Imam Andrianto
Institut Agama Islam Tribakti Kediri
Imamandrianto1996@gmail.com
Ma’ruf Abadi
Institut Agama Islam Tribakti
Marufabadi400@gmail.com
ABSTRAK
Supervisi merupakan suatu aktivitas pembinaan yang terencana untuk membantu
para dan pegawai sekolah melakukan pekerjaan mereka secara efektif. Istilah supervisi
pendidikan dibangun dari dua kata: supervisi dan pendidikan. supervisi merupakan suatu
proses, yaitu serangkaian kegiatan yang teratur dan beraturan serta berhubungan satu sama
lain dan diarahkan kepada suatu tujuan. Secara garis besar kegiatan dalam proses supervisi
dapat dibagi atas empat, yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut.
Perencanaan supervisi perlu disusun oleh supervisor agar pelaksanaan supervisi dapat
terarah. Kegiatan pelaksanaan merupakan kegiatan pemberian bantuan dari supervisor
kepada Pendidik, agar dapat terlaksana dengan efetif pelaksanaannya harus sesuai dengan
perencanaan yang telah ditetapkan dan ada follow up untuk melihat keberhasilan proses
dan hasil pelaksanaan supervisi. Pada akhir proses supervisi dilakukan evaluasi. Evaluasi
dilakukan untuk mengetahui tujuan yang sudah dicapai, hal-hal yang sudah dilakukan dan
hal yang belum dilaksanakan. Tindak lanjut adalah bagian terakhir dari kegiatan
pengawasan proses pembelajaran. Tindak lanjut merupakan jastifikasi, rekomendasi, dan
eksekusi yang disampaikan oleh pengawas atau kepala satuan pendidikan tentang pendidik
yang menjadi sasaran kepengawasannya. Ada tiga alternatif tindak lanjut yang diberikan
terhadap pendidik. Ketiga tindak lanjut itu adalah: (1) Penguatan dan penghargaan
diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar; (2) Teguran yang bersifat mendidik
diberikan kepada guru yang belum memenuhi standar; dan (3) Guru diberi kesempatan
untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut.
A. PENDAHULUAN
Di era kontemporer yang sangat mengagungkan teknologi saat ini, pendidikan
merupakan mobilitas strategi dalam melakukan proses transformasi budaya, sehingga
eksistensi dan kemajuan bangsa dapat terwujud. 1Alasannya, pendidikan saat ini menjadi
manifestasi psikal dari pengetahuan. Tidak dapat dipungkiri bahwa, maju atau mundurnya
1
David L. Goetsch dan Stanley B. Davis. Quality Management (New Jersey: Mc Graw Hill, 2003), h. 21.
2
Abu Ahmadi, Ilmu Pendidikan. (Jakarta: Pustaka Setia, 1991), h. 98.
3
Larasari. (2019). Proses Supervisi Pendidikan. Uniersitas Negeri padang, Indonesia.
4
Rahma Yulia, Proses Supervisi Pendidikan, 2020.
5
Pembelajaranmu, “Pengertian, Tujuan,Peranan, Jenis dan Prinsip Supervisi Pendidikan Islam”, 2022.
https://www.pembelajaranmu.com/2017/03/pengertian-tujuanperanan-jenis-dan.html
6
A. Fajri Alvi, Proses dan Teknik Supervisi, 2022.
https://www.academia.edu/21975869/PROSES_and_TEKNIK_SUPERVISI
7
A. Fajri Alvi, Proses dan Teknik Supervisi, 2022.
https://www.academia.edu/21975869/PROSES_and_TEKNIK_SUPERVISI
8
Larasari. (2019). Proses Supervisi Pendidikan. Uniersitas Negeri padang, Indonesia.
C. KESIMPULAN
Supervisi pendidikan mempunyai makna kerjasama antara guru dan kepala sekolah
untuk mencapai ketentuan pendidikan yang sudah di sepakati bersama. Ketetapan pendidikan
yang dibuat berdasarkan dari beberapa ketentuan pendidikan yang merentang dari tujuan
yang sederhana sampai dengan tujuan yang kompleks, tergantung lingkup dan tingkat
pengertian pendidikan yang dimaksud.
Supervisi pendidikan mengandung pengertian proses pengamatan dan pembinaan
supervisor kepada guru guna mencapai tujuan pendidikan yang disepakati. Proses supervisi
pendidikan pada hakikatnya merujuk pada upaya untuk mencapai harapan yang telah
ditetapkan, yang keberadaannya memerlukan peran kepala sekolah yang kooperatif,
demokratif, dan memiliki strategi pendekatan sesuai dengan karakteristik guru, dan strategi
pencapaian.
Langkah supervisi pendidikan lebih difokuskan pada bagaimana seorang kepala sekolah
mampu mengkondisikan guru yang disupervisi menjadi kooperatif dengan supervisor, karena
9
A. Fajri Alvi, Proses dan Teknik Supervisi, 2022.
https://www.academia.edu/21975869/PROSES_and_TEKNIK_SUPERVISI
SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu. Ilmu Pendidikan, Jakarta: Pustaka Setia. 1991.
Afriansyah, H. Proses dan Teknik Supervisi. Retrieved 20 November 2019, from E Learning
UNP website: http://elearning.unp.ac.id/mod/book/view.php? id=99776 &
chapterid=1831
A. Fajri Alvi. Proses dan Teknik Supervisi. Universitas Negeri Padang, Indonesia. 2022.
https://www.academia.edu/21975869/PROSES_and_TEKNIK_SUPERVISI