memelihara kesehatan anak-anak terlantar
yang ditinggalkan oleh orang tuanya, sebagian besar anak-anak berasal dari
keluarga yang tidak harmonis dan kurang mampu. Pembinaan kesehatan dasar
dipanti asuhan yang ada diwilayah kerja puskesmas Megang merupakan acara
promosi kesehatan pada panti penyantunan anak Budi Mulya kelurahan Ulak
Surung. Kegiatan pembinaan kesehatan dasar yang dilakukan oleh tenaga medis
dan paramedis Puskesmas Megang. Adapun kegiatannya berupa penyuluhan
tentang kesehatan gigi, perilaku hidup bersih dan sehat, serta penyuluhan gizi
yang baik, pemeriksaan kesehatan dasar / skrining.
Anak asuh harus tinggal diasrama yang telah disediakan oleh panti. Panti
penyantunan anak merawat 32 orang dari usia 6 tahun sampai 18 tahun. Anak-
anak tersebut belajar disekolah negeri. Kegiatan lainnya meliputi belajar
mengaji, olah raga, dan kursus bahasa Inggris dari guru yang menjadi
sukarelawan.

Dasar Hukum
Dasar Hukum Perlindungan di Indonesia tercantum dalam UU Perlindungan
Anak, Pasal 20, dinyatakan bahwa “Negara, Pemerintah, Masyarakat, Keluarga
dan orangtua berkewajiban dan bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan
perlindungan anak”. Di Indonesia panti asuhan berada dibawah pengawasan
Dinas Sosial.
III.Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
Tujuan umum :
Upaya kesehatan perorangan dan kesehatan lingkungan yang diberikan
kepada anak – anak panti asuhan untuk meningkatkan derajat kesehatan yang
optimal.

Tujuan Khusus :
- Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman anak – anak panti
asuhan tentang kesehatan perorangan maupun kesehatan lingkungan
sehingga terhindar dari berbagai penyakit.
- Untuk meningkatkan kemitraan lintas program dan lintas sektor dalam
mendukung kegiatan kesehatan anak khusus.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

Melakukan pendataan dan pembinaan ( penyuluhan dan pemeriksaan )
kesehatan dasar pada anak panti yang ada di wilayah kerja Puskesmas Megang.

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

Bersama satu orang staf Puskesmas untuk melakukan pendataan, pembinaan
( penyuluhan dan pemeriksaan ) kesehatan pada anak panti asuhan.

VI. Sasaran
Adapun sasaran dari program kesehatan anak khusus adalah anak – anak yang
ada di panti asuhan.

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan Bulan
No Sasaran
Pokok 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembinaan Panti √ √ √
(penyuluhan asuha
, n
pemeriksaan)

VIII. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan setelah semua kegiatan sudah dilaksanakan pada
bulan Nopember 2018.

IX. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan pelaporan kegiatan kesehatan anak khusus dilaksanakan
setiap bulan, sesuai dengan jadwal pelaksanaan kegiatan.

Mengetahui

Pimpinan BLUD Puskesmas Megang Pemegang Program

AH. ROSYIDI, SKM TITI RENI, SKM

NIP. 19620106 198812 1 001 NIP. 19800918 200501 2 018
KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN KESEHATAN

ANAK KHUSUS
TAHUN 2018

BLUD PUSKESMAS MEGANG KOTA LUBUKLINGGAU

KERANGKA ACUAN KERJA KEGIATAN PERAWATAN

KESEHATAN MASYARAKAT
TAHUN 2018

BLUD PUSKESMAS MEGANG KOTA LUBUKLINGGAU