Anda di halaman 1dari 6

B.

Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1 DS : Agen Pencedera Nyeri Akut
Klien mengatakan nyeri dibagian Fisik
abdomen seperti ditusuk tusuk serta
hilang timbul
P : nyeri akan bertambah ketika banyak
aktivitas
Q : nyeri seperti ditusuk
tusuk R : nyeri di bagian
abdomen S : skala nyeri 5
T : hilang timbul (1-2 menit)
DO :
Klien tampak meringis kesakitan dan
memegang abdomenya hasil TTV :
TD : 110/80
mmHg SB : 36,8 C
N:
84x/menit R :
20x/menit
KU : Composmentes
2 DS : Krisis Situasional Ansietas
Klien mengatakan khawatir dengan
keadaanya yang begitu lemas saat awal
masuk rumah sakit
DO :
Klien tampak cemas dengan keadaanya

C. Diagnosa
1. Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologi (D.0077)
2. Ansietas b.d krisis situasional (D.0111)
C. Intervensi
No Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
1 (D.0077) Setelah dilakukan tindakan Manajemen Nyeri (I.08238)
Nyeri akut b.d keperawatan 2x24 jam di Observasi :
agen harapkan tingkat nyeri - Identifikasi, lokasi,
pencedera menurun dengan kriteria karakteristik, durasi,
fisiologis hasil (L.08066) : frekuensi, kualitas, intensitas
1. Keluhan nyeri nyeri
menurun (5) - Identifikasi skala
2. Meringis menurun - Identifikasi faktor yang
(5) memperberat dan
3. Gelisah menurun (5) memperingan nyeri
Trapeutik :
- Berikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
- Fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi :
- Jelaskan penyebab periode
dan pemicu nyeri
- Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
Kolaborasi :
- Kolaborasi pemberian
analgetik
2 (D.0111) Setelah dilakukan tindakan Reduksi Ansietas (I.09134)
Ansietas b.d keperawatan 2x24 jam di Observasi :
krisis harapkan tingkat ansietas - Identifikasi saat tingkat
situasional menurun dengan kriteria ansietas berubah (cemas)
hasil (L. 09093) : Trapeutik :
1. Perilaku gelisah - Temani pasien untuk
menurun (5) mengurangi kecemasannya
2. Perilaku tegang - Pahami situasi yang membuat
menurun (5) ansietas
Edukasi :
- Anjurkan keluarga untuk
tetap bersama pasien
- Melatih teknik relaksasi

D. Implementasi
Hari Pertama
Hari/tanggal Jam Implementasi Respon
Jumat 09.00  Identifikasi lokasi, DS :
18/8/2022 karakteristik, durasi, Pasien mengatakan nyeri
frekuensi, intensitas nyeri P : nyeri akan bertambah
 Identifikasi skala nyeri ketika banyak aktivitas
 Memberikan teknik non Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
farmakologi untuk R : nyeri di bagian abdomen
mengurangi rasa nyeri S : skala nyeri 3
secara mandiri (relaksasi T : nyeri hilang timbul
nafas dalam) DO :
 Fasilitasi istirahat Pasien tampak lebih tenang

10.30  Identifikasi saat tingkat DS :


ansietas berubah (cemas) Klien mengatakan keadaanya
 Pahami Pahami situasi sudah lebih mendingan dari
yang membuat ansietas pada sebelumnya
DO :
Ekspresi wajah klien tampak
lebih tenang
13.00  Monitor tanda-tanda vital
DS :
Klien mengatakan mau untuk
diperiksa tekanan darah, suhu
tubuh, nadi dan respirasi
DO :
KU : CM
TD : 115/80 mmHg
N : 80x/menit
R : 20x/menit
S : 36,5 C

Hari Kedua
Hari/tanggal Jam Implementasi Respon
Sabtu 15.45  Identifikasi lokasi, DS :
19/8/2022 karakteristik, durasi, Pasien mengatakan nyeri
frekuensi, intensitas nyeri P : nyeri akan bertambah
 Identifikasi skala nyeri ketika banyak aktivitas
 Memberikan teknik non Q : nyeri seperti ditusuk
farmakologi untuk tusuk R : nyeri di bagian
mengurangi rasa nyeri abdomen S : skala nyeri 1
secara mandiri (relaksasi T : nyeri hilang timbul
nafas dalam) DO :
 Fasilitasi istirahat Pasien tampak lebih tenang

18.30  Monitor tanda-tanda vital DS :


Klien mengatakan mau untuk
diperiksa tekanan darah, suhu
tubuh, nadi dan respirasi
DO :
KU : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 86x/menit
R : 20x/menit
S : 36,5 C
E. Evaluasi
Hari Pertama
No Evaluasi P T H
Dx1 S : Pasien mengatakan nyeri
P : nyeri akan bertambah ketika banyak
aktivitas Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
R : nyeri di bagian abdomen
S : skala nyeri 3
T : nyeri hilang timbul
O : Pasien tampak lebih tenang
A : Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis belum teratasi
1. Keluhan nyeri 3 5 3
2. Meringgis 3 5 3
3. Gelisah 3 5 3
P : Inervensi Dilanjutkan
Dx2 S : Klien mengatakan keadaanya sudah lebih mendingan
dari pada sebelumnya
O : Ekspresi wajah klien tampak tenang
A : Ansietas b.d krisis situasional sudah teratasi
1. Perilaku gelisah 4 5 4
2. Perilaku tegang 4 5 4
P : Inervensi Dihentikan
Hari Kedua
No Evaluasi P T H
Dx1 S : Pasien mengatakan nyeri
P : nyeri akan bertambah ketika banyak
aktivitas Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
R : nyeri di bagian abdomen
S : skala nyeri 1
T : nyeri hilang timbul
O : Pasien tampak lebih tenang
A : Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis belum teratasi
1. Keluhan nyeri 5 5 5
2. Meringgis 5 5 5
3. Gelisah 5 5 5
P : Inervensi Dihentikan

Anda mungkin juga menyukai