B. Perkembangan kebudyaan
b) Perkembangan prosa
Pada masa pemerintahan dinasti bani abbasiyah telah terjadi perkembangan yang
sangat menarik dalam bidang prosa. Iantara tokoh dan pengarang terkemuka pada
zaman dinasti abbas adalah:
1) Abdullah bin muqaffa (wafat 143 h). Ia telah merintis jalan baru bagi pengarang
prosa. Buku prosa yang dikarang diantaranya adalah kalilah wa dimnah, kitab ini
terjemahan dari bahasa sansekerta karya seorang filosof india bernama baidaba.
Karya ini disalinnya ke dalam bahasa arab dengan sangat bagus.
2) Abdul hamid al-katib. Ia dipandang sebagai pelopor seni mengarang surat, sehingga
cara-caranya mengarang surat kemudian menjadi aliran yang memiliki banyak
pengikut.
3) Al-jahidh (wafat 255h). Merupakan pengarang prosa angkatan keuda pada zaman
dinasti abbasiyah. Semua karyanya memiliki nilai sastra tinggi, sehingga menjadi
bahasa rujukan dan bahan bacaan bagi para sastrawan kemudian. Diantaranya
adalah kitabul bayan wat tabyan, kitabut taj, dan sebagainya.