Disusun oleh :
Kelompok 2
Fatmawati
Fila Gabriella
Lusiana
Mukhairul Riska
Nofia
AKADEMI KEPERAWATAN JUSTITIA PALU
PRODI DIII KEPERAWATAN
2022
dikombinasikan dengan sistem komputer rumah sakit ke staf perawat. Dengan sistem yang
dan disiplin yang lain, seperti ahli gizi, fisioterapi, dan, occupational therapies. Dengan
sistem ini perawat lebih dapat menghemat waktu dan perawat akan lebih sering berada di
samping pasien. Dengan dokumentasi yang terkomputerisasi ini pencatatan dapat dilakukan
merekam aktifitas yang dilakukan oleh perawat dalam aktivitas keperawatan, yaitu
kunjungan perawat dalam bentuk catatan ringkasan singkat dari kebutuhan perawatan pasien
dan intervensi yang telah diterapkan. Dokumentasi ini melaporkan kondisi aktual pasien
sehingga mempercepat tim kesehatan dalam mengambil keputusan yang tepat dalam
memberikan perawatan pasien dan menetapkan prioritas serta memutuskan perawatan yang
sesuai dengan intervensi. Selanjutnya data yang terkumpul disimpan dalam database sebagai
pendokumentasi yang lebih singkat dan mudah Mengakses dokument dalam format kertas.
yang akurat, cepat juga dapat mengurangi beban kerja perawat sehingga dapat menigkatkan
komunikasi yang efektifdengan profesi lain, serta aman dan dapat meningkatkan kualitas
Kekurangan
elektronik di UNN masih ada masalah dalam pencatatan rencana keperawatan, karena
keperawatan yang sudah baku sehingga setiap perawat mempunyai persepsi yang salah
akibatnya dalam pencatatan sering tidak sesuai.Bila pencatatan rencana keperawatan yang
dibuat salah tidak dapat diubah lagi kalau sudah ditanda tangani, bila ada perubahan harus
membuka dokumen baru walaupun sudah selesai catatan keperawatannya. Selain itu sering
antri dalam pencatatannya karena banyak yang menggunakan alat elektronik tersebut.