Anda di halaman 1dari 2

Model Pembelajaran Berbasis Masalah

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kompetensi : Menganalisis Unsur Intinak dan Ekstinak Novel

Alokasi waktu : 4x45m ( 2x pertemuan )

Nama Peserta : - Brian

- Oman S.

- Damianus Y.

Kelas : XII IPA

1) Merumuskan Masalah

a) Bacalah Novel yang berjudul Bumi Manusia

b) Jelaakan unsur intrinsik

c) Jelaskan unsur ekstrinsik

2) Mendata Jawaban
A. Unsur Instrinsik
a) Tema

kisah percintaan seorang pemuda keturunan priyayi Jawa dengan seorang gadis
keturunan Belanda dan perjuangannya di tengah pergerakan Indonesia di awal
abad ke-20.

b) Tokoh dan Penokohan

Minke : merupakan tokoh utama dalam novel ini, cerdas, berjiwa pribumi,
keturunan priyayi, siswa HBS, baik, penyayang.

Annelies : putri dari orang belanda (Herman Mellema) dan pribumi (Nyai
Ontosoroh), pendiam, manja, labil. Dll

c) Latar
1. Latar tempat: Wonokromo dekat Surabaya di Jawa Timur
2. Latar waktu: Pagi
3. latar suasana: tegang dan genting
d) Sudut Pandang
Dalam novel Bumi Manusia pengarang menggunakan sudut pandang orang
pertama pelaku utama, seperti pada kutipan novel di bawah ini.
“Aku tunggu-tunggu meledaknya kemarahan Nyai karena puji-pujian”.
e) Alur
Mundur(menceritakan masa lalu)
1. Orientasi (Paragraph 1-6)
2. Konflik mulai muncul (Paragraph 7-10)
3. Klimak (Paragraph 11-14)
4. Anti klimak (Paragraph 15-17)
5. Resolusi (Paragraph 18-19)
B. Unsur Ekstrinsik
1) Nilai moral. Melalui novelnya, si penulis menyinggung soal moral-moral tokoh
yang kurang baik namun tidak diketahui orang banyak. Selain itu, penulis juga
menggambarkan anggapan orang-orang pada zaman dahulu bahwa para pribumi
Jawa itu merupakan orang yang kolot, sedangkan kaum Belanda merupakan
orang-orang yang maju dan modern.
2) Nilai pendidikan. Tokoh Minke merupakan satu-satunya siswa H.B.S Surabaya
yang berdarah pribumi. Hal ini membuat Minke minder dan kecil hati, namun dia
tidak patah semangat dan terus belajar sambil menulis.
3) Nilai budaya. Sebelum tokoh Minke menikah dengan Annelis, dia diberi
wejangan dulu sesuai dengan adat pribumi berdarah Jawa.
4) Nilai sosial. Pada awal abad 20, orang Belanda derajat sosialnya jauh lebih tinggi
dan lebih didahulukan kepentingannya daripada pribumi.
5) Nilai ekonomi. Karena permasalahan ekonomi keluarga Nyai Ontosoroh, maka
dia sewaktu kecil dijual oleh ayahnya untuk menjadi istri simpanan Tuan
Mallema.
6) Nilai agama. Tokoh Minke menganut agama Islam karena digambarkan

Anda mungkin juga menyukai